NovelToon NovelToon
Gadis Penakluk CEO

Gadis Penakluk CEO

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:27.8k
Nilai: 5
Nama Author: Wachyu

Tak Di Sangka Sama sekali jika kebaikan yang di lakukan alin membawa dia ke dalam lingkaran permainan CEO yang tak lain adalah kakak dari sahabat nya sendiri

Akankan Pertemuan itu membuat alin bahagia atau malah justru sebaliknya ?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wachyu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 02- Pertemuan Tak Disengaja

Dan Saat Ini Di Sebuah Taman Tak Jauh Juga Dari Kampus Terlihat Alin Duduk Sendiri Di Bangku Taman. Dia Tampak Duduk Terdiam Dengan Tatapan Kosong Nya Aat Ini Bahkan Dia Terlihat Menghela Nafasnya Kasar.

“Duh Ponsel Pakai Mati Segala Lagi, Pasti Dinda Cari Gue Nih “. Kata Alin Yang Dia Baru Menyadari Jika Ia Sudah Terlalu Lama Duduk Di Kursi Taman Itu Bahkan Dia Di Sana Dari Tidak Ada Orang Hingga Rame Sekali.

Dia Sangat Lah Cemas Karena Baru Saja Di Pecat Dari Tempat Dia Bekerja Selama Ini Dan Bukan Hanya Itu Saja , Dia Juga Di Minta Untuk Ganti Rugi Atas Kerusakan Beberapa Barang Yang Ada Di Sana Yang Harga Nya Pun Juga Tidak Lah Murah, Jadi Saat Ini Dia Sangat Bingung Sekali Karena Tidak Memiliki Cukup Uang Juga Untuk Mengganti Nya

“Hem, Itu Di Pikir Nanti Saja Deh Dan Sekarang Mending Gue Ke Kampus Saja , Pasti Dinda Sudah Menunggu Di Sana “. Kata Alin Yang Sudah Mulai Bangkit Dari Duduk Nya Dan Kini Dia Berjalan Menuju Kampus Yang Memang Jarak Nya Tidak Jauh Dari Taman Di Mana Dia Berada Saat Ini . Alin Berjalan Dengan Langkah Yang Pelan Sekali Sambil Merenungkan Kenapa Bisa Menjadi Seperti ini , Bahkan dia Harus kehilangan pekerjaan nya karena hal yang dia rasa seharusnya tidak terjadi saat itu namun nasi sudah menjadi bubur dan kini alin harus menerima jika dia kembali menjadi pengangguran dan juga harus memutar otak untuk mencari dana untuk mengganti kerugian yang dia lakukan

Alin Yang Memang Notabene Nya Sangat Cantik Dengan Tubuh Tinggi Dan Kulit Kuning Bersih Itu Berjalan Menuju Kampus Nya Dan Saat Ini Pakaian Dia Hanya Kasual Saja Tidak Terlalu Formal Seperti Biasanya Karena Dia Kini Hanya Menggunakan Kemeja Hitam Dan Juga rambut Tergerai Membuat Dia Terlihat Lebih Cantik Meskipun Tanpa Make Up Sedikit Pun Juga Dalam Wajah Nya Bahkan Bibir Nya Yang Berwarna Pink Cerah Itu Membuat Dia Semakin Sempurna Aaja Di Mata Para Lelaki Hanya Saja Kehidupan Dia Kurang Beruntung Sekali .

Ketika Dia Berjalan Tanpa Melihat Kanan Dan Kiri Tiba-Tiba Terlihat Mobil Mengerem Mendadak Membuat Dia Pun Terkejut Juga Saat Ini Hingga Buku Yang Tadi Ada Di Tangan Nya Itu Pun Terjatuh

“Apa Kau Tidak Bisa Mengemudi Dengan Baik Sam “. Kata Dirga Penuh Dengan Penekanan

Dia Hampir Saja Terbentur Karena Aksi Asisten Nya Itu Yang Mengerem Mobil Secara Mendadak

“Maaf Tuan, Ada Wanita Yang Tiba-Tiba Saja Menyebrang Jalan Membuat Aya Terkejut Sekali “. Kata Sammy Asisten Dirga

Sementara Itu Aat Ini Alin Pun Yang Sudah Sadar Dari Terkejutnya Kini Dia Pun Membereskan Buku Yang Sedang Berserakan Di Jalan

“Nona, Jika Menyebrang Maka Perhatikan Lah Jalan “. Tegur Sammy

“Iya , Maaf Tuan Tadi Saya Tidak Melihat Dulu Sebelum Lewat “. Kata Alin Menundukkan Kepalanya Meminta Maaf Kepada Sammy

“Tunggu Dulu Sam , Ini Bukan Nya Kampus Dinda ?”. Tanya Dirga Yang Sekilas Melihat Ke arah Jalan

“ Benar Tuan , Ini Adalah Kampus Nona Dinda Dan Seperti Nya Wanita Itu Juga Kuliah Di Sana “. Kata Sammy Menjawab

“Aku Tidak Ingin Tahu Tentang Wanita Bodoh Itu, Aku Akan Turun Sebentar Untuk Melihat Kampus Ini Apa Layak Atau Tidak Untuk Adik Ku “. Kata Dirga

Dirga Berjalan Keluar Untuk Melihat Sekeliling Kampus Di Mana Ang Adik Menimba Ilmu Bahkan Saat Ini Dia Yang Memakai Baju Hitan Dengan Lengan Yang Di Lipat Itu Pun Terlihat Sangat Tampan Sekali Apalagi Saat Dia Melepaskan Kacamatanya , Sungguh Sangat Sempurna Sekali Dia Bagi Para Kaum Wanita

Bug

Tanpa Di Sengaja Seseroang Menabrak Nya Dari Belakang Dan Membuat Dia Pun Kini Menatap Nya Dengan Tatapan Tajam

“Maaf , Saya Tidak Sengaja “. Kata Alin Yang Memang Tidak Melihat Jalan Dengan Baik Hingga Dia Kembali Membuat Masalah

Bahkan Saat Ini Lelaki Yang Ada Di Hadapan Nya Ini Menatap Dia Dengan Dingin Sekali

“Jika Jalan , Mata Mu Itu Gunakan Jangan Meleng Saja “. Kata Dirga

“Aku Sudah Minta Maaf Tuan Tapi Kenapa Anda Masih Saja Marah “.Kata Alin

“Kau Ini , Sudah Salah Malah Banyak Bicara Sekali “. Kata Dirge Sambil Menatap Kedua Bola Mata Alin

Tidak Pernah Ada Yang Mengajak Nya Untuk Berdebat Karena Yang Ada Mereka Akan Kagum Dengan Ketampanan Dirga Namun Kali Ini Alin Melakukan Hal Itu Yang Membuat Dirge Pun Menatap Nya Dengan Lekat Sekali

“Minggir Tuan , Anda Menghalangi Jalan Saya “. Kata Alin

Dirga Pun Langsung Minggir Dan Setelah Itu Alin Berjalan Pergi Meninggalkan Dia Yang Masih Diam Seribu Bahasa Di Sana

“Sial , Dia Sangat Menarik Sekali Karena Sangat Berani Dengan Ku “. Gumam Dirga

Yang Kini Kembali Menuju Mobil Nya Dan Dia Pun Tidak Jadi Pergi Masuk Lebih Lanjut Lagi Ke Kampus Sebab Dia Sudah Sangat Kesal Karena Alin Tadi

Alin Yang Tadi Nya Buru-Buru Karena Takut Tertinggal Kelas Pun Akhir Nya Sam,Pai Juga Di Kelas Dan Melihat Wajah Khawatir Dari Sang Sahabat Saat Ini Yang Menatap Nya Dengan Tajam

“ Lo Dari Mana Saja , Gue Telfon Malah Gak Aktif Sama Sekali. Tahu Gak Sih Lo Kalua Gue Khawatir Sama Elo Yang Tanpa Kabar “. Kata Dinda

“Iya Gue Tahu Sekali Dan Maaf Banget Ya Kerena Gue Lupa Charger Ponsel Kemarin Jadi Batre Nya Habis “. Kata Alin Memeluk Dinda Agar Dia Tidak Marah Lagi Kepadanya Dan Kini Dia Pun Tersenyum menatap Sahabat Nya Itu

“Ini Gue Ada Oleh-Oleh Dari Kakak Gue , Buat Lo Juga “. Kata Dinda Menyerahkan Apa Yang Dia Bawah Tadi

“ Wah , Lo Memang Terbaik Deh , Kalau Gak Temenan Sama Lo Mana Mungkin Gue Bisa Makan Enak Seperti Ini “. Kata Alin

“Apa Sih Lin , Gak Usah Bicara Seperti Itu. Lagian Lo Itu Teman Gue Satu-Satunya An Yang Beruntung Itu Gue Kali Karena Elo Mau Temenan Sama Gue “. Kata Dinda

“Kita Sama-Sama Beruntung Tapi Gue Lebih Beruntung Karena Lo Yang Selalu Membantu Gue Selama Ini “. Kata Alin

Alin Memang Masih Belum Tahu Jika Dinda Berasal Dari Keluarga Berada Dan Yang Dia Tahu Hanya Dinda Berkecukupan Saja Tidak Tahu Jika Orang Tua Nya Sangat Kaya Raya Sekali

“ Huft , Akhirnya Selesai Juga Kuliah Hati Ini “. Kata Dinda

“ Senang Nya Bisa Pulang Lebih Awal , Lumayan Untuk Istirahat “. Kata Alin

“ Lo Lembur Lagi ?”. Tanya Dinda

“ Gak Sih , Malah Gue Di Pecat Dari Kerjaan . Oh Ya Din , Ngomong-Ngomong Tawaran Lo Yang Kerja Di Perusahaan Sama Dengan Lo Masih Berlaku Gak Ya ?”. Tanya Alin Malu

Dia Tidak Enak Sekali Jika Harus Terus Merepotkan Sahabat Nya Itu Apalagi Di Sana Alin Tahu Nya Jika Dinda Adalah Karyawan Biasa Padahal Dia Adalah Anak Dari Pemilik Perusahaan Tersebut

“ Tentu Saja Akan Terus Berlaku Buat Lo Sahabat Gue Ini “. Kata Dinda

“Makasih Banyak Ya Din , Sudah Sangat Membantu Gue Sekali “. Kata Alin

“Sama-Sama . Kalau Begitu , Ayo Belanja Hari Ini Karena Di Kantor Mana Mungkin Kan Lo Berpakaian Biaa Saja Nona Cantik “. Goda Dinda

Alin Pun Hanya Bisa Terdiam Sejenak Dan Diam Nya Alin Pun Sangat Di Mengerti Sekali Oleh Dinda Yang Memang Sudah Lama Mengenal Dia

“Gue Traktir Deh Lo Tapi Setelah Gajian Nanti Giliran Lo Yang Traktir Gue , Gimana ?”. Tanya Dinda

“ Kalau Begitu Gue Setuju , Ayo Pergi “. Kata Alin

Dia Merasa Senang Sekali Mendapatkan Sahabat Seperti Dinda Yang Dapat Mengerti Kondisi Nya Bahkan Dinda Tidak Pernah Menyinggung Perasaan Nya Sama Sekali

Kedua Nya Keluar Dari Kelas Secara

Bersamaan Dan Saat Ini Mereka Berjalan Sambil Berbagi Cerita Di Setiap Langkah Mereka

“Lin “. Panggil Seseorang Yang Sangat Familiar Sekali Suara Nya Bagi Mereka Berdua

Siapa Lagi Yang Memanggil Alin Jika Bukan Boy , Sosok Lelaki Tampan Yang Menjadi Pujaan Hati Para Kaum Wanita Di Kampus Tapi Tidak Bagi Alin Dan Juga Dinda Yang Sangat Muak Dengan Muka Boy Meskipun Dia Memang Sangat Tampan Tapi Mereka Berdua Sama Sekali Tidak Tertarik Dengan Boy Si Playboy Kampus Itu

“ Dia Lagi Dia Lagi , Seperti Benalu Saja Selalu Nempel Sama Lo Lin Si Boy Ini “. Kata Dinda

Boy Dan Dua Kawan Nya Kini Menghampiri Alin “ Lo Mau Kemana , Jalan Yuk Sama Gue “. Ajak Boy

“ Gak Bisa , Dia Akan Peri Ke Rumah Gue Sekarang Jadi Gak Bisa Ikut Sama Elo “. Kata Dinda

“Cih , Lo Ini Nyamber Mulu Seperti Petasan “. Kata Rendy

“ Ya Suka-Suka Gue Dan Memang Benar Kok Jika Alin Akan Pergi Ke Rumah Gue Sekarang Jadi Kalian Tidak Usah Repot Mengajak Nya Jalan Sebab Dia Tidak Ada Waktu Untuk Itu “. Kata Dinda

“ Sorry Ya Boy , Dinda Memang Benar . Gue Hari Ini Mau ke Rumah Dia Karena Memang Gue Juga Tidak Pernah Main Ke Rumah Dia Jadi Hari Ini Gue Akan Ikut Dia Ke Rumah Nya “. Kata Alin Yang Langsung Mengajak Dinda Pergi Dan Meninggalkan Mereka Bertiga

Boy Yang Kembali Di Tolak Oleh Alin Pun Membuat Dia Menatap Kepergian Alin Dengan Sangat Kesal Sekali Bahkan Alin Seperti Menginjak Harga Dirinya Karena Di Saat Banyak Wanita Mudah Dia Dapatkan Tapi Alin Malah Sangat Sulit Sekali Dia Takluk Kan

“ Lihat Saja Nanti , Gue Pasti Bisa Mendapatkan Elo Dan Membuat Lo Mengemis Cinta Sama Gue Alin “. Kata Boy Yang Penuh Dengan Emosi Saat Ini

“Huft , Mereka Ini Kenapa Sih Suka Sekali Mengganggu “. Kata Alin

“Lo Sih Terlihat Sangat Cantik Sekali , Jadi Banyak Yang Suka “. Goda Dinda

“Gue Seperti Ini Di Bilang Cantik Lalu Apa Kabar Dengan Elo Yang Sangat Cantik Ini Tuan Putri “. Kata Alin

Kedua Nya Pun Tertawa Setelah Saling Melemparkan Pujian Dan Terlihat Mobil Mewah Datang Menghampiri Mereka Membuat Alin Bingung

“Nona , Maaf Saya Datang Karena Tuan Muda Dirga Meminta Saya Untuk Menjemput Anda “. Kata Sang Sopir

“Kak Dirga Ini Memang Kelewatan Sekali , Ya Sudah Ayo Lin Masuk Saja Kita Pulang Dulu Setelah Itu Nanti Baru Belanja “. Kata Dinda

Terlihat Kesal Namun Alin Masih Sangat Bingung Saat Ini

“Sudah Masuk Dulu Nanti Baru Gue Ceritakan Semua Nya Ketika Di Dalam Mobil “. Kata Dinda Lagi Ketika Dia Melihat Sang Sahabat Yang Hanya Diam Saja Di Tempat

“Ini Mobil Lo ?” Tanya Alin Ketika Sudah Duduk Manis Di Sisi Sahabat Nya

Sebelum Menjawab Dinda Pun Tersenyum Menatap Alin Sang Sahabat Yang Masih Kebingungan Dan Muka Nya Terlihat Sangat Lucu Sekali Di Mata Dinda Saat Ini

“Sorry Ya , Iya Ini Mobil Yang Memang Biasanya Bokap Gue Minta Untuk Antar Jemput Gue Tapi Gue Sudah Jarang Sekali Menggunakan Nya Karena Sering Naik Angkot Sama Elo Dan Hari Ini Mungkin Kakak Gue Tahu Maka Nya Dia Menyuruh Menjemput Gue Di Kampus “. Kata Dinda

“Gila , Lo Anak Orang Kaya . Gue Pikir Lo Hanya Berkecukupan Saja “. Kata Alin

“Kaya Atau Apapun Itu Bukan Jadi Penghalang Kita Untuk Bersahabat Kan Dan Lo Gak Boleh Minder Sama Sekali Setelah Tahu Semua Ini “. Kata Dinda Yang Takut Jika Nanti Alin Malah Menjauh Dari Dirinya

“Gue Seperti Memanfaatkan Elo Sekali Ya Selama Ini “. Kata Alin

“Bukan Masalah , Gue Pun Juga Tidak Pernah Merasa Lo Manfaatkan , Lo Saja Yang Terlalu Parno Sendiri “. Kata Dinda

Obrolan Mereka Sejak Tadi Pun Membuat Mereka Tidak Sadar Jika Saat Ini Mereka Sudah Sampai Rumah . Kediaman Yang Cukup Megah Dengan Halaman Yang Sangat Luas Sekali Itu Membuat Alin Sangat Kagum Sekali

“ Ayo Masuk Jangan Bengong Saja “. Ajak Dinda Sambil Menggandeng Tangan Alin

“ Gak Apa-Apa Jika Gue Ke Rumah Lo ?”. Tanya Alin

“Tuh Kan , Bukan Nya Sudah Gue Bilang Jangan Minder Begitu. Tenang Saja , Mama Gue Baik Banget Orang Nya Dan Dia Pasti Senang Ketika Melihat Lo Main Ke Rumah “. Kata Dinda

“Dinda , Sudah Pulang “. Kata Rosa Ketika Melihat Putri Nya Sudah Ada Di Rumah Di Jam Segini . Biasanya Dinda Akan Pulang Agak Sore Karena Dia Akan Bersama Dengan Alin Dan Rosa Sangat Memaklumi Hal Itu Sebab Putri Nya Sudah Dewasa Juga Dan Dia Pasti Tahu Batasan Juga

“ Ini Pasti Sahabat Kamu Alin Yang Sering Kamu Ceritakan Itu Ya “. Kata Rosa Berjalan Mendekati Alin Lalu Memeluk Nya

“ Iya Tante , Saya Alin Teman Nya Dinda Di kampus “. Kata Alin Dengan Sangat Sopan Sekali

“Kamu Sangat Cantik Sekali Seperti Apa Yang Di Katakana Oleh Dinda “. Kata Rosa

Merapikan Rambut Alin Yang Terlihat Kurang Rapi Sambil Membelai Wajah Nya Membuat Alin Pun Tersenyum

“ Tante Bisa Saja “. Kata Alin

“ Ma, Hari Ini Alin Makan Di Sini Boleh Kan ?”. Tanya Dinda

“Gak Usah Din , Gue Makan Di Rumah Saja “. Kata Alin Menolak

“ Sudah , Malam ini Makan Di Sini Saja , Nanti Akan Tante Masak Kan Sesuai Dengan Kesukaan Kamu”. Kata Rosa Yang Terlihat Sangat Welcome Sekali Kepada Alin

“Alin Jadi Merepotkan Tante Sekali Dong “. Kata Alin

Di Rumah Dinda Ini Saat Bertemu Dengan Mama Nya , Alin Merasa Jika Dia Sangat Di Sayang Sekali Oleh Rosa Mama Dari Sahabat Nay Itu . Bahkan Rosa Sama Sekali Tidak Menunjukkan Rasa Tidak Suka Dia Kepada Alin Yang Notabene Nya Berbeda Sekali Dengan Mereka Kehidupan Nya

1
19senja Kimpluk87
Kalau dari sifat angel mungkin akan mundur baik baik saat mengetahui dirga suka dg alin.. dan penasaran balasan apa yg dirga berikan ke alin karena sdh berani mengerjainya tadi....
19senja Kimpluk87
Suka dg karakter dari Alin yg bisa berbaur dan cepat akrab dengan orang baru..
19senja Kimpluk87
Mati kutu dirga nggak bisa usil sama Alin..
tia
dirga bingung mo pilih sapa??
19senja Kimpluk87
kira kira apa rencana dirga ke alin jadi penasaran...lanjut thor..
19senja Kimpluk87
kasihan Sam ditinggal Dirga kencan dg Alin..lanjut thor..
tia
ad mood booster dirga galao
Nisbah afifah
jd malas bcx
19senja Kimpluk87
Akhirnya Alin kamu datang..
19senja Kimpluk87
Ayo alin munculah agar Dirga tdk marah marah terus,cuma kamu saja obatnya...
sella surya amanda
lanjut
tia
knp cerita ny di gantung thor ___
19senja Kimpluk87
Luar biasa sam memang orang yg masih memiliki rasa peduli terhadap Alin...
19senja Kimpluk87
Dirga dirga posesifnya kelewatan...
19senja Kimpluk87
Mungkin jo sdh feeling dg dirga sehingga khawatir dengan keselamatan Alin..
tia
makany dirga pilih salah satu biar gk pusing /Panic/
Sity Trisca
ya thour jgn lma2 uptade nya
sella surya amanda
lanjut
Arop Helyani
makin gereget ceritanya,Thor lebih sering dong update nya
tia
thor knp update ny gk rutin skrng
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!