Meninggalkan tempat tinggal nya untuk menghindari kejaran musuhnya harus di lakukan oleh Yuang Fengying.
Dalam Pelarian nya itulah dia baru menyadari semua hal yang selama ini tak di ketahui nya.
Hal yang ternyata sangat di cari dan di buru oleh sosok sosok kuat di jagat ini, yakni Warisan Penguasa Alam terdahulu.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sigi Tyo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
13. Lantai dua Pagoda Dewa ( naik level)
Yuang Fengying mulai menajamkan penglihatannya.
Meski remaja itu tahu jika waktu di alam tersebut jauh lebih lambat puluhan kali dari waktu di luar, namun remaja tersebut tak mau menunda-nunda dan tetap berusaha mencari secepatnya portal menuju lantai dua Pagoda Dewa.
Bukan pertama kalinya Yuang Fengying berada di lantai satu bangunan itu, namun sungguh mencari pintu ke lantai berikutnya tak semudah yang orang bayangkan.
Meski sudah berputar putar namun semua tempat rasanya sama saja, tak ada jalan menuju ke tempat berikut nya.
Sedangkan roh penjaga warisan sudah menghilang entah kemana, seakan sosok tersebut tak ingin ikut campur membantunya.
"Ck, sialan tak berguna, kemana sosok kabut cahaya itu..?."
Remaja itu merutuki sosok yang di anggap nya tak memiliki peran saat ini.
"Aah, tolol.. mengapa aku tak mencari menggunakan kekuatan unsur elemen?." Yuang Fengying mulai mengaktifkan kekuatan udara dan air nya, dua kekuatan itu bisa menyebar dengan cepat di ruang tersebut
Air yang bercampur dengan udara itu menyebar ke seluruh lantai satu, hingga ke sudut tersempit, sementara Yuang Fengying merasai lewat Kuasa nya.
"Apa..! Portalnya tepat ada di bawah kaki ku?." Tentu saja Yuang Fengying terkejut, setalah mencari nya sekian lama menurut waktu di tempat itu ternyata portal menuju ke tempat berikutnya berada di bawah kakinya.
Begitu menyadari itu, tiba tiba terbentuk lingkaran cahaya di sekeliling remaja tersebut.
Mencari portal hanya lah seperti sebuah ujian, begitu di temukan maka seperti memiliki kesadaran nya sendiri, portal tersebut bersinar dan membungkus remaja itu, kemudian membawa Yuang Fengying menuju ke lantai berikutnya.
JREEENG...
Saat ini Yuang Fengying sudah berada di ruang berikut nya, atau di lantai ke dua.
Berbeda dengan lantai pertama yang kosong seperti ruang hampa dengan lantai putih sepanjang mata memandang, lantai dua berisi pemandangan alam seperti sebuah padang rumput, hutan serta gunung dan perbukitannya.
Alam yang sangat luas terpampang di sana.
Suasana benar benar mencekam, dengan kepadatan aura spiritual yang begitu kuat.
Sungguh aura itu sangat kuat, menekan Yuang Fengying dari segala arah, baik dari langit maupun bumi nya.
Itu membuat Yuang Fengying seperti terkunci dan di tekan, bahkan untuk menggerakkan anggota tubuh nya saja terasa kesulitan.
Seandainya Yuang Fengying belum kuat fisik dan kultivasi nya pastinya tubuh remaja tersebut bisa hancur saat memasuki alam itu.
Sebuah kebetulan yang selaras, mengapa seseorang harus kuat terlebih dahulu sebelum memasuki tempat berikutnya, itu mungkin juga karena alam atau ruang di tempat atau lantai berikutnya pasti lebih kuat dan mengerikan.
Jika seseorang memaksa untuk memasuki ke lantai berikutnya tapi belum kuat, maka sama saja dengan menghancurkan diri sendiri, dan sistem di sana pasti melindungi itu dengan tak akan membuka portal nya.
Ting...
'Tekanan udara 5 bar...'
'Unsur elemen Udara... Air.. Api... Tanah... Kayu.. Logam... Petir... Cahaya... .... .... ... ... ... .....'
'Alam terdiri dari sepuluh persen pegunungan, dua puluh persen perbukitan, dua puluh persen dataran dan lima puluh persen.' perairan.
'Hutan dua puluh persen dari daratan, padang rumput tiga puluh persen, lima persen gurun.... ... ....
Suara robotik dari jendela hologram seperti menginformasikan berbagai hal kepada Yuang Fengying semua yang ada di tempat tersebut.
Tekanan lima bar, itu adalah tekanan minimal dari sebuah kompresor, dan itu beberapa kali lebih kuat dari tekanan udara biasa, tentu nya.
"Aku harus membiasakan tubuh ku."
Yuang Fengying langsung duduk dan mengambil posisi, menyadari itu.
Remaja tersebut harus menyerap kekuatan alam tersebut, serta beradaptasi dengan alamnya.
Sungguh sebuah proses yang sangat panjang untuk sekedar kuat, beruntung nya waktu di tempat itu jauh lebih lambat jika di banding dunia luar, dan itu sebuah keuntungan tentu nya.
Begitu remaja itu mengambil posisi, kekuatan spiritual langsung menyerbu ke arahnya.
Angin dan bumi seperti berderak, memusatkan perhatiannya kepada sosok tersebut.
Udara berputar, lalu membentuk pusaran dan membentuk kabut tipis.
Kabut yang terbentuk dari semua unsur yang di miliki Yuang Fengying itu tercurah dan masuk ke tubuh remaja itu, tepatnya masuk ke alam jiwa di mana lautan energi dalam bentuk cair tersimpan.
BOOM...
BOOM...
Beberapa level langsung terlewati, saat ini Yuang Fengying sudah berada di puncak Alam Berdaulat Dasar dua level puncak.
KRAAAKK..
BOOUUMMM...
Kultivasi Yuang Fengying menembus Alam Berdaulat Dasar level tiga awal, dengan kekuatan yang meluap luap.
Begitu memasuki Alam Berdaulat Dasar level tiga, badan Yuang Fengying kini terasa lebih ringan dan tentu saja lebih bertenaga.
Remaja itu kini sedikit bebas dan leluasa bergerak, namun itu masih terbatas jika di ukur dengan kebiasaan nya.
"Untuk saat ini aku rasa sudah cukup, jika kekuatan ku makin stabil akan aku eksplorasi apapun yang ada di sini."
Yuang Fengying membuka matanya, dari kejauhan semenjak tadi terdengar sayup sayup raungan atau tangisan yang cukup mengganggunya.
**
"Kemana saja kau..?!." Wei To yang merasa kehilangan Yuang Fengying bertanya dengan penasaran.
Satu menit di alam pagoda dewa setara dengan satu hari di alam ini, jadi waktu yang lama di alam pagoda dewa hanya beberapa saat saja di alam sesungguhnya.
"Aku mengecek sesuatu di buritan." balas Yuang Fengying sambil tersenyum.
"Sebentar lagi armada ini akan mendarat, aku takut kau tertinggal atau jatuh dan hilang entah kemana." Wei To berkata dengan sungguh sungguh kekhawatiran nya, sesaat bersama Yuang Fengying nampak nya remaja yang lebih tua beberapa tahun di banding Yuang Fengying itu merasa cocok berteman dengan nya.
Apalagi Wei To sudah mendapatkan manfaat saat bersama Yuang Fengying, dia juga memperoleh keuntungan dalam bermain judi ketika mengikuti langkah Yuang Fengying.
"Benarkah..?."
"Ya, kita akan mendarat sedikit lama karena harus mengantar para pengguna jasa biro ke tempat tertentu."
Yuang Fengying mengangguk, mungkin ada beberapa keperluan dari orang orang pengguna jasa biro Cakar Rajawali di pemberhentian sementara itu.
"Sebaiknya kita mendekat kepada kapten Tang, siapa tahu ada perintah yang harus kita laksanakan." ajak Wei To.
Yuang Fengying hanya mengangguk kecil dan mengikuti pria muda itu ke arah di mana kapten Tang berada.
**
"Sebentar lagi kita mendarat, lalu mendampingi pengguna jasa ke lembah Dua Angsa."
"Setelah dari sana kita lanjutkan perjalanan kembali ke kota pusat Shoushi."
Kapten Tang memberikan arahannya kepada seluruh anak buahnya, mengapa dia berkata demikian karena lembah Dua Angsa adalah lembah yang cukup berbahaya, di lembah itu sering terjadi angin tornado dalam bentuk raksasa dan mengerikan.
"Apa yang akan kita lakukan di sana kapten?." seorang anggota biro yang terlihat senior mempertanyakan rencana dan tindakan apa yang mesti dilakukan para para pekerja tersebut.
"Tentu saja membantu, melindungi dan mengawal para pengguna jasa, bukankah seperti itu tugas kita?."
"Apapun yang di inginkan para pengguna jasa, semaksimal mungkin kita wujudkan, karena pelanggan adalah raja."
Semua mengangguk mendengar perkataan kapten Tim.
___________
Jangan lupa dukungannya...