Yang sudah baca Mami sambung bisa langsung pindah ke sini ya...!!! ini kisah Dani duda tampan yang sudah beberapa kali gagal dalam membina rumah tangga
kali ini Dani tertarik pada bawahan nya lagi tapi bukan sekretaris melainkan office girl
Savira perempuan cantik dan ramah membuat hati Dani tergetar apalagi senyum Vira mirip dengan Melinda mantan istri nya
apakah Dani bisa mengambil hati Savira sang Office girl atau Savira sudah memiliki tambatan hati lain
lanjut baca kisahnya di Noveltoon 🙏🙏
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Alvaro zian, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Malu
Vira terkejut melihat Dani yang sudah berdiri di depan pintu kamar mandi dengan mengenakan handuk,bukan nya tadi Dani izin ke kantor kenapa sudah berada di kamar lagi apa dia yang tertidur terlalu lama sehingga tak menyadari kepulangan Suaminya
" Kapan pulang ma-s" tanya Vira terbata dia tidak mau menatap tubuh Dani karena dia tak pernah melihat tubuh lelaki hanya memakai handuk di hadapan nya
" Baru saja,aku tidak tega membangunkan mu, seperti nya kamu sangat lelah" jawab Dani
Ya, beberapa hari kemarin Vira tidur terlalu malam karena merawat nenek nya di sambut lagi pernikahan dadakan dan meninggalnya nenek Sumi membuat Vira kepikiran dan sulit untuk tidur
" Maaf kan aku mas" sahut Vira tidak enak hati karena tidak menyambut kepulangan Dani
Dani mendekati istri cantik nya ini dan memegang tangan Vira membuat jantung Vira berdetak lebih kencang
"Jangan minta maaf,aku tahu kamu lelah,saat ini kita sudah suami-istri istri ungkapkan saja apa yang kamu rasakan aku bisa mengerti"
Dani mendengar jelas detak jantung Vira,sudah pasti saat ini Vira gugup pada nya,dia pun juga begitu baru kali ini Dani merasa gugup di hadapan perempuan bahkan Melinda dulu Dani tak pernah seperti ini,Vira memberikan warna baru di hidup nya ntah kenapa Tuhan begitu baik pada nya sehingga di berikan perempuan polos seperti Vira dengan jalan yang menurut Dani tidak terlalu sulit
Penangkapan malam itu suatu anugerah bagi Dani karena dia sendiri bingung bagaimana cara mendekati Vira dan meminta nya menikah tapi takdir membawa mereka menjadi sepasang suami istri saat ini
" Pasang dulu baju mu mas,biar aku siap kan" ucap Vira mengalihkan pembicaraan nya,dia bisa menyadari jantung nya saat ini berdetak tidak normal apakah dia sudah mulai terpesona dengan tubuh suaminya ini
Vira berjalan kearah lemari dan Dani tersenyum kecil melihat tingkah malu Vira,Vira mengambil kaos dalam serta celana pendek dan baju kaos untuk Dani tapi Vira melupakan sesuatu, antara lupa atau malu
Vira memberikan nya pada Dani dan dia sendiri hendak keluar
" Vir,,kamu melupakan sesuatu?" tanya Dani
"Apa mas? tanya balik Vira
" ****** ***** ku mana? bagaimana mungkin aku bisa memakai celana ini tanpa ****** *****" ucap Dani meletakkan satu persatu pakaian nya di atas kasur memastikan kalau memang benar Vira belum mengambil kan nya
Vira tertunduk malu,kenapa Dani berbicara begitu Vulgar pada nya, memang benar dia istri Dani tapi dia sama sekali belum pernah menyiapkan pakaian untuk lelaki,Vira belum terbiasa dengan situasi ini
Vira berjalan pelan kearah lemari pakaian mereka dan membuka nya Vira memilih kan salah satu pakaian dalam Dani lalu meletakkan di atas ranjang dan segera berlari keluar membuat Dani mengulum senyum nya
" Benar-benar perempuan polos" ucap Dani,dia merasa mendapat kan mainan baru saat ini
Vira memegang dadanya menetralkan detak jantung yang berdetak sangat cepat,dia benar-benar di buat malu dengan ucapan Dani tadi
"Kenapa sayang?" tanya mertua nya yang melihat Vira menghela nafas panjang
Vira terkejut karena mertua nya sesudah ada di hadapan nya saat ini,kapan dia sampai atau malah Vira yang tak menyadari kedatangan mertua nya, aneh....Vira benar-benar di buat salah tingkah oleh Dani
" Ti-dak apa-apa ma" jawab Vira gugup
"Ayo temani mama menyiapkan makan malam" ajak mama Dani
Meskipun di rumah mereka sudah ada pembantu tapi mama Dani tetap membantu menyiapkan makanan karena Dani sendiri suka protes jika makanan nya ada yang kurang
"Dani sangat menyukai ayam bakar dan juga sayur capcay,apa kamu bisa masak nak?"
"Alhamdulillah bisa ma, meskipun tak begitu jago" jawab Vira tersenyum
Sejuk sekali senyuman menantu nya ini membuat mama Dani merasakan kebahagiaan kembali di keluarga nya
"Mama berharap kalian cepat mendapatkan momongan agar rumah ini bisa penuh dengan celotehan"
" huk.....huk"Vira tersedak
" Kenapa sayang?" tanya mama Dani memberikan satu gelas air putih pada mertuanya ini dan di minum habis oleh Vira
"Maaf jika ucapan mama mengangetkan mu,mama hanya ini cucu agar di hari tua ini tidak sepi" ujar nya lemah
"Tapi jika kamu belum siap mama tak memaksa" lanjut perempuan tua itu, pelajaran hidup bersama Melinda dulu membuat perempuan tua ini tak ingin memaksa menantu nya,dia takut pernikahan ke empat Dani ini malah gagal lagi
Vira yang melihat mertua nya bersedih menjadi kasihan tapi dia sendiri juga belum siap untuk itu, selain usia nya masih muda Vira takut pernikahan ini hanya sementara karena mereka belum mengenal satu sama lain apalagi Vira belum tahu kehidupan Dani dahulu
" Ma,,do'a kan yang terbaik untuk rumah tangga kami" ucap Vira tersenyum,dia belum bisa memberikan kepastian pada mertuanya ini
"hmmmm" suara deheman Dani yang melihat istri dan mama nya sedang asik mengobrol
"Mau makan sekarang mas?"tanya Vira yang melihat Dani baru datang
" asik sekali ngobrol nya, ngomongin apa?" tanya Dani
" Hanya tentang masakan kesukaan mu" jawab mama Dani
"Kamu mau di buat kan teh atau kopi mas?" tawar Vira
" Teh boleh sayang" jawab Dani membuat mama nya berdehem kencang sedang kan Vira jangan di tanya lagi pipi nya memerah malu bisa-bisanya Dani memanggil nya sayang di hadapan mama nya
Vira segera membuat kan teh untuk suaminya ini dia tak ingin bertambah malu di hadapan mertua nya dengan ucapan-ucapan Dani yang belum terbiasa oleh nya