Qiansa Afika Avrilia terpaksa harus menikahi pemuda yang telah menolongnya. pemuda itu bernama Nanda Aditama Balendra yang tidak dia ketahui bahwa pria itu adalah pria dimasa lalunya. Mereka terpisah selama 7 tahun karena peristiwa mengerikan yang menimpa Fika 5 tahun yang lalu sehingga mereka kehilangan jejak satu dengan yang lainnya. Mereka berusaha untuk saling menemukan satu sama lainnya. Namun ternyata Tuhan mempertemukan mereka dengan cara yang tak terduga bahkan mempersatukan mereka dalam satu ikatan cinta .
Bagaiman perjalanan cinta mereka dan bagaimana Fika menuntaskan masalah mengenai peristiwa mengerikan yang menimpa dirinya?
Ini adalah novel buatan aku sendiri semoga kalian suka saat membacanya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Liest Holiest, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 2
Malam harinya disebuah balroom hotel yang mewah tampak sebuah pesta yang sangat meriah. Meja prasmanan yang sudah penuh dengan bebagai makanan, kue - kue dan juga minuman yang berwarna - warni.
Disana juga tampak bunga - bunga dan hiasan - hiasan pesta yang melengkapi kecantikan ruangan tersebut. Tampak lalu lalang orang - orang dengan pakaian - pakaian pesta yang terlihat mewah dan berkelas ada juga orang - orang dengan seragam hitam putih lalu lalang dengan membawa nampan minuman untuk diberikan pada tamu - tamu undangan disana. " lumayan cape juga kerja ginian!" ucap salah satu pelayan disana
" Yoi tapi seru kan? banyak makanan enak dan cowok - cowok tampan" ucap pelayan lainnya
" Iya juga sih, he..he.."
" Jangan dengerin Fik, gak ada cowok yang lebih tampan dari gue. Iya gak!" Seru seorang pria dengan jas formal yang dia kenakan
Mereka adalah Fika dan Yuki temannya beserta Adzriel Rafiq Saputra anak dari Herman Saputra pemilik Saputra Corp pemilik dari pesta mewah yang kini telah berlangsung
Mereka bertiga sudah bersahabat sejak masih kuliah dulu. Mereka kebetulan satu jurusan dan satu angkatan. Walaupun Adzriel berasal dari keluarga orang kaya tapi tidak membuatnya sombong, dia begitu mengagumi sosok Fika yang pekerja keras dan pantang menyerah dengan keadaan walaupun tidak mudah menjalani hidup seperti itu. Tapi dia tak pernah mendengar Fika mengeluh dan dia selalu menampilkan wajah cerianya dimanapun walau dalam keadaan apapun
Adzriel yang memang menaruh hati pada Fika selalu berusaha membantunya tanpa harus menyinggung perasaan sahabatnya itu dengan cara membantunya mencari pekerjaa seperti sekarang ini, dia sengaja meminta kedua sahabatnya untuk menjadi pelayan dipesta yang diadakan oleh orang tuanya dengan bayaran yang berbeda dengan pelayan lain tentunya
" Ish.. pd banget lo" sahut Yuki
" Iyuh" Fika memasang wajah yang jijik
" Lo memang paling tampan sih" Fika menjeda ucapannya " diantara kita bertiga tapi, iya ga" tambahnya lagi sraya melakukan high five dengan Yuki dengan tawa yang menggelegar
" Sial lo, ya iyalah orang gue cowok satu - satunya" Adzriel mendengus kesal
" Noh.. lo tau" Yuki semakin tertawa
" Udah gue balik dulu, kerja yang bener! jangan jelalatan" Adzriel mengacak rambut kedua sahabatnya dan beranjak dari sana kembali menghampiri kedua orang tuanya karena acara akan segera dimulai melihat sudah banyak tamu yang datang
" Ish.. bos nyebelin" ucap Yuki dan Fika bersamaan sambil merapikan rambut mereka yang di acak - acak oleh Adzriel
🍓🍓🍓🍓🍓🍓🍓
Sementara ditempat yang berbeda tepatnya dipintu masuk balroom hotel terlihat seorang lelaki tampan nan gagah dengan wajah dinginnya melangkah masuk kedalam pesta. semua mata tertuju padanya apalagi mata para perempuan yang ada disana memandangnya dengan tatapan memuja dan penuh dambaan termasuk Yuki tapi tidak dengan Fika. Dia menatap Nanda dengan tatapan yang sulit diartikan
Ya dia adalah Nanda Aditama Balendra. siapa yang tak mengenalnya, seorang pengusaha muda sukses yang kesuksesannya sudah terkenal di seluruh Indonesia bahkan di dunia.
" Selamat datang tuan Nanda! Senang anda bisa hadir diacara kami yang sederhana ini!" Pak Herman menyambut Nanda dengan ramah
" Selamat atas ulang tahun pernikahan anda tuan Herman. Tentu saja saya harus hadir jika anda mengudang saya" Nanda menjawab dengan muka datarnya
" Selamat menikmati pestanya tuan" pak Herman menjeda ucapannya " saya permisi menyambut tamu yang lain" pak Herman pun meninggalkan Nanda dan menghampiri tamunya yang lain
Nanda mengedarkan pandangannya kesetiap sudut ruangan pesta. Dia mengambil minuman dari pelayan yang melintas di depanya dan meminumnya
Saat dia tengah menikmati minumannya ada seorang gadis yang mendekatinya
" Hai!" gadis itu menghampiri Nanda " lama tidak bertemu, apa kamu tak merindukanku" dia terus berbicara manja namun Nanda sedikitpun tak menggubrisnya.
Gadis itu bernama Alice, gadis itu adalah anak dari salah satu teman bisnis ayahnya yang sekarang menjadi teman bisnisnya. Gadis itu begitu tergila - gila pada Nanda sejak bertemu satu tahun yang lalu namun Nanda tidak pernah menanggapinya karena baginya hanya seorang yang ada dihatinya. Gadis dimasa lalunya yang sudah lama terpisah dan tak tau keberadaannya
Tiba - tiba Alice merangkul tangan Nanda, nanda yang merasa kaget dan marah langsung menghempaskan tangan Alice dengan kasar
" Jangan pernah menyentuhku!" Nanda berucap dengan penuh penekanan dan langsung meninggalkan Alice yang sedang terbengong
Sementara disuatu sudut ada sepasang mata yang memperhatikan mereka " pria yang kasar, ceh!"
🍒 hai para readers... selamat membaca karyaku! semoga kalian menyukainya🍒