NovelToon NovelToon
Gadis Pejuang Keluarga

Gadis Pejuang Keluarga

Status: sedang berlangsung
Genre:Mengubah Takdir / Kehidupan di Kantor
Popularitas:4.6k
Nilai: 5
Nama Author: Hani_Hany

Gadis Desa yang memiliki kakak dan adik, tetapi dia harus berjuang demi keluarganya. Ayahnya yang sudah usia di atas 50 tahun harus dia rawat dan dijaganya karena ibunya telah meninggal dunia. Adiknya harus bersekolah diluar kota sedangkan kakaknya sudah menikah dan memiliki keluarga yang sedang diuji perekonomiannya.
Ikuti terus karya Hani_Hany hanya di noveltoon ♡♡♡

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hani_Hany, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 2

Diperjalanan dari Kampus menuju kos Hasna sempat berpikir.

"Apa aku keterlaluan ya sama Udin? Tapi aku memang gak mau pacaran." batin Hasna. "Maafkan aku Udin." ucapnya dalam hati.

Sampai dikos ternyata sudah ada Ocha dan Iskandar diteras. "Kalian disini?" tanya Hasna heran. "Habis makan bakso main kabur saja, kirain menghilang kemana! Kalian pacaran ya?" tanya Hasna curiga.

"Baru PDKT, sssttt jangan berisik." bisik Ocha seraya mendekatkan dirinya pada Hasna. "Maaf ya aku duluan tanpa pamit." ucap Ocha memelas.

"Tega kamu!" ucap Hasna pura² kesal dan cuek masuk ke dalam kamarnya.

"Maaf ya Hasna." teriaknya karena Hasna berlalu menuju kamar mereka.

"Kalian gak apa²kan? Apa Hasna marah padamu?" tanya Iskandar.

"Gak kok. Dia emang gitu orangnya cuek²." ucap Ocha santai.

"Ya sudah. Aku pamit ya!" ucap Isk pada Ocha.

"Iya ok. Makasih ya traktiran minumannya." ucap Ocha sebelum Isk pulang. "By." lambaian tangan keduanya menutup perjumpaan mereka.

"Mana traktirannya?" tanya Hasna tiba² muncul mengagetkan Ocha.

"Hasna. Kamu ini bikin kaget saja!" ujarnya sambil memegang dadanya yang deg²an.

"Maaf. Kamu beneran PDKT sama dia?" tanya Hasna memastikan.

"Kok kamu nanya begitu Hasna?" tanya balik Ocha.

"Ya gak kenapa² sih, dia itu tampangnya gak meyakinkan." jelas Hasna.

"Maksud kamu? Gak meyakinkan gimana?" tanya Ocha lagi.

"Kayak matre, apalagi kamu royal sama kayak Udin." jawab Hasna jujur.

Ocha sempat berpikir keras karena memang mereka baru kenal, mungkin baru hitungan minggu saja.

"Sini minumannya. Ada bagianku gak?" tanya Hasna pada Ocha.

"Ada ini." Ocha membuka kantong plastik yang berisi 2 gelas boba rasa coklat dan vanila. "Kamu mau rasa apa? Disini ada rasa coklat dan vanila." ucap Ocha menjelaskan.

"Sembarang deh yang penting dikasih." ucap Hasna pasrah karena dia dapat anugrah masak harus memilih.

"Kamu yang rasa coklat saja ya? Aku vanila." ucap Ocha seraya menyodorkan satu gelas boba kepada Hasna.

"Thank you Ocha." ucap Hasna sambil tersenyum. "Tapi ini dia baik mau traktir kamu Ocha, sebaiknya kamu selidiki dulu baik buruknya Isk jangan sampai nyesel. Meski hanya pacaran tapi tetap saja harus serius lebih baik lagi jika langsung nikah kayak kak Hana." jelas Hasna.

"Hhhmmm kamu benar Hasna. Apalagi kesini kan mau sekolah." gumam Ocha pelan.

"Masuk kamar yuk." ajak Hasna. Ocha mengangguk lalu ikut bangkit menuju kamar mereka di kos Berkah.

Mereka langsung istirahat ketika tiba dikamar, nanti sore lagi mereka akan ke kampus karena ada jadwal mata kuliah.

"Aku tidur dulu ya Ocha, nanti tolong bangunkan kalau dzuhur." pesan Hasna pada Ocha.

"Ok. Baru juga jam sebelas. Tidurlah!" jawab Ocha. Hasna tertidur sedangkan Ocha asyik berbalas chat dengan Isk.

"Benar kata Hasna kalau aku gak boleh gegabah, lebih enak kayak Hasna jomblo." batin Ocha.

***

Siang Hasna bangun shalat lalu makan, kemudian menyempatkan diri belajar mencari materi sesuai dengan mata kuliah.

"Kamu rajin banget Hasna, kita kan belum belajar semua?" tanya Ocha heran.

"Hanya persiapan saja Ocha. Tidak ada salahnya kita juga berinisiatif cari materi sendiri." ucap Hasna yang memang benar jika mahasiswa perlu mencari jangan mau disuap terus.

"Betul juga sih. Aku nanti saja deh belajar kalau ada tugas." ucap Ocha santai.

Sore hari mereka ke kampus ba'da ashar.

"Selamat sore." ucap Pak Takwim dosen Metode Baca Tulis Al-Qur'an.

"Iya pak." ucap mahasiswa kompak.

"Buka bukunya silahkan kalian menulis surah al-Fatihah dengan artinya." ucapnya enteng padahal baru pertemuan pertama.

"Huuuu." ucap mahasiswa.

"Waktunya 15 menit." ucap pak Takwim tegas.

"Sudah habis waktunya silahkan dikumpul. Biar dibuku ya jangan dirobek!" ucap pak Takwim tegas, dia tidak suka dibantah!

Mahasiswa dan mahasiswi maju ke depan untuk mengumpulkan tugasnya menulis al-Fatihah dengan artinya.

"Baik. Saya akan perkenalkan nama saya Dr. Takwim, M.Pd. Saya alumni S1 di UIN Makassar, dan S2 di UIN Malang, S3 di UIN Makassar lagi. Saya berasal dari Bone, lahir disana pada tahun 1984. Status saya sudah menikah dan memiliki satu Putri, juga satu isteri." wajah serius tapi ucapan bercanda, mahasiswa hanya mampu senyum tanpa berani mengeluarkan suara.

"Saya memerintahkan kalian untuk menulis surat Al-Fatihah bertujuan untuk mengetahui penulisan bahasa Arab kalian, memahami makna surat tersebut beserta artinya, dan memahami mata kuliah MBTA. Mata kuliah MBTA atau metode baca tulis al-Qur'an diterapkan bukan hanya untuk memahami bacaannya atau tulisannya saja tetapi untuk mengetahui keduanya serta memahami makna isi kandungannya meski sulit dan membutuhkan waktu yang cukup lama." ucap pak Takwim menjelaskan.

"Pak saya boleh bertanya?" tanya Hasna.

"Wah ini bagus, biasanya mahasiswa disuruh bertanya tidak ada yang mau bertanya. Tapi ini belum saya suruh dia sudah mau bertanya. Silahkan perkenalkan diri lalu ajukan pertanyaan." ucap Pak Takwim.

"Terima kasih atas kesempatannya pak Dr. Takwim, saya atas nama Hasna Ahmad mau bertanya mengenai surat al-Fatihah menjadi surat pembuka dalam al-Qur'an padahal surat yang pertama turun surat al-Alaq. Mengapa seperti itu pak Dr. Takwim?" tanya Hasna.

"Baik pertanyaan yang bagus. Siapa yang mau menjawab?" tanya pak Takwim.

"Saya pak. Saya atas nama Rosalinda ingin menjawab pertanyaan saudari Hasna. Dalam al-Qur'an surat pertama yakni al-Fatihah kerena merupakan pembuka. Dan kalau surat yang turun duluan memang al-Alaq tapi disitu diperintahkan untuk membaca. Terima kasih." jawab Ocha setelah dipersilahkan menjawab oleh pak Takwim dengan anggukan kecil.

"Bagus. Ada ysng mau menjawab lagi?" tanya pak Takwim. "Ok kalau tidak ada yang mau menjawab maka saya akan mempertegas jawabannya." ucapnya.

"Surat al-Fatihah menjadi surat pembuka al-Qur'an karena mengandung dasar dari seluruh perincian al-Qur'an. Sementara itu, surat Al-Alaq merupakan wahyu pertama yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw., tetapi dalam potongan ayat. Ada beberapa pendapat ulama mengenai surat pertama yang Allah swt., turunkan yakni: 1. Sebagian besar ahli tafsir berpendapat bahwa surat pertama yang diturunkan adalah Al-Fatihah. 2. Ibnu Abbas dan Mujahid berpendapat bahwa awal surah yang pertama kali diturunkan adalah Al-Alaq. 3. Sebagian ulama lain menafsirkan bahwa Al-Fatihah adalah surat pertama yang diturunkan dalam konteks surah yang utuh.  Cara membaca Al-Qur'an yang utama adalah dengan urutan mushaf, yaitu dimulai dari surat Al-Fatihah, kemudian dilanjutkan dengan surat Al-Baqarah, surat Ali Imran, dan seterusnya." ucap Pak Takwim menjelaskan.

"Tugas. Tuliskan surat al-Alaq ayat 1-5 dengan artinya. Masih ada yang mau bertanya?" Semua diam. "Ok saya akhiri dengan ucapan Alhamdulillah." setelah salam lalu keluar ruangan.

"Huft. Kayaknya dosennya santai tapi kok tegang ya!" gumam Ocha pelan.

"Tarik nafas Cha. Jangan pinsan karena baru pertemuan pertama." ledek Tuti.

"Gak lah. Hanya tegang doang." elaknya. "Udah yuk pulang." ajak Ocha pada Hasna.

......................

 Bersambung ♤♤♤

1
Hafizah
semangat update thor
♕⃟ Ƙҽƚυα MT™【﷽】
bagus kok, tulisanmu rapih 😚 teruskan ya biar jadi penulis profesional ☺
♕⃟ Ƙҽƚυα MT™【﷽】: oke 😚
Hani: Aamiin.. terima kasih Ketua /Good/
total 2 replies
♕⃟ Ƙҽƚυα MT™【﷽】
kota apaan nih, coba buat 1 huruf aja kayak kota A, B, atau C. jan buat dua huruf ya 👍
Hani: untuk saat ini tidak ada ketua, terima kasih
♕⃟ Ƙҽƚυα MT™【﷽】: apakah ada lagi yang ingin di tanyakan ☺
total 5 replies
Thoriq murtadho
gak mau tau ya... besok harus update!!! /Determined//Determined//Determined/
Hani: sip. update tiap hari dua bab lah kak insya Allah
total 1 replies
Hafizah
semangat selalu thor
Hafizah
semangat berkarya thor
Hafizah
semoga mbk Maria sadar dan gak bergosip lg
Hafizah
Hasna jg kerja
Hafizah
semangat berkarya thor
Thoriq murtadho
cukup jadi penikmat cerita ini /Smile/

semangat kak hani /Determined//Determined//Determined//Determined/
Hani: Terima kasih kak Thoriq ♡
total 1 replies
Reogkhentir
Wah jangan bilang kalau keinginan ayahnya untuk yang terakhir kali, semoga Hasna tidak menyesali kelak. Lanjutkan kesahnya sungguh bagus sekali sangat menyentuh kalbu
Hani: ikuti terus ya kak sampai tamat /Pray/
total 1 replies
Reogkhentir
Entahlah seperti apa nasib ayahnya, semoga mereka tetap diberikan ketabahan kesabaran serta ikhlas dalam menghadapi semua dan penuh rasa syukur.
Hani: Aamiin. ikuti terus ya kak
total 1 replies
Reogkhentir
Basngsssssat sekali kau istri durhaka, memeras keringat suami demi kepentingan sendiri. Semoga azab segera menghampirimu, kota P itu Pinrang kah🤔
Hani: bukan kak. /Smile/
total 1 replies
Reogkhentir
Ya jelas saja Hasna malas berlama lama dikantor desa lah yang lain pada santai serta gibah semua ji, hanya Hasnah yang sibuk sendiri. Lapor saja ke camat Hasna, kelakuan kades Adi itu sudah berselingkuh dengan staff dikantornya.
Hani: Hasna gak mw ikut campur kak krna itu urusan orang, dia disitu hanya kerja.
total 1 replies
Reogkhentir
Tampa sadar sebenarnya mengerjakan pekerjaan orang orang yang ada dikantor desa itu, sungguh biadab sekali orang orang itu senang sekali memeras keringat orang lain.
Hani: Lama-lama Hasna gak mau disuruh² kak, dia hanya fokus pada pekerjaanya di bendahara. Bahkan Hasna tidak dibuatkan jadwal piket karena dia menolak.
total 1 replies
Reogkhentir
Dari kata kata ketusnya kelihatan sekali masih kerabat dari kades, sok berkuasa serta sombong sekali tingkahnya.
Hani: Hasna : iya kak. Ada salah satu selingkuhan pak Desa disitu, makanya dia bergaya.
total 1 replies
Reogkhentir
Wadah mbak Winda mana mau berkah serta barokah usaha mu lah gaji karyawan tak dibayarkan, hanya diminta jadi pemeras keringat orang saja. Yang sabar Hasnah jalani semua dengan penuh keikhlasan serta penuh syukur semoga kelah kesuksesan mu melebihi mereka
Hani: Hasna ; Aamiin. mksh kk
total 1 replies
Lucy
real banget, di dunia nyata pun banyak yg jalan hidup nya begitu, semangat Thor bikin ceritanya
Hani: Emang aku buatnya yg real kk, mksh dah mampir.
total 1 replies
Reogkhentir
Sudah terima saja jadi bendahara desa tak terlalu sulit itu, dari pada kau tinggal dengan dengan orang yang tak kau senangi bikin sakit hati terus
Hani: Hasna: Iya kak. aku terima tawaran itu. Aku datang ke rumahnya demi ayah kak/Smile/
total 1 replies
Reogkhentir
Kalau mau merebut hatinya ya yang tulus jangan modus, mau cuma sama bapaknya saja guna diperas tenaganya. Mana lagi mulut tukang gibah pula, jika anaknya Ahmad sukses paling minta jatah dengan berbagai alasan.
Hani: Hasna : Bener tuh kak, kenapa jg aku dapat Mak Tiri kek gitu ya! Enak kalau punya Mak Tiri kayak bunda Ashanty
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!