NovelToon NovelToon
TAK SELALU BHAGIA

TAK SELALU BHAGIA

Status: sedang berlangsung
Genre:Berbaikan / Dikelilingi wanita cantik
Popularitas:870
Nilai: 5
Nama Author: minie MIRROR

Maira dan harun adalah sepasang suami istri yg tak kunjung memiliki keturunan ,konflik mulai terjadi setelah kehadiran orang ketiga,ahirnya maira dan harun berpisah

lima tahun kemudian mereka bertemu kembali dengan kebetulan yg tak tertuga.

Akan kah mereka bersatu kembali,atau tetap memilih jalan mereka masing2?? yuk,,ikuti perjalanan dan lika -liku kisah maira dan harun dalam mencari kebahagian mereka...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon minie MIRROR, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 2 aku masih mencintaimu

5 tahun kemudian...

"halooo bunda.." seorang gadis kecil berlarian menghampiri naima dengan riang lngsung memeluk nya,maira menyeimbangkan tinggi nya dengan berjongkok kemudian balas memeluk dan menciumi pipi gembil gadis manis itu

mereka segera menuju mobil,disana sudah ada mba irma kakaknya,serta mas hendra suami mba irma dan tara anak mba irma yg super duper bermuka dingin walau masih smp

"halo mba " sapa maira sambil membuka pintu mobil,tak lupa menjawil pipi tara,yg di jawil malah melirik dan mengibas kecil pipinya tanda gak suka

 "uuh..ponakan aunty jutek bangeet deh..ntar gak ada yg naksir looh..udah cakep2 gituu" lagi lagi maira menjawil pipi tara,tapi kali ini di sertai cubitan kecil dan itu semakin menbuat tara jengkel

"apa siiih aunty..." balas tara semakin jengkel,ahirnya seluruh orang yg berada di mobil pun tertawa...

"udah dong mai ...jangan godaiin tara terus" irma menghentikan tawa mereka,mereka lekas memasang sabuk pengaman dan mobil pun melaju, di hari minggu mereka biasa jalan2 ke pantai atau tempat hiburan lainya,dulu waktu pertama naima datang ke kota ini ,dia masih menumpang di rumah mba irma ,setahun setelah ia membuka toko kueh ia ahirnya mengekos sendiri,alasanya agar jarak toko dari tempat tinggal nya tak jauh,4 tahun setelah nya irma berhasil membeli sebuah rumah ,walau tak sebesar rumah nya dulu saat bersama harun

" mai...kamu kalo kaya gitu terus sama nasya ,malah dikira janda anak satu kamu "

 mas hendra memecah keheningan dalam mobil ,karna penumpang sibuk dengan kegiatan masing2,mba irma sibuk meng scrol online shop nya,tara dengan game nya ,sedang si cantik nasya terlelap di pangkuan maira,dan maira sibuk dengan sosmed nya,karna sedang membalas pesanan online nya..

"ya gak apa2 toh aku memang janda kan mas.." jawab acuh maira,membuat mba irma menghentikan aktivitas nya

"mai..kamu gak mau mencoba menjalin hubungan lagi kah? Itu dimas pemilik bengkel sebelah kayak nya baik deh,ganteng ,perhatian ,jomlo pula.."

mba irma menghentikan bicaranya ,karena mendapat lirika sinis dari suaminya,irma kemudian nyengir dan garuk2 kepala yg tak gatal

"gak tau mba..belum kepikiran"

" kamu masih mikirin harun ya mai..?udah 5 tahun looh kamu kok masuh betah sendiri..?"

"entah lah mba,masih ada rasa kecewa disini.." maira menekan dada nya

"bukan aku tak mau memulai,hanya rasa kecewa itu masih amat dalam"

Pembicaraan mereka pun terhenti karna mobil mereka sampai pada tempat tujuan,mereka segera keluar dri mobil dan menuju taman hiburan,mereka menghabiskan waktu seharian sampai sore,bermain ini itu sampai puas

"bunda aku mau eskrim itu"

 maira menoleh ke salah satu stan eskrim yg tak jauh dari wahana bianglala.

Mereka bertiga _tara nasya dan naima baru saja menaikinya,sedang mba irma dan mas hendra hanya duduk di bawah memperhatikan mereka,sesekali mereka melambai ke arah kedua orang tuanya

"ayoo bunda.." nasya tak sabar menarik tangan maira,dan segera menuju tempat eskrim itu

"sabar dong sayang jangan tarik2 , lagian tempatnya juga rame banget "

"tapi nasya udah gak sabar."

"dasar bawel gak sabaran" tiba2 tara nyeletuk membuat nasya memanyun kan bibirnya

"iih...nanti kalo kehabisan gimana "

"iya sayang,.sabar dong" jawab maira "mba aku ke sana dulu ya.."

mba irma dan mas hendra hanya mengangguk,irma pasal nya tengah mengandung anak ke tiga mereka dan usianya 7bln jadi ia cepat lelah,mereka berdua hanya menonton 3 orang itu sibuk kesana kemari saking asyik, nya dengan sesekali tersenyum kecil

"dek..menurut kamu,maira itu masih memikirkan harun atau karna rasa trauma yg mendalam sih ? Makanya dia gak mau berhubungan sama seseorang lagi ,aku kadang suka kasian lagi liat nya ,masih muda masih panjang dia masa depan nya sayang kan kalau ia habis kan dg rasa kekecewaan dalam hidup nya"

"mungkin salah satunya,tapi menurut ku rasa cinta pada harun dan rasa kecewa jadi satu,jadi pasti sulit untuk move on..ya moga2 ajah sih dia menemukan kebahagiaanya dengan segera.."

"ya do akan saja yg terbaik,aku sudah menganggapnya seperti adik kandungku sendiri,jdi aku juga suka sedih ngeliatnya" hendra menghela nafas kecil

diseberang sana

"sayaaaaang....ihh..kok rasa strawberi sih ,aku kan gak suka.! ,kok kamu gak hapal2 sih aku sukanya vanila coklat tauuu" maira memanyunkan bibir dan menghentakan kakinya,protes pada harun karna salah memilih eskrim,,

"ngantri nya panjang banget sayang,jadi mungkin mas2 eskrim nya bingung_ ya udah aku beli lagi ya..jangan cemberut lagi dong" harum merayu maira yg sedang merajuk,lalu maira mengangguk2 kegirangan..."beneran ya beli lagi"

"iya sayang apa sih yg gak "

maira tertawa gembira dan manja

"bun...bunda..iiih kok bengong sih" tepukan berkali2 nasya membuatnya tersadar dari lamunan nya,ternyata itu hanya lamunan dan kenagan manis bersama harun ,, maira masih mengamati eskrim yg ada di tangan nya

" yuuk bunda ke mama,,jangan bengong aja mereka nungguin tuh"

 nasya menarik lengan maira,sedang tara sudah berlari menjauh menuju mama dan papa nya

" iya sayang, ayoo.."

"udah semuanya.." hendra bertanya pada mereka, semua mengangguk

"karena udah sore kita pulang ya?" ajak hendra pada semua anggota keluarga

"Ya.." mereka menjawab kompak

Di ujung parkiran sana ada sepasang mata yg mengawasi

"cepetan bunda.. Balon nya di taro di bagasi ajah ya" nasya tak pernah kehabisan tenaga

"ternyata kamu sudah bahagia dan punya anak maira..syukurlah" pria itu masih mengamati dari kejauhan,hingga mobil itu lepas dari pandangan matanya

"apa hari ini kita akan langsung memesan tiket pesawat pak?"

"kamu pulang dulu ke jakarta,nanti aku nyusul masih ada urusan beberapa hari"

"baik pak"

"apa ada rencana lainya pak?" tanya asistennya kepada harun

"tidak, kita langsung kembali saja ke hotel " heri asisten hendra langsung mengangguk paham,kemudian mereka melaju menuju hotel.

"aku sangat suka menaiki wahana ini mas ,soalnya bisa melihat keindahan dari ketinggian" maira merangkul manja suaminya itu - di bawah guyuran shower hotel, harun mengingat2 kenangan masa lalunya bersama maira,betapa maira sangat bersemangat ketika mereka menaiki biang lala,tak lupa selalu mereka membeli eskrim, itu adalah rutinitas wajib mereka ketika hari libur,selain ke laut atau pantai

"kamu masih seperti dulu mai, cantik mempesona, aku ingin lekas berlari dan memeluk mu ,tapi ku tahan karna aku tahu diri mai

.." guyuran shower itu tak mampu mendingin kan rasa kecewa yg ada dalam dada harun

"aku masih mencintaimu seperti dulu maira sayang,tak pernah berkurang".

\=\=\=\=\=\=

1
minie MIRROR
mohon masukanya kk..🙏
☘☘☘yudingtis2me🍂🍋
Ngga bosen-bosen!
minie MIRROR: terimakasih kk
total 1 replies
Hiro Takachiho
Ngagetin banget!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!