NovelToon NovelToon
Bukan Sebatas Istri Status

Bukan Sebatas Istri Status

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Duda / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:13.9k
Nilai: 5
Nama Author: Sasa Al Khansa

Azzura memilih meninggalkan kota yang ia tinggali beberapa tahun terakhir. Menjauh dari laki-laki yang menjadi cinta pertamanya sekaligus laki-laki yang selalu memandangnya buruk. Laki-laki itu adalah Abizar.

Di kota yang baru, ia bertemu Dokter Fatur yang akan membantunya untuk sembuh dari kelumpuhan yang ia terima karena sebuah kecelakaan. Seorang duda dua anak dimana anak bungsunya mengalami sakit berat.

Freya, putri bungsu Dokter Fatur itu menarik hati Azzura. Keduanya menjadi akrab saat sering bertemu di rumah sakit hingga gadis kecil itu memohon agar bisa memanggil Azzura dengan panggilan Mami.

" Jadilah Mami Freya sesungguhnya. Menikahlah denganku," pinta Dokter Fatur pada Azzura.

Bagaimana perjalan cinta Azzura selanjutnya? Di saat pria masa lalu datang kembali mengusik ketenangannya ketika ia sudah memutuskan pilihan?

Happy reading 🥰

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sasa Al Khansa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BSIS 2 Lembaran Baru

Bukan Sebatas Istri Status (2)

" Neng Zura sudah ada kabar, ustadzah?," tanya Bi Lilis, penjual sayur keliling.

" Tidak ada kabar lagi, Bi. Sejak hari itu, kami tidak tahu kemana Zura pergi. Katanya di bawa keluarganya berobat. Tapi, tidak tahu kemana.

Rasa sedih menggelayut di hati Nissa. Dia adalah kakak dari Hanif. Sekaligus Ibunda Abizar. Pemilik sekolah Paud tempat Azzura mengajar.

" Malang sekali nasibnya ya, Ustadzah."

" Azzura wanita kuat. Insya Allah akan kembali seperti sedia kala," do'a tulus Nissa.

"Aamiin"

" Katanya dia begitu karena menolong Neng Fiza, ya. Para pedagang di pasar yang melihat langsung kejadiannya cerita sama Bibi,"

Lilis memang memanggil dirinya sendiri dengan panggilan Bibi.

" Iya. Ilham juga cerita begitu." Nissa hanya menghela nafas. Sedih karena Hafiza malah cerita bahwa ia celaka karena Azzura. Padahal, Azzura yang menyelamatkan dia.

" Jadi, berapa semuanya, Bi?,"

" Enam puluh ribu, Ustadzah,"

Setelah selesai membayar, Nisa kembali ke rumah.

" Jadi, benar? Azzura menolong Fiza, Mi?," tanya Abizar.

Ia tadi berniat menyusul ibunya karena ada yang ingin ia beli. Tapi, ia enggan saat tahu ibu dan Bi Lilis membahas kecelakaan Azzura.

Ia hanya malas mendengar tentang Azzura. Tapi, kenyataan bahwa Azzura menyelamatkan Hafiza membuat ia penasaran tentang apa yang terjadi.

" Zura mendorong Fiza untuk menyelamatkannya dari mobil yang hampir menabraknya. Kalau saja tidak ada Zura, Fiza yang akan celaka,"

" Kamu tahu, karena kecelakaan itu. Azzura mangalami kelumpuhan. entah bisa berjalan normal seperti sedia kala atau tidak,"

Ucapan Ilham terngiang-ngiang di telinga Abizar. Ia awalnya tidak percaya. Ia lebih percaya ucapan Hafiza.

Namun, ini Bi Lilis yang mendapatkan info dari orang yang melihat kejadiannya secara langsung.

Nissa mengajak sang putra duduk di kursi. Ia meletakkan sayur yang baru ia beli di atas meja.

" Seperti yang Abah kamu bilang. Zura menolong Fiza,"

Abizar diam.

Benar. Ayahnya juga mengatakan hal demikian. Tapi, ia masih tak percaya. Kalau di pikir-pikir, bagaimana bisa ia tidak mempercayai ayahnya sendiri.

" Ummi tahu Zura dimana?," tanya Abizar penasaran.

" Ummi tidak tahu. Keluarganya membawa pergi Zura untuk berobat entah kemana," terdengar helaan nafas Nissa.

" Ummi merasa sedih tidak bisa melakukan apapun. Padahal dulu, saat kamu kecelakaan dan butuh pertolongan, Zura mau mendonorkan darahnya. Dia bahkan rela datang malam-malam ke rumah sakit,"

Deg

Abizar terdiam. Kenapa malah Zura, bukankah yang mendonorkan darahnya adalah Hafiza?

" Tunggu. Maksud Ummi, yang mendonorkan darahnya untuk Abi saat itu adalah Zura?,"

" Ya, tentu saja. Kamu pikir siapa? Fiza?" Nissa terkekeh. " Golongan darah kalian kan berbeda,"

Jeduarr

Kenapa Fiza bilang dia yang mendonorkan darahnya? Lalu apa ini? Golongan darah kami berbeda? Astaghfirullah. Jadi, selama ini Fiza bohong padaku?. Batin Abizar.

" Jangan melamun." Nissa menepuk pundak Abizar.

" Ummi, siapa saja yang tahu kalau Zura mendonorkan darahnya untuk Abi?,"

" Abahmu, om dan Tantemu juga Ilham pun tahu,"

Abizar masih termenung saat ibunya pergi ke dapur.

Tanpa pikir panjang, Abizar langsung pergi ke rumah tantenya . Niatnya bertemu dengan Ilham sang sepupu.

" Bang..."

" Astaghfirullah, Abi. Salam dulu. Bukannya malah mengagetkan begini." Ilham mengusap d@danya karena terkejut. Bersyukur ia belum meminum kopi panas yang sudah di sediakan ibunya.

" Maaf. Hehe," Abizar meringis saat mendapati pelototan Ilham.

" Assalamu'alaikum,"

" Wa'alaikumsalam," Ilham menggelengkan kepalanya, masih kesal dengan sikap sang sepupu.

" Apa Abang tahu Zura dibawa kemana oleh keluarganya?," tanya Abizar to the poin.

" Tidak." jawab Ilham singkat. "Lagi pula untuk apa kamu menanyakan itu?. Jangan berpikir untuk melukainya lagi. Dia sudah melakukan apa yang kamu mau. Pergi jauh dari sini."

Ilham sebenarnya kesal dengan sikap Abizar. Kalau tidak suka tidak perlu juga dengan menyakiti hati Azzura.

" Karena kamu, bahkan kami tidak diberi tahu kemana Zura pergi,"

" Kenapa salah Abi?," Abizar menunjuk dirinya sendiri. Tak merasa punya salah apapun.

" Kaivan bilang, dia tidak mau bersinggungan dengan kamu lagi juga dengan orang-orang terdekatmu. Bahkan Om Kenan menutupi kemana mereka membawa Zura berobat."

" Mereka memutuskan silaturahmi dengan kita?,"

" Tidak. Om Kenan bukan orang yang awam akan agama. Dia tetap menjalin silaturahmi bahkan kemarin masih bertukar kabar. Hanya saja Om Kenan menutup akses kita untuk menemui Zura bahkan nomor ponsel Zura pun sudah tidak aktif,"

...*****...

Di kota yang jauh, Azzura memulai lembaran barunya. Ia melakukan pengobatan di sebuah rumah sakit ternama. Sudah lebih dari dua Minggu dia ada di kota ini.

"Freya suka?," Zura melihat ke arah gadis kecil yang juga sedang duduk di kursi rodanya sama seperti dirinya.

Gadis kecil itu tersenyum dan mengangguk kecil sambil menatap burung origami miliknya. Berwarna pink, warna kesukaannya.

" Mami, kapan kesini lagi?," tanya Freya.

Mami adalah panggilan Freya untuk Azzura. Ia memintanya . Karena ingin merasakan memiliki ibu. Ibu kandungnya entah dimana. Sejak berpisah dari ayahnya Freya tak pernah sekalipun bertemu.

" Beberapa hari lagi," jawab Azzura tersenyum.

Ia mengabulkan keinginan Freya memanggilnya Mami. Toh saat ia mengajar pun, anak-anak didiknya memanggil dengan panggilan Bunda.

" Kenapa?," tanya Azzura. Ia merasa iba atas kondisi sang gadis kecil. kanker membuat tubuhnya lemah. Bahkan sering bolak-balik ke rumah sakit. Seperti dirinya yang bulak balik ke rumah sakit namun, untuk melakukan terapi pada kakinya.

" Yaya besok sudah pulang. Mungkin tidak bisa bertemu Mami lagi," ucapnya sedih.

" Yaya, kamu disini rupanya." seorang laki-laki yang memakai jas dokter mendekat ke arah Freya.

" Iya. Yaya bosan. Minta Tante suster antar ke sini,"

" Iya. Lain kali tunggu Daddy ya. Tante Eli lupa memberi tahu Daddy. Jadi Daddy khawatir," Eli sang suster lupa memberitahukan keberadaan Freya di taman.

" Dokter Fatur ayahnya Freya?," tanya Azzura terkejut.

Dokter Fatur adalah dokter yang menanganinya. Sebenarnya kalau ada dokter lain, Azzura lebih nyaman dengan dokter wanita. Tapi, Dokter Fatur terkenal dan lebih berpengalaman.

" Ah, Zura. Kamu kenal Freya?," Fatur tidak sadar jika sang putri bersama orang lain.

" Iya. Kami berkenalan lebih dari seminggu yang lalu,"

" Daddy kenal Mami Zura?,"

Deg

Fatur menatap Azzura dan Freya bergiliran.

" Mami?,"

" Iya. Ini Mami nya Yaya. Mami Zura," jawab gadis berusia enam tahun itu.

Azzura meringis melihat tatapan Dokter Fatur padanya. Juga tatapan polos Freya.

" Kami hanya bermain peran,Dok. Saya tidak tega menolak keinginan Freya," jelas Azzura tak ingin dokter Fatur salah paham.

"Bermain peran?"

" Ya, kurang lebih begitu. Freya bilang ingin merasakan punya ibu, karena itu memanggil saya dengan sebutan Mami. Sementara saya juga saat mengajar anak-anak di paud, sudah terbiasa dengan panggilan Bunda. Maaf kalau saya sudah lancang," ucap Azzura di akhir penjelasannya.

" Jangan salahkan Mami. Yaya yang mau. Yaya bahkan tidak pernah melihat Mommy. apa Mommy hanya sayang dengan Kak Sisi?,"

Deg

TBC

1
🌷💚SITI.R💚🌷
Alhamdulillah..smg kalian tambah bahagia ya,,dan smg fathir bisa menyelidiki niat ga baik dr dara yg pura² sakit parah biar ga jd gangguan..dan desy jg dapat lbh dewasa dengan bisa memilih yg baik
Lovely_88
Tokcer jg pak su fathur semoga lancar kehamilan'y Zura g ada gangguan apa2 semoga adek'y cowo spy bs jagain keluarga y 😇😇🤗🤗
Noey Aprilia
Waahhh.....
jd jg tu krj krasnya mreka brdua......
😁😁😁.....slmt......
btw....sng mntan bnrn skit atw cma pura2 y????jgn smp dia mnta blik lg dgn alasn prmntaan trakhir.....
Yuliana Tunru
selamat ya smofa ini babak baru pernikahan kaoian dan buat calon pelakr mundur dgn rasa malu
Teh Euis Tea
wahhh adiknya yaya sm deasy otw nih mudah"an twin seru kynya
kaylla salsabella
Alhamdulillah adik Yaya dan sisi otw
kaylla salsabella
modus dara
Teh Euis Tea
alahhh palingan dara bohong tuh si, pura" pengen deket yaya cm modus doang pdhal aslinya pengen balikan sm mantan, mantan bahagia km menyesal ya dara
Lovely_88
Gw rasa pasti itu rencana dilicik Dara semoga klo emank beneran g sakit dia kena tulahnya ngaku3 sakit klo emang beneran sakit y gmn lg tobat beneran donk.
🌷💚SITI.R💚🌷
smg fatih sm zira tetap teguh dlm rmh tanggay walau nanti banyak gangguan.
dan tdk tau apa yg di rencanakan dara itu murni sakit atau niat licik dia buat kembali s. fatih..lanjuuut
Yuliana Tunru
beneran atw rencana busuk dara jgn main2 ya dara ken klo bohong bisa beneran sakit lhooo
Ratih Komala
awas aja kalo modus
Noey Aprilia
Asl jgn pnya niat yg lain aja...lgian kn prsaan ga bs d pksa,akhrnya mlh kcewa nnti.....
kaylla salsabella
sudah tidak mas
Noey Aprilia
Ga doongggg....
kn sukanya sm abang fatur...kl abi mh cma nmpang lwat doang....
🤭🤭🤭
Teh Euis Tea
abizar buang aj kelaut udah masa lalu dr fatur
Noey Aprilia
Cieee.....
udh blah duren y bang..dpt yg msh segel lg....snengnyaaa....
Abi nysel bgt y....ksiannnn....
kaylla salsabella
semangat Thor 🥰🥰
Teh Euis Tea
ya Allah syng bgt thor udah cape" ngetik malah hilang

intk azura fatur selalu bahagia ya dan cepat buat adik untk yaya

mudah"an abizar dpt jodoh ya setelah minta maaf jgn ganggu kebahagiaan azura dan fatur ya
🌷💚SITI.R💚🌷
makan abizar jangan lihat zura dr luar aja dan terlalu mempercayai orang lain..jd sekarang biarkan azzura bahagia bersama fatir..ya walau ujian msh ada buat rumah tanggay azzura sm fatir...lanjuut thoor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!