NovelToon NovelToon
Perubahan Sikap Istri Sang Presdir

Perubahan Sikap Istri Sang Presdir

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Konflik etika / Percintaan Konglomerat / Penyesalan Suami
Popularitas:59.2k
Nilai: 4.7
Nama Author: Zakiya el Fahira

VIOLETTA GRISSAM gadis 22 tahun yang terkenal akan sifatnya yang kasar dan sombong, sudah dua tahun melakukan pernikahan bisnis dengan MAXIME HARCOURT pira 27 tahun, di dalam rumah tangga mereka hanya Violet yang menganggap pernikahan itu, tapi tidak dengan Maxim, suaminya itu selalu acuh tak acuh dan bersikpa dingin dengannya, bahkan Maxim lebih memperdulikan dan selalu memberikan perhatiannya pada gadis yang bernama ELISA ROUGE, gadis yang Maxim anggap pernah menjadi penyelamatnya saat masih kecil.

Violet yang terkenal tak pernah mau menyerah untuk mendapatkan apa yang dia inginkan, akhirnya memilih menyerah untuk mengambil hati suaminya, dan tidak lagi merecoki hubungan suaminya dengan Elisa yang selalu membuatnya terbakar api cemburu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Zakiya el Fahira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 13

Sore hari di teras villa Elisa menahan geram, pada kepala pelayan yang menghalangi dirinya yang akan masuk ke dalam villa.

'' Kenapa aku tidak boleh masuk ? '' tanya Elisa ketus.

'' Maaf Nona, ini atas perintah Tuan Maxim, walapun anda ada keperluan dengan Tuan, anda juga harus menunggu di luar villa '' jawab kepala pelayan dengan tersenyum sopan, tapi tidak dengan Elisa yang terkejut karna mendengar jika Maxim melarangnya masuk ke dalam villa.

'' Tidak, aku tidak percaya kalau Kak Maxim yang melarangku masuk ke dalam villa, kamu tahu kan seperti apa Kak Maxim memperlakukanku selama ini '' ujar Elisa yang tidak mempercayai perkataan kepala pelayan.

'' Kalau anda tidak percaya, anda bisa bertanya langsung pada Tuan '' timpal kepala pelayan.

'' Ya, aku akan menanyakan ini pada Kak Maxim, sangat mustahil dia melarangku masuk ke dalam villa '' gumam Elisa mengambil ponsel di tas selempangnya dengan cepat, untuk menghubungi Maxim.

'' Hem,,, silahkan, Nona '' ucap si kepala pelayan tersenyum.

Namun baru akan menekan ikon hijau untuk menelfon Maxim, Elisa melihat mobil masuk ke dalam halaman villa.

Kepala pelayan segera mendekat ke arah mobil yang berhenti di depan teras, lalu membungkuk dengan sopan saat istri Tuannya keluar dari dalam mobil.

'' Selamat datang Nona '' sambut si kepala pelayan dengan sopan.

Violet hanya menimpali sapaan kepala pelayan dengan tersenyum, lalu perhatiannya beralih pada Elisa yang berdiri di teras villa, sedang apa pikirnya.

Begitu juga dengan Elisa yang juga menatap Violet yang berdiri di samping pintu mobilnya.

'' Apa yang di lakukan Elisa di teras villa ?'' tanya Violet pada kepala pelayan, namun tidak di dengar oleh Elisa, karna jarak mereka yang cukup jauh, selain itu Elisa juga sibuk menghubungi Maxim.

'' Tuan memberi aturan, kalau mulai sekarang melarang Nona Elisa untuk masuk ke dalam villa '' sahut kepala pelayan membuat Violet terkejut.

'' Hah, benarkah?, kenapa?, bukannya biasanya Tuanmu itu membiarkan dia sesuka hati masuk ke dalam villa, bahkan juga untuk menginap di sini '' tanya Violet beruntun.

'' Saya juga tidak tahu Nona, yang jelas Tuan memberikan peraturan ini sudah beberapa hari yang lalu '' sahut kepala pelayan.

Violet tidak bertanya lagi, dia lalau melangkah mendekat ke arah Elisa, yang terlihat baru selesai bicara dengan seseorang melalui sambungan telfon.

'' Vio, apa kamu yang menyuruh mereka melarangku masuk ke dalam villa '' tuduh Elisa.

Violet memicingkan matanya, kemudian tangannya bersedekap '' Tidak, lagian aku mana berani melarangmu masuk ke dalam villa '' sahut Violet dengan nada yang sangat datar.

Elisa terdiam yang di katakan Violet benar, mana berani Violet melarang dirinya masuk ke dalam villa, yang sudah pasti akan mendapat amarah dari Maxim, dan Violet paling menghindari hal itu.

Melihat Elisa yang terdiam, Violet segera masuk ke dalam villa, namun lengannya langsung di tahan oleh Elisa.

'' Vio, tunggu ''

'' Apa lagi sih '' cetus Violet berbalik menghadap Elisa dengan kesal.

'' Aku tidak percaya, kalau Kak Maxim sendiri yang melarangku masuk ke dalam villa '' tukas Elisa yang masih tidak mempercayai perkataan kepala pelayan tadi, Elisa masih berfikir jika itu adalah keingian Violet.

Saat Violet hendak menimpali perkataan Elisa, terlihat mobil mewah Maxim yang memasuki halaman villa, dan berhenti tepat di belakang mobil Violet.

Melihat kedatangan Maxim diam diam Elisa tersenyum, yang mana membuat Violet merasa was was.

Dan benar saja Elisa meraih tangan Violet, lalu menjatuhkan dirinya sendiri di lantai, dan jika tidak di teliti dengan jeli, maka terlihat jika Violet yang mendorong Elisa.

Brukk

Akhhh

'' Nona Elisa !!! '' seru kapala pelayan bergegas menghampiri Elisa yang terduduk di atas lantai.

 Violet hanya mendengus melihat aksi Elisa. " Ck, ternyata selama ini kamu memang selalu mencari cara untuk menjebakku " batin Violet lalu masuk ke dalam villa begitu saja, tidak perduli jika sebentar lagi Maxim akan memarahinya seperti biasanya, jika Elisa terluka saat berada di dekatnya.

Sedangkan Maxim yang masih berdiri di depan pintu mobilnya, melihat reaksi istrinya yang acuh tak acuh hanya bisa diam, lalu Maxim menghampiri Elisa yang masih terduduk di lantai terasa, sembari memegang kakinya yang terlihat kesakitan.

" Akhh,, sakit sekali " lirih Elisa pura pura merasakan sakit di kakinya.

Maxim berjongkok di depan Elisa, lalu tatapannya beralih pada kaki Elisa.

'' Kak, jangan marah sama Violet, dia pasti tidak sengaja melakukannya '' ucap Elisa menatap mata elang Maxim.

Maxim memicingkan matanya, Elisa tidak tahu jika dirinya tadi melihat dengan jelas, jika Elisa yang menarik tangan Violet, lalu menjatuhkan dirinya sendiri ke atas lantai.

" Jangan jangan selama ini Elisa sengaja menjebak Violet, agar dirinya memarahi Violet, lalu berpura pura untuk melarangnya memarahi Violet " batin Maxim tatapannya pada Elisa berubah dingin.

Maxim lalu beranjak berdiri, dia baru sadar jika di ingat ingat lagi selama Elisa jatuh atau terluka saat berada di dekat Violet, pasti Elisa akan mengucapkan hal yang serupa seperti yang barusan di ucapkannya, yang menyuruhnya untuk tidak memarahi Violet.

'' Kak Max '' panggil Elisa dengan pelan, saat melihat Maxim kembali berdiri, karna dia berfikir Maxim akan membopongnya seperti biasanya saat dirinya terjatuh.

'' Felix, antarkan Elisa pulang ke apartemennya '' ucap Maxim datar lalu melenggang masuk ke dalam villa, meninggalkan Elisa yang tertegun mendengar ucapan Maxim, dirinya tidak percaya Maxim tidak menolongnya, dan malah menyuruh Felix untuk mengantarkannya pulang ke apartemennya.

'' Nona Elisa, mari saya antar anda kembali ke apartemen '' ucap Felix tanpa ada niatan untuk membantu Elisa berdiri.

'' Tidak, pasti kamu salah dengar, pasti Kak Max menyuruhmu untuk membantuku masuk ke dalam '' sahut Elisa mendongak menatap Felix.

'' Saya tidak salah dengar Nona, Tuan Maxim meminta saya untuk mengantarkan anda kembali ke apartement anda, lagian bukannya anda sudah tahu jika anda di larang lagi masuk ke dalam villa ini '' sahut Felix tersenyum devil.

Elisa sektika berdiri saat mendengar perkataan Felix. '' Jadi benar, Kak Maxim yang melarangku masuk ke dalam villa '' ujar Elisa masih sulit percaya.

'' Benar '' sahut Felix.

'' Kenapa?, apa aku sudah melakukan kesalahan pada kak Max?'' tanya Elisa lagi.

'' Saya tidak tahu Nona, dan saya juga tidak berani menanyakan alasannya pada Tuan '' jawab Felix.

Dulu meskipun Felix tidak terlalu suka dengan Violet, bukan berarti dirinya menyukai Elisa, karna Felix berfikir jika Elisa terlihat seperti punya ambisi pada keluarga Harcourt.

Sedangkan di dalam kamar, Violet yang melihat kedatangan Maxim masuk ke dalam kamarnya langsung mendengus.

'' Mau apa Kak Max kesini?, mau memarahiku dan mencaciku, karna sudah membuat penolongmu itu terluka '' tuduh Violet tanpa merasa takut sama sekali.

Sedangkan Maxim yang baru menutup pintu kamar Violet, dia hanya bisa menghela nafasnya, dirinya memang dulu sudah melakukan kesalahan pada Violet, dan kini dirinya hanya bisa menerima, saat Violet kembali mengungkit kesalahan itu.

'' Tidak, siapa yang mau marah sama kamu '' ujar Maxim menghampiri Violet yang duduk di sofa panjang yang berada di pojok kamar.

'' Lalu, mau apa ke kamarku '' cetus Violet.

'' Tentu mau mandi '' sahut Maxim santai, lalu melangkah ke arah kamar mandi.

Sedangkan Violet terbelalak mendengar perkataan Maxim yang mau mandi di kamarnya.

'' Tidak boleh'' seru Violet bergegas berdiri dari duduknya lalu menghalangi jalan Maxim yang hendak masuk ke kamar mandi.

'' Kenapa tidak boleh ?'' tanya Maxim datar, dengan tangan bersedekap dan menatap Violet yang terlihat lucu di matanya jika sedang marah.

'' Karna ini kamarku, Kak Max punya kamar sendiri, kenapa tidak mandi sana saja '' sahut Violet ketus.

Maxim tersenyum samar. '' Villa ini milikku, jadi terserah aku mau mandi di mana '' tukas Maxim yang mana membuat Violet menahan kesal.

'' Terserahlah, lagian Kak Maxim mau mandi pakai sabun dan sampo wanita '' ucap Violet menyerah.

'' Benarkah, coba lihat di dalam '' sahut Maxim lalu membuka pintu kamar mandi.

Violet yang membalikkan badannya dan melihat kamar mandinya, seketika membulatkan kedua matanya.

" Apa apan ini !!" teriak Violet melengking.

1
Ana N
sungguh tega....seorang suami ngatain istri sah nya sendiri jalang. hebaattt !!!. sungguh suami lucknut.
Saudur Samosir
kapan sih rilis lanjutannya.. lama lama bosan juga nunggunya.. akhirnya jadi terlupakan
👑Queen L👑
thor up yang banyak...
Taurus85
kapan upnya thor ? udah gak sabar nunggu kelanjutan ceritanya
이삭 프라이데이
aku paling malessss baca cerita kek gini.. kenapa ga di habisin dulu baru di buat novel lain.. ini sama aja bacanya ga jelas...
Alis Yudha
Luar biasa
Rahmadhani Hasir
kapan up lg Thor seru nih
Sulati Cus
lanjut thor
Nur Jamila
nungguin lanjutannya nii
Said Syarifah
lama bgt lanjutannya
Alfatih Cell
lanjut thor....
v3r4
Bagus ceritanya👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻.
Ditunggu kelanjutannya Author
Wiwin Winarti
GK ada lanjutannya kah?
nacho
hlo penulisnya bilakh sambungnya novel INI😁😁😁
Taurus85
jangan kelamaan upnya thor🤭
Padriyah Balqis
lebih baik cari suami yang tidak plin-plan...
dan ada tokoh utama cowok tambahan yg lebih keren ...
maaf Thor...
ceritanya bagus klo bisa jangan berhenti di tengah jalan...
semangat....
bukan kaleng²
ka kapan update lagi
Ana Ajertoinn
punya Thor....lama nunggunya....
nacho
bila sambungnya
Risna
lanjutkan Thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!