NovelToon NovelToon
Dosenku Maduku (Why Love)

Dosenku Maduku (Why Love)

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Poligami / Patahhati
Popularitas:4M
Nilai: 5
Nama Author: siluet

kehidupan rumah tangga yang dijalani nya jauh dari kata bahagia saat Hafiz meminta untuk menikah lagi dengan perempuan yang menjadi dosen di kampus nya.
pantas awal pertemuan mereka kanza dosen baru di kampus itu seperti membenci nya,
Yasmin meminta hafiz untuk menceraikan nya jika ingin menikah dengan kanza, namun hafiz menolak.
di situ Yasmin berontak dengan tidak menuruti perintah Hafiz dan bergaya sesuka hati, pergi kemana pun ia mau Tanpa menghiraukan Hafiz yang sudah menyakiti nya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon siluet, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

kejang.

seperti rencana mereka,kini ketiga perempuan cantik itu berada di mall untuk nonton, beberapa pesan masuk ke handphone Yasmin.

**

"udah pulang belum?"

isi chat dari hafiz membuat Yasmin tertegun,

'sejak kapan kamu perduli...?

kenapa baru sekarang kamu seperti ini bang, kemana saja kamu selama ini?

setelah apa yang terjadi membuat hancur, sekarang kamu pikir bisa memperbaiki nya?'

gumam Yasmin dalam hati kemudian mengabaikan nya.

"kenapa Yas?"

ucap Wulan melihat Yasmin termenung menatap ponselnya.

"tidak apa apa kan,ayo lanjut!"

ucap Yasmin tak ingin membicarakan tentang suaminya itu.

"beneran Lo mau Nonton film kuntilanak sel?" ucap wulan bertanya karena ia tahu sela itu penakut.

"ya...ayo gue nanti ngumpet pas ada hantu nya!"

"haha..." wulan dan Yasmin tertawa bersamaan mendengar penuturan sela.

rasanya senang jika bersama mereka, sejenak rehat dari rasa jengah yang menghimpit pikiran.

"dasar Cemen...!"

ucap wulan mengacak rambut panjang sela.

"gue malah lebih takut sama manusia sel..

hantu mah Cemen ..!"

"ah...Lo bisa ngomong begitu, gimana kalau tuh hantu beneran ada baru tahu rasa...!"

"hehe....!" Yasmin teringat saat camping ia tersesat berdua dengan Luthfi, dengan jelas Yasmin mendengar suara kuntilanak tertawa.

untung ia tidak sendiri ada Lutfhi bersama nya

"kenapa Lo... inget nyasar sama kak lutfhi ya? haha....!" ucap sela mencoba menebak apa yang ada di pikiran teman nya itu.Yasmin dan Lutfhi bermalam di hutan, pastilah keduanya melihat sesuatu yang aneh.. mungkin hantu.

"kepo...?" ucap Yasmin terkekeh..

jika sudah bersama kedua sahabatnya, yasmin pasti banyak tertawa,masa masa seperti ini selalu ia rindukan.

kalau saja ia bersikeras menolak keinginan Rama mungkin kejadian nya tidak akan seperti sekarang, ia bisa menikmati masa muda nya tanpa terhalang oleh status yang membuat nya jengah.. seketika rasa sesal menyeruak memenuhi rongga hatinya membuat ia sesak.

*

"Lo gak lihat sih tadi gimana ekspresi muka nya si sela pas muncul tuh kuntilanak...!"

ucap wulan entah kenapa jarinya menunjuk pada sosok kanza yang sedang berjalan bersama Hafiz.

"yas ....!"

ucap sela..

Yasmin terdiam melihat mereka berdua berjalan beriringan.

"ya, seperti itulah kamu bang,,kamu emang pintar membual,aku benci kamu bang..."

gumam Yasmin dalam hati nya sendiri.

"Udah biarin aja!"

ucap Yasmin berlalu meninggalkan kedua sahabatnya yang mematung.

"yas ....Lo gak apa-apa kan?"

ucap sela dan wulan berusaha menyamai langkah Yasmin yang terburu buru masuk ke dalam restoran.

"makan deh sesuka hati aku yang traktir..!" ucap Yasmin mengingat dua kredit card yang diberikan oleh Hafiz.

"beneran yas....!"

"masa gue bohong..!"

ucap Yasmin duduk sambil memainkan ponselnya tak peduli dengan apa yang ia lihat.

bukan tak perduli,tapi jangan tunjukkan bagaimana kacau nya dirimu melihat mereka berdua.

"Lo mau makan apa yasmin...?"

tanya sela membuka daptar menu.

"mau ayam geprek super pedas!"

"ah gak salah yas...nanti sakit perut lagi,kamu kan punya riwayat penyakit lambung" ucap wulan mengingat kan sahabat nya itu.

"ya jangan sampai sakit dong...cukup hati gue yang sakit, kalau sakit semua nanti gue mati dong!"

"ya ampun yas... jangan ngomong kayak gitu dong..kita tuh sayang sama kamu? makanya jangan makan pedas terus"

"ya gue tahu...udah makan!"

ucap Yasmin tak memperdulikan nasihat dari wulan.

tak lama makanan pun tersaji,Yasmin menikmati ayam geprek pedas sesuai pesanan nya.

***

Yasmin masuk ke dalam rumah tanpa mengucapkan salam,dan saat itu Hafiz berada diruang tamu menghadap laptopnya.

"Yasmin.... sejak kapan mahasiswa gak punya etika..!"

ucap Hafiz menghampiri istrinya itu.

"pulang main selongsong aja kamu lupa mengucapkan salam!"

"kirain gak ada orang, biasanya juga rumah ini sepi..!" ucap Yasmin acuh,

setelah apa yang ia lihat tadi siang,bisa bisa nya Hafiz bersikap seakan diri nya tak bersalah.

"kamu kenapa sih? saat aku berusaha untuk memperbaiki semuanya kamu malah bertolak belakang,jam segini baru pulang?"

ucap Hafiz lirih berusaha sabar menghadapi sikap Yasmin.

"memperbaiki? emang bisa? kalau pun bisa itu tidak akan pernah bisa seperti semula!"

ucap Yasmin berlalu dari hadapan Hafiz namun cepat Hafiz menarik tangan nya.

"apa sih bang?"

"kamu tuh keras kepala ya yas, harus gimana seh abang ngomong sama kamu?

Abang sudah berusaha lebih baik tapi kamu selalu seperti ini"

"Yasmin capek bang, udah lah Abang gak perlu urusin Yasmin"

ucap Yasmin menepis tangan Hafiz kemudian pergi meninggalkan Hafiz sendiri.

'kenapa disaat seperti ini justru Hafiz selalu dirumah, rasanya masih kesal melihat mereka berdua di mall tadi'

Waktu berlalu,Yasmin merasa mual, perutnya begitu sakit.tubuh nya pun terasa hangat.

lemas dan juga pusing.

'apa mungkin efek dari ayam geprek tadi sore' ucap Yasmin meringis menahan perih di ulu hatinya.

sakit, rasanya perih....

"Yasmin...ayo makan malam!" ucap Hafiz mengetuk pintu kamar, namun tak ada jawaban.

"yas ....... Yasmin!"

hafiz termenung di dekat pintu, apa yasmin masih marah padanya?

padahal yasmin sengaja tak membuka pintu karena ia tidak mau Hafiz tahu jika ia sedang sakit perut, sekuat hati ia menahan nya mencoba mencari cari obat namun ia lupa kalau obat mahg nya ada di kamar utama.

Hafiz beranjak dari kamar yasmin karena sejak tadi tidak ada jawaban.

'mungkin Yasmin sudah tidur' pikir Hafiz sendiri.

beberapa waktu kemudian Yasmin keluar dari kamar dan menghampiri bi ina, Hafiz sendiri sudah masuk ke kamar nya.

"bi.....!" ucap Yasmin mengetuk pintu ina.

"non Yasmin.... kenapa?kok mukanya pucat kayak gitu?"

"bi Yasmin sakit perut, perut Yasmin keram. tolong beliin Yasmin obat ya sama si bapak!"

"ya ampun non, apa bibi perlu kasih tahu den Hafiz?"

"gak bi jangan, Yasmin gak mau Hafiz tahu?!"

"ya udah non tunggu ya...biar bibi belikan obat nya dulu!"

Yasmin mengangguk kemudian kembali ke kamar namun saat di depan pintu ia merasakan perih yang teramat pada ulu hati nya tubuh nya pun terasa panas, membuat pandangan nya buram dan gelap.

"non.... Yasmin!" ucap bi ina melihat Yasmin tergeletak pingsan di depan pintu.

"Kenapa bi...?"

ucap Hafiz yang mendengar bi ina memanggil nama yasmin.

"astaga......!" ucap Hafiz meraih tubuh Yasmin,

wajahnya pucat,badan nya panas tinggi.. cepat ina mengambil es untuk mengompres tubuh Yasmin karena ia juga kejang.

"bi... telpon dokter sekarang?" ucap Hafiz membawa Yasmin ke dalam kamar dan merebahkan tubuhnya di ranjang.

tak lama dokter datang dan memeriksa keadaan Yasmin,

"lambung nya bengkak, itu akibat mungkin Yasmin makan makanan pedas.. karena hal itu pula ia demam tinggi! tapi saya sudah memberikan nya obat.. jangan khawatir, sebentar lagi juga ia sadar!"

"ya... terima kasih dokter!" ucap Hafiz.

Hafiz termenung menatap wajah yang masih belum sadar kan diri,ia tidak tahu kenapa yasmin menolak saat ina mengatakan untuk bicarakan soal ini dengan nya.

'sebegitu benci nya kah kamu yas sama aku?' ucap Hafiz membelai rambut pendek Yasmin.

"kamu?" ucap yasmin melihat Hafiz berada di hadapan nya.

"masih sakit perut nya?"

Yasmin terdiam ingat terakhir kali ia meminta ina membelikan nya obat.

"kenapa kamu gak mau bicarakan hal ini sama aku yas?"

Yasmin membisu melihat jarum infus terpasang di tangan nya.

"aku .....!"ucap Hafiz tak kuasa menahan air matanya.

ia begitu panik saat melihat Yasmin begitu pucat, Yasmin bahkan mengalami kejang...saking panas nya tinggi.. Hafiz begitu takut Yasmin kenapa kenapa...ia bahkan belum sempat membahagiakan gadis itu.

"yas...Aku tahu aku banyak salah sama kamu,tapi saat ini Aku sedang berusaha untuk memperbaiki kesalahan aku, kanza juga mau berdamai dengan kamu. jadi tolong aku mohon yas..kamu jangan seperti ini...aku panik,aku takut kamu kenapa kenapa, tolong yas kamu Terima keadaan aku yang seperti ini!"

Yasmin tetap diam, dulu pernah marisa mengatakan saat ia masih kecil, ia sering mengalami kejang jika suhu tubuhnya panas tinggi,dan untuk sekian lamanya ia kembali merasakan hal itu daya tahan tubuh nya menurun akibat Yasmin kurang istirahat,apa lagi pasca ia jatuh kemarin. di tambah makanan yang tidak terkontrol padahal Yasmin memiliki riwayat sakit lambung.

bersambung.

1
Jetty Eva
bersimpati yg bagaiman lagi yg kamu inginkan Rina..? ga cukupkah kamu menyiksa Yasmin padahal kamu ga tau klo Yasmin masih perawan hingga waktu perceraian terjadi..? dasar manusia egois yg ga sadar diri...
Endang Supriati
bodohnya yasmin ya,tidak lapor ke irabg tua tentang kelakuan suaminya.bilang sama orang tua klu suaminya sepertinya punya istri lain krn sering tdk pulang.biar tshu irang tua sialanmu.
Endang Supriati
jgn2 hafiz udh zinah sama jalang lainnya. jgn mau yasmin dpt auami bekas.jijik. dlm hadis disebytkan jika suami zinah dgn.perempuan lain,tanpa sadar syami sdh menjantuhkan talak ke istri sah.
buat susmi2 yg faham agama! klu mau nidurin perempuan lain hrs nikah dulu baik dgn izin atsu tanpa izin dr istri pertsma. krn mempertahanka. istri pertama dan tdk ingin menceraikan!!!!!
Jetty Eva
syok..bukan sok..
Wini
Luar biasa
Jetty Eva
emang rumah Hafiz dekatan ama rmhx Kahfi..?? koq ketemu terus..???
Anonymous
m
Jetty Eva
modus cari sisir😁😁
Hera Puspita
bagus cerita nya, luar biasa 🤗🤗
Hera Puspita
Di sini sebenar nya Hafis juga korban dari keegoisan Kanza
Hera Puspita
Kanza kah yg pingsan 🤔🤔
Jetty Eva
Luar biasa
Jetty Eva
belah duren yg bikin kaget KAHFI...🤣🤣🤣
Savitri Eka Qodri
Luar biasa
Hera Puspita
begitu malam pertama, waah...pasti Kahfi terkejut kl tau yas masih perawan 🤭🤭
Balqis Rukmana
ikut ya tunggu paspor nya kelar 😆😆😆
Hera Puspita
lah entar anak sama cucu sama2 besar ya bu risa 🤣🤣🤣
Hera Puspita
🥰🥰🥰🥰🥰
Hera Puspita
tambah seru nih 🤗🤗
Hera Puspita
mengalah bukan berarti kalah 🥹
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!