⚠️Bantu author dengan membaca sampai selesai dan jangan lompat bab juga boom like ya ...😊 ⚠️
Seasion 2 dari Transmigrasi Azura ( si gadis ceroboh ).
Melanjutkan cerita hidup Adelia yang mencari keberadaan Alpa yang tiba tiba menghilang di saat insiden dia dengan Noah yang hampir merenggut nyawanya.
Namun berkat bantuan Alpa , Adelia berhasil di selamatkan dengan Alpa yang sebagai gantinya , dan karena tidak ingin kehilangan sistem Alpa yang susah payah dia buat di saat dia sebagai Azura , Adelia ingin mengambil setengah dari inti Alpa yang dia sembunyikan di sebuah pulau yang cukup tersembunyi.
Tetapi disaat ingin mengambil inti Alpa tersebut , Adelia malah di hadapkan oleh musuh baru yang juga sangat mengiginkan Alpa.
Mampukah Adelia mengambil kembali Alpa?
Dan bagaimana kisah Adelia dan Eldrik selanjutnya?
Yuk simak kisahnya , dan jangan lupa untuk tinggalkan jejak kalian 😊
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon @adiramanis, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Adelia ( 13 )
💜💜💜💜💜
**Malam harinya di sebuah bescamp rahasia**.
Seorang pria dewasa terlihat sedang menikmati nikotin yang tersemat diantara jari tengah dan jari manisnya , sambil duduk di kursi kebesarannya.
Di temani dengan sebotol wine juga seorang wanita dengan penampilan sexinya yang terlihat sedang melakukan tugasnya untuk memuaskan nafsu bejat pria tersebut sambil duduk bersimpuh di bawah kursi yang pria itu dudukki.
Tak lama setelahnya , seseorang terlihat datang dengan tergesa gesa memasuki ruangan pria tadi.
"Maaf kan saya tuan King , saya tidak tahu jika anda .."ucapnya sambil berbalik sebab merasa malu melihat pemandangan di hadapannya.
"Jika kau langsung masuk keruanganku tanpa permisi , itu berarti ada hal yang sangat penting , bukan begitu Bastian?"ucap King sambil berdiri dan membenahi pakaian nya yang sedikit berantakan akibat aksinya tadi.
"Itu benar tuan?"sambil berbalik dan menunduk saat melihat King berdiri yang tak jauh dari dia sedang berdiri.
"Ada apa?"
"Saya baru mendapatkan kabar jika tuan Ron tewas menjadi santapan Rion si macan besar itu"
"Apa?"ucap tak percaya King dengan apa yang dikatakan Bastian.
"Itu benar tuan , sepertinya dia tidak berhasil melarikan diri disaat dia sudah mendapatkan benda itu"lapor Bastian sesuai dengan informasi yang dia dapatkan dari anak buahnya.
"Sialan .. , habisi hewan itu"marah King mengenai Rion yang sudah menjadikan Ron santapan makan malamnya.
Karena sebenarnya orang yang menyuruh Ron untuk mencuri jam tangan itu dari Kenzi adalah King , sebab dia mendengar desas desus jika seseorang telah datang ke pulau Cruise untuk mencari harta penting yang tidak di ketahui oleh siapapun.
Dan menurut informasi yang di terima oleh King , jika harta penting itu di temukan oleh seseorang yang mengikuti fight di pemukiman para pemburu.
Dan sialnya dia terlambat hingga benda itu sekarang jatuh ketangan Kenzi yang dia sendiri juga tidak yakin , jika dia bisa mengalahkan Kenzi di saat Kenzi sedang dalam sikap waspada seperti ini.
"Maaf King , bukankah hewan itu simbol pulau Cruise , apa tidak apa apa jika kita membunuh hewan itu?"tanya Bastian ragu dan juga takut sebab dia sangat tahu jika hewan itu sangat di jaga oleh penjaga pulau yang dulu.
"Sekarang aku akan menganti aturan itu , dan jika kau keberatan maka kau tahu apa yang akan aku lakukan bukan?"ucap dingin King menatap datar Bastian yang merasa takut dengan sikap King yang dia lihat sekarang.
"Saya mengerti , saya akan melakukan tugas anda"ucap Bastian menunduk hormat sambil berjalan ingin menjauh dari tempat itu.
"Jangan lupa minta Joe untuk segera mengambil barang yang aku inginkan"ucap King lagi.
"Saya mengerti tuan"
Dan setelahnya Bastian benar benar pergi dari tempat itu untuk melakukan apa yang sudah diperintahkan oleh King barusan.
Meski dia sendiri juga masih merasa ragu untuk menjalankan perintah itu , namun dia juga tidak bisa membantah sebab hidupnya akan dalam bahaya nantinya , tapi siapa yang tahu jika Bastian memiliki rencana sendiri tanpa diketahui oleh King.
♡♡♡♠︎♠︎♡♡♡
**Di tempat lain**.
Seseorang terlihat sedang berjalan cepat dan mengendap endap memasuki hutan yang sangat gelap do tengah malam yang sangat sunyi itu.
Dia bahkan tidak khawatir dan merasa takut jika nantinya akan bertemu dengan Rion atau hewan buas lainnya , sebab ada hal yang lebih penting yang harus dia katakan pada seseorang yang sekarang sedang menunggu nya di tengah hutan.
"Kau membuatku menunggu lama"
"Maaf , aku perlu waktu untuk mengelabuhi mereka"
"Lalu informasi apa yang kau dapatkan?"
"Sepertinya King sudah tahu mengenai harta karun rahasia yang sedang di bicarakan banyak orang di pulau , dan dia juga yang menyuruh Ron dan Joe untuk mencuri benda itu dari Kenzi , lalu dia juga menyuruhku untuk menghabisi Rion"
"Ck .. , dasar serakah , kita hanya punya waktu dua hari lagi Bastian , jadi kita lakukan apa yang sudah kita rencanakan , dan soal Rion jangan usik dia sebab dia akan di bawa pergi oleh orang itu"
"Aku mengerti , jika begitu aku pergi dulu"ucap Bastian yang kemudian pergi dari tempat itu dan meninggalkan orang itu yang masih berdiri di tempat itu.
"Jadi Garen .. , bisa aku bermain sekarang?"ucap sebuah suara yang juga ada di tempat itu.
"Ya .. , lagipula kita harus menghabisi semuanya tanpa sisa Kenzi , jadi .. kita mulai permainan nya"sambil menyeringai yang tidak dapat dilihat oleh Kenzi , namun Kenzi bisa merasakan hawa membunuh dari seorang Garen yang tidak do ketahui siapapun.
"Baguslah kalau begitu , ayo kita mulai?"sambil berjalan lebih dulu diikuti oleh Garen di belakangnya.
Dan bisa dipastikan jika keesokan harinya pulau itu akan penuh dengan lautan darah dari semua penghuni di pulau Cruise , sebab itulah tugas yang harus mereka lakukan saat mereka menginjakkan kaki di pulau Cruise.
Dan tentunya tanpa ada orang yang tahu mengenai identitas mereka dan apa yang sudah menjadi tugas mereka.
♡♡♡◆◆♡♡♡
congrat El dan Adel.. ku taburkan🌹🌹 buat kaliannn
kok jdi aku yg sadis sih✌️✌️✌️