NovelToon NovelToon
Menikahi Brondong

Menikahi Brondong

Status: sedang berlangsung
Genre:Berondong / Cintamanis / Cinta setelah menikah / Cinta Paksa / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:17.3k
Nilai: 5
Nama Author: pramita rosiani

Melodi wanita karir yang terpaksa menikah dengan pria muda berusia 20 tahun yang memiliki jarak usia lima tahun lebih muda darinya.
Pernikahan terpaksa apakah bisa membawa warna baru dalam kehidupan Melodi yang penuh dengan kegelapan??
Ayo baca kelanjutannya ceritanya....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon pramita rosiani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 12

10 menit kemudian mereka sampai di dekat kantor Melodi dan sejak awal Melodi sudah mengatakan untuk berhenti agak jauh dari kantornya agar tidak ada rekan kerjanya yang melihatnya karena tidak mau ada yang tahu tentang pernikahannya.

Nathan dengan hati-hati membantu Melodi turun dari motornya dan melihat Melodi yang nampak kesulitan melepaskan helmnya jadi kembali dia memberikan bantuan untuk melepaskannya.

"Terima kasih sudah mengantar ku"

"Emmm,, gue pergi dulu" ucap Nathan lalu melajukan motornya dan hilang dari pandangan Melodi.

Sesampainya di kantor, Melodi langsung di suruh melapor ke ruangan Pak Alex karena pergi lebih awal tadi.

"Permisi Pak,," ucap Melodi sambil mengetuk pintu

"Masuklah Melodi!!"

Melodi masuk dan duduk di depan meja Pak Alex

"Ada apa bapak memanggil saya??"

"Eee ini tentang seminar yang akan kamu ikuti 2 minggu lagi, saya mendapatkan informasi jika kamu harus terlibat dalam kegiatan itu secara keseluruhan dan bukan hanya seminar saja"

"Maksudnya Pak?? Saya tidak mengerti"

"Jadi kamu akan mengikuti semua kegiatan dalam acara itu yang berlangsung selama 2 minggu dan itu harus dilakukan tanpa absen satu hari pun"

Melodi mengerutkan keningnya karena itu artinya dia harus datang setiap hari selama dua Minggu ke kampus untuk menghindari kegiatan itu, sedangkan dia tidak tahu kegiatan lainnya selain seminar yang dia akan lakukan.

"Tapi pak,, saya memiliki proyek yang harus saya lakukan dan tidak mungkin saya hadir dalam acar itu selama full 2 minggu karena itu akan berpengaruh pada pekerjaan saya"

"Saya tahu, dan saya sudah berusaha untuk menjelaskannya pada panitia acara tapi itu sudah ketentuan yang mereka berlakukan dan tidak ada yang bisa menolaknya"

Melodi merasa sangat bingung karena satu minggu lagi dia akan menikah dan setelah itu dia harus mengikuti kegiatan tanpa libur sedikitpun ditambah dengan proyek yang harus dia lakukan, memikirkannya saja sudah membuat dia merasa pusing untuk mengatur jadwalnya kedepannya.

"Hal ini yang ingin saya beritahu yaitu kamu tidak perlu khawatir tentang masalah proyek karena itu akan tetap berjalan walaupun kamu berada di luar kantor karena nanti timmu akan mengurus semuanya"

"Iya saya mengerti pak, tapi tim saya perlu arahan dari saya untuk mengerjakan proyek itu dan tidak mungkin saya bisa bersantai"

"Saya tahu, tapi untungnya Pak Raka memberikan waktu tambahan untuk pengerjaan proyek itu dari tenggat waktu yang sudah di tentukan sehingga kamu bisa lebih lambat dalam mengerjakan proyek itu"

Walaupun mendapatkan waktu tambahan tapi sebagai Melodi yang begitu bekerja keras dan bertanggung jawab dalam pekerjaan tentu tidak suka jika pekerjaannya selesai dalam waktu yang lama, namun dia tidak punya pilihan karena saat ini dia memiliki banyak hal yang perlu dilakukan dan dengan terpaksa dia harus bisa menyelesaikan semuanya dengan baik.

"Baiklah Pak, saya akan berusaha melakukan yang terbaik untuk semua ini"

"Saya tahu kamu pasti akan menjawab seperti itu karena itu saya sangat kagum denganmu"

"Kalau begitu saya pergi dulu Pak,," ucap Melodi lalu pergi dari sana dan kembali ke ruangannya.

Saat membuka teleponnya dia mendapatkan pesan masuk dari ibu Nathan yang mengirimkan semua foto yang diambil saat mencoba gaun pernikahan tadi, saat melihat semua foto itu dia salah fokus dengan salah satu foto yang diambil saat dirinya hampir jatuh malah terlihat sangat mesra. Namun karena dirinya memang tidak memiliki perasaan apapun terhadap Nathan jadi semua foto itu tidak ada yang membuat hatinya luluh.

...----------------...

Hari pernikahan pun tiba, kini Melodi sedang di rias di ruangan sebelah dan Nathan juga sedang bersiap di ruangan sebelah.

Melodi memperhatikan dirinya di cermin dan tidak menyangka jika sebentar lagi dia akan menikah dengan orang yang tidak pernah dia cintai. Saat sedang bersiap, tiba-tiba Vika datang dan langsung menyerahkan ponselnya yang berisi foto Viona dan Nathan saat memilih gaun pernikahan waktu itu.

"Untuk apa kamu menunjukan foto itu??"

"Aku ingin bertanya kenapa kamu bisa menikah dengan pemuda gila yang kita temui di roof top rumah sakit waktu itu???"

"Hemm,, bukankah seharusnya kamu sudah tahu dari awal tentang itu dan sengaja merahasiakannya??"

"Tentu saja tidak,, aku baru tahu saat Ibu mengirimkan foto ini tadi dan aku tidak pernah mau kamu menikah dengan pemuda yang 5 tahun lebih muda darimu"

"Semua itu sudah terlambat sekarang karena sebentar lagi aku harus menikah dengannya dan tidak bisa dibatalkan lagi"

"Tapi kenapa kamu tidak menolaknya saat tahu jika dia lebih muda darimu?? Kan bisa kamu memberikan alasan yang tepat kepada ayah"

"Tanpa perlu kamu suruh aku sudah melakukannya tapi kamu sendiri yang mengatakan jika ayah tidak bisa mendapatkan tekanan yang tinggi karena dapat memicu penyakitnya jadi jangan mengatakan apapun lagi karena anggap ini adalah terakhir kali aku melakukan sesuatu untuk keluarga ini"

Vika terlihat merasa bersalah karena itu semua karena dirinya yang ingin menikah lebih cepat sehingga membuat sang kakak harus merasakan kesulitannya, walaupun mereka tidak aku tapi Vika tidak pernah berpikir jahat untuk membicarakan sang kakak kesulitan.

"Kalau begitu biarkan aku yang berbicara dengan ayah, siapa tahu dia mau berubah pikiran"

Saat Vika hendak melakukan itu dengan cepat Melodi langsung mengehentikan karena dia sudah mengambil keputusan dan dia tidak mau membuat sang ayah bersedih dan malu karena semuanya sudah disiapkan dan mereka harus menikah hari ini juga.

"Jangan lakukan itu!!!"

"Tapi kenapa?? Aku tidak mau kakak menikah seperti ini!!"

"Tidak usah bersandiwara karena semua ini kamulah yang mendapatkan keuntungan karena kamu bisa menikah dengan kekasihmu itu dan aku yang mendapatkan semua kesulitan ini"

Vika menjadi diam dan tidak berani berkata apapun dan lebih memilih pergi dari sana.

Beberapa saat kemudian sang ayah dan ibu tirinya masuk untuk melihat Melodi, di saat itu mereka sangat terpukau dengan Viona yang terlihat begitu cantik.

"Melodi,,," panggil sang ayah

"Emmm ada apa ayah??"

"Maafkan ayah selama ini karena selalu mengabaikan mu dan hari ini kamu harus menikah dengan pria yang lebih muda darimu"

Melodi hanya diam dan tidak mengatakan apapun karena di dalam hatinya dia benar-benar kecewa dengan semua orang yang tidak mengerti perasaannya dan membeberkan dirinya menghadapi semua hal itu sendirian.

"Melodi,, ayahmu datang kesini hanya untuk berbicara denganmu karena dia sangat sayang padamu"

"Aku,,, aku ingin sendiri jadi tolong tinggalkan ruangan ini!!" Ucap Melodi yang enggan berbicara dengan mereka.

Karena hal itu sang ayah merasa sangat sedih karena sang putri tidak ingin berbicara dengannya jadi memilih pergi ke tempat acara.

"Kenapa ayah baru mengatakannya saat aku sudah sangat terluka??" Ucap Melodi sendirian.

Beberapa saat kemudian acara pernikahan dimulai di awali oleh Nathan yang terlebih dahulu masuk ke dalam gereja dan selang beberapa lama Melodi muncul bersama sang ayah yang menggandeng tangannya.

Saat itu untuk pertama kalinya setelah 7 tahun dia bisa menggandeng tangan sang ayah lagi, hal itu membuatnya sangat bahagia dan juga sedih karena itu mungkin akan menjadi terakhir kalinya dia bisa menggandeng tangan sang ayah.

Semua orang yang ada di sana langsung tertuju pada Melodi yang terlihat begitu cantik dan Nathan juga tidak bisa mengalihkan pandangannya dari Melodi karena dia tidak bisa berbohong jika Melodi terlihat sangat cantik.

Kemudian Nathan maju untuk menjemput Melodi dan saat itu tangannya langsung diberikan oleh sang ayah dan kini Melodi menggandeng tangan Nathan untuk ke altar Pernikahan.

Mereka mengucapkan janji pernikahan dan dilanjutkan dengan bertukar cincin, dan saat itu mereka telah resmi menjadi pasangan suami istri.

Saat pendeta menyuruh mereka untuk saling berciuman, terlihat keduanya yang bingung untuk melakukannya tapi Nathan secara tiba-tiba menarik pinggang Melodi dan mendekatkan wajahnya dan mencium Melodi.

Melodi membulatkan matanya karena merasa terkejut tapi beberapa saat kemudian dia menjadi tenang dan ciuman berakhir di barengi dengan tepuk tangan yang meriah oleh semua orang yang hadir di sana.

Hanya dalam waktu sekejap sekarang mereka sudah resmi menjadi pasangan suami istri selama satu tahun sesuai dengan perjanjian yang telah mereka sepakati.

Kini tiba waktunya untuk melemparkan bunga yang dibawa pengantin, tapi tanpa pikir panjang Melodi langsung memberikannya kepada sang adik karena dia tahu jika sebentar lagi sang adik akan menikah.

"Terima kasih Kak".

"Emm"

1
sora
sudah saya tebak verita ini persis seperti cerita yng lain dasar peniru ulung
Edi Sutrisno
sungguh luar biasa
Sherin Loren
karena cerita bagus,saya kasih vote
Banak Bincir
MC ..cowoknya,plin_plan banget/Puke//Puke/
Sukma Serdang
Luar biasa
Anto D Cotto
lanjut, crazy up thor
Anto D Cotto
menarik
Netty Manalu
mmm
Netty Manalu
mana sambungan nya
Pramita: Sabar ya, up setiap hari😊
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!