NovelToon NovelToon
Xuan Ji (Season Dua)

Xuan Ji (Season Dua)

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi / Fantasi Timur / spiritual / dan budidaya abadi / Budidaya dan Peningkatan
Popularitas:210.3k
Nilai: 5
Nama Author: Bang Regar

Kaisar Iblis yang dikira telah tewas sepuluh tahun yang lalu ternyata masih hidup. Dia ternyata memiliki tubuh lain yang merupakan Ketua Aliansi Beladiri.

Semua orang terlena dengan kedamaian semu yang sengaja diciptakan oleh Ketua Aliansi Beladiri. Padahal dari balik bayang-bayang ia memperhatikan murid termuda Xuan Ji yang memiliki fisik Naga Surgawi Legendaris.

Xue Yao adalah bahan terakhir untuk menyempurnakan Seni Darah Iblisnya.

Dapatkah Kaisar Iblis menyempurnakan Seni Darah Iblisnya itu? Sementara ada Xuan Ji yang menjadi guru dan sosok yang dianggap Kakek oleh Xue Yao, apalagi Xuan Ji sudah pernah membunuh Kaisar Iblis. Bisakah Xuan Ji mengalahkan Kaisar Iblis untuk kedua kalinya?

Yuk, langsung dibaca dan jangan lupa baca dulu season satunya dengan judul yang sama: Xuan Ji.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bang Regar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Xuan Ji Season Dua: Kompetisi Beladiri XV

“Apa status orangtua bocah itu di Klan Duan?” Xuan Ji mengalihkan topik perbincangan mereka sembari menatap Tian Qi dan murid Xuan Ren itu bertarung.

Keduanya sama-sama menggunakan senjata Pedang dan memiliki Dantian berenergi spiritual api.

Saat pertahanan lawan sedikit lengah, maka Tian Qi akan melepaskan Avatar Pedang. Namun, lawan memiliki Avatar Phoenix yang membuatnya bisa melayang di udara atau tidak menyentuh tanah, sehingga belum bisa dianggap kalah.

Gaya bertarung dan Jurus Pedang yang digunakan oleh Tian Qi sama dengan yang digunakan oleh Yan Xu, begitu juga dengan Wu Zhanhui. Yang membedakan mereka hanya pada energi spiritualnya, Tian Qi memiliki energi spiritual Api, Yan Xu memiliki energi spiritual Angin, dan Wu Zhanhui memiliki energi spiritual Petir.

Jurus Pedang andalan mereka adalah salah Jurus Pedang terkuat Sekte Pedang Abadi bernama Jurus Pedang Abadi yang dapat menciptakan Avatar Pedang raksasa.

“Duan Xiang itu putra salah satu Tetua Klan Duan. Bakat beladirinya cukup hebat, dia mungkin akan mencapai Ranah Kaisar Bumi dalam dua tahun kedepan,” sahut Xuan Ren menjawab pertanyaan Xuan Ji. “Muridmu juga hebat sekali, di mana kamu menemukan mereka?”

Padahal biasanya Kultivator dari wilayah selatan terkenal tidak memiliki bakat hebat dalam seni beladiri, makanya hanya Sekte-Sekte dan Klan kecil yang ada di sana. Selama kompetisi Beladiri juga mereka selalu tersisih pada saat babak kualifikasi.

“Pada dasarnya semua anak-anak itu akan hebat ditangan guru yang hebat,” sahut Xuan Ji dengan sudut bibir menyeringai lebar.

Padahal sebenarnya murid-muridnya memiliki basis Kultivasi tinggi karena mendapatkan sumberdaya dan Pil kelas tinggi, tentu diimbangi juga latihan keras setiap hari dan latih tanding hingga mereka babak belur.

Pil-pil kelas atas itu berasal dari Assassin yang datang dari Benua Tianwu saat mereka mengejar Mu Xian dan Mu Qingqing.

Xuan Ren merasa perkataan adiknya mungkin ada benarnya, karena saat ia memperhatikan murid-murid Xuan Ji yang berlaga dalam kategori Ranah Raja ini, hanya Xue Yao yang memiliki Dantian yang spesial. Sementara yang lainnya Dantiannya hanya kategori biasa-biasa saja, tetapi saat mereka bertanding malah dapat mengalahkan murid-murid Sekte besar.

Dia berpikir saat kembali ke Sekte Taixu nanti, ia harus mengubah metode pelatihan murid-muridnya. Dia harus mencari cara agar kemampuan bertarung mereka meningkat atau tidak terlalu fokus pada meditasi saja. Percuma saja memiliki basis Kultivasi tinggi bila tidak hebat saat bertarung.

“Kakak Tian Qi, cepat pukul wajahnya!” Xue Yao berteriak keras sehingga Tian Qi baru menyadari kalau gurunya sedang menonton pertandingannya.

“Baik, Yao‘eeeeer!” teriak Tian Qi. Semangat bertarungnya semakin berkobar.

“Hmm?” Duan Xiang mengerutkan keningnya, terkejut kekuatan Tian Qi malah meningkat drastis setelah mendengar suara gadis kecil di bawah panggung.

Tian Qi juga menyerang secara brutal, sepertinya ia ingin segera mengakhiri pertandingan ini dengan cepat.

“Celah!” gumam Duan Xiang menusukkan pedangnya ke bahu kanan Tian Qi saat Tian Qi hendak mengayunkan pedangnya.

Tian Qi menjerit kesakitan, karena pedang Duan menembus bahu kanannya.

“Eh?” Duan Xiang bingung Tian Qi malah membuang pedangnya ke sisi kiri.

Energi spiritual Api mengalir ke tangan kiri Tian Qi, kemudian ia menangkap gagang Pedang dengan tangan kirinya.

“Rasakan ini!” cibir Tian Qi mengayunkan pedangnya ke arah wajah tampan Duan Xiang.

Bilah pedangnya menggores bagian pelipis kiri Duan Xiang yang berusaha mundur, tetapi ujung pedangnya masih mengenai pelipis kiri, mata, hidung, dan pipi kanan Duan Xiang.

“Sial!” Duan Xiang menggerutu sembari menutup mata kirinya yang mengeluarkan darah, karena bola matanya telah tersabet ujung Pedang Tian Qi.

“Saudari Zi ... aku membantumu membalaskan dendammu!” seru Tian Qi melesat mendekati Duan Xiang tanpa peduli kalau Pedang Duan Xiang masih bersarang di bahunya.

Duan Xiang terkejut Tian Qi sudah di depannya, ia harus segera menangkis tebasan pedang Tian Qi. Namun, saat ini ia tidak memiliki senjata, bagaimana caranya menangkis tebasan Tian Qi kalau sudah begini.

“Cepat menyerah!” Suara Xuan Ren menggema di benak Duan Xiang. “Lompat keluar panggung!”

Duan Xiang ragu-ragu menuruti perintah gurunya itu. Perintah dari Duan Li adalah menyingkirkan musuh Klan Duan dan saat ini musuhnya sudah terluka, serta hanya bisa menggunakan tangan kiri saja.

Dia kemudian menghindari tebasan pedang Tian Qi sembari melesat ke arah sisi kanan Tian Qi dan melesatkan tinju ke arah bahu kanan Tian Qi yang tertancap Pedang tersebut.

Tian Qi tiba-tiba membuang pedangnya dan mencabut Pedang yang tertancap di bahunya sembari mengayunkannya ke arah kanan.

“Oh, tidaaaaak!” Xuan Ren berteriak keras, karena bilah Pedang yang diayunkan oleh Tian Qi melesat ke arah leher Duan Xiang.

Wasit juga terlambat untuk menghentikan pertandingan karena ia berada di sudut panggung. Dia juga tidak berpikir Tian Qi tanpa ragu mengarahkan pedangnya ke arah leher lawannya.

“Apa kamu lakukan Kakak Kedua?” Xuan Ji meninju bahu Xuan Ren yang hendak melompat ke atas panggung untuk menyelamatkan Duan Xiang. “Apa kamu ingin membunuh muridku seperti yang dilakukan oleh Tetua Qing?” cibirnya berpura-pura marah.

Padahal ia tahu kakak keduanya itu tidak mungkin akan melukai muridnya, tetapi ia ingin meninggalkan pesan pada Klan Duan bahwa ia akan menggigit bila terus diusik. Apalagi orang-orang Klan Duan yang berada di Aliansi Beladiri terus membuat muridnya bertarung melawan lawan kuat, bahkan sengaja mengeliminasi salah satu dari muridnya dengan mempertemukan Meng Meng dengan Xue Yao.

“Kamu!” Xuan Ren ingin memarahi adiknya itu, tetapi ia takut nama baiknya rusak karena ada banyak penonton disekitarnya. Karena yang boleh mengintervensi pertandingan hanyalah wasit.

Dia kemudian menoleh ke arah panggung dan langsung mengerutkan keningnya, karena Duan Xiang telah tergeletak sembari memegang lehernya yang mengeluarkan darah.

“Untung lukanya tidak dalam!” seru Wasit setelah memeriksa kondisi Duan Xiang dan memasukkan Pil Penyembuhan ke mulutnya.

Xuan Ren segera melompat ke atas panggung, kemudian membawa Duan Xiang ke tempat Tabib yang disediakan oleh Aliansi Beladiri.

“Tian Qi didiskualifikasi karena sengaja mencoba membunuh lawan tandingnya!” seru Wasit.

“Apa yang terjadi? Kenapa gelap sekali?” kata Xue Yao tidak melihat adegan menegangkan saat kakak seperguruannya hendak menebas lawan.

Karena adegan pertarungan Tian Qi terlalu sadis, Yan Chung segera menutup mata Xue Yao.

“Eh, di mana lawannya?” Xue Yao hanya melihat Tian Qi berdiri seorang diri diatas panggung sembari tersenyum lebar.

“Dia lari terbirit-birit karena tak mampu lagi melawan saudara Tian Qi,” sahut Yan Chung berkilah.

“Ah, seharusnya aku memukul wajahnya agar tak kabur!” keluh Xue Yao, karena tak bisa melihat lawan kakak seperguruannya babak belur.

1
y@y@
🌟👍👍🏻👍🌟
y@y@
⭐👍🏿👍👍🏿⭐
y@y@
🌟👍🏾👍🏿👍🏾🌟
Luthfi Afifzaidan
up lg
Luthfi Afifzaidan
lanjutkan
Luthfi Afifzaidan
lg lanjutkan
Luthfi Afifzaidan
up lanjutkan
Made Raponk
Luar biasa
Luthfi Afifzaidan
lagi
Luthfi Afifzaidan
lanjutkan
Agus Budi
lò kok putus gitu aja tur
Luthfi Afifzaidan
up lg
Luthfi Afifzaidan
lg
Luthfi Afifzaidan
up
y@y@
⭐👍🏾👍🏿👍🏾⭐
Farha Cell
Terima kasih up nya babang tamvan.. Di tunggu crazy up nya
Mur salim
dededede
Fadli Adel
lanjutkan Thor
Maz Tama
hahaha..pengemis terkaya minta di bayarin/Joyful/
Andbie
makasih updatenya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!