Almira Azahra adalah namaku. Tahun ini aku lulus menjadi sarjana dengan Lulusan Terbaik di kotaku, Sambutan keluarga menambah kebahagian wanita cantik berkerudung itu.
Disisilain seorang CEO Tampan bernama Darsi Abdul Rahman Malik, atau sering dipanggil dengan nama Darsi Malik, laki-laki blasteran Amerika - Indonesia itu tengah mengalami depresi berat karena dihianati kekasihnya tepat di hari pernikahannya.
Akankah takdir mempertemukan mereka menjadi satu atau justru pertemuan yang berujung perpisahan.
Karya ini masih dalam tahap perbaikan EYD yang baik dan benar.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ai Nurbayani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 14
"Jangan lemah nak Selesaikan semua ini dengan baik dan benar" Ucap tuan Malik
"Tentu Ayah" Jawab Darsi meyakinkan Ayahnya.
"Apa yang akan kamu lakukan nak" Tanya nyonya Malik.
Ibu dan Ayah tenanglah aku akan mengakhiri semua ini dengan baik dan benar Jawab Darsi meyakinkan Orangtuanya.
Dipandangnya Clara dan Derik dengan mata yang tajam.
"Han Siapkan Nona Clara untuk pernikahan, riaslah dia dengan secantik mungkin karna hari ini adalah hari pernikannya yang sangat dia nantikan" . Perintah Darsi yang langsung mengagetkan semua orang termasuk ibu Darsi.
"Nak kamu masih mau menikahi Wanita itu?" Bentak ibu Darsi sangking Kagetnya.
Tuan Ibrahim yang mengerti apa yang akan anaknya lakukan langsung menangkan istrinya.
"Sayang tenanglah anak kita bukan orang bodoh" , bisik tuang Ibrahim pada istrinya.
Darsi tak memperdulikan perkataan ibunya dan semua tamu yang berbisik, ia melangkah pergi dan duduk di meja penghulu seperti semula.
Clara yang melihat Darsi duduk dimeja penghulu, langsung saja mengambil kesimpulan bahwa Darsi memaafkan kesalahannya dan mau menikah dengannya, karna clara berpikir Darsi terlalu mencintainya.
Clara mengikuti Han dan bersiap untuk dirias, tak lupa han membawa serta Derik bersamanya diberikannya Texudo kepada Derik untuk menghardiri pernikahan Clara yang tertunda.
Setelah semua siap clara turun dan masuk kedalam Aula pernikahannya dia masih melihat Darsi duduk di meja Penghulu bersama Ayah Clara.
Clara duduk di samping Darsi dengan Anggunnya, semua yang memandang hal itu sontak saja merasa kaget dengan apa yang dilakukan Darsi,
Mereka berpikir Darsi adalah orang bodoh yang masih mau menikahi wanita yang sudah jelas menghianatinya, clara yang mendegar bisikan-bisikan itu tak meperdulikannya dia justru sangat bahagia karna Darsi masih mau melanjutkan pernikahannya dengannya.
Setelah Darsi menyadari Clara duduk di sampinya iapun berdiri, sontak membuat Clara kaget, dan langsung memandanganya.
Darsi yang faham tatapan Clara langsung bersuara, "kamu pikir aku masih mau menikah denganmu setelah mengetahui semua kebenaran tentangmu?" Ucap Darsi yang membuat Clara tersentak.
"Kamu tenang saja Clara aku masih punya hati dan aku masih akan memberikan sebuah pernikahan mewah untukmu" , seru Darsi dengan sunyum sinisnya
Clara masih belum mengerti maksud perkataan Darsi tapi dia tidak mau bertanya karna terlalu takut dengan tatapan Tajam Darsi padanya.
"Han Bawa dia kemari" Ucap Darsi
"Baik tuan" Jawab Han
Han membawa Derik yang sudah begitu rapi dengan texudo yang dia kenakan.
Darsi langsung meminta Derik untuk duduk di meja Penghulu.
"Bapak penghulu nikahkanlah mereka dengan resmi, masalah Maskawin gunakan saja yang aku bawa itu" . Ucap Darsi lantang
Perkataan dan perbuatan Darsi untuk menikahkan Clara dan Derik langsung menuai banyak pujian,
Tak sampai disana Darsipun meminta semua tamu undangan untuk jangan Pulang dulu sampai acara pernikahan selesai.
Clara yang mendengar perkataan Darsi merasa tidak terima dengan apa yang dilakukan Darsi padanya.
Dengan kemarahan Clara mengatakan Penolakan akan pernikannya dengan Derik.
"Cukup Darsi aku tidak mau menikah dengan Derik" Ucap clara mengagetkan semua orang
"Kamu tidak mau menikah dengan kekasihmu itu" Tanya Darsi enteng
"Iya aku tidak mau" jawab clara kasar
"Hahahah... Haha" Darsi tertawa mendengar perkataan Clara.
"Clara, Lantas kamu mau apa?" Tanya Darsi
"Kamu mau menyamakan diri dengan j*lang diluar sana, yang terbisa tidur dengan banyak laki-laki, Wah wah Nona Clara, aku berbaik hati menyelamatkan harga dirimu tapi kamu menolaknya luarbiasa" Sidir Darsi.
"Sudahlah Clara menikah saja dengan Derik memangnya kamu pikir siapa yang mau menikah denganmu setelah kejadian ini" , Ucap nyonya Malik, yang sudah jengah pada Calra.
"Tapi" Ucap Clara.
Bersambung....
Sekalian rekomen buat yang kesusahan nyari novel yang seru dan bagus, mending coba baca yang judulnya Caraku Menemukanmu
sukses
semngat
mksh
mntap