Ketua Geng Motor Terpikat Oleh Adelia

kini Adelia mulai berbicara kepada Violetta..

" Tante apa boleh Adelia tinggal disini bersama tane?".. Tanya Adelia

Seketika Violetta dan Gavin tersenyum saat Adelia berkata seperti itu..

" Tenta saja boleh sayang, tante malah senang jika Adelia tinggal disini bersama tante,,".. Ucap Violetta

" Terima kasih banyak tante, maaf ya jika Adelia merepotkan semuanya disini ".. ucap Adelia

Violetta hanya tersenyum..

" tante ingin tau alasan Adelia,, kenapa tiba-tiba ingin tinggal bersama tante?".. Tanya Violetta

" Adelia takut, jika Adelia kembali kerumah kecil itu maka mereka akan mencari keberadaan Adelia.. Sebenarnya Adelia tidak keluar dari tempat paman namun Adelia kabur dari sana.." Ucap Adelia

Seketika Gavin terkejut bahwa Adelia kabur dari rumah pamannya..

" Alasan kamu kabur apa?".. Tanya Gavin

" Karena mereka ingin menjualku".. Ucap Adelia

" Apa menjualmu?".. Ucap Gavin

Seketika Wajah Gavin berubah namun Violetta tetap menenangkan Gavin agar tidak lepas kendali..

" Jadi itu alasan Adelia kabur dari rumah Paman terus hidup dirumah sekecil itu tanpa ada orang satupun yang tau?".. Ucap Violetta

" Iya tantr,, Adelia takut mereka akan menyeret Adelia lagi dengan menukarkan Adelia dengan uang sejumlah banyak untuk kepuasan mereka.. Jadi Adelia tidak ingin kembali kerumah kecil itu karena Adelia takut mereka akan menemukan Adelia dan menyiksa Adelia lagi.. Adelia gak mau ketemu mereka lagi.. Adelia sangat takut".. Ucap Adelia sambil menangis

Violetta memeluk Adelia yang sedang menangis itu, seketika hatinya merasa sangat sakit bagaimana bisa sekejam itu kepada Adelia? Violetta tidak bisa menahan air matanya lagi..

" Adelia boleh tinggal bersama tante disini okey, Adelia sekarang aman bersama tante dan lainnya mereka tidak bakalan berani lagi ganggu Adelia".. Ucap Violetta

Violetta yang masih memeluk Adelia yang masih menangis karena ketakutan.. Namun Gavin tidak dia merasa geram kepada Istri dan Anak pamannya itu sengaja ingin menjual Adelia demi kepuasan mereka..

Gilang dan Natan melihat Gavin mengepalkan tangannya mereka mencoba untuk menenangkan Gavin agar tidak lepas kendali lagi..

" Ingat Adelia".. Ucap Natan

" Jangan terpancing, itu akan membuat Adelia semakin dalam masalah,, mereka sengaja begitu karena mereka ingin melihat Adelia tersiksa seperti mereka menyiksanya".. Ucap Gilang

Gavin mencoba untuk menahan.. Apa yang dikatakan Gilang sebenarnya itu benar.. mereka sedikit memancing namun mereka salah mencari lawannya..

" Sudah ya jangan menangis lagi.. tante tidak akan membuat mereka bisa mengganggu Adelia lagi karena Adelia sekarang ditempat yang aman".. Ucap Violetta

Adelia hanya menganggukkan kepalanya.. Adelia sangat bersyukur ada orang yang ingin melindungi nya..

" Aileen aku berjanji akan selalu menjaga Adelia dari manusia iblis itu".. Ucap Violetta dalam hatinya

Violetta tidak akan memberi ampun kepada mereka..

" Baiklah, sekarang tante antar ke kamar ya udah malam kamu harus tidur".. Ucap Violetta

" Baik tante, terima kasih banyak".. Ucap Adelia

" Sama-sama,, kalian semua tunggu disini jangan ke mana-mana ".. Ucap Violetta

mereka semua menganggukkan kepalanya, kini Violetta mengantarkan Adelia untuk pergi kekamar agar dia bisa istirahat.. Setibanya dikamar Violetta merebahkan badan Adelia dengan perlahan-lahan..

Kini Violetta keluar dari kamar itu karena Adelia sedang menutup matanya.. Violetta pun berjalan menuju arah taman bunga dimana mereka yang masih menunggu Violetta disana..

Violetta pun tiba ditaman bunga itu..

" Adelia sudah tidur Ma?".. Tanya Gavin

" Sudah".. Ucap Violetta

" terus Mama mau bicara apa menyuruh kita-kita untuk berkumpul disini".. Ucap Gavin

Violetta masih menetralkan dirinya,, karena dia berasa sangat marah karena tau Adelia ingin dijual..