NovelToon NovelToon
Tambatan Hati CEO Dingin

Tambatan Hati CEO Dingin

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Balas Dendam / CEO / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Diam-Diam Cinta
Popularitas:10.1k
Nilai: 5
Nama Author: chery red

warning menandung konten dewasa
bijaklah dalam membaca
Elena gadis muda mandiri berparas cantik harus menelan kekecewaan ketika menangkap basah Dika tunangannya berselingkuh dengan Mulan adik tirinya Merencanakan membalas rasa sakit hatinya kepada mereka yang menyakitinya mempertemukannya dengan Anthony.
Pertemuannya dengan Anthony seorang CEO dingin dan angkuh yang tak sengaja membantunya bangkit dari keterpurukannya, menumbuhkan rasa tertentu di hati Anthony.
Dengan segala usaha Anthony berusaha menutupi perasaannya.
Akankah usaha Anthony berhasil dalam menutupi perasaannya dan menyembunyikan rahasianya pada Elena?
Apa yang akan Elena lakukan untuk membalaskan semua sakit hatinya terhadap mereka yang menyakitinya?
Ikuti perjalanan dan lika liku perjuangan mereka dalam mencapai keinginan mereka..

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon chery red, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

12. Rusuh

Hari ini Nana ikut turun tangan membantu para karyawan nya karena ada beberapa orang karyawan nya yang mendadak absen. Hilir mudik dia menyajikan dan ikut mengantarkan pesanan ke meja para pelanggannya.

Untunglah sebelum dia pergi ke kampusnya dia terlebih dahulu mampir ke café nya dan mendapati jika karyawannya agak kewalahan melayani pesanan para pelanggannya.

Jadilah hari itu Nana terjun langsung sebagai waitress, tak jarang juga dia merangkap sebagai kasir. Ketika sedang meletakkan pesanan salah satu pelanggannya, matanya secara tidak sengaja melihat Mulan beserta kawan-kawannya sedang asik bergurau.

"Haissssss....kenapa pula itu j****g ada di sini.. awas saja jika mereka bikin gaduh dan membuat masalah.." ucap Nana dalam hati sambil mengalihkan pandangan dan fokusnya ke hidangan yang harus dia sajikan.

"Selamat menikmati hidangannya Pak " ucap Nana sambil tersenyum ramah dan menangkupkan kedua belah tangannya di depan dada setelah selesai menyajikan hidangan yang dipesan oleh mereka.

" terimakasih banyak mbak" ucap dua pria tampan yang duduk di meja itu.

Nana meninggalkan meja itu dan menghampiri meja lain yang memanggilnya.

" Wah...wah..wah..rupanya kakakku tersayang kerja di sini ya.. kasihaaaaaannn setelah di tinggal oleh mas Dika dan tak jadi menikah dengan mas Dika jadi gembel ya.."

Ternyata pelanggan yang tadi memanggil nya adalah Mulan dan kawan-kawannya.

Mulan tampak tersenyum sumringah mendapati Nana tengah melayaninya.

"Ada yang bisa saya bantu mbak? Apakah mbak mau pesan menu yang lainnya? Atau mau menambah minuman nya barangkali? " ucap Nana dengan sopan.

" Eh perempuan udik.. memang pantas sih perempuan model kaya kamu itu bekerja sebagai pelayan.. Kalo kerja di kantoran itu engga bakalan cocok. Apalagi jadi istri mas Dika.. beuuuhhh bagai langit dan bumi.." olok Mulan.

"Masih untung papa mau mengakuimu sebagai anaknya dan membesarkanmu. Dasar anak tak tau diuntung, anak engga tau diri.. seharusnya kamu itu menyingkir dari awal kenal sama mas Dika bukannya terus saja mepet bang Dika.." ucap Mulan dengan lantang.Suara keras Mulan mulai menarik perhatian para pengunjung yang tengah menikmati makan siang.

"Maaf mbak.. jika mbak ingin membicarakan hal pribadi sebaiknya di lakukan di luar area kafe mbak. Mbak telah menggangu ketenangan dan kenyamanan pengunjung yang lain." Masih dengan sopan Nana menegur Mulan agar tidak mengganggu ketenangan dan kenyamanan para pelanggan yang lain.

"Eh perempuan udik..kamu itu disini cuma pelayan kotor, engga pantas kamu berkata seperti itu kepadaku. Ngerti kamu." Bentak Mulan yang terus bertingkah merasa berada di atas angin.

"Untung mas Dika segera sadar dan memutuskan hubungan denganmu. Tentu saja mas Dika jijik melihat kamu yang lusuh dan kusam tak pandai merawat diri. Oh Iya.. aku harap kamu tidak usah datang ke pernikahan aku dan mas Dika yang akan digelar beberapa hari lagi. Papa dan mama juga tak mengharapkan kehadiranmu. hahahaha bagaimana rasanya di depak dari keluarga? " olok Mulan lagi.

"Maaf sekali lagi mbak.. Jika mbak terus menerus berteriak membuat suasana tak nyaman maka saya tidak akan segan- segan untuk memanggil pihak keamanan untuk membawa anda keluar dari sini" tegas Nana kembali.

Suasana di dalam kafe dipenuhi oleh bisik-bisik pelanggan yang menduga-duga apa yang sebenernya yang jadi permasalahan antara kedua wanita itu.

Begitu pun dengan Sam yang kepo dan sangat penasaran dengan apa yang sedang berlangsung.

"Eh pelayan udik.. jangan kamu kurang ajar ya.. kamu tidak mempunyai hak untuk mengusirku dari sini. Kalangan rendah macam kamu tidak berhak mengusirku ngerti.." ucap Mulan dengan sombong sambil menunjuk wajah Nana dengan telunjuknya.

"Maaf mbak.. sekali lagi saya tegaskan harap mbak menjaga sikap mbak. Jika peringatan saya tidak mbak pedulikan maka dengan sangat menyesal saya akan memanggil pihak keamanan." kembali Nana menegaskan ucapannya.

Tak disangka-sangka Mulan dengan cepat menyambar gelas yang berisi jus jeruk yang masih penuh terisi dan menyiramkan isinya ke muka Nana.

"Banyak cingcong kamu.. sudah aku katakan jika perempuan udik sepertimu tak layak mengusirku. Apalagi kamu hanya sekedar pelayan di sini."

"Sayang.. Ada apa ini ribut-ribut di tempat umum.." tiba-tiba saja Dika menghampiri Mulan yang sedang meletakkan gelas yang isinya tertumpah di muka Nana.

"Ini loh mas.. perempuan udik ini bikin ulah.. ternyata dia bekerja sebagai pelayan kotor.. Syukur mas engga jadi menikah dengan dia. Dih najis deh punya kakak seperti dia." adu Mulan dengan berapi-api kepada Dika.

" Oh.. ternyata kamu kerja disini ya Na? Jadi pelayan? emang pantes sih perempuan jelek kotor kucel macem kamu kerja sebagai pelayan." ujar Dika yang menatap hina Nana.

"Wah siwer kali ya itu cowo matanya.. masa mbak pelayan itu di bilangnya jelek. Wajahnya mirip Sophia Latjuba gitu masa di bilang elek..Sampe tadi aku kira mbak Sophia yang bawain pesanan ku"bisik salah satu pelanggan kepada temannya.

"Hooh.. mana ramah dan sopan lagi si mbak nya.. dari tadi engga kepancing esmosi es teler dan es dawet sama omongan lawannya." jawab temannya.

"Itu mas nya matanya juling kali ya.. masa si mbak pelayan yang cantik dan manis ayu gitu di bilang elek jelek kucel sih. Lha itu lawannya si mbak pelayan mukanya kaya kesemek busuk gitu kok mau ya dijadikan calon istri." tambah pelanggan yang lainnya.

"Mending kalo cantik .. muka model pangtat panci kok di bela sih mas. Mas nya itu buang berlian ngadopsi imitasi. ckckckc.. Asli ini mah si mas kudu dikasih teropong biar pandangannya jelas dan jernih." timbal yang lain.

" Ambar.. cepat panggil Pak Soleh dan Pak Udin di depan. Kemudian seret mereka keluar dari sini dan langsung black list mereka." Perintah Nana kepada salah satu pegawainya. Dan pegawainya itu bergegas mematuhi perintah Nana.

"Wuuuuiiiihhh macam bos aja perempuan udik ini. Eh udik..kamu itu hanya pelayan..jangan berlagak seperti bos bergaya manggil manggil keamanan. aku adukan kamu sama pemilik kafe ini agar dipecat kamu." ancam Mulan.

Dika yang matanya jelalatan melihat tubuh bagian depan Nana yang basah, dan bajunya menempel mencetak sempurna memperlihatkan pakaian dalam Nana yang menelan liur nya. Nafsunya perlahan naik.

"Nana.. jika kamu meminta maaf kepada calon istriku maka aku anggap masalah ini selesai. Jika kamu menolak maka aku akan memberitahu kedua orang tuamu bahwa kamu mempermalukan Mulan di tempat umum. Dan kamu tau pasti apa yang akan kedua orangtuamu lakukan untuk menghukummu." ancam Dika.

"Maaf Pak.. bapak salah alamat jika menyuruh saya agar meminta maaf kepada mbak itu. Semua yang ada di sini pun mengetahui dengan pasti siapa yang salah. Jika bapak ingin lebih jelas lagi saya akan memperlihatkan rekaman cctv."

" Alaaaaahhh berkelit .. bilang saja kamu iri kepadaku karena sebentar lagi aku akan menjadi istri mas Dika." ujar Mulan sambil mendelik ke arah Nana.

"Maaf mbak Nana..menyela.. mana yang harus saya mbak?" Sela salah seorang keamanan.

"Tolong bawa mbak ini ke luar dari sini Pak Soleh dan jangan lupa suruh dia bayar semua tagihan pesanan dia. Dan tolong persilakan juga mas nya ini untuk meninggalkan dunia ini eh kafe ini dengan segera." Perintah Nana.

Dengan sigap pihak keamanan mencekal lengan Nana. Tapi Nana memberontak dan menepis tangan Pak Soleh.

"Jauhkan tangan kotormu itu dasar keamanan kotor. Jangan sentuh aku" bentak Mulan.

"Beb.. are you alright cinta? Mengapa wajahmu kotor dan pakaianmu basah begini?" sebuah suara bariton yang seksi terdengar menyela perkataan Mulan.

1
Ipunkjr4
update KK Thor semangat
Ipunkjr4
up KK Thor semangat KK Thor
Ade Suci
Suka bangetttt sm cerita ini.. Bikin penasaran, lanjutannya ditunggu banget..Semangat berkarya terus ya author 😘
Ipunkjr4
lanjut KK Thor semangat KK Thor semangat KK Thor cerita'y sangat2x menarik semangat
Ipunkjr4
Luar biasa
Masjaya Maseg
cara ngomong orgnya terlalu lebay, bnyk bgt umpama² yg panjang banget, lama² MLS bacanya
Batara Kresno
lagi donk thor lagi seru tp makasih udah uo thor keren
Mike Simons
kereeen
Mae Nanza Dannis
kenapa critanya LBH dominan ke keluarga Nana yg menjijikkan,
Elizabeth Zulfa
judul babnya phk tpi kok gak jelas siapa zg di phk
Batara Kresno
ceritanya bagus
Batara Kresno
upnya cuma 1 pdhal cerita bagus ditunghu upnya lg thor maksih dah up
chery red
terimakasih telah membaca dan atas dukungannya ..
saya di usahakan update setiap hari ya..Salam kenal ya..
Maximilian Jenius
Aku setia menunggu, please jangan membuatku menunggu terlalu lama.
𝑪𝒉𝒆𝒓𝒓𝒚🍒✨_
Setiap kali baca cerita ini, pasti bikin aku ikutan senyum-senyum sendiri hehe 🥰
chery red: terimakasih .. senang bisa membuat readers tersenyum..
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!