NovelToon NovelToon
Sistem Kekayaan Kacamata Super: Smart Glasses

Sistem Kekayaan Kacamata Super: Smart Glasses

Status: sedang berlangsung
Genre:Sistem / Mengubah Takdir
Popularitas:17k
Nilai: 5
Nama Author: less22

Seorang pria bernama Alzeyroz, ia hanyalah pekerjaan bangunan. Saat mendapatkan upah, ia pulang untuk membelikan kue dan kado ulang tahun istrinya, saat sampai di rumah, ternyata istri dan teman satu kantornya dulu berselingkuh, karena panik, istrinya menusuk kedua matanya dengan gunting.

Bukan hanya kedua matanya buta permanen, ia juga di jual dengan bos pengemis, ia kerap kali di siksa karena tidak mau mengemis. hingga akhirnya ia terjatuh di aspal panas, saat ingin meraba tongkat kayunya ia malah menemukan kacamata.

Saat di pakai, kacamata itu malah membuat ia kembali bisa melihat, ternyata itu adalah kacamata super yang mengubah hidupnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon less22, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 11 Berhasil Kabur

...❤️❤️❤️❤️ Happy reading ❤️❤️❤️❤️...

...❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️...

...❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️...

Doni bergegas menuju gudang, ia harus memastikan kebenaran ucapan Alzeyroz.

“Son, cepat masuk dan ikat Alzeyroz dan teman-temannya. Jangan sampai mereka kabur,” perintah Doni.

Son segera masuk ke ruangan tempat Alzeyroz dan teman-temannya istirahat. “Hey! Kau tunggu apa lagi? Cepat masuk!” perintah Son, suaranya berwibawa.

Alzeyroz melihat ke arah Doni pergi untuk memastikan jika Doni sudah jauh. Ia pun tersenyum sinis dan memulai rencananya. “Iya iya,” angguknya, pura-pura patuh.

Saat ia berdiri di depan pintu, dengan gerakan cepat Alzeyroz menendang bagian vital Son. Son terkejut dan kesakitan memegang anunya. “Kau... Kau... Apa yang kau lakukan?” tanya Son kesakitan, suaranya terengah-engah.

“Teman-teman, ayo hajar dia!” ucap Alzeyroz, suaranya penuh amarah.

Mereka pun keluar dari ruangan tersebut dan menghantam Son hingga babak belur. Lalu mereka mengikat Son dengan tali yang sudah mereka siapkan.

“Ayo cepat kita kabur,” ajak Alzeyroz, matanya berbinar-binar.

“Ryan, kami bawa semuanya lari, biarkan aku akan menunjukkan tempat yang aman untuk kita lalui,” ucap Alzeyroz lagi.

Ryan menganggu setuju, inilah saatnya mereka untuk kabur dan mereka pun segera lari.

Mereka pun mengendap-endap untuk segera kabur dari penjara yang menyiksa mereka selama ini.

Namun, nasib berkata lain. Doni yang sedang membawa Yoga dan Azlan melihat Son yang terkulai lemah itu langsung berlari. Ia terkejut melihat Son terikat dan Alzeyroz dan teman-temannya sudah kabur.

“Sialan! Mereka kabur!” teriak Doni, amarahnya memuncak. Ia meletakkan Azan dan Yoga yang ternyata sudah di patok ular itu di samping Son. Ia pun langsung berlari mengejar Alzeyroz dan teman-temannya, bertekad untuk menangkap mereka.

Alzeyroz dan teman-temannya berlari kencang, mereka harus cepat sampai ke tempat yang aman. Namun, Doni terus mengejar mereka.

“Cepat! Kita harus berpisah! Ryan, kau terus lari, aku akan mengalihkan perhatian Doni!” teriak Alzeyroz, suaranya penuh keputusasaan.

"Lalu kamu bagaimana?" tanya Ryan.

"Jangan pikirkan aku, aku punya rencana lain. Yang penting adalah keselamatan kalian semua. Ingat ucapan ku, kalian lari lurus saja, nanti ada ketemu gang sempit, kalian lewati di sana, setelah lewati gang kalian akan bertemu jalan raya. Ingat tinggalkan jejak ranting melintang di dekat sana agar aku tau jika kalian sudah keluar, masalah nanti aku akan cari kalian setelah ini. Cepat lari!" ucap Alzeyroz cepat.

Ryan mengangguk, mereka pun berlari kencang meninggalkan Alzeyroz yang berbalik menghadap Doni. Alzeyroz berlari zig-zag, berusaha mengelabui Doni. Ia berteriak, “Kau tidak akan pernah menangkap ku!”

Doni semakin geram, ia berteriak, “Berhenti! Kau tidak akan lolos!”

Alzeyroz terus berlari, ia tahu bahwa ia tidak akan bisa lari dari Doni selamanya. Ia harus mencari tempat persembunyian. Ia berlari ke arah hutan yang lebat.

Doni terus mengejar Alzeyroz, ia tidak akan menyerah sampai Alzeyroz tertangkap. Ia berlari masuk ke hutan, mengikuti jejak Alzeyroz.

Alzeyroz berlari semakin dalam ke hutan, ia berharap bisa menemukan tempat persembunyian yang aman. Ia bersembunyi di balik pohon besar, jantungnya berdebar kencang.

Doni terus mencari Alzeyroz, ia berteriak, “Keluarlah! Kau tidak akan bisa bersembunyi selamanya!”

Alzeyroz tetap bersembunyi, ia takut jika Doni menemukannya. Ia mendengar suara langkah kaki Doni semakin dekat.

“Sialan!” geram Doni, ia tidak menemukan tempat persembunyian Alzeyroz karena hutan itu sangat gelap.

...❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️...

...❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️...

...❤️❤️❤️❤️ Bersambung ❤️❤️❤️❤️...

1
ReogKhentir
Terima kasih updatenya thor....... semoga selalu diberikan nikmat kesehatan
less22: terima kasih,❤️❤️
total 1 replies
Shai'er
🤣🤣🤣🤣🤣
Shai'er
berapa hari tuh lom mandi 🤭🤭🤭
less22: baru satu hari kok🤣🤣
total 1 replies
Shai'er
👍👍👍👍👍
yuce
bagus novelnya
yuce
Buruk
Andalas 476
rada mirip kasus KDRT intan nabila nih...
Shai'er
🤬🤬🤬🤬🤬
ReogKhentir
Terima kasih updatenya thor....... semoga selalu diberikan nikmat kesehatan dan tetap semangat untuk selalu berkarya
less22: wah terima kasih banyak
total 1 replies
Shai'er
gak sempet pulang ke rumah 🤧🤧🤧
Shai'er: 🤣🤣🤣🤣🤣
less22: belum mandi lagi🤣🤣
total 2 replies
Shai'er
😱😱😱😱😱
Shai'er
cihhhh
Shai'er
tulah, kebiasaan ngambil gak orang lain
Shai'er
😱😱😱😱😱
TM荼 Rizky
gak enak nyebut nama tokoh utama
Rhakean Djati
sehat terus buat othor. biar lancar berkaryanya 🙏
less22: terima kasih ❤️❤️❤️
total 1 replies
Andalas 476
Total Saldo Akhirnya ,mana nih...??
Andalas 476
Mau lolos gmna...Bus nya kan sdg jalan tuh...apa mau loncat tu Kakek??
Andalas 476
dipotong tanda ♥️♥️♥️ mkin pendek aja nih Cerita...😵
Andalas 476
apa gk kependekan nih Paragrafnya,Thor..??
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!