NovelToon NovelToon
MARNI

MARNI

Status: tamat
Genre:Horor / Tamat / Horror Thriller-Horror / Kutukan / Roh Supernatural
Popularitas:25.5k
Nilai: 5
Nama Author: Its Zahra CHAN Gacha

Cinta memang gila, bahkan aku berani menikahi seorang wanita yang dianggap sebagai malaikat maut bagi setiap lelaki yang menikahinya, aku tak peduli karena aku percaya jika maut ada di tangan Tuhan. Menurut kalian apa aku akan mati setelah menikahi Marni sama seperti suami Marni sebelumnya???

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Its Zahra CHAN Gacha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 12. Gagal

"Apa ini, apa benda ini yang dimaksud ibu?" gumam Amar

Pria hitam manis itu memperhatikan dengan seksama buntelan daun berbentuk bulat yang di gantung diatas jendelanya. Ia menyentuh buntelan itu untuk memastikan isinya.

"Isinya lembek, kira-kira apa ya?"

Amar yang penasaran tergoda untuk membuka buntelan itu.

"Jangan Mas!" teriak Marni Saat melihat jemari suaminya bergerak menyentuh tali yang menggantung buntelan daun miliknya.

Seketika Amar mengurungkan niatnya saat melihat sang istri mendekat kearahnya. Wanita itu terlihat begitu tegang tak seperti biasanya.

"Jangan dilepas, biarkan tetap di situ!" imbuh Marni kemudian merapikan buntelan itu.

"Itu apa?" tanya Amar

"Cuma daun sirih yang di isi kapur sirih," jawab Marni

"Untuk apa?" tanya Amar lagi menatap lekat Marni, namun wanita itu selalu menunduk berusaha menghindari tatapan suaminya.

"Untuk pengharum ruangan, aku sudah biasa memakainya. Karena di kamarmu kan tidak ada pengharum ruangan jadi aku sengaja menggantungnya di sini agar ruangan ini wangi," jawab Marni mencium buntelan itu.

"Oh," ucap Amar kemudian mengajak Wanita pujaannya itu tidur siang.

Ia sengaja mendekapnya lembut untuk membuatnya segera tertidur. Tidak lama dengkuran halus Marni mulai terdengar.

"Dek... sayang kamu sudah tidur?"

Amar mengusap lembut wajah istrinya untuk memastikan apakah dia sudah tidur atau belum.

Ia segera bangun dan keluar setelah memastikan Marni sudah terlelap.

Paijo dan Surti yang sudah kembali pun segera menghampirinya.

"Apa Marni sudah tidur?" tanya Paijo

Amar mengangguk.

"Kalau begitu sekarang saatnya beraksi. Ingat kamu harus melakukannya dengan benar,"

"Tapi pak...." raut wajah Amar tiba-tiba berubah

"Kenapa lagi?" tanya Paijo

"Beneran Marni gak papa, aku takut semut-semut ini akan menyakitinya," jawab Amar

"Kamu inget kan ucapan Sri, Semut-semut ini tidak akan melukai Marni, mereka hanya akan memakan toh Marni saja. Percaya le, kalau Sri sudah membuktikannya berarti kamu tidak perlu ragu lagi," Paijo memberikan karung berisi semut Rangrang itu kepada putranya

Masih dengan langkah ragu Amar berjalan pelan menuju ke kamarnya. Dengan sangat pelan ia membuka pintu kamarnya. Ia bahkan berjalan jinjit agar tidak membangunkan sang istri.

Ia menatap iba wajah polos Marni yang terlelap bak seorang bayi. Keraguannya hampir saja membuat pria itu mengurungkan niatnya. Namun ucapan Sri memberinya semangat.

"Hanya kamu yang bisa mengobatinya Le, ingat hanya kamu satu-satunya suami Marni yang bisa bertahan hidup sampai sekarang,"

Amar segera mendekati Marni, ia kemudian mengikat tangan dan kaki wanita itu lari saat semut-semut itu menyerangnya. Ia tak lupa membuka pakaian Marni agar semut-semut itu tidak bisa melihat mangsanya dengan benar.

Selesai melucuti pakaian Marni, ia kemudian memakai sarung tangan dan pakaian anti lebah untuk menghindari gigitan semut-semut itu. Ia

Tiba-tiba Marni membuka matanya.

"Siapa kamu, kenapa aku diikat begini!" ucap Rinjani setengah sadar

Meskipun masih mengantuk mari berusaha untuk melepaskan ikatannya itu.

"Mas Amar tolong!" serunya sambil meronta-ronta berusaha melepaskan diri. Ia tidak sadar jika pria yang di sampingnya adalah suaminya Amar.

Melihat istrinya terbangun Amar buru-buru melepaskan semut-semut itu ke tubuh Marni. Ia tidak ingin wanita itu sampai tahu bahwa dia adalah orang yang berusaha menyakitinya.

Ada rasa iba saat melihat Marni menangis. Wanita itu tampak sedih saat tak bisa melepaskan ikatan tangannya. Namun Amar segera menepisnya. Ia kembali melepaskan rangrang itu ke tubuh istri.

"Jangan, tolong jangan lakukan itu!" seru Marni

"Argghh!!" Marni berteriak histeris membuat Amar terkejut

Semua semut-semut itu sudah berada di tubuh mulus Marni, tinggal menunggu waktu saja mereka akan menggigit tanda lahir Marni.

Namun apa yang dibayangkan Ammar tidak terkabul. Tba-tiba saja satu persatu semut itu bergerak meninggalkan tubuh Marni. Aneh semut-semut itu seperti takut untuk menyentuh tubuh mulus Marni. Tak satupun dari mereka yang mau menyentuh tubuh wanita itu. Amar membelalak melihat fenomena aneh tersebut. Semut-semut itu sebagian pergi bahkan sebagian lagi berbalik menyerangnya, membuat lelaki itu segera berlari meninggalkan kamarnya.

Paijo dan Surti yang menunggunya di depan Kamar terkejut saat melihat Amar berlari terbirit-birit meninggalkan kamarnya.

"Ada apa le, kok malah lari-lari!" seru Paijo dengan tatapan heran

"Ranrang pak!" seru Surti menunjuk kearah barisan semut merah yang berjalan mengejar Amar

"Bolo iki!" seru Paijo segera menarik tangan Surti

Kedua suami istri itu pun berlari mengejar Amar.

Keduanya menghampiri Amar yang berdiri di bawah pohon mangga.

"Apa yang terjadi le, kenapa semua-semur itu malah mengejar mu?" tanya Paijo penasaran

"Entahlah Pak, yang jelas semut-semut itu tidak mau menyentuh Marni. Sepertinya yang diucapkan Bibi Sri itu benar. Marni memiliki kekuatan supranatural hingga membuat hewan-hewan itu takut untuk menyakitinya," terang Amar

Mendengar suara teriakan istrinya membuat ia segera melepaskan pakaian anti lebah yang dipakainya dan bergegas kembali ke kamarnya.

"Mas Amar tolong!" seru Marni saat melihatnya memasuki kamar

Tanpa banyak bicara Amar buru-buru melepaskan ikatan tangan dan kaki Marni.

Marni langsung memeluk erat suaminya itu dengan wajah ketakutan. Tangisan mulai mereda saat Amar mengusap kepala nya

" Kamu kemana saja Mas, Tadi ada orang aneh masuk ke kamar kita, terus dia mengikat aku dan melepaskan semut-semut merah ke tubuhku," celoteh Marni dengan wajah ketakutan

Wajahnya yang putih seketika berubah pucat membuat Amar begitu iba melihatnya. Rasa bersalahnya mengalahkan rasa takutnya kepada wanita itu. Ia mengusap lembut rambut panjang Marni dan berusaha menenangkannya.

"Maaf, tadi Mas keluar sebentar, tapi kamu gak papa kan," tanya Amar

Marni mengangguk pelan. Amar mengedarkan pandangannya ke sekitar, tak ada satupun semut yang bersisa semuanya lenyap.

"Mungkin kamu tadi mimpi dek, buktinya gak ada satupun semut di kamar kita," tutur Amar

"Aku gak mimipi mas, beneran tadi banyak semut Rangrang di sini!" sahut Rinjani

"Ya sudah yang penting kamu aman sekarang, ada Mas yang akan selalu melindungi mu," ucap Amar kemudian mengecup keningnya membuat Marni seketika luluh

Melihat tangis Marni yang sudah mereda, ia pun mengambil tisu di meja rias dan mengusap air istrinya itu. Tidak lupa ia memberinya segelas air putih untuk menenangkan wanita itu.

"Gimana sekarang, apa kamu sudah tenang?" tanya Amar lagi

Marni mengangguk pelan.

"Sekarang kamu tidur lagi ya," ucap Amar

"Tapi Mas...."

"Sttt, semuanya baik-baik saja sayang, aku akan menjagamu di sini," ucap Amar memeluk erat wanita itu.

Pasangan pengantin baru itu menikmati momen intim yang tercipta. Saat Amar hendak mendorong bahu istrinya tiba-tiba ia melihat sosok wanita tua berkebaya berdiri di sudut kamar dengan tatapan geram ke arahnya.

1
estycatwoman
nice 💯👏👍
D̶͔̭̪̻Hͥ̽ͣ̃̔A̷͙ͭͫ̕N̺̻̔̆ͅI̍̅̀̎̊
Luar biasa
Agustina Fauzan
kereeen
Emma
Luar biasa
estycatwoman
Lingser Wengi , belajr nembangya bbrpa hari karna utk ikutab even Horor jdi ms K 🤣
🇲🇾WatiAsahi
Author...asu itu apa maksudnya?
🇲🇾WatiAsahi: ohhhh...okay...paham
🦈Bung𝖆ᵇᵃˢᵉ: anjing
total 2 replies
🍵𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌 𝒋ᷟ𝒖ⷽ𝒐ᷟ𝒔ⷽ𝒔๎🦈
lha kok tamat kk bunga
Mommy Zahra: iya kak udah selesai
total 1 replies
@⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔Tika✰͜͡w⃠🦊⃫🥀⃞🦈
eladalah masih lanjut lagi to pertarungan mereka
@⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔Tika✰͜͡w⃠🦊⃫🥀⃞🦈
klu suamimu menerima kamu apa adanya ya jangan ragu lagi untuk tidak memakai susuk " itu
@⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔Tika✰͜͡w⃠🦊⃫🥀⃞🦈
ternyata Marni blm sembuh betul ya
@⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔Tika✰͜͡w⃠🦊⃫🥀⃞🦈
berarti yang seharusnya dimusnahkan adalah nenek tua itu
@⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔Tika✰͜͡w⃠🦊⃫🥀⃞🦈
wealah ternyata wanita itu nantang ya
@⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔Tika✰͜͡w⃠🦊⃫🥀⃞🦈
malam pertama bagi Amar tapi Gilang bakal ikut ni 😁.... semoga setelah ini Marni benar-benar bersih
@⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔Tika✰͜͡w⃠🦊⃫🥀⃞🦈
lang maumu apa 😧... masih setengah jalan ni
@⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔Tika✰͜͡w⃠🦊⃫🥀⃞🦈
dengan kekuatan mereka semuanya Semoga Marni segera sembuh seperti semula
mars
dikit kali ka, baru juga mulai baca ko tau2 abis
⸙ᵍᵏTitian 𝐙⃝🦜pirman🦈
dendam membuat orang saling menyakiti
Al Fatih
lho,, udah abis tho.....
maafkan aq yg serakah ini Kaka.....
boleh nambah lagi ga.......
Marni itu sebenarnya gmn yaa,,... keren juga sih dia tau niatan jahatnya Ajeng,, tapi apa yg akan terjadi setelah itu,, apa Marni masih akan berurusan dgn ke gaiban nya
🦈Bung𝖆ᵇᵃˢᵉ: hahahahaha
total 1 replies
Heri Wibowo
kok Dikit amat, lanjut Thor
🍵𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌 𝒋ᷟ𝒖ⷽ𝒐ᷟ𝒔ⷽ𝒔๎🦈
lah kok bisa sih pindah ke ajeng
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!