NovelToon NovelToon
Reincarnation In A Fantasy World

Reincarnation In A Fantasy World

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Sci-Fi / Mengubah Takdir / Epik Petualangan / Perperangan
Popularitas:3.6k
Nilai: 5
Nama Author: The rull

Rull, seorang pemuda berusia 17 tahun yang sering menjadi korban perundungan di sekolahnya, tak pernah menyangka hidupnya akan berubah drastis. Dalam sebuah kegiatan kemah sekolah, ia tersesat di hutan dan mengalami serangkaian kejadian mengerikan yang membawanya ke ambang kematian. Saat berada di antara hidup dan mati, sebuah entitas misterius memberinya kesempatan kedua di dunia yang asing dan penuh keajaiban.

Terbangun di dunia baru yang indah namun berbahaya, Rull harus belajar bertahan hidup dengan kemampuan serta kekuatan yang ia miliki. Dalam perjalanannya, ia bertemu dengan Jack, Blade, dan Arlecchino. Mereka berpetualang bersama dan menyelesaikan konflik di berbagai region.

Entah takdir apa yang mereka hadapi bersama di dunia yang penuh keajaiban dan bahaya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon The rull, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Reincarnation in a Fantasy World Bab 13

Suasana menjadi canggung. "Bagaimana caranya agar aku bisa memegang omonganmu, Rull?"

"Hino, mari kita buat kesepakatan. Jika kita kalah, kau boleh memukulku di akhirat nanti. Jika kita menang nanti, kau... kau... eh, apa ya."

Arlecchino tiba-tiba berkata, "Aku akan selalu bersamamu."

Rull terkejut dan salah tingkah mendengar itu. "Hah?" balas Rull dengan mata terbelalak.

Arlecchino tersenyum tipis, "Iya, itu kesepakatannya. Aku akan selalu bersamamu."

Rull merasa jantungnya berdenyut denyut dan sedikit bingung. "Hino, apakah ini benar-benar kau?" tanya Rull, tidak percaya.

"Memangnya kau melihat aku sebagai apa?" jawab Arlecchino dengan sinis.

"Ah, tidak tidak tidak, bukan itu yang aku maksud. Biasanya aku melihatmu dengan sifat dingin dan galak," Rull berusaha menjelaskan.

"Mau kau menganggapku apa, aku tetaplah seorang wanita," kata Arlecchino dengan nada tegas.

"Iya, Hino, kau adalah wanita yang pemberani, bertanggung jawab, kuat, dan... cantik," kata Rull dengan canggung.

Perkataan Rull membuat Arlecchino sedikit malu. "Kau lah satu-satunya yang menganggapku sebagai wanita."

"Iya, Hino, kita adalah teman. Sebagai seorang teman, kita harus mengerti perasaan satu sama lain," kata Rull.

"Kau hanya menganggapku teman?" tanya Arlecchino, matanya memancarkan sesuatu yang sulit ditebak.

"Ehh, memangnya ada yang salah?" Rull bertanya, bingung.

"Tidak, lupakan. Terimakasih sudah menemani waktuku," kata Arlecchino sambil beranjak pergi.

Rull bingung dengan sifat Arlecchino yang berubah-ubah. Dia merasa ada sesuatu yang lebih dalam di balik kata-kata dan tindakan Arlecchino, tetapi dia tidak tahu bagaimana menghadapinya. Dengan pikiran yang berkecamuk, Rull memutuskan untuk kembali pulang dan merenungkan semuanya.

Rull pulang dan tidur, namun di alam bawah sadarnya, entitas misterius itu datang kembali. "Hei, kau, bisakah kau membantuku melawan Demous?" Rull mencoba berkomunikasi, tapi seperti biasanya, entitas itu tetap terdiam.

Setiap kali Rull berbicara dengannya, selalu saja terdiam. "Apakah dia tidak mengerti bahasaku?" pikir Rull. Dia mencoba berbicara dengan entitas misterius itu menggunakan bahasa isyarat, tetapi entitas itu tetap terdiam.

"Halah, sama saja," keluh Rull. "Bagaimana caranya aku berkomunikasi dengannya?"

Tiba-tiba, entitas itu berbicara, "Shadow army, wake up," dan kemudian menghilang.

Rull terbangun, ternyata sudah pagi. Beberapa prajurit mendatangi rumah mereka.

"Maaf telah mengganggu Anda, nona muda," salah seorang prajurit berbicara kepada Lisa.

"Ada yang bisa aku bantu?" jawab Lisa.

"Apa benar ini adalah tempat pemuda berjaket merah itu tinggal?"

"Maksudmu Rull?"

"Ya, itu."

Rull menghampiri mereka. "Ada apa kalian mencariku?"

"Tuan Rull, mohon ikutlah dengan kami, ratu ingin bertemu dengan Anda di istana."

Rull pergi dan menemui ratu. "Ada apa, Yang Mulia ingin bertemu denganku?"

"Maaf Rull telah mengganggu waktumu, Tsaritsa ingin bertemu denganmu. Dia tidak ingin makan kalau belum bertemu denganmu. Aku minta tolong kepadamu untuk membawanya makanan ke kamar."

"Baiklah, ratu."

Rull pergi ke kamar Tsaritsa dan menghampirinya. "Rull, kau di sini."

"Tsaritsa, aku membawakanmu makanan. Makanlah."

"Maaf Rull, aku tidak bisa memakannya. Lihatlah tanganku."

Rull terkejut melihat tangan Tsaritsa yang biru seperti es. "Ada apa dengan tanganmu, Tsaritsa?"

"Mungkin ini penyebab dari kutukannya. Lihatlah ini," Tsaritsa mengeluarkan es dari tangannya.

"Astaga, Tsaritsa, kau bisa mengontrolnya."

"Tidak juga. Jika sesuatu objek yang kusentuh, maka objek tersebut akan beku. Lihatlah sendok ini jika aku menyentuhnya."

"Wow, beku. Jadi itu alasanmu tidak bisa makan?"

"Iya. Ehm, bisakah kau menyuapiku, Rull?"

"Ehh, apa kau tidak keberatan?"

"Tidak, Rull, dengan senang hati."

Rull pun menyuapi Tsaritsa, bercanda bersama agar Tsaritsa merasa tenang. Mereka tertawa dan menghabiskan waktu bersama, membuat Tsaritsa merasa sedikit lebih lega dari beban kutukannya.

Ratu yang melihatnya merasa lega, dia tahu bahwa yang dibutuhkan putrinya adalah seorang teman.

"Rull, apa impianmu?" tanya Tsaritsa.

"Eh, impianku? Impianku adalah menjadi seorang pengembara yang hebat dan terkenal di seluruh dunia."

"Wow, itu hebat. Impianku adalah menjelajahi dunia bersama denganmu, jawab tsaritsa."

Seiring berjalannya waktu, ratu dan jenderal menghampiri Tsaritsa. "Tuan putri, ikutlah denganku ke tempat yang aman."

"Hah? Memangnya kenapa?" tanya Tsaritsa dengan bingung.

"Cepat, Tsaritsa, ikut ibu," kata ratu dengan nada cemas.

Rull bertanya, "Apa yang sebenarnya terjadi?"

"Demous dan pasukannya sedang mengarah ke sini," jawab ratu dengan wajah serius.

1
Anos Kagenou
Tadi beruang sekali serigala, aslinya mereka tinggal di mana
Anos Kagenou
Di negara mana mereka tinggal, setauku di Indonesia gak ada beruang ganas, apalagi berkeliaran di hutan
Syahrul Ramadhan: cerita ini dibuat berdasarkan imajinasi aku saja, untuk MC tinggal sebelum reinkarnasi, aku ga kepikiran untuk menempatkan negara mc tinggal /Facepalm/
total 1 replies
Anos Kagenou
Kenapa gak lapor ke guru
Reyy
lanjut,alur cerita ini menarik
Syahrul Ramadhan: terimakasih/Pray/
total 1 replies
Reyy
baru bab 1 aja udah menarik,kenapa hanya saya doang yang baca😔
PotatoBoy
terlalu naif dan terlalu banyak gaya, gak seru
PotatoBoy
di dunia sebelum nya rull pendiam dan tidak suka ikut campur, berpindah dunia ini kok rull aktif berbicara dan suka ikut campur urusan orang gak terkesan orang pendiam. kalo mau tau tentang dunia cukup dengerin omongan orang orang disekitar nya.
Razali Azli
menarik
Razali Azli
kalian suka membaca novel ini dan ada yg meminta agar authornya cepat² update. tapi malangnya kalian sangat kedekut. kedekut like dan hadiah gratis atau komen. padahal kalian tahu itulah tanda sokongan kalian dan penyemangat authornya untuk terus berkarya. dan 5 bintang jangan lupa
PetrolBomb – Họ sẽ tiễn bạn dưới ngọn lửa.
Aduh thor, saya udah kecanduan dengan ceritanya, makin cepat update-nya ya!
Syahrul Ramadhan
sabar ya masih di proses /Smile/
AngelaG👁💜
Duh, thor. Update dong, gak bisa tidur nih gara-gara penasaran 🙄
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!