NovelToon NovelToon
8 Batu Keabadian

8 Batu Keabadian

Status: tamat
Genre:Tamat / Fantasi Timur / Reinkarnasi / Dikelilingi wanita cantik / kelahiran kembali menjadi kuat / dan budidaya abadi / Budidaya dan Peningkatan
Popularitas:2.2M
Nilai: 4.8
Nama Author: Ex_yu

Dewa Abadi yang dulunya adalah Dewa Binatang mendapatkan misi dari gurunya si Universe Lightning. Misinya kali ini tidaklah mudah karena harus berhadapan dengan sosok yang sudah ada sebelumnya adanya kehidupan, yaitu Lord Dark Matter atau namanya lainnya adalah Lord Darkness - Penguasa Kegelapan. Tugasnya adalah mencegah Lord Dark Matter tidak terbangun dari tidur panjangnya. akan tetapi, ternyata bawahan Lord Dark Matter telah sejak lama berusaha untuk membangkitkan tuannya.

Saat menjalankan misi, Dewa Abadi diharuskan untuk terlahir kembali ke dunia fana, dunia yang tidak jauh dari kehidupan sebelumnya. menjadi seorang kultivator dari awal untuk menghentikan pergerakan pasukan Lord Dark Matter. Sayangnya, dalam perjalanannya dia harus melawan ayahnya yang bersekutu dengan Lord Dark Matter.

Akankah Dewa Abadi mampu mengalahkan ayahnya sendiri?
Atau mundur dari tujuan awal dan ikut mendukung ayahnya?

Ikuti kisah Dewa Abadi untuk mengetahui apa yang akan terjadi nanti.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ex_yu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chu Sying.

Bab 13. Chu Sying.

Chu Xing-fu tersenyum hangat kepada Fang Yin, lalu dia mengajak mereka bertiga ke ruang kerjanya di lantai lima. Sesampainya di ruang kerjanya, Chu Xing-fu mempersilakan Fang Yin dan Cao Tian Jun duduk, dia bersama dengan Dong Jian berhadapan dengan Fang Yin.

Anehnya, Chu Xing-fu tidak mengucapkan sepatah kata kepada Fang Yin, dia terfokus kepada Cao Tian Jun dengan mengamati penampilannya.

"Junior Tian, bagaimana Anda bisa membuat Pilar Prestasi Heptagon Chaos beresonansi satu dengan lainnya?" selidik Chu Xing-fu dengan sopan karena adanya Fang Yin.

Fang Yin sediri juga penasaran, ia memiringkan kepalanya untuk melihat Cao Tian Jun. Sedangkan Cao Tian Jun sendiri menggelengkan kepalanya tanda tidak tahu.

"Bagaimana Saya bisa tahu! Ini juga baru pertama kalinya Saya keluar dari kediaman!" jawab Cao Tian Jun dengan jujur.

Ya, apa yang dikatakan oleh Cao Tian Jun memang benar, dia selama ini tidak mengenal dunia luar. Selain mengenal Tian Long yang sudah dianggap sebagai ayah kandung, dia juga mengenal seorang gadis yang lebih muda darinya, itupun hanya dua kali bertemu. Saat itu, kebetulan sedang mencari tanaman yang mengandung racun. Setelah itu, Cao Tian Jun tidak pernah bertemu dengan gadis tersebut yang mengaku bernama Yun Yun.

Chu Xing-fu berpikir sejenak. Setelah beberapa saat dia berkata, "bolehkah Saya meminta setetes darah Anda untuk mengujinya pada Heptagon Chaos!"

Cao Tian Jun yang tidak tahu tujuan Chu Xing-fu yang meminta darahnya. Kemudian, dia melihat Fang Yin, dan di anggukan kepala sebagai respon. Lalu dia mengangguk kepada Chu Xing-fu.

Chu Xing-fu tersenyum senang. Kemudian, dia mengeluarkan sebuah kotak kayu. Saat dibuka, terdapat sebuah lempengan besi berbentuk bulat, dan ada buntalan kain yang berisi beberapa jarum.

"Ulurkan tangan Anda!" pinta Chu Xing-fu.

Cao Tian Jun mengulurkan tangan kanan, lalu Chu Xing-fu menusuk jari telunjuknya dengan jarum. Jarum tersebut langsung bengkok karena tidak mampu menembus kulit jari Cao Tian Jun, sontak mengejutkan Chu Xing-fu, Dong Jian dan Fang Yin yang melihatnya.

"Sekeras apa kulitmu?" gumam Fang Yin.

Cao Tian Jun hanya mengangkat kedua bahunya sebagai jawaban tidak tahu. Seandainya, dia mengingat masa lalu sebagai seorang Dewa Binatang dan Dewa Abadi, sudah pasti mengetahui bahwa kekuatan fisiknya berasal dari Law Stone.

Law Stone bersemayam di dalam jiwanya dan merupakan inti dari ketujuh Batu Keabadian yang tersebar di Benua Timur, salah satu keunggulan yang memberikan kekuatan fisik adalah Root Power Stone, di mana mampu memberikan kekuatan fisik sekeras baja.

Pemimpin akademi dan Guru Senior Dong Jian yang saling berpandangan. Lalu Chu Xing-fu mengeluarkan jarum yang lebih besar dari sebelumnya. Dia menusukkan jarum itu di ujung jari telunjuk milik Cao Tian Jun.

Sekali lagi jarum tersebut tidak mampu menembus kulitnya, padahal jarum itu terbuat dari bahan terbaik dan terkuat. Chu Xing-fu, Dong Jian dan Fang Yin jelas terkejut melihatnya.

"Kekuatan fisikmu seperti yang dimiliki oleh para ahli di Kuil Atas Awan," kata Chu Xing-fu.

Anggota Kuil Atas Awan memiliki kekuatan fisik sekeras baja berkat memiliki Root Power Stone yang disimpan di dalam Pagoda Emas, pagoda yang dibuat oleh tujuh utusan dari Alam Suci.

Dari Root Power Stone itu, Kuil Atas Awan mendapatkan teknik bela diri yang dikenal dengan nama Kitab Pengubah Otot, Ilmu Pembasuh Sumsum dan masih banyak lagi teknik bela diri yang berasal dari batu tersebut.

"Pemimpin, kita daftarkan Junior Tian dalam kompetisi Root Power Stone bulan depan, hanya dia yang memiliki fisik sekeras baja, dan dia akan mampu bersaing dengan murid-murid dari Kuil Atas Awan!" saran Guru Senior Dong Jian dengan nada semangat.

"Ya, aku setuju! Daftarkan dia bersama Nona Yun dalam kompetisi itu...," dukung Chu Xing-fu, lalu dia melihat Cao Tian Jun.

"Junior Tian, Saya rasa tidak perlu lagi menguji garis darah Anda. Sekarang Anda dan Nona Yun bisa beristirahat, besok saja baru mulai pelajaran pertama sebagai murid baru," lanjutnya.

"Dan juga, persiapkan diri untuk mengikuti kompetisi bulan depan, besok gurumu secara pribadi akan mengantarkan ke Aula Ilmu untuk memilih teknik bela diri yang sesuai." Imbuhnya.

Aula Ilmu merupakan gudang harta milik Akademi Merpati Putih, gudang yang menyimpan banyak kitab-kitab bela diri dari yang terendah hingga terbaik.

Setelah pembicaraan panjang lebar, akhirnya Cao Tian Jun dan Fang Yin keluar dari ruang kerja pemimpin akademi. Tersisa di ruang kerja Chu Xing-fu dan Dong Jian.

"Cao Tian Jun ini akan menjadi andalan masa depan akademi kita... Kali ini, kamu mendapatkan berkah dari langit, rawat dan lindungi dia," kata Chu Xing-fu sambil membelai jenggotnya yang panjang dan memutih.

Guru Senior Dong Jian tersenyum bangga, dia juga tidak menyangka bertemu dengan sosok pria muda jenius di Kota Naga Hitam. Akhirnya, status guru yang sempat terpuruk karena gagal mendapatkan murid terbaik bisa dihilangkan.

"Apakah Pemimpin Chu mengetahui kekuatannya?" tanya Dong Jian.

"Anak ini menyimpan kekuatannya sangat dalam, jika aku tidak menguji dengan jarum akupuntur tadi, aku juga tidak tahu. kekuatannya di bawahmu satu tingkat, dan seharusnya dia menjadi seorang Guru Junior!" jawab Chu Xing-fu dan tersenyum bahagia setelahnya.

Ya, Chu Xing-fu tidak menjadikan Cao Tian Jun sebagai seorang Guru Junior, sebab pengalamannya dalam mengajar masih sangatlah kurang. Fan selain itu, usianya belum genap 20 tahun, syarat lain untuk menjadi seorang Guru Junior selain kekuatan.

Mendengar ungkapan Chu Xing-fu, Guru Senior Dong Jian melongo, dia benar-benar mendapatkan berkah dari langit yang tidak terduga. Seketika mereka berdua tertawa...

Sedangkan Cao Tian Jun dan Fang Yin telah keluar dari gedung utama akademi. Mereka berdua menuju Balai Pekerjaan Umum untuk mendapatkan misi. Dengan menyelesaikan misi dari akademi, semua murid dan anggota Akademi Merpati Putih akan mendapatkan lebih banyak sumber daya dan poin kontribusi.

Poin kontribusi dapat ditukarkan dengan berbagai kebutuhan, seperti senjata, pil, jimat perlindungan dan lainnya sebagai.

Saat dalam perjalanan menuju ke Balai Pekerjaan Umum, banyak murid yang membicarakan tentang pertandingan antara Cao Tian Jun dan Wang Lee.

Cao Tian Jun sendiri yang mendengar obrolan murid-murid itu tidak memperdulikannya, dia banyak bertanya kepada Fang Yin tentang Benua Timur, dunia luar yang harus diketahuinya.

Saat mereka berdua mengobrol sambil berjalan, tiba-tiba seorang wanita menyerang Fang Yin dari belakang. Namun, Cao Tian Jun dengan sigap memutar tubuhnya dengan mengangkat kaki kanan untuk menangkis kepalan tangan wanita itu.

Seketika wanita muda itu terhuyung-huyung ke belakang, dan merasakan tangannya sakit terkena tendangannya. Namun, dia tidak menunjukkan mimik kesakitan, dan berpura-pura membersihkan kotoran di tangannya.

Fang Yin sedikit kaget, ia menatap tajam ke arah wanita itu yang tidak lain adalah putri dari pemimpin akademi, Chu Sying namanya. Chu Sying adalah Murid Inti, peringkat kedua setelah Xue Yue dan sejajar dengan Ling Dong, usianya tergolong sangat muda, baru berusia 15 tahun. Kecantikan hampir setara dengan Fang Yin, lincah dan juga memiliki aura seorang ratu.

"Kenapa kamu menyerangku?" tanya Fang Yin dengan nada ketus.

"Hanya menguji seberapa besar peningkatanmu saat pertama kali kita bertarung tempo hari!" jawab Chu Sying, lalu dia tersenyum hangat melihat Cao Tian Jun.

Ternyata mereka berdua sudah saling mengenal satu sama lain. Waktu itu, Fang Yin pernah menemui Chu Xing-fu bersama dengan pamannya. Dan mereka berdua sudah bersaing saat pertama kali bertemu.

"Yang pasti masih diatas kamu!" ungkap Fang Yin.

"Lalu kenapa kamu malah memilih menjadi Murid Dalam daripada Murid Inti? Aku yakin kamu berbohong!" ucap Chu Sying yang tidak mempercayai ucapan Fang Yin.

"Bukan urusanmu!" jawab Fang Yin dengan ketus, lalu dia memegang tangan kanan Cao Tian Jun dan tidak menanggapi Chu Sying.

Chu Sying menghentikan kakinya karena kesal, lalu dia mengejar Fang Yin dan berjalan di sisi kiri Cao Tian Jun. Fang Yin makin kesal dengan sikapnya.

Sebelum Fang Yin berbicara, Chu Sying bertanya kepada Cao Tian Jun, "kamu juga seharusnya menjadi Murid Inti, kenapa juga menjadi Murid Dalam?"

"Kekuatanku di tingkat Nascent Soul!" alasan Cao Tian Jun.

Namun, Chu Sying tertawa kecil karena yakin Cao Tian Jun berbohong, sebab dia merasakan kekuatan tendangannya sesaat lalu, kekuatan tingkat Earth Immortal yang mampu menangkis serangan mendadak.

"Kenapa kamu mengikuti kita?" tanya Fang Yin dengan nada kesal dan membuat Chu Sying berhenti tertawa.

"Bukan urusanmu!" balas Chu Sying.

Di tempat lain atau tepatnya di dalam gedung utama, Chu Sying dan Dong Jian memperhatikan Cao Tian Jun melalui cermin sihir, mereka berdua tertawa melihat Chu Sying mencari masalah dengan Fang Yin.

"Putri Anda memiliki mata yang jeli, baru kali ini dia mau berdekatan dengan pria," ujar Guru Senior Dong Jian.

Chu Sying adalah anak paling bungsu dari Chu Xing-fu, di mana ia memiliki lima kakak yang sudah menjadi seorang panutan di akademi, tiga wanita dan dua pria. Keempat kakaknya telah menikah, dan kakaknya yang kelima menjadi Guru Junior di akademi, namanya Chu Sying Chun.

Chu Sying memang tidak mudah didekati oleh pria, ia selalu melihat dan memilih siapa saja yang pantas menjadi temannya, bahkan teman wanitanya bisa dihitung dengan jari.

"Saingannya juga berat, status nona Yin bukanlah sembarang, tidak mudah putriku mengalahkannya!" ungkap Chu Xing-fu yang tidak yakin akan putrinya mampu mendekati Cao Tian Jun karena adanya Fang Yin.

Guru Senior Dong Jian tertawa ringan, lalu dia berdiri sambil berkata, "ya, itulah indahnya masa muda! Baiklah, Saya akan kembali!"

Chu Xing-fu mengangguk sebagai jawaban, dan melihat Guru Senior Dong Jian keluar dari ruangan kerjanya...

"Besok kamu akan bertarung dengan Wang Lee, dan aku sudah bertaruh untukmu," kata Chu Sying saat akan dekat dengan Balai Pekerjaan Umum.

"Bertaruh? Di mana kita bisa bertaruh?" tanya Cao Tian Jun yang ingin ikut bertaruh untuknya sendiri.

"Berikan uangmu, biar aku yang mendaftar untuk dirimu?" pinta Chu Sying.

Cao Tian Jun garuk-garuk kepalanya yang tidak gatal, karena dia tidak memiliki koin emas, dia memiliki emas tapi masih dalam bentuk bongkahan.

"Aku ada pil, bisakah dijual?" tanya Cao Tian Jun yang berinisiatif untuk mendapatkan koin emas sebagai mata uang di Benua Timur.

"Bisa, Pil Kultivasi tingkat Peri Benua seharga 15 ribu jika dijual di akademi!" jawab Chu Sying dengan santainya, dia tahu jika Cao Tian Jun memiliki Pil Kultivasi yang lebih baik dari Pil Kultivasi tingkat Saint.

Harga pil jenis apapun akan lebih murah jika dijual di akademi, sebab itu demi kebaikan semua anggota akademi. Jika dijual di luar akademi, maka harganya lebih mahal, yaitu seharga 20.000 koin emas.

1
risky aryanto
hah .. setelah berkutat di sekte sekarang harus berkutat di kerajaan .. bosen lah .. novel kyk gini harusnya di bumbui dengan kisah petualangan .. bkn jalan di tempat kyk gini .. hadeeehhh ..
Johannes purwanto
lho kok typo Thor bukannya mahaguru pertama sudah tewas dan jiwanya musnah? kok disebut lagi dalamm bab ini
Johannes purwanto
hajar bleehh
Mardi Rengku
apa judul lagunya Thor 🙏🙏🙏
Mardi Rengku: maksudnya lanjutannya Thor.
maaf typo 🙏🙏🙏
total 1 replies
DEWA SEMESTA
hhhh
Hendri supriatna
bagus
Sahibudin Yode
ok la
ShinRo
keren ...🤩
A.Champay
bahasanya bikin pusing bacanya ..kbanyakan bhsa planet
Ardi Muhammad
lakukan dengan cara terbaik kami sebagai pengemar baca kita tunggu cerita selanjutnya tetap sehat dan semangat Thor.
Qing shan
🤩🤩🤩
Qing shan
👍👍👍
Buyut Anom
terima kash atas novelnya.....trs lag berkarya......thoorrrr....
Buang Sengketa
keturunan shimo dewa ilahi lanjutannya mungkin. shimo mo istirahat enak enak sama istri istri nya 🤣
Bagasjionju
jozzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzz
Bagasjionju
jozzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzz
permana2579
udah tamat kah thor lanjut dong 👍🏻
ABD HAKIM
mcm ksong ja ending nya..../Sleep/
Yulia Hestiani
autor penuh dengan otak sexxx..kasian MC di peras mulu agar dengan pikiran auror/Puke//Puke//Puke/
Yulia Hestiani
haa..gwe kira MC udh GK mau lagi nambah istri karena takut masalah lalu akan terulang kembali..tapi teryata masih aja nambah istri nya..adehhhh autor.autor GK yangka otak Lo penuh sexxx/Chuckle//Chuckle//Chuckle//Chuckle//Chuckle//Chuckle/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!