NovelToon NovelToon
Dikira Santri Ternyata Putra Sang Kyai

Dikira Santri Ternyata Putra Sang Kyai

Status: tamat
Genre:Tamat / nikahmuda
Popularitas:201.2k
Nilai: 4.9
Nama Author: Merpati_Manis

Medina panik ketika tiba-tiba dia dipanggil oleh pengurus pondok agar segera ke ndalem sang kyai karena keluarganya datang ke pesantren. Dia yang pernah mengatakan pada sang mama jika di pesantren sudah menemukan calon suami seperti kriteria yang ditentukan oleh papanya, kalang kabut sendiri karena kebohongan yang telanjur Medina buat.

Akankah Medina berkata jujur dan mengatakan yang sebenarnya pada orang tua, jika dia belum menemukan orang yang tepat?
Ataukah, Medina akan melakukan berbagai cara untuk melanjutkan kebohongan dengan memanfaatkan seorang pemuda yang diam-diam telah mencuri perhatiannya?

🌹🌹🌹

Ikuti terus kisah Medina, yah ...
Terima kasih buat kalian yang masih setia menantikan karyaku.
Jangan lupa subscribe dan tinggalkan jejak dengan memberi like dan komen terbaik 🥰🙏

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Merpati_Manis, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Sebelas

Kini mereka bertiga sudah berada di sirkuit. Medina sudah siap di atas motornya. Gadis itu mengenakan wearpack atau pakaian balap yang full safety. sementara Hamam sedang bersiap di ruang ganti.

"Yang ... kalau kamu kalah, gimana?" tanya seorang pemuda yang menemani Medina.

"Jangan khawatir, Vik. Pemuda culun kayak Kang Hamam, enggak mungkin, lah, dapat ngalahin gue."

Rupanya, selain mereka bertiga, Medina juga mengundang Viko yang merupakan bintang di sirkuit tersebut. Sepertinya, Medina memiliki sebuah rencana jika apa yang akan terjadi nanti, tidak seperti yang dia harapkan. Entah apa itu, hanya Medina, lah, yang tahu.

"Tapi, Yang, gimana kalau ternyata dia jago mengendarai motor?"

"Ah, tenang aja. Sejago-jagonya Kang Hamam, palingan dia hanya jawara di kampungnya sana. Enggak level, lah, sama kita."

"Atau, gue sabotase aja, ya, Din, motor abang lu yang akan dia gunakan."

"Eh, jangan, dong, Vik! Gue emang ingin gagalin rencana pernikahan kami, tapi enggak dengan cara kotor juga, Vik!"

"Kenapa, Din? Lu takut dia celaka? Atau jangan-jangan, lu udah cinta, ya, sama dia?"

Medina berdecak kesal. "Lu ngomong apa, sih, Vik? Kecemburuan lu, tuh, enggak beralasan!"

Medina segera memakai helm full face-nya karena tak mau lagi berbicara dengan Viko. Akan tetapi, pemuda itu masih saja berbicara dengan Medina. Viko bahkan berbicara sambil menggunakan isyarat agar Medina mengerti apa yang dia katakan.

Medina membuka kembali helmnya. "Gue enggak percaya! Kalau memang lu udah siap nikahin gue, kenapa kemarin lu bilang kalau tahun ini belum siap?"

"Ya, gue pikir kemarin itu lu becanda, Din."

Rupanya, Viko mencoba meyakinkan Medina bahwa saat ini dia sudah siap jika diajak menikah. Hal itu Viko ungkapkan, setelah dia melihat sendiri keseriusan dari keluarga Hamam yang jauh-jauh datang untuk meminang Medina. Tadinya, Viko tidak percaya dengan apa yang dikatakan oleh Medina hingga dia menolak ketika gadis itu memintanya datang ke rumah untuk melamar.

"Please ... ya, Din. Kita buat dia kalah agar gue bisa meminang lu."

"Maksud lu apa, Vik?"

Pertanyaan Aksa yang baru saja datang bersama Hamam, membuat pemuda itu menjadi kelabakan. Tentu saja Viko takut jika Aksa menangkap tujuan dari perkataannya, yang ingin mencelakai Hamam.

"Eh, tidak apa-apa, kok, Bang. Viko hanya kasih semangat buat Dina agar dia menang dan kami bisa tetap bersama. Bukankah begitu, Din?"

Pertanyaan Viko menguap begitu saja, terbawa semilir angin malam yang berembus cukup kencang. Sebab, gadis yang ditanyai saat ini tengah mengagumi sosok pemuda tegap yang berdiri dengan penuh percaya diri di samping sang abang. Ya, dengan wearpack -nya, Hamam nampak begitu gagah, dan terlihat semakin tampan.

Medina sampai tak berkedip, menatap pemuda yang memeluk helm dengan satu tangannya itu. Sementara tangan yang lain, sibuk menata rambut sebahunya yang berantakan tertiup angin. Dengan penampilannya yang sedikit acak-acakan itu, Hamam justru semakin terlihat seksi.

'Wow ... Bang Hamam keren! Enggak kalah sama Pecco,' batin Medina, kagum.

Pecco atau Francesco Bagnaia, adalah pembalap dari tim Ducati yang berasal dari Italia. Pecco juga berambut gondrong sebahu, persis seperti Hamam. Bedanya, jika jambang Peco dibiarkan begitu saja, sementara jambang Hamam dicukur rapi hingga membuat pemuda itu terkesan begitu cool.

"Dik, mau langsung dimulai atau nunggu iler kamu kering dulu?" Aksa bertanya sambil menepuk lengan sang adik hingga membuat lamunan Medina, buyar seketika.

"Ish, apaan, sih, Abang! Main geplak aja!"

"Itu, iler kamu dilap dulu! Kagum, sih, kagum, tapi jangan sampai ileran juga!" Aksa tergelak kemudian. Sementara Hamam seperti biasa, hanya tersenyum tipis saja.

"Siapa yang ileran?" protes Medina kesal. Tapi, gadis itu tetap mengelap bibirnya. Khawatir jika dia benar-benar ngiler karena mengagumi Hamam.

"Udah, ah! Dimulai aja, Vik!" pinta Medina, setelah mengenakan kembali helm-nya.

Viko yang memegang bendera, segera berdiri di hadapan Medina, dan Hamam--yang masing-masing sudah siap di atas motornya. Viko segera berhitung mundur dan dalam hitungan ke satu, Medina segera tancap gas, melaju dengan kencang mendahului Hamam. Melihat aski sang kekasih, Viko tersenyum senang. Karena jika Hamam kalah, itu artinya dia masih memiliki kesempatan untuk tetap melanjutkan hubungan dengan Medina.

Sementara motor yang ditunggangi Hamam juga melaju, tetapi posisinya jauh tertinggal di belakang Medina. Bahkan ketika hampir setengah putaran, Hamam semakin jauh tertinggal, dan hal itu membuat Aksa yang melihat aksinya, geregetan sendiri.

bersambung ...

1
Yani Cuhayanih
tuuh kan tumben medina mikir panjang gk gegabah....
Yani Cuhayanih
semoga pernikahan medina gk ggl...kenapa juga gk nlpn ortu nya vico...
ya salam
Yani Cuhayanih
zara gk tahu malu mo nikung medina...
Merpati_Manis (Hind Hastry)
Assalamu'alaikum... selamat malam semua 🤗
sesuai janjiku, di akhir bulan ini aku umumkan siapakah penghuni ranking pertama yang kasih dukungan pada kisah Medina-Hamam. Dan ... pendukung teratas adalah Kak Greenindya 🥰
Untuk pemenang, silakan chat aku, ya, untuk kirim alamat lengkap. Insyaallah novelnya aku kirim pertengahan bulan Juni, karena masih dalam proses cetak 🙏

Buat kalian yang pengin meluk aku, eh.. meluk novelku, bisa hub aku, yah, via chat di sini atau yg sudah save nmr wa ku bisa langsung japri.

mksh banyak untuk kalian semua. lope sekebon 😘😘
Citra Julinar
the best Thor 👍 ga pernah bosen klo baca Alamsyah Family 😍❤❤❤🌹🌹🌹
Merpati_Manis (Hind Hastry): mksh apresiasinya, Kak 🥰🙏
total 1 replies
Yani Cuhayanih
Gus hamam ini bukan taktik buat cemburu medina kan ..dgn memgundang Zara...ko gk kepikiran sama aku..wah wah...ada udang di balik ttp piring ..sediakan di tukang seafood..kalo udang di balik bakwan itu mah kecil dik..yg gde itu udang lobster..di restoran..mantaaaaaap
Merpati_Manis (Hind Hastry): udang dibalik, kasihan udangnya Kak. 😁😁
total 1 replies
Sri Rahayu
Masyaallah dah tamat critanya,,lanjut cerita yg lainnya.selamat ya Thor...
Merpati_Manis (Hind Hastry): tamat, Kak.. mksh hadirnya 🥰🙏
total 1 replies
zian al abasy
gpp donk manja ma suami sndri bu dosen..drpd bu dosen mlah mau mnja"sm suami orng 🤣🤣🤣
zian al abasy
hmmm dosen ganjen bnget sii hehee..dosen ko gk tau waktu si gnggu orng ajh
zian al abasy
ad gk suami ky gus hamam lg..nongol lg mom hehe..lg bnyak krjaan gk smpet buka novel ttp 💪mom
Merpati_Manis (Hind Hastry): mksh do'anya, Kak 🤗
sehat2 juga buat kakak dan keluarga
zian al abasy: 😭😭😭😭 cm medina donk yng bs miliki 🤣🤣💪n seht sllu mom
total 3 replies
Yani Cuhayanih
Aku juga keseeel dech katanya bestie jadul..ko cuma chat salam aja..gk ada kelanjutanya...mana gk satu kontak gk ada usw..nya keseeeeeel ..dech bestie dari hongkong ko sunyi amiiit....
Yani Cuhayanih
Hamam dah jatuh cinta sama dina..ayo ngaku..
Yani Cuhayanih
ngarep bangeet siih din...itu hamam yg meluk kamu...
Yani Cuhayanih
Dina gengsi ko di piara bilang aja hati mu dah klepek2 sama hamam...iya toh...
Yani Cuhayanih
kenapa mesti di cut ceritanya di saat akan finish...othor sama zulid nya sama medina....ooh gk kuku
Merpati_Manis (Hind Hastry): 😄😄😄🤭🙏🙏
total 1 replies
Yani Cuhayanih
Penampilan siih ok...tp kenapa hamam jauuuuh ketinggalan..gk macho bosss
Merpati_Manis (Hind Hastry): hihihi,, dia kan santri, Kak
total 1 replies
Yani Cuhayanih
Gokil demi mengggagalkan pernikahan belain balap motor...jdkan motor medina mogok di tengah lintasan ..sedikit licik gk pp thor semoga gk di catat jd amalan zulid...hahahaha
Merpati_Manis (Hind Hastry): wkwkwk....
total 1 replies
Yani Cuhayanih
aku penasaran sama jawaban hamam
Merpati_Manis (Hind Hastry): mksh hadirnya, Kak 🥰🙏
total 1 replies
Yani Cuhayanih
Mungkin aku juga akan mencoba..utk mengetes calon menantu ku...aku juga pengen punya menantu seorang ustadz..biar klop sama anaku yg jd guru mengaji...doakan nya orhor dan para readers semua...Aaaamiiiin
Merpati_Manis (Hind Hastry): aamiin 🤲🤲
total 1 replies
Fitriana
ceritanya bagus... buat ngakak...
Merpati_Manis (Hind Hastry): mksh hadir dan apresiasinya, Kak 🥰🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!