Dunia tiba-tiba berubah karena kemunculan seorang New God, dunia yang awalnya damai dari peperangan manusia berabad-abad menjadi porak poranda karena serangan dari para dewa yang ingin menguasai bumi. Han seorang mahasiswa teknik komputer tidak sengaja mendapatkan chet yang dia gunakan dan menjadi kebal serangan, dengan kemampuannya dia berusaha melindungi dunia, bumi, negara, kota, keluarga dari serangan para dewa.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Royhan13, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 14
Kembalinya Han dari kegiatan pelatihan player oleh militer di sore hari membuatnya mendapat informasi baru mengenai cara menjadi kuat, bukan dengan menaikan level di [GATE TRIAL] namun dengan latihan fisik pun juga bisa di lakukan.
[Han] “Jadi itu alasan kenapa ada beberapa status yang tanpa aku sadari bertambah sedikit, aku akan membagikan informasi ini dengan yang lain.”
Sesampainya di rumah saat matahari terbenam Bayu dan Ayu bersamaan memberi pesan pada Han, “Saatnya aku masuk! Aku tunggu di depan desa.” Han juga segera masuk ke [GATE TRIAL].
Di desa awal mereka pergi berkumpul di depan gerbang desa, mereka sedang bersiap akan misi tantangan untuk menuju lokasi berikutnya yaitu kota Kuran dan untuk ke sana mereka harus pergi bersama dengan karafan kereta pedagang dan menjaga mereka selama perjalanan 5 hari itu.
[Han] “Baiklah apa kalian siap? Kita akan pergi selama 5 hari, jadi pastikan jadwal kalian masing-masing bisa di sesuaikan.”
[Bayu] “Aku sudah izin.”
[Ayu] “Aku mahasiswa seperti kamu Han, jadi aku tinggal pergi semauku saja.”
[Bayu] “Oh iya kalian mendapat gaji dari pemerintah saat ini kan? aku juga dapat namn dalam bentuk beasiswa sekolah.”
[Han] “Iya benar, pemerintah sekarang memprioritaskan perkembangan para player karena kondisi dunia saat ini yang mana para player di gunakan untuk menjadi petugas keamanan.”
[Ayu] “Benar, bukankah kita sudah tidak perlu kuliah dan mencari kerja lagi jika pekerjaan player kita sudah terjamin.”
[Han] “Itu keputusan masing-masing, jadi aku masih memikirkan baik-baik. Oh iya aku juga mendapat pengetahuan baru mengenai status.”
[Bayu] ”Apa itu kak?”
Han memberitahu mereka bahwa metode menguatkan status juga bisa melalui latihan, ini juga berlaku kepada skill yang mereka peroleh juga.
[Ayu] “Ternyata cara seperti itu juga ada ya, terimakasih Han karena sudah memberitahu kami soal informasi penting itu.”
[Bayu] “Benar, kak Han sampai ikut pelatihan militer dan menjadi tentara player yang bebas untuk bisa mendapat informasi itu.”
[Han] “Sebenarnya aku memang berniat ikut militer tanpa tahu akan mendapat informasi itu, tapi ku rasa semua orang akan tahu juga untuk beberapa waktu ke depan.”
Saat mereka mengobrol seorang NPC pedagang bernama Baro mendatangi mereka,
[Baro] “Bagaimana semua? Apa kalian sudah berkumpul dan bersiap? Kalau sudah segera ikut aku, aku akan menunjukkan kereta kalian dan memberi tahukan tugas kalian.” Han dan yang lain pun mengikutinya.
Dari sini misi dimulai, beberapa waktu setelahnya 3 kereta keluar desa dan bergerak menuju kota Kuran dengan melalui hutan yang penuh dengan monster. Barang-barang yang harus di lindungi berada dalam masing-masing kereta, mereka kemudian membagi tempat masing-masing menjaga satu kereta, Han akan di paling depan, Ayu berada di kereta tengah, dan Bayu berada di kereta paling belakang. Dengan ini mereka bisa mengawasi masing-masing kereta itu.
Selama seharian penuh mereka berjaga tanpa ada masalah namun saat menjelang sore barulah sekelompok monster serigala muncul dari semak-semak jalan sekitar hutan dan mengejar mereka dengan mengepung kereta dagang mereka dari berbagai arah, namun jumlah yang hanya belasan itu Han dan yang lain dengan mudah mengatasinya. Hari berikutnya sekelompok monster serigala menyerang lagi dengan jumlah dua kali lipat dari sebelumnya dan meski memakan tambahan waktu beberapa menit untuk mengelahkan mereka semua Han dan yang lain dapat mengatasinya.
Di hari ke-tiga berganti dari serigala menjadi sekelompok goblin yang datang untuk menyerang begitupun di hari ke-empat sekelompok goblin dengan jumlah dua kali lipat datang untuk menyerang, namun semua dapat teratasi dengan mudah dibandingkan dengan melawan monster yang ada di dungeon desa awal. Karena setiap hari mereka di serang sebanyak satu kali mereka bisa dengan santai menikmati waktu perjalanan, terkadang mereka pulang sebentar ke dunia nyata untuk mandi atau ke toilet bahkan ada yang sampai Ayu membelikan mereka makanan di luar saat sedang mengistirahatkan kuda-kuda.
Di hari ke-lima serangan monster datang dari depan, kereta diberhentikan terlebih dulu di tengah jalan untuk menjaga jarak, tim Han yang berjumlah 3 orang sedang menghadapi belasan monster goblin yang menunggangi serigala sekarang. Goblin penunggang kuda juga dapat di sebut goblin rider sangat cepat dalam berlari dan sambil menyerang, kebanyakan pemain di game sangat menghindari melawan mereka karena selain sulit untuk menyerang mereka juga gampang menyerang pemain karena sering mengincar bagian belakang pemain penyerang atau support yang berada di garis belakang.
[Han] “Sepertinya kita harus gunakan strategi andalan kita untuk melawan mereka, namun kali ini akan agak berbeda. Ayu seperti biasa akan naik ke tempat tinggi atau pohon untuk menghindar terkena perhatian monster dan Bayu kali ini pakai perisai sihirmu untuk melindungi diri sendiri, aku akan sebisa mungkin menarik perhatian mereka.”
[Han] “Hiat…!” Mengaktifkan skill amukan.
[- 300 HP, + 3 STR]
[- 300 HP, + 3 STR]
[- 300 HP, + 3 STR]
[- 300 HP, + 3 STR]
[- 300 HP, + 3 STR]
[- 300 HP, + 3 STR]
[- 300 HP, + 3 STR]
[- 300 HP, + 3 STR]
(30 X)
Aura merah darah meluap di sekitar Han, beberapa ada yang tersentak sejenak namun kemudian tetap maju menyerang. Han melemparkan 3 kapak biasa ke sekelompok goblin rider di depan namun tidak ada satupun yang mengenai target, Han menyiapkan kapak logamnya yang telah diperbaiki dan dengan cepat memperpendek jarak mereka.
[Han] “Mereka lebih lincah dari yang aku kira, percuma saja memperkuat kekuatan namun mendaratkan serangan saja tidak bisa.”
[Ayu] “Serahkan padaku, aku akan menjatuhkan mereka dari tunggangannya.”
Ayu dan Bayu menembaki mereka dengan panah dan sihir bola api, sihir bola api milik Bayu semakin membesar dan mengenai dua sampai 3 monster per tembakan sihirnya sedang Ayu bisa menghabisi satu persatu serigala dengan tembakan panah dan Han mendapat kesempatan menyerang goblin yang tidak bisa menunggangi serigala lagi.
Setelah selesai mengumpulkan barang-barang yang terjatuh dari mayat goblin mereka melanjutkan perjalanan ke kota Kuran yang dari kejauhan sudah terlihat dinding tembok perbatasan yang terbuat dari semen kokoh dan tinggi. Memasuki kota Kuran suasana kota sangat ramai dengan lalu lalang kereta dan orang, ada juga manusia setengah hewan yang lewat disana.
[Baro] “Terimakasih atas bantuannya para petualang, ini imbalan kalian karena sudah menerima permintaan kami.”
[Han] “Sama-sama, kami juga bisa sampai di kota karena petunjuk jalanmu.”
Di [GATE TRIAL] para pemain biasanya di sebut petualang oleh para NPC, sama seperti di game nya para pemain akan menjadi petualang untuk menjelajahi dunia dalam game [GATE] dan menjalankan misi atau tantangan yang terus meningkat kesulitannya.
[MISI BARU]
[SEGERA MENDAFTAR MENJADI PETUALANG RESMI UNTUK MENDAPAT IDENTITAS DI DUNIA INI]
[HADIAH: TIDAK ADA]
