NovelToon NovelToon
TEMAN GHAIBKU

TEMAN GHAIBKU

Status: sedang berlangsung
Genre:Spiritual
Popularitas:8.1k
Nilai: 5
Nama Author: anggara putra

Putra adalah salah satu anak yang mempunyai kelebihan bisa melihat bangsa jin. Dan kelebihan itu dia dapatkan di usianya yang masih 12 tahun.

"Yen dudu kowe, mbok menawe anakmu bakal oleh warisan ilmune mbah buyut"

"kau memiliki aura yang sangat positif, energi mu juga sangat besar. Itulah yang membuat bangsa seperti kami tertarik padamu"

"Aku yakin bahwa suatu saat nanti kau akan menjadi orang yang hebat kelak nanti. Jadi jika kau sudah berada di titik itu, aku minta kunjungi lah aku lagi nantinya" pinta lele truno pada putra.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon anggara putra, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 12 mendoakan arwah penasaran

"Tapi apakah kalian hanya memakan sebangsa kalian?" tanya putra penasaran.

"Tidak juga raden, kami dari golongan jin muslim juga memakan sari-sari makanan sisa manusia" jawab kantata.

Tapi sebalik nya, jika dari golongan kami makan sari-sari sisa makanan manusia. tapi dari golongan jin hitam atau sebangsa siluman kafir, mereka memakan bangkai hewan. bahkan bisa memakan manusia seperti yang biasa disebut tumbal. sambung kantata menjelaskan.

"Jadi begitu yah, terima kasih tata, sudah mau menjelaskan nya padaku" ucap putra berterima kasih pada kantata.

"Sama-sama raden, saya malah senang bisa membantu raden" jawab kantata.

Setelah berbincang dengan mereka berdua, putra pun berangkat kesekolah menggunakan sepeda nya pagi itu.

Di perjalanan putra melihat ada sesosok arwah penasaran wanita yang terlihat seperti ingin berkomunikasi dengan nya di sebrang jalan.

Putra pun coba untuk mendekati nya, dan coba berkomunikasi dengan nya.

"Asalamualaikum mba" ucap putra memberi salam pada arwah penasaran itu.

"Wa'alaikum salam dek" jawab arwah wanita itu.

"Ada apa mba? apakah ada yang bisa saya bantu" tanya putra.

"Ini dek, saya mau minta tolong padamu" ucap arwah wanita itu.

"Minta tolong apa ya mba" tanya putra.

"Jadi gini dek, saya sudah lama mencari orang seperti mu, tapi tidak ketemu-ketemu. kalo adapun saya malah di manfaatkan oleh mereka. tapi saya beruntung bisa bertemu denganmu di sini" ucap arwah wanita itu.

Saya mau minta tolong padamu, agar kamu menyempurnakan kematian ku. sambung arwah wanita itu.

Menyempurnakan? gimana caranya yah, gumam putra dalam hati.

Mending aku tanyakan sama nyai aja deh, gumam putra lagi.

"Nyai apakah kamu ada di sini" teriak putra memanggil nyai ambar.

"Saya di sini raden" jawab nyai ambar yang sudah ada di samping nya.

"Nyai! apakah nyai bisa menyempurnakan arwah mba ini" tanya putra pada nyai ambar.

"Maaf raden, tapi aku tidak bisa, itu hanya bisa dilakukan olehmu" jawab nyai ambar.

"Bagaimana caranya nyai" tanya putra.

"Raden hanya perlu mendoakan nya saja dengan surat-surat suci alquran" jawab nyai ambar lagi.

"Baiklah, terimakasih nyai" balas putra berterima kasih pada nyai ambar.

"Sama-sama raden" balas nyai ambar lagi.

Putra pun langsung mendoakan arwah wanita itu.

Dan setelah selesai putra mendoakan nya,

Arwah wanita itu pun tersenyum pada putra dengan wajah yang lebih bersih, dan berseri dari sebelumnya.

"Terimakasih dek" ucap arwah wanita itu.

Lalu arwah wanita itu pergi menjadi cahaya dan menuju ke langit.

Setelah selesai mendoakan arwah wanita itu. putra langsung melanjutkan perjalanan nya berangkat kesekolah.

Sesampai nya di sekolah. putra langsung masuk kedalam kelas. dan belajar seperti biasa.

"Put pulang sekolah kamu mau ikut gak, buat narik benda pusaka bareng ibuku" ucap cecep mengajak putra menarik benda pusaka.

"Boleh tuh cep, kayak nya seru tuh. tapi nariknya dimana yah?" tanya putra.

"Ada deh, kamu tinggal ikut aja" ucap cecep lagi.

"Oke-oke" balas putra.

Tapi ini gak berbahaya kan cep. sambung putra.

"Ya dibilang engga sih, tapi ada resiko nya. dibilang bahaya tapi gak juga, ya gak tau deh. aku juga bingung" jawab cecep.

Setelah pulang sekolah, putra di jemput cecep untuk menarik benda pusaka bersama ibunya.

"Cep, menarik benda seperti itu ada cara nya yah. tanya putra.

"Ya ada lah. masa asal-asalan" jawab cecep.

Memang gimana caranya?" tanya putra lagi.

"Aku sih gak tau pasti yah put. tapi ibuku sih selalu melakukan puasa khusus dulu setiap mau menarik benda-benda seperti itu" jawab cecep.

"Hem gitu yah" balas putra.

"Iya put" ucap cecep lagi.

Setelah beberapa menit berjalan, putra dan cecep akhirnya sampai di rumah cecep. dan ibunya cecep sudah menunggu putra dan cecep di depan rumah nya.

"Ayok kita berangkat, ajak ibu nya cecep.

"Ayok bu" jawab cecep.

Mereka pun berangkat dengan menggunakan mobil milik keluarga cecep.

Setelah beberapa jam menempuh perjalanan, akhirnya mereka pun sampai di tempat yang mereka tuju.

Mereka sampai di salah satu desa di sebuah kota yang tidak jauh dari kota tempat putra tinggal.

Suasana disana terasa sejuk dan meneduhkan. tapi di salah satu sudut desa, putra merasakan ada daya tarik yang begitu besar datang dari sana.

Dan ternyata di situlah mereka akan menarik benda pusaka itu.

"Ayok nak kita kesana" ajak ibunya cecep.

Tapi sebelum mereka melakukan penarikan, mereka pergi minta izin terlebih dahulu kepada tetua adat di desa itu.

Setelah turun dari mobil. mereka berjalan menuju rumah tetua adat di desa itu untuk meminta izin untuk melakukan penarikan benda pusaka di wilayah itu. supaya lebih aman dan bisa menetralisir adanya kesalah pahaman dengan warga di situ.

Setelah beberapa menit berjalan, akhirnya mereka sampai di depan rumah tetua adat di desa itu.

"Asalamualaikum" ucap mereka bertiga memberi salam.

"Wa'alaikum salam" jawab wanita paruh baya, istri dari tetua adat itu.

"Iya ada apa yah" ucap wanita paruh baya itu.

"Maaf bu, apa pak khasan nya ada" tanya ibunya cecep.

"Ohh ada-ada, sebentar saya panggilkan dulu yah. silakan duduk dulu" jawab wanita paruh baya itu.

Wanita paruh baya itu pun masuk kembali ke dalam rumah untuk memanggi pak khasan.

Setelah beberapa menit menunggu, akhirnya mereka bertemu dengan pak khasan.

"Eeee.. ada apa yah bu?" tanya pak khasan pada ibunya cecep.

"Jadi begini pak, maksud dan kedatangan kami kesini untuk meminta izin pada bapak. karena kami mau melakukan penarikan benda pusaka yang ada di sudut desa ini pak. tepatnya di bagian selatan" ucap ibunya cecep menjelaskan maksud dan tujuan mereka.

"Ohh iya-iya. apa kalian mau menarik pedang zusan?" tanya pak khasan.

"Betul pak, kami akan menarik pedang itu" jawab ibunya cecep lagi.

"Oke-oke tapi sebelum nya ibu dapat informasi tentang pedang itu dari mana yah?" tanya pak khasan lagi.

"Oh ini pak, saya dapat informasi tentang pedang itu dari mimpi saya beberapa minggu lalu pak" jawab ibunya cecep.

"Baiklah kalau begitu, saya izinkan kalian untuk melanjutkan tujuan kalian kesini. tapi tetap dengan pengawasan saya, bagaimana!?" tanya pak khasan.

"Baik pak kita setuju" jawab ibunya cecep.

Setelah berhasil mengantongi izin dari tetua adat desa itu, mereka pun berangkat menuju tempat dimana tertanam nya pedang zusan itu.

Tentunya dengan pengawasan dari pak khasan juga.

Beberapa menit mereka berjalan, akhirnya mereka sampai di tempat dimana pedang itu tertanam.

"Maaf, bu" ucap pak khasan.

"Iya ada apa pak?" balas ibunya cecep.

"Apa tidak berbahaya yah bu, kalau pedang itu di ambil dan di bawa oleh ibu" tanya pak khasan.

"Maksud bapak?" tanya ibunya cecep lagi.

"Jadi begini bu, pedang itu kan sudah ada dari zaman saya masih kecil, dan menurut orang tua saya. dan tetua adat sebelum nya. jika pedang itu di ambil, dan di bawa pergi dari desa ini, maka akan terjadi bencana alam atau wabah yang berbahaya yang akan menimpa desa ini karena tidak adanya keseimbangan lagi dari energi pedang itu" ucap pak khasan menjelaskan.

"Ohh, iya pak saya mengerti. tapi bapak tenang saja, saya melakukan nya bukan semata-mata karna keinginan saya saja. tapi juga saya melakukan nya demi kebaikan desa ini juga pak" balas ibunya cecep.

"Maksud ibu?" tanya pak khasan.

"Iya pak. jadi seminggu lalu saya mendapatkan mimpi tentang adanya pedang ini di sini. nah saya juga mendapat pesan dari mimpi itu bahwa saya harus mengambil nya, karena beberapa minggu kedepan akan ada puluhan orang yang akan berbondong-bondong ingin mengambil pedang itu untuk keperluan yang menyimpang dengan ajaran agama islam pak, jadi saya di suruh untuk segera mengamankan pedang itu supaya tidak ada pertarungan yang akan melibatkan desa ini, dan bapak tenang saja, saya sudah menyiapkan semuanya dari jauh-jauh hari pak. jadi insyaallah tidak akan terjadi apa-apa setelah saya membawa pedang itu. tapi jika terjadi sesuatu di kemudian hari, saya yang akan bertanggung jawab atas semua itu" jawab ibunya cecep menjelaskan

"Baiklah, kalo begitu saya pegang ucapan ibu" balas pak khasan.

"Kalo begitu saya akan memulainya sekarang" ucap ibunya cecep.

Setelah beberapa menit mereka berbincang-bincang. penarikan pedang pusaka itu pun dimulai.

Tampak ibunya cecep mulai merapalkan sesuatu dari mulutnya. perlahan-lahan suasana di tempat itu pun mulai berubah.

Membuat penghuni di sekitar situ, mulai menampakan diri.

"Mau apa kalian" tanya makhluk tinggi besar yang tiba-tiba sudah ada di atas sebuah pohon.

"Sebelum nya saya mau meminta maaf, karena sudah mengganggu ketenangan kalian, tapi kami tidak ada maksud untuk mengusik kalian sama sekali. melainkan kedatangan Kami kesini hanya untuk mengamankan pedang pusaka itu. untuk ketenangan kalian juga" ucap ibunya cecep.

"Hahahaha" kalian pikir kami akan membiarkan kalian begitu saja" ucap makhluk tinggi besar itu.

"Kalau begitu apa mau mu" tanya ibunya cecep.

1
Any
lanjut
anggara: okh kak di usahakan lebih cepat up nya
total 1 replies
Arya Saputra
ttep semangat... rejeki dari allah tdak akan tertukar.... mgkin 5-6 blan.. banyak yg baca..
anggara: mksh, saya usahakan ceritanya semakin menarik
total 1 replies
Ardi Provision
bagaimana caranya latihan pisik sedangkan yang latihan roh, apa bisa??
Titha S
Luar biasa
Pajar
Saya sangat menikmati ceritamu, jangan berhenti menulis ya author!
anggara: terima kasih
total 1 replies
juan carlos vasquez paredes
Aku sempet nggak percaya sama akhir ceritanya, tapi bener-bener bikin terkagum-kagum.💪
anggara: hehe makasih kak
total 1 replies
Xyn Anala
Makin penasaran dengan twist ceritanya.
anggara: tunggu kelanjutan nya ya kaka, masih banyak yang lebih menegangkan lho
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!