Seorang wanita berdiri terpaku, melihat seorang pria mengandeng perempuan lain dengan mesra, terlihat mereka bersenda gurau dan sesekali pria itu menciumi tangan wanita yang di gandengnya .
Tak terasa air matanya mengalir, pandangannya nanar melihat pasangan yang sepertinya sedang kasmaran.
" Kenapa kalian menghianatiku, tega sekali kalian melakukan ini padaku " gumam wanita yang memakai topi dan kacamata hitam itu.
Dengan air mata yang berderai ia membalikkan badannya dan melangkah cepat dengan menundukkan kepalanya untuk menyembunyikan air matanya.
Bruuk... wanita itu menabrak seorang pria di dekat pintu keluar.
" Maaf.... " Ucapnya dan kemudian ia berjongkok dan tiba - tiba menangis tersedu sedu, pria yang di tabrak nya ikut berjongkok untuk melihat keadaan wanita itu.
" Maaf.. apa ada yang sakit? " tanya pria itu, tak ada sahutan dari wanita itu , justru tangisan wanita itu semakin kencang , sontak membuat pria itu panik.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon S. Mia. t, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
HATI YANG TERLUKA
Damar yang memandang kepergian istrinya, terkejut saat mendengar bunyi klakson dari mobil yang baru saja keluar dari rumah depan.
Damar menatap mobil itu dengan mengerutkan dahinya dan posisinya masih berdiri di tengah jalan, kaca jendela mobil itu terbuka dan muncul kepada kendaru.
" Minggir brengsek , apa mau aku tabrak !!" teriak kendaru dari dalam mobil .
sontak damar mendengar itu langsung bergegas minggi, dan ia menatap pria yang ada di mobil itu.
begitu damar Minggir, kendaru menancap gasnya dan mengejar mobil keyla sebelum terlalu jauh.
Damar yang melihat itu mengerutkan dahinya.
" Siapa pria itu, apa dia putra bu yunita yang ada di luar negri, kemana malam malam begini, apa dia mau clubbing, " gumam damar sambil menggeleng kan kepalanya.
" Oh iya, mumpung keyla pergi, aku akan mengambil surat surat penting, dan barang- barang berharganya, akan aku sembunyikan biar keyla tidak bisa pergi dariku."
Damar bergegas kembali ke kamarnya, tak jauh dari situ pak soleh melihat pertengkaran suami istri itu hanya menatap sendu kepergian atasannya.
" Semoga mbak keyla baik-baik saja, dasar pria mokondo...sudah banyak mbak keyla berkorban untuk nya dan keluarganya, malah sok sokan selingkuhan, sekarang rasakan sebentar lagi akan di tendang kamu dari rumah ini." kata pak saleh dan kemudian ia mengambil ponselnya yang ada di bajunya kemudain menghubungi seseorang.
" Selamat malam pak, mbak keyla baru saja pergi dari rumah dengan mobilnya " Katanya dengan orang ada di seberang.
" Apa perlu saya susul ?"
.....
" Baik pak..saya akan tetap di sini mengawasi damar ".
pak saleh menutup ponselnya dan kemudai masuk ke rumah produksi.
Sedangkan bu yunita yang memperhatikan dari teras balkon di lantai atas, hanya bisa menggelengkan kepalanya saat melihat putranya menyusul mobil keyla.
" Perjalanan Cintamu akan begitu sulit nak, kamu harus berjuang lebih keras untuk mendapatkan keyla, karena hati yang tersakiti akan begitu sulit untuk bisa membuka hati lagi untuk orang lain , semoga keyla tidak akan larut dalam keterpurukannya , Semoga nanti kalian berjodoh nak," doa bu yunita dalam gelapnya malam.
****
Kendaru melihat mobil yang di kendarai keyla melaju kencang di jalan, ia pun akhirnya menginjakkan pedal gasnya, agar bisa segera menyusul mobil keyla.
" Gilaa...apa dia mau mati...bodoh sekali kamu wanita cengeng, jangan korbankan hidup mu demi lelaki bodoh itu...aku mohon bertahanlah" gumam kendaru yang melaju menembus kegelapan malam.
Di tengah jembatan besar di mana di bawah nya mengalir air yang deras keyla menghentikan mobilnya. ia taruh kepalanya di kemudi, kemudian ia menangis se jadi jadinya, ia memukul mukul dadanya untuk menghilangkan sesak di dadanya.
" Sakit...sakit sekali yaa tuhan " Raungnya. ia meremat dadanya tangisnya semakin kencang.
Tok...tok...tok....kendaru berkali- kali menggedor jendela mobil keyla, tapi keyla tak bergeming dan terus menangis. kendaru semakin panik dia menggedor lebih kencang lagi, tapi tetap tak ada reaksi dari keyla.
Akhirnya ia kembali ke mobilnya dan mengambil alat yang biasanya di gunakannya untuk mengganti ban.
Ia berlari ke sisi yang lainya dari mobik keyla dan kemudian memukul kaca itu dengan besi berkali-kali hingga kaca itu pecah.
Keyla menatap nanar sosok pria yang berdiri di samping jendela ,air matanya terus merangsek keluar. kendaru meraih kunci di balik pintu.
" Buka pintunya " teriak ken, keyla hanya mematung.
" wanita bodoh cepat buka pintunya " teriak ken lagi.
tangan keyla bergetar menekan tombol kunci. kendaru bergegas berlari ke pintu sebelahnya.
saat ia sudah membuka pintu itu dia lantas menarik keyla ke luar dan memeluknya erat.
" Jangan jadi wanita bodoh, menangis lah sekarang sepuasmu, setelah ini aku akan membuatmu tersenyum bahagia, berhentilah menangisi pria brengsek itu " kendaru semakin erat memeluk tubuh keyla.
Tak berapa lama tangisan keyla tak terdengar, tubuhnya terlihat lemas tangan yang memeluk kendaru terlepas, kendaru tersentak dan terlihat panik.
" key..." Ken melepas pelukannya dan seketika tubuh keyla terkulai.
" Ah..gadis bodoh, bangun..." kendaru mencoba menguncang tubuh keyla, tapi tak ada reaksi dari keyla, kendaru segera membopong tubuh keyla, ia menaruhnya di kursi mobilnya, dengan segera ia melajukan mobilnya ke rumah sakit terdekat.
Ia membopong tubuh keyla dan membawanya ke ruang gawat darurat.
" Tolong sus, dia pingsan " dua Suster jaga malam itu langsung bergerak cepat, satu orang menelepon dokter jaga malam ini.
" Bisa Bapak tunggu di luar, dokter akan segera memeriksakan." ken mengangguk dan melangkah keluar dari ruangan itu .
Di luar ruangan kendaru mengambil ponsel di sakunya dan menghubungi mamanya.
Bu yunita yang saat itu baru saja menyelesaikan sholat malam nya, mendengar ponselnya berdering, segera ia mengangkat ponsel itu
" Ma..."
" salam dulu nak.."
" Assalamualaikum ma..."
" Waalaikumsalam salam, bagaimana keadaan keyla?"
kendaru tersentak saat tiba-tiba ibunya menanyakan keadaan keyla, berarti ibunya tahu saat dia keluar untuk mengejar keyla
" ma..."
" mama tahu..sekarang Kalian di mana?"
" Di rumah sakit ma " bu yunita langsung terkejut.
" Apa yang terjadi, apa dia baik-baik saja "
" keyla pingsan ma, sekarang sedang dalam perawatan, mama bisa hubungi keluarganya, mama punya nomer ponsel keluarganya kan "
" iya ada ken, mama akan menghubungi ibunya keyla.
ken menutup ponselnya dan melihat ke arah pintu ruang perawatan. ia menarik nafas panjang.
*****
Seorang wanita terlihat terbaring lemah di atas tempat tidur rumah sakit, dan seorang pria menatap wajah pucatnya, ia mengelus pipi wanita itu.
" Bangunlah, kamu terlihat jelek sekali jika seperti ini, tak ada senyum manismu lagi , dasar gadis cengeng kau sudah membuat hati kendaru menjadi kalang kabut " gumam kendaru, tangan kendaru beralih mengusap rambut keyla yang lembut.
ya sekarang keyla sudah di bawah ke ruangan inap , setelah hampir dua jam dalam perawatan di ruangan gawat darurat, dokter bilang ia dalam tekanan keras hingga sampai pingsan.
" Jangan sentuh adik ku " terdengar suara bariton dari pintu masuk, ken menoleh dan melihat seorang pria berbahan tegap dan terlihat garang berdiri di pintu masuk.
" Minggir bang ..tubuhmu yang besar itu menghalangi pintu, " kata seorang pria yang menyingkirkan tubuh besar pria bertubuh besar itu.
terlihat beberapa orang masuk kedalam ruangan itu, tiga pria dan satu wanita yang langsung berlari memeluk tubuh keyla yang masih terbaring lemah.
kendaru menyingkir saat orang orang yang di tebak kendaru adalah keluarga keyla.
" keyla..bangun nak apa yang terjadi padamu nak, kenapa kamu seperti ini, bangun nak, ini mama sama papa sudah datang, bangunlah nak " kata mama keyla dalam tangisnya.
pria yang bertubuh kekar itu mendekat ke arah kepala keyla dan memicingkan matanya, ia menatap pipi keyla dan memegangnya lembut, ia melihat jejak tangan di pipi adiknya itu.
" Bajingan, berani sekali kau menyentuh dan menyakiti adikku, akan ku patah kan tanganmu, " ayah dan kakak keduanya keyla sontak menoleh ke arah kakak pertamanya, yang masih memperhatikan pipi adiknya, kedua pria itu mengepalkankan tanganya saat tahu ada jejak tangan di pipi adiknya.
Andra mahesa kakak pertamanya keyla, langsung berbalik mau pergi untuk menghajar damar, langsung di cegah dan di hadang oleh kendaru .
langkah nya terhenti dan menatap tajam kendaru.
" kita tunggu keyla siuman dulu " kata ken.
Andra memicingkan matanya, melihat pria yang asing, yang baru di temuinya hari ini dan tadi yang menyentuh rambut adiknya.
" Siapa kamu....???"
####