NovelToon NovelToon
TAK SELALU BHAGIA

TAK SELALU BHAGIA

Status: sedang berlangsung
Genre:Berbaikan / Dikelilingi wanita cantik
Popularitas:870
Nilai: 5
Nama Author: minie MIRROR

Maira dan harun adalah sepasang suami istri yg tak kunjung memiliki keturunan ,konflik mulai terjadi setelah kehadiran orang ketiga,ahirnya maira dan harun berpisah

lima tahun kemudian mereka bertemu kembali dengan kebetulan yg tak tertuga.

Akan kah mereka bersatu kembali,atau tetap memilih jalan mereka masing2?? yuk,,ikuti perjalanan dan lika -liku kisah maira dan harun dalam mencari kebahagian mereka...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon minie MIRROR, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 14 jebakan sandra dan firasat maira

 Sebuah mobil warna silver berhenti di depan rumah ibuk,penumpangnya turun,mas hendra dan mbak irma turun dari depan,mbak irma menggendong bocah laki2 berumur 5tahun yg sedang tertidur lelap.

"haai..mbak irma." ibuk dan maira sudah menunggu si depan pintu,bapak tengah duduk diteras sambil membaca koran dan minum teh hangat,memang itu kesukaan bapak,bapak tak terlalu suka kopi.malahan tak pernah ngopi

"assalamualaikum..haloo mai.." mbak irma melambai-lambai kan tangan kerepotan,karna ia mengendong tara "dirgantara" anaknya,maira segera berlari kegirangan.

"waalaikum salam," ibu dan maira kompak menjawab

"looh..si lucu tara tidur ya mbak?" sedikit kecewa,maira membelai lembut pipi ponakannya,padahal ia amat rindu dengan tara.

Hendra membuka bagasi mobil,menurunkan barang 2 bawaan nya.mereka akan berada beberapa hari disini,mas hendra memiliki pesanan furnitur dari kota ini,dan dia akan menemui klien untuk kerja sama.jadi sekalian mbak irma di ajak,untuk menjenguk kedua orang tuanya.

Bapak nya dititipkan oleh bi imah,ART yg biasa membantu irma.

Mereka semua masuk,maira membantu membawakan beberapa barang bawaan hendra

"aku bawa yg ringan2 saja ya mas hendra hehehe" maira nyengir sendiri.

Irma dan hendra bersalaman sama ibuk dan bapak,keduanya berbincang ringan menanyakan kabar,dan bagaimana perjalananan tadi.

Bapak menyuruh irma dan suaminya untuk mandi terlebih dahulu,kemudian mengajak mereka makan malam.

Mereka ber 6 makan sambil cerita 2 ringan,si kecil tara masih tidur dikamar.semua selesai makan,irma dan maira sigap membereskan piring kotor.

"mak biar aku saja yg cuci piring,mbak buat kopi saja untuk mas hendra."

"baiklah." hendra ibu dan bapak sedang mengobrol di ruang tengah,irma menghampiri mereka membawa segelas kopi dan di letakan di depan hendra,prang..tiba 2 terdengar bunyi piring jatuh,ibuk dan mbak irma segera berlari kedapur.bapak dan hendra hanya menoleh dan melanjutkan obrolan mereka.

"kenapa mai?ada apa?" mbak irma dan ibuk menyibak hordeng penghalang antara dapur dan ruang tengah

"hati2 toh mai.." suara teriakan bapak dari ruang tengah

"iya pak." maira jawab sekenanya

"ini mbak ..tadi lagi bilas piring,tiba2 licin dan jatuh," maira sedang berjongkok memunguti pecahan piring

"aw.." maira tergores pecahan beling

"looh..jangan di pegang kayak gitu dong mai..!" seru ibu

"sudah-sudah kamu istirahat ajah,biar nanti ibuk yg beresin." ibu mengambil serokan dan sapu

maira memegangi tangan nya yg sedikit berdarah akibat tergores pecahan piring.mbak irma masih berdiri di ambang pintu dapur

"kenapa toh mai ngelamun kamu?" tanya mbak irma

"gak tau nih mbak..kok perasaan aku tiba2 jadi gak enak gini ya..?" maira meniup2 jari nya,mengucuri dengan air di westafel.

"ya udah kamu istirahat ajah ya.." maira mengangguk menyibak hordeng dapur ,berjalan menuju kamar nya yg kebetulan melewati ruang tengah

"pak ,mas hendra .aku istirahat dulu ya.?" maira segera masuk kamar.entah kenapa pikiranya jadi tak karuan.

Ia memakaikan plester pada jarinya setelah tadi ibuk membawakan.maira masih mendengar bapak ibu dan mbak irma ,mas hendra masih ber bincang

Maira mengambil hape nya,jam digital hape menunjukan pukul 11 malam.

ia membuka halaman chat,mengirim pesan pada suaminya " sayang.." centang dua,tapi belum dibaca

"mungkin mas harun masih acara ataaaau..sudah istirahat?"

Sampai pukul 12 malam,maira belum kunjung mengantuk,suasana rumah sudah sepi,bapak ibuk mas hendra dan mbak irma ,sudah masuk kekamar masing2.

Maira mengambil hapenya lagi.mengirim chat kembali pada suaminya

"mas..sayang,kamu udah tidur ya?" centang dua,tapi tetap tak di baca.maira makin cemas.

"apa mas harun udah ketiduran ya?" ia kemudian mengirim pesan pada heri,asisten harun

"mas heri..apa mas harun sudah tidur?" tapi ketikan itu tak kunjung maira kirimkan

"aah..takut nya ganggu udah malem gini" maira memghapus chat itu

"barangkali mereka sudah istirahat"

Baru saja maira meletakkan hape nya di atas nakas,ada pesan masuk dari nomer tak di kenal,ia mengernyit.menunjukan pesan bergambar

"siapa.?nomornya juga gak kedaftar?" maira lekas menggeser layar,masuk ke obrolan chat,ia klik pesan dari nomor tersebut.mata maira terbelalak.

Ia melihat foto suaminya di atas kasur dg seorang wanita,ia seperti familiar,tapi-- siapa wanita itu.

"sayang..kita sudah menikah,untuk kedepanya harus waspada ya dg apapun,jangan percaya pada apapun atau siapapun sebelum kamu tanyakan langsung padaku .." Begitu pesan harun di awal pernikahan dulu

"Aku pembisnis,mungkin akan ada lawan bisnis yg mem provokasi," bagitu kira2 ucapan harun waktu itu,jadi maira menutup pisan itu dan mengabaikannya.

Tring..bunyi notifikasi kembali berdentang dari hapenya,ia hanya melihat dari tampilan layar depan

"hai ini sandra" bagitu isi chat nya

"ya allah..aku ingin percaya pada suamiku.." jadi maira segera menghapus pesan itu .me non aktif kan hape nya,kemudian ia membenarkan selimut dan bergegas siap untuk tidur.

ditempat lain "dasar wanita kampungan..!" sandra hendak menelpon maira,tapi nomer yg di tuju sedang tidak aktif

"liat aja pertunjukan nya nanti,waktunya akan tiba. perempuan kampungan,,! kamu gak pantes buat harun hahaha..." sandra terbahak2 sendiri,sedang harun tertidur pulas di samping nya dg tampa baju,karna sandra sudah melucutinya

"sayang sekali harun..kamu sulit di hadapi,jadi aku buat kamu pingsan saja...! hahaha" jari lentik sandra mengelus2 pipi harun

"wanita itu akan segera meminta pergi dari mu dg sukarela sayang...hahaha" lagi 2 sandra tertawa puas

"sayang sekali,kita tak bisa melakukan kesenangan,kamu terlalu sulit dihadapi..! Heheh" sandra terus saja terkekeh -kekeh seperti orang gila

"tenang sayang..kesenangan akan kita lakukan setelah kamu jadi miliku..!" ia kemudian berjalan menuju kamar mandi dan kemudian menelpon sese orang

"haloo..bagian ku sudah ku lakukan,aku akan menghubungi anda 1bulan lagi." sandra berdiri di depan tempat tidur

"sabar harun,kita akan bersatu satu bulan lagi..!",ia tersenyum licik

*

*

Satu jam..dua jam...sampai pukul 3,ia tak kunjung tidur susah untuk memejamkan mata.ahirnya ia keluar untuk ke kamar mandi.

Di ujung sana terlihat bapak nya tengah melakukan solat malam,dan ter dengar gemericik air dari dalam kamar mandi,mungkin itu ibunya.

Ibuk keluar dari kamar mandi

"mai..ada apa berdiri di depan sini?" ibu sedikit kaget

"aku ingin ke kamar mandi,tapi ada ibuk.jadi nungguin." jawab maira

"ooh..ya udah sana"..maira masuk kembali ke kamar nya,ia menyalakan hape yg semalam di non aktif kan,ia melihat chat yg ia kirim pada suaminya.

Masih belum dibaca,,"ya allah..jauhkan hati hamba dari prasangka." maira hampir menitikan air matanya,foto itu begitu nyata.

1
minie MIRROR
mohon masukanya kk..🙏
☘☘☘yudingtis2me🍂🍋
Ngga bosen-bosen!
minie MIRROR: terimakasih kk
total 1 replies
Hiro Takachiho
Ngagetin banget!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!