NovelToon NovelToon
Princess Of 100 Talents

Princess Of 100 Talents

Status: tamat
Genre:Tamat / Fantasi Timur / Reinkarnasi / Mengubah Takdir / Kelahiran kembali menjadi kuat / Fantasi Wanita
Popularitas:3.6M
Nilai: 4.8
Nama Author: xialin12

100 tahun yang lalu, seorang wanita bernama Xia Lin Yao, wanita yang memiliki banyak bakat, bahkan memiliki perguruan yang begitu besar. Pada suatu hari beberapa pembunuh bayaran berhasil menyelinap ke dalam perguruannya, saat dia sedang bermeditasi. Dan dia pun berhasil di tangkap oleh mereka.

Namun saat berhadapan dengan orang yang memerintahkan pembunuh bayaran itu, dia meledakan diri untuk membunuh semua musuhnya, dan saat dia terbangun, dia sudah berada dalam tubuh seorang wanita yang begitu lemah.

"Dimana aku? Kenapa aku berada di dalam tubuh wanita yang lemah ini?

**
Jangan lupa untuk mendukung cerita Xia Lin 😊😊

Dan di mohon untuk tidak melakukan plagiat pada karya orang lain. Terima kasih 🙏😊.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon xialin12, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab #13

Siang harinya, Lin Yao kembali ke kediaman perdana menteri Liu. Dan di saat yang bersamaan dia bertemu dengan keluarga Xu yang akan keluar dari kediaman perdana menteri Liu itu.

"Salam kepada tuan dan nyonya Xu." Ucap Lin Yao dengan ramah dan sopan.

"Kau bahkan masih memberi hormat pada kami, setelah apa yang sudah kami lakukan padamu." Ucap nyonya Xu.

"Nyonya Xu. Hidup, mati dan jodoh tidak ada yang mengetahuinya. Saya turut berbahagia atas hubungan tuan muda Xu dan Liu Fang Yin yang akan semakin erat dengan pernikahan mereka."

Nyonya Xu mengangguk, dia menatap dengan seksama penampilan Lin Yao saat ini.

"Dia adalah putri sah keluarga Liu, dan juga cucu salah satu bangsawan di negara ini. Tetapi penampilannya jauh lebih sederhana di banding dengan Liu Fang Yin, yang anak seorang selir."

"Nyonya, apakah anda akan kembali ke kediaman Xu?" Tanya Lin Yao membuyarkan lamunan nyonya Xu.

"Benar, kami akan kembali."

"Jika begitu, hati-hati nyonya. Semoga anda, tuan Xu dan tuan muda Xu selamat sampai di kediaman."

Fang Yin berjalan ke sisi Lin Yao.

"Kakak, apa yang kakak katakan. Kenapa kakak mengatakan hal itu pada bibi Xu?" Ucap Fang Yin.

"Kenapa, apakah aku mengatakan sesuatu yang salah? Aku hanya mengatakan agar nyonya dan tuan Xu berhati-hati, dan berharap nyonya dan tuan Xu tiba di kediaman mereka dengan selamat." Ucap Lin Yao dengan menampilkan wajah polosnya.

Melihat itu nyonya Xu merasa tidak senang, Lin Yao sudah berbaik hati pada keluarga Xu yang telah membuatnya kecewa, tapi justru di halangi oleh Fang Yin, yang tidak lain calon menantu keluarga Xu.

"Sudah, lebih baik kita segera kembali." Ucap tuan Xu, yang juga merasa sedikit kecewa pada Fang Yin.

"Paman, bibi..."

"Kau kembalilah, kami akan baik-baik saja." Ucap Jin Sheng pada Fang Yin dengan lembut.

Lin Yao yang melihat perhatian Jin Sheng pada Fang Yin bersikap biasa saja, dia justru tidak peduli pada sepasang kekasih hina di depannya itu.

Setelah kereta keluarga Xu pergi, Fang Yin menatap Lin Yao dengan tajam.

"Jangan mencoba merebut hati kak Jin Sheng, kau tidak akan bisa!" Ucap Fang Yin.

"Tentu saja aku tidak akan bisa, karena aku bukan wanita penggoda seperti mu yang menggunakan tubuh untuk menggoda calon suami kakaknya."

"Liu Lin Yao!" Seru perdana menteri Liu yang mendengar ucapan Lin Yao pada Fang Yin.

"Kenapa, aku mengatakan yang sebenarnya. Jika ayah tidak percaya, coba saja ayah membawanya ke seorang tabib. Dia dan ibunya memaksa ingin segera mengadakan pernikahan, pasti ada hal yang mereka sembunyikan dari ayah."

"Diam kau wanita tidak berguna!" Seru Fang Yin yang sudah kesal oada Lin Yao.

Plak!

Tamparan keras singgah di pipi Fang Yin.

Ya, Lin Yao dengan berani menampar Fang Yin tepat di depan selir Qian dan perdana menteri Liu.

"Kau...."

"Aku sudah memperingatkanmu, jika kau bersikap tidak sopan padaku. Maka aku tidak akan segan untuk memukulmu di mana pun itu."

"Lin Yao, beraninya kau memukul adikmu." Ucap selir Qian seraya memeluk putri tercintanya.

"Dia adalah anak mu, bukan anak dari perut ibuku. Jadi jangan pernah menyebut dia sebagai adik ku."

"Cukup! Liu Lin Yao kau...."

"Sepertinya kediaman perdana menteri Liu sangat ramai." Ucap seorang laki-laki yang berdiri tepat di belakang Lin Yao.

"Tu..... Tuan muda Xiao." Ucap perdana menteri Liu.

Lin Yao berbalik, dia terdiam melihat laki-laki yang pagi tadi dia tolong, karena masalah perutnya.

"Maaf mengganggu tuan Liu, saya ingin bertemu dengan....."

Tuan muda Xiao berhenti berbicara, dia tidajjsengaja menatap Lin Yao yang berdiri di depannya.

"Nona, tidak di sangka saya akan bertemu dengan nona disini." Ucap tuan muda Xiao pada Lin Yao.

"Benar tuan, apakah tuan mencari seseorang di kediaman Liu ini?" Tanya Lin Yao dengan sopan.

"Benar, saya ingin bertemu dengan nyonya Liu."

"Anda ingin bertemu dengan ibu saya?"

"Jadi kau adalah putri nyonya Liu?"

"Benar tuan, saya Liu Lin Yao. Putri kandung dari nyonya Liu."

Tuan muda Xiao tidak menyangka, jika wanita yang di beritakan di ibu kota sebagai wanita tanpa bakat apapun dari kediaman Liu, adalah wanita yang sudah menolongnya pagi ini.

"Saya sungguh senang karena kau adalah putri nyonya Liu. Saya sangat berhutang budi kepadamu, atas pengobatan yang telah anda berikan kepada saya pagi ini."

"Anda terlalu sungkan terhadap saya, tuan muda Xiao."

Perdana menteri Liu merasa sedikit kesal, karena keberadaannya tidak lagi di lihat oleh salah satu anak bangsawan di negara Chao itu.

"Mari, silahkan ikuti saya. Saya akan mengantarkan tuan muda Xiao bertemu dengan ibu saya." Ucap Lin Yao.

"Baik, terima kasih."

Tuan muda Xiao menatap perdana menteri Liu yang sejak tadi berdiri di sampingnya.

"Tuan Liu, mari." Ucap tuan muda Xiao.

"I... Iya tuan muda."

Lin Yao yang berjalan mendahului di depan menyunggingkan senyumannya, dia merasa sangat puas karena saat ini perdana menteri Liu pasti sangat kesal dan tidak menduga, jika dirinya mengenal salah satu anak dari keluarga bangsawan, yang posisinya lebih tinggi dari seorang perdana menteri di dalam negara Chao itu.

Fang Yin yang melihat keberuntungan Lin Yao merasa kesal.

"Kenapa wanita s*alan itu selalu mendapatkan semua hal yang baik, sementara aku.... lihat saja, aku pasti akan membuat tuan muda Xiao itu tertarik padaku! Dan untuk kak Jin Sheng. Di banding dengan tuan muda Xiao, tentu kak Jin Sheng tidak ada apa-apanya."

1
Erlina Ibrik
Luar biasa
Erlina Ibrik
Hai Author ,aku baca cerita ini utk yg semiannual kalinya /Drool/
Erlina Ibrik: sekian kalinya*
total 1 replies
Sintia Sinta keyla
w cukup sampai disini.
w gak dapat motivasi hidup apapun dr cerita ini.
sekian. terima kasih
Sintia Sinta keyla
w murka, kalo wanita cantik tapi gak punya otak.
MC kaga sempurna Dimata w.
Desi Manis
rumah bordil yg benar itu thor ......
rumah bordil = rumah tempat pelacuran
rumah bordir = tempat untuk bordir ( semacam sulam ) untuk kain sebagai hiasan ataupun sebagai badge atribut
Leni Ani
ayo tu tanda2 permaisuri hamil😊
yee akan laucing pangeran kecil😊😘
Neng Alifa
habisin aja perdana menterinya
Neng Alifa
kok aku ngerasa lin'er ini kaku.membosankan.flat .ky gak ada mnja manisnya gitu ngomongnya juga masih saya ,yng mulia terus /Grimace/
Neng Alifa
rebusin kunyit pake madu /Grin/
Neng Alifa
ambeyen kayanya
Neng Alifa
njirr lebaran gak tuh /Grin/
Siti Hadijah
Luar biasa
Leni Ani
😆😆😥😥😁
fitri
Luar biasa
oktaa
polos sekali 😭
oktaa
oon
Leni Ani
itu kayak nya anak selir kan yin fang🤔🤔
Vea Love
/Rose//Rose/
oktaa
percaya diri banget lu kadal afrika
oktaa
to the poin banget ye bang
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!