NovelToon NovelToon
Reinkarnasi Pendekar Dewa

Reinkarnasi Pendekar Dewa

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas dendam dan Kelahiran Kembali / Reinkarnasi / Mengubah Takdir / Fantasi Timur / Fantasi / Budidaya dan Peningkatan
Popularitas:5M
Nilai: 4.9
Nama Author: Boqin Changing

Boqin Changing, Pendekar No 1 yang berhasil kembali ke masa lalunya dengan bantuan sebuah bola ajaib.

Ada banyak peristiwa buruk masa lalunya yang ingin dia ubah. Apakah Boqin Changing berhasil menjalankan misinya? Ataukah suratan takdir adalah sesuatu yang tidak bisa dia ubah sampai kapanpun?

Simak petualangan Sang Pendekar Dewa saat kembali ke masa lalunya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Boqin Changing, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Salah Paham

Jantung Boqin Changing nyaris copot ketika mendengar suara gurunya. Awalnya ia mengira, setelah berhasil mengalahkan lawannya, gurunya akan segera meninggalkan lokasi pertempuran. Namun dugaannya salah. Gurunya justru mendekat ke arah pohon tempat ia melancarkan serangan tadi.

Sementara itu, Wang Tian tengah menunggu pendekar yang telah menyelamatkan nyawanya hari ini. Rimbunnya daun-daun yang menyelimuti pohon menghalangi pandangannya untuk melihat siapa sebenarnya orang yang telah menolongnya. Samar-samar ia melihat sosok kecil sedang bermeditasi di dahan pohon. Wang Tian mengira sosok itu adalah seorang kakek tua yang sudah membungkuk. Oleh karena itulah ia menyapa dengan salam penuh hormat seperti kepada seorang senior.

Boqin Changing terdiam sejenak, lalu sebuah ide muncul di kepalanya. Ia akan mencoba mengajak Wang Tian berkunjung ke rumahnya. Boqin Changing berniat kembali berakting agar Wang Tian bersedia mengangkatnya sebagai murid, seperti di kehidupan sebelumnya.

Dengan perlahan, Boqin Changing turun dari pucuk pohon. Saat ia menjejak tanah, keterkejutan jelas tergambar di wajah Wang Tian. Hal ini wajar saja, karena sosok yang turun sama sekali tidak sesuai dengan harapannya.

Sosok yang diharapkan Wang Tian turun dari pohon adalah seorang kakek tua yang bungkuk. Namun yang berdiri di hadapannya saat ini justru seorang anak kecil yang secara fisik tampak berusia sekitar sepuluh tahun.

“Senior sepertinya salah paham. Aku hanya seorang anak yang kebetulan berada di sini dan membantu senior." ujar Boqin Changing dengan tenang.

Ia berusaha menjelaskan situasi, tak ingin terjadi kesalahpahaman lebih jauh.

Mendengar penjelasan itu, Wang Tian tertegun. Ia jelas merasakan serangan jarak jauh luar biasa yang telah menyelamatkannya, namun kini, yang berdiri di hadapannya hanyalah seorang anak kecil.

Wang Tian sempat berpikir, mungkinkah anak kecil ini adalah siluman tua yang mampu mengubah wujud menjadi manusia? Ia pun memperhatikan fisik Boqin Changing dari ujung kepala hingga kaki, namun tak menemukan keanehan sedikit pun.

Sementara itu, Boqin Changing menggaruk-garuk kepalanya yang sebenarnya tidak gatal. Gurunya pasti merasa aneh dengan pertemuan ini. Menemukan seorang anak kecil di tengah hutan, terlebih lagi ikut bertarung melawan pendekar-pendekar tangguh, tentu adalah hal yang mencurigakan.

Untuk mencairkan suasana yang canggung, akhirnya Wang Tian membuka percakapan. Kini ia merasa yakin bahwa anak ini memang manusia biasa.

“Siapa namamu, Nak?” tanya Wang Tian sambil tersenyum.

“Namaku Boqin Changing, Senior.”

“Sebelumnya, terima kasih karena telah membantuku dalam pertarungan hari ini.”

“Sama-sama, Senior. Kebetulan aku sedang berada di sini dan melihat Senior seperti dikeroyok orang-orang jahat.”

Wang Tian tersenyum getir. Anak kecil di hadapannya ini tampak begitu tenang, padahal barusan telah membunuh banyak orang.

Mereka kemudian mencari tempat duduk dan mulai berbincang. Dari percakapan tersebut, ada beberapa hal yang sangat mengejutkan bagi Wang Tian.

“Apaaaaaa? Usiamu baru tujuh tahun, Chang’er?”

“Betul, Senior. Usiaku baru tujuh tahun.” jawab Boqin Changing dengan tersenyum canggung.

“Kalau begitu, sekarang kau berada di ranah apa, Chang’er?”

“Saat ini aku berada di ranah pendekar menengah, Senior.”

Duar......

Seperti tersambar petir, Wang Tian terperanjat. Ia belum pernah mendengar ada anak usia tujuh tahun yang telah mencapai ranah pendekar menengah. Ini pertama kalinya ia menyaksikannya secara langsung.

“Boleh aku memegang tanganmu, Chang’er?”

“Silakan, Senior.” jawab Boqin Changing sambil mengulurkan tangannya.

Wang Tian lalu memeriksa tangan Boqin Changing. Memegang tangan seseorang untuk menilai kemampuan, kualitas tulang, lingkaran tenaga dalam, serta usia tulang adalah hal yang wajar dilakukan untuk mengukur tingkat kekuatan. Biasanya, hanya pendekar di tingkatan pendekar raja yang mampu melakukan pemeriksaan semacam ini.

Dahi Wang Tian berkerut, matanya melebar sempurna. Anak ini benar-benar berusia tujuh tahun. Usia tulangnya sesuai, bahkan sedikit lebih muda dibanding penampilan fisiknya.

“Anak ini sudah menembus ranah pendekar menengah. Lingkaran tenaga dalamnya sudah mencapai tujuh puluh lingkaran. Tulangnya juga sudah memasuki tahap tulang besi...” gumam Wang Tian penuh kekaguman.

Luar biasa. Kata itu terus bergaung dalam pikirannya. Bakat sehebat ini bahkan jarang ditemukan di sekte-sekte besar. Jika patriark sektenya mengetahui bahwa ia berhasil membawa anak ini masuk ke sekte mereka, ia yakin sektenya akan berkembang jauh lebih pesat.

Melihat Wang Tian terdiam cukup lama, Boqin Changing kemudian mengajaknya ke rumahnya. Ia beralasan bahwa di kediamannya ada pil penyembuh luka yang dapat membantu mempercepat pemulihan luka-luka ringan Wang Tian.

Wang Tian, yang melihat ini sebagai kesempatan untuk mengetahui lebih banyak latar belakang anak ini, akhirnya setuju untuk ikut.

Dalam perjalanan pulang, Boqin Changing merangkai untaian naskah drama dalam pikirannya. Ia mulai berpikir tentang peran yang akan ia mainkan agar dapat merebut hati gurunya. Boqin Changing berharap, di kehidupan keduanya ini, Wang Tian mau mengangkatnya kembali sebagai muridnya.

1
Luthfi Afifzaidan
up
Arie Chaniago70
tingkatkan terus kekuatan mu boqin
lawan susah dimatikan,,,
Arie Chaniago70
mantap thor💪💪💪💪💪🙂🙂🙂🌹🌹🌹🌹
Arie Chaniago70
🙂🙂🙂🙂👍👍👍👍⭐⭐⭐⭐
Arie Chaniago70
good good mantap semangat up Thor hehehehe 💪💪💪🙂🙂⭐⭐⭐
GOLDENPUP💩
Perlu di sawer kek nya nih si mimin
Dirman Ha
h dy h noob
Arie Chaniago70
tingkatkan terus kekuatan mu chang'er biar makin bisa melindungi orang orang yg kamu sayangi,,,🙂🙂👍👍👍💪💪💪💪
Arie Chaniago70
good good mantap semangat Thor upload terus sampai tamat,,,jgn kendor,,,🙂🙂🙂🙂
Arie Chaniago70
lanjutkan perjalanan kalian biar cepat mendapatkan lotus es 🍎🍎🍎👍👍👍💪💪💪
Arie Chaniago70
good good mantap semangat up Thor tingkat kan terus kualitas ceritanya biar makin seru hehehe hehehe ⭐⭐⭐
najam 332
ketegangan luar biasa siap menghadang 🤣🤣🤣🤣
Arie Chaniago70
up teruss Thor mantap,,👍👍👍💪💪💪🌹🌹🌹🌹
Dirman Ha
jg ckp
Dirman Ha
hv CV no
Dirman Ha
ig gh joon
Andi Heryadi
semoga boqin changing sdh jd pendekar langit saat bertemu lawan beratnya
$ᑕĥ¡ẓน𝕣υ: Baca karyaku juga kak
judulnya "Kebangkitan Sima Yi"

Sima Yi menunduk dalam. 'Bisa-bisanya aku berpikir wanita ini akan membenci anaknya hanya karena sifat buruk pemilik tubuh sebelumnya…' batinnya, sambil merutuki pikirannya sendiri.

Tatapan hangat Wen Jiao membuatnya tersadar, bahwa seorang ibu tidak akan membenci anaknya hanya karena kekurangan atau kesalahan yang dilakukan anaknya.

"Terima kasih, Ibu," ujar Sima Yi akhir, tanpa ragu memeluk erat tubuh Wen Jiao yang jauh lebih kecil darinya. Pelukan itu hangat dan menenangkan, seolah semua keraguan dan rasa bersalah di hatinya terangkat dari dadanya.

semoga suka/Smile/
total 1 replies
Andi Heryadi
ayo boqin changing nikahin Shang Ni,biar bertambah kuat dan jd pendekar langit 😄
@ᴛᴇᴘᴀsᴀʟɪʀᴀ ✿◉●•◦
G ada pertempuran 🍅
angin kelana
gassss up...💪💪💪
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!