Tifanny antanika seorang gadis unik, cantik dan humoris yang punya kemampuan unik dapat mendengar kebohongan dari telingnya.di pertemukan dengan seorang pria asing yang di jumpai nya 3 tahun lalu, loh mengapa asing?, kan pernah bertemu, justru hal itu yang menjadi alasan mengapa mereka dipertemukan kembali oleh semesta untuk mengungkap sebuah misteri sang CEO tampan yang punya masa lalu kelam atas pembunuhan seorang perempuan.
dengan kemampuan yang dimiliki Tifanny,
membuatnya dapat mengungkapkan siapa pelaku dari pembunuhan itu.ikuti ceritanya dengan lanjut membaca yuk!,Happy reading🤗🤍
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon elvina taduge, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 15 Salah Alamat
Sementara itu di Kafe Tarot
Hari ini Tiffany bertemu sang klien yang kali ini konsultasi dengan masalah percintaanya.
”orang tua ku menjodohkan kami berdua, yang aku ingin tau adalah..apa benar dia betul-betul cinta sama Saya atau engga,dia mau menikah karna usianya yang uda matang dan kami setara atau ada hal lain, entahlah saya ngga tau,hari ini saya bakal atur pertemuannya,jadi saya harap kamu bisa membantu ku.”jelas klien Tifanny.
”Oke baik!,ini alat kamu boleh pegang,begitu saya dengar dia berbohong,alat ini akan berkedip dua kali dan kalau dia jujur akan berkedip satu kali..untuk tagihan awalnya kamu bisa bayar lebih dulu ke asisten saya,untuk rencana pertemuan kita, kamu harus bilang ke pacar mu kalau kita teman,karna saya harus duduk di sana juga untuk mendengar secara langsung supaya bisa membuktikan kebenaran ucapannya,apa ada pertanyaan lain?.”jelas Tifanny.
”Apa kamu punya pacar?.”
”Dilarang menanyakan pertanyaan pribadi.”jelas Tifanny halus.
”Oh maaf,saya pikir kamu punya pacar,pasti kalau ada,gampang untukmu memahami perasaan saya saat ini!.”sambung kliennya lagi.
”Tugas saya hanya untuk mendengar kebenaran,jadi saya tidak perlu memahami perasaan mu untuk melakukan hal itu.”ujar Tifanny tegas.
Klien itu pun tersenyum paham.
**********
sementara itu di Vila,Leozra sibuk merancang aransemen musik untuk lagu baru Syena.
Tiba tiba terdengar suara pintu di gedor.
Leozra pun memakai masker nya dan membuka pintu.
saat pintu Leozra terbuka,ternyata ada seorang wanita menutup wajahnya dengan buku dan memperlihatkan beberapa lempar kertas yang berisi tulisan2 permohonan.
“mama ngga bisa bicara pita suara mama sakit!.
”Kasih mama cek besar untuk biaya operasi dan biaya hidup mama,makasih sebelumnya”tulisan² itu di baca oleh Leozra tapi dia bingung siapa wanita yang saat ini berdiri di depan pintu vilanya.
”Kamu siapa yah?.”tanya Leozra.
”Loh!,ini bukan ruangannya Tiffany yah? apa aku salah kamar ruangan?,bukanya Tifanny tinggal di sini?”ucap Ratna dan menoleh ke arah Leozra masih bingung.
Di waktu yang bersamaan Tifanny keluar dari Live menuju kamar nya.
”Mama ngapain di sini?.”tanya Tifanny terkejut melihat sang mama di depan pintu Leozra.
”kamu?..”Ratna keceplosan bicara,padahal misinya pura-pura tak bisa bicara karna kalau dia bicara Tifanny bisa dengar kata² bohongnya.
”uda sih mama!,ayo masuk ke kamar aku aja ngapain berdiri di depan pintu orang kayak gitu.”ucap Tifanny mengajak Ratna masuk ke dalam kamarnya.
Ratna menggelengkan kepalanya tak mau masuk dan meminta Tifanny membaca tulisan di buku yang di pegang nya itu.
”Astaga!,Mama masih bicara walaupun pita suara Mama bengkak sekalipun!,mama mau bohongin aku lagi,hah?.”Pekik Tifanny.
”Apa Mama salah hah?,sok tahu banget kamu.”sambung Ratna membuang kertas itu ke lantai.
melihat hal itu Leozra masuk ke dalam ruangannya dan menutup pintu karna tak enak hati harus melihat orang lain sedang aduh mulut.
”Ayo masuk!,di mana mama simpan semua uang yang aku kasih?,ayo masuk ke kamar ku,biar mama jelasin ke aku”.ucap Tifanny.
”Engga?,Mama ngga mau masuk,mama ngga bakal mau bicara sama kamu!.”
”kenapa ngga mau..?”
”Karna kamu menakutkan..”pekik Ratna. mendengar hal itu Tifanny tertegun sedih dan Leozra yang mendengar nya dari dalam kamar terkekeh.
”Terus kamu mau kasih mama uang atau enggak.?,Mama bakal masuk kalau kamu kasih mama uang.”
”Jadi Mama bakal pergi kalau aku ngga kasih uang?.”sambung Tifanny.
”Trus mau ngapain,berdiri berhadapan kayak gini aja mau kamu hah?,lagian kalau mama bicara sama kamu yang ada kamu cuman interogasi mama aja kan, untuk bongkar kebohongan Mama.kamu gampang banget nyari duit,emang ngga bisa yah kamu kasih mama sedikit?.”lontar Ratna.
”Mama pikir nyari duit gampang?.”bantah Tifanny.
”Kalau Mama yang jadi kamu..Mama pasti rutin ngirim uang bulanan ke kamu,ingat yah,kamu tuh udah hancurin semua keluarga kita,kamu ngga merasa bersalah yah,hah?”.ujar Ratna menyalahkan Tifanny.
"Itu ngga bakal terjadi kalau Mama ngga jadi penipu,lagi pula itu kan pas aku SD kejadiannya,apa aku harus merasa bersalah selamanya?.”
”Jadi kamu merasa diri kamu benar gitu?...orang baik manapun selalu mengekpresikanya dengan uang,lewat kompensasi,uang damai,belasungkawa bahkan duka sekalipun pasti selalu ada uang di dalamnya,menurut kamu kenapa itu ada?...,entah itu rasa syukur atau bersalah kita hanya bisa mengekspresikan nya lewat uang,paham kan?.”jelas Ratna kesal kemudian menekan pintu live untuk pergi.
Tifanny pun menghela nafasnya,perkataan tadi membuat dirinya merasa bersalah karna hal itulah Tifanny mengalah dan memberikan sejumlah uang di dalam Amplop dari kliennya tadi pagi.
”ini..”Tifanny menyodorkan Amplop itu ke hadapan Ratna.
”wahh!,”Ratna terkejut.
”Asal Mama tau,aku ngelakuin ini bukan karna rasa bersalah,tapi supaya mama ngga terlibat masalah sama orang.”terang Tifanny.
"uh ya ampun.Terimakasih Putri kesayangan mama!,terimakasih banyak!..”,sahut Ratna seketika memeluk dan memuji Tifanny.
”Kamu dengar kan Mama bicara sungguh², iyakan?.”ucap Ratna kemudian masuk ke dalam Live sambil membuka amplop itu.
”Wahh!,uhh banyak banget,top!,”seru Ratna senang mengancungkan jembol ke Tifanny kemudian pintu Live tertutup lalu pergi.
Tifanny pun kemudian masuk dalam unit miliknya berdiri di balkon atas jendela kamar villa.
Melihat sang mama dari atas balkon,Tifanny jadi teringat saat dia Masih Sd dulu,kerap kali Ratna menelfon beberapa orang dan juga menipu banyak orang untuk memasulkan indentitas pekerjaan palsunya, sampai suatu ketika saat Ratna tak berada di rumah,seorang perempuan datang meminta pertanggung jawaban pengembalian uang.kebetulan saat itu Tifanny baru pulang dari sekolah.
”Nak?”seru perempuan itu.
”Kamu siapa?,”Tanya Tiffany.
”apa betul kamu anak nya Ratna?
”Iya”
”Kamu tau nak,mama mu ngambil uangku 70 juta,kalau dia ngga kembalikan saya bisa mati,saya lagi sakit parah,saya butuh uang untuk operasi dan hidup,di mama mu sekarang?”jelas perempuan itu.
”saya ngga tau mama di mana!,tapi saya tau di mana dimana mama nyimpan uang nya”ucap Tifanny yang waktu itu polos dan dia pun tak mendengar bunyi kebohongan dari perempuan itu.
kemudian Tifanny membawa perempuan itu masuk ke dalam rumah dan mencari di mana uang dan buku tabungan itu di simpan.
Perempuan tadi yang awalnya ingin membawa pulang uangnya kini curang dan membawa proposal milik Ratna diam2 menyembunyikan nya dalam tas.
Tifanny juga menggeleda uang tempat di mana mama nya menyimpan.
ketemu!,ini buk!”ucap Tifanny memegang dompet dan juga buku rekening milik Ratna.
Perempuan itu pun dengan tergesa gesa melihat isi buku tabungan itu,dan terkejut melihat saldo Ratna yang angkanya mencapai 2 miliar.
”kalau ibu sudah dapat uang nya ibu bisa hidup lagi kan?.”
perempuan itu mengangguk senang.
”Kalau begitu,cepat tarik uang nya habis itu pulangin lagi kartunya”ucap Tifanny polos.
”ibu bakal kembaliin kan?.”tanya Tifanny memastikan jawaban perempuan itu
“iya nanti saya bawa kesini lagi,nanti saya kasih tau mama mu..sebenernya mama mu sudah tau hal ini jadi tidak perlu kamu bilang lagi jangan khawatir”ucap wanita itu.
betapa syok nya Tifanny mendengar bunyi kebohongan yang baru di dengar nya,berusaha merebut kembali buku tabungan dan juga dompet itu,tapi tubuh nya terlalu kecil untuk berebut buku itu kemudian jatuh lalu perempuan tadi pun juga sudah pergi.
Dari hal itulah Ratna kehilangan sejumlah uang yang sudah lama di tabungnya.walaupun dari hasil menipu,tapi dirinya pun juga rugi besar karna perempuan tadi tidak pernah ketemu dengannya lagi dan membawar kabur uang ber-milyar².
itu sebabnya Ratna terus menyalahkan Tifanny walaupun saat sudah dewasa.
Lamunan itu cukup melelahkan.
sementara itu di samping balkon nya ada juga Leozra yang berdiri di atas balkon melihat pemandangan sekitar dan ke arah Tifanny.
”Kamu udah dengar semuanya kan?.”sahut Tifanny.
"Tidak sengaja.kebetulan aku dengar”
”gimana pun kamu udah dengar semuanya, kalau aku punya masalah keluarga yang sedikit rumit.”
setiap keluarga punya masalahnya.”balas Leozra.
”Kami bahkan bukan keluarga,orang bilang keluarga harus makan bersama, sementara aku sendiri udah ngga ingat kapan terakhir kali aku makan bersama dengan mamaku,dia bahkan ngga mau bicara langsung denganku.”terang Tifanny haru,membuat Leozra juga ingat mamanya yang jarang berjumpa dengannya apalagi makan bersama.
"Mamaku juga begitu.”sahut Leozra membuat Tifanny melihat ke arah nya kemudian saling memandang.
”Coba lihat sekeliling mu,kamu pasti akan tau kalau semua orang punya masalahnya sendiri.”ucap Leozra menyadari Tifanny.
sesaat keduanya saling menatap langit yang di hiasi oleh bintang,sama seperti diri kita,Kita adalah langit sedangkan bintang adalah berbagi masalah dari masing²orang.bintang memberi arti,bahwa setiap manusia punya masalah dan pelajaran hidup sebagai cahayahnya yang menghiasi setiap insan manusia.
yang judulnya ketulusan hati , dan Story of my life yaaa