NovelToon NovelToon
SINTA GADIS YANG MALANG

SINTA GADIS YANG MALANG

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikahmuda / Pernikahan Kilat
Popularitas:32.6k
Nilai: 5
Nama Author: Alesya Aqilla putri

Sinta Ardila,gadis ini tidak perna menyangka jika ia akan di jual oleh sahabatnya sendiri yang bernama Anita,kepada seorang pria yang bernama Bara yang ternyata seorang bos narkoba.Anita lebih memili uang lima puluh ribu dolar di bandingkan sahabatnya yang sejak kecil sudah tumbuk besar bersama.bagai mana nasib Sinta.apakah gadis sembilan belas tahun ini akan menjadi budak Bara?apakah akan muncul benih cinta antara Bara dan Sinta?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Alesya Aqilla putri, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

11

Setenga jam setelah Bara pergi, datanglah Sofia yang di larang masuk oleh anak buah Bara yang selalu bergantian menjaga rumah mewah ini selama dua puluh empat jam.

"tuan Bara tidak ada di rumah,silahkan pergi,"usir pria yang tidak memiliki rambut.

"Aku ini calon istri Bara,kalian tidak berhak melarang ku masuk,"bentak Sofia yang tidak terima di usir.

Sekali pu kau ibunya,kami tidak akan membiarkanmu masuk sesuai perintah dari tua Bara,"sahut pria yang biasa di panggil tomo.

Sofia berdecak kesal,ia dan Tomo mulai berdebat.sudah biasa seperti ini,hanya Tomo yang mau meladeni Sofia setiap kali wanita ini datang ke rumah Bara.

Suara berisik Sofia tiba-tiba berhenti,ia memperhatikan jendela kaca yang berada tepat di pintu utama.

"Hei,aku melihat seorang perempuan mengintip,siapa dia?"tanya Sofia yang penasaran.

Perempuan mana?"mungkin kau salah liat,kilah Tomo

"biarkan aku masuk,aku ingin melihat siapa yang sudah di sembunyikan Bara di dalam sana,desaku Sofia yang ingin menerobos masuk,tapi tetap saja tidak bisa.

"lebih baik kau pergi sekarang!"bentak Tomo.

Perempuan mana yang sudah di simpan Bara?"biarkan aku masuk,aku ingin melihatnya.

Sofia meraung seperti perempuan gila, dengan perasaan kesal,Tomo dan temannya menarik paksa wanita ini keluar dari rumah Bara.

"bajingan kalian semua!"umpat Sofia yang emosi.

Dadanya panas dan bergemuruh,jelas ia melihat ada perempuan yang mengintip di jendela tadi.segera ia pergi ke kantor Bara untuk meminta penjelasan siapa yang sudah di sembunyikan Bara.

"bertahun-tahun aku mengejar mu, Bara,aku tidak akan membiarkan perempuan manapun menyentuh hatimu,"ucap Sofia lalu mengusap air matanya.

Entah kenapa Bara tidak menyukai perempuan ini padahal ia sangat cantik dan pintar, Bara hanya menganggapnya seorang teman tidak lebih.

  ****

Sofia sampai di kantor Bara,wanita ini menerobos masuk ke dalam ruang meeting para karyawan,raut wajah Bara berubah dingin,pria ini segera meminta para karyawanya keluar sebentar.

"dimana letak sopan santunmu?"bentak Bara yang emosi.apa matamu buta melihat aku yang sedang meeting?

"kau sangat keterlaluan Bara!"seru Sofia yang kembali menumpahkan air matanya."bisa-bisanya kau menyimpan seorang perempuan di rumahmu.

Bara menghembuskan napas kasar,itu artinya Sofia sudah melihat Sinta

Katakan padaku Bara,siapa perempuan itu?"tanya Sofia dengan nada tinggi,"pantasan saja selama ini anak buahmu tidak mengizinkan aku masuk kedalam rumahmu, ternyata kau menyimpan seorang perempuan?

"bukan urusanmu jika aku menyimpan seorang perempuan,"ucap Bara.

"Bara!"jerit Sofia yang ingin menampar wajah Bara,tapi dengan cepat di tepis oleh Bara,"Apa kurangnya aku sampai kau tidak mau melihatku? selama ini aku begitu setia memperjuangkan cintaku,tapi apa balasanmu?kau mengacuhkan ku kau tega!"

"cintaku adalah milikku,kau tidak berhak memaksaku untuk mencintai mu.siapapun perempuan yang ada di rumahku,jangan sesekali kau menyentuhnya,"ucap Bara memperingati.

Bara emosi,pria ini memutuskan untuk pergi lalu membatalkan meeting pagi ini,Danil hanya diam saja, rasanya ia juga muak pada Sofia yang begitu keras kepala.setelah Bara pergi,barulah Danil masuk kedalam ruangan.

Kau pasti tahu perempuan yang ada di rumah Bara, katakan padaku,siapa perempuan itu?" tanya Sofia yang benar-benar penasaran.

"jangankan aku,Brian dan Chris pun tau siapa gadis yang ada di rumah Bara,kenapa memangnya?

"itu artinya benar,jika Bara menyimpan gadis di rumahnya?

Sudahlah Sofia, Bara tidak menyukaimu. Jangan terlalu memaksakan perasaan mu,aku muak melihat kau yang selalu mengejar Bara,ucap Danil.

Bilang saja kau suka padaku tapi aku lebih menyukai Bara di bandingkan dirimu,"ucap Sofia kemudian tertawa.

"tidak semua laki-laki suka padamu,jadi jangan terlalu percaya diri,"ucap Danil kemudian keluar dari ruangan.

Sofia mengusap air matanya kemudian pergi dari kantor Bara.semua mata karyawan tertuju ke arah sofiayang sedang berlenggang menuju keluar.

Sementara saat ini Bara memutuskan untuk pulang,ia penasaran apa yang sebenarnya sudah terjadi.dalam hati Bara merasa khawatir jika Sofia menyakiti Sinta.

    ****

Sesampainya di rumah,Tomo langsung menghadap Bara di ruangan kerjanya,sedikit berdebar karena Tomo sudah menyeret Sofia dengan sangat kasar tadi.

"Apa Sofia melihat Sinta.tanya Bara.

Hanya melihat dari jendela kaca,mungkin nona Sinta penasaran ada keributan di luar,makanya dia mengintip,"jelas Tomo.

"tidak melihat secara langsung?tanya Bara memastikan.

"tidak,"jawab Bara.

Bara menghembuskan napas pelan,ia tahu betul sifat Sofia yang akan menyakiti Sinta jika ia tahu tentang Sinta .

"jangan biarkan Sofia masuk ke dalam rumah ini,"ucap Bara.

  "baik, tuan.

Bara keluar dari ruangan kerjanya,ia mencari Sinta yang saat ini sedang bermain dengan anjing-anjing milik Bara.

"kurus seperti ikan kering,apa kau merasa dirimu cantik?"

"ya emang aku cantik.

Dasar manusia tidak jelas, bisanya cuma menghina fisik orang lain,si paling sempurna,"sahut Sinta dengan beraninya.

"mulutmu itu minus,"ucap Bara.

"kau jauh lebih minus,padahal jika di lihat kau ini orang yang berpendidikan.

Bara berdecak kesal,tiada hari tanpa beradu mulut sejak Sinta tinggal di rumah ini,keduanya mendadak diam Sinta enggan meladeni Bara,sementara Bara juga bingung mau bicara apa.

"ikut aku,"ajak Bara.

     "kemana?

"banyak tanya,ayo cepat ikut aku!"bentak Bara.

"aku hanya baru bertanya sekali,tapi kau suda mengataiku banyak tanya, sepertinya kau iniemang gila,"ucap Sinta yang merasa jengkel.

Bara tidak peduli dengan apa yang di ucapkan Sinta,pria ini mencengkram pergelangan tangan Sinta lalu mengajaknya pergi.hanya tinggal tulang di balut kulit,jelas Sinta merasa kesakitan atas sikap kasar Bara.

Dipaksa masuk ke dalam mobil,Sinta tidak tahu kemana Bara akan mengajaknya pergi, saat berada di dalam mobil, Bara melihat pergelangan tangan Sinta merah.

"Apa itu sakit?"tanya Bara.

"tidak,"jawab Sinta singkat lalu membuang pandanganya.

Bara meraih tangan Sinta,ia perhatikan dengan seksama.

"maaf,sudah membuatmu sakit,"ucap Bara.

"Aku sudah terbiasa dengan rasa sakit,"sahut Sinta seketika membuat Bara diam.

Suasana di dalam mobil mendadak hening, tak sekali pun Sinta menoleh ke arah Bara. Ingin sekali ia membuka pintu ini lalu melompat keluar, sayangnya Sinta tidak tahu caranya membuka mobil mewah ini.

"benar-benar sial!"umpat Sinta dalam hati.

"wa,pantai,,,!"seru Sinta yang merasa kegirangan karena ternyata Bara mengajakya pergi ke pantai.

Sinta mendongakan kepalanya keluar jendela mobil, dengan cepat Bara menarik istrinya untuk masuk.

"kalau kau jatuh bagaimana?"bentak Bara.

"bicara pelan sedikit apa tidak bisa?berapa tekanan darahmu?.

Bara mendengus kesal,ia yang semula ingin marah tapi tidak jadi,mobil memasuki kawasan villa,baru saja mobil berhenti,Sinta sudah keluar.

Berlari menuju tepi pantai,gadis ini terlihat seperti anak kecil, Bara menyunggingkan senyumnya ,dalam hati mulai merasa ada sesuatu yang aneh.

1
lim Yenfeh
Luar biasa
mei
bagus .critanya,walau ad typo nya dikit2...makasih thor atas karyanya
mei
lahh nangis nya kau diduakan,tapi ngotot suruh bara gpp istri lebih dari satu 😒😮‍💨
mei
typo
mei
tetiba muncul bibinya bara 😅 kiranya msh dikamar
mei
gitu doang action langsung 👍
mei
ya juga sih...hbs ntah ud brapa x diancam sana sini tapi cuma sekedar ancaman saja...only talk no action
mei
mencubitku
mei
busa
mei
sepiring makanan
Umi Asijah
pengen liat ekspresi Lisa setelah tau suaminya punya istri lagi
Umi Asijah
Anita Anita cari mati saja kamu
Umi Asijah
dibikin kapok tuh Irene KY Sofia
Umi Asijah
lanjut.. dibikin kapok saja..Risma..Lisa..Vita.. Irene
Umi Asijah
cris kejam bgt
Umi Asijah
bgm reaksi Sinta ya kalau tau bara jualan narkoba
Umi Asijah
kasian Sania bertambah lg yg mau merebut bara dari sisimu
Umi Asijah
Sinta maaf kan bara.. nanti di ambil Sofia loh
Umi Asijah
Sofia nda tau malu
Umi Asijah
lanjut
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!