#Sedang dalam masa perbaikan
*Peringatan,Ambil sisi baiknya aja dari nih novel,Anggap semua momen romantis disini sebagai khayalan saja,Karna kalo asli takut dosa:)*
Aubrey Avrel Barbara adalah badgirl di sekolah SMA BAKTI PURNAMA,Memiliki dua teman yang sama nakalnya dengannya, bernama Barclay Barnaby Aliya,dan Camila Breanna Carla, mereka bertiga sangat populer karna paras mereka yang rupawan, siapakah pria yang beruntung menaklukan hati mereka?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Najmu Laila, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Sifat yang menurun (2)
" BRAK....."
"Astagfiruallah , aubrey kamu bikin ibu kaget tau gk". kaget wanita parubaya yang sedang mengajar,ia di kagetkan oleh suara pintu yang di tendang oleh aubrey.
Bukannya merasa bersalah aubrey malah terlihat santai saat memasuki kelas, diikuti oleh barclay dan camila di belakangnya.
"Sorry bu reflek." ucap aubrey tanpa rasa bersalah,bu luna pun hanya bisa mengelus dadanya karna sudah terbiasa dengan sikap aubrey,dan kedua temannya.
"Selamat pagi ibu." teriak barclay dengan wajah sumringan.
"Selamat pagi?.. ini sudah siang".kesal bu luna selaku guru fisika.
"Oh uda siang, saya sampe lupa , saking cantiknya ibu hari ini".rayu barclay sumringan,anak sekelas pun yang melihat tingkah mereka langsung tertawa.
"Diam kalian bertiga sekarang duduk". bentak bu luna, yang sudah benar² lelah menangani tiga gadis di depannya.
"Siap bu." sahut Camila dengan hormat
"Makasih bu luna yang cantik." ucap aubrey sambil memasang wajah jahil.
Mereka bertiga pun berjalan menuju tempat duduknya masing², barclay dan camila duduk berdua.sedangkan aubrey, ia duduk sendiri di bangku yang berada paling belakang,tepat di belakang barclay dan camila .
Mereka memanfaatkan itu dengan sangat baik, terkadang mereka tertidur tetapi anehnya tak pernah ketahuan.
"Aubrey ... nilai fisika kamu paling besar,kamu gk curangkan?."tanya bu luna dengan tajam.
"Bu sahabat saya sudah pintar bu dari lahir". bukannya aubrey yang menjawab,melainkan barclay.
"Benar tuh bu". sahut camila sambil memakan pilusnya.
"Carmila...kenapa kamu makan, kamu juga barclay saya tidak bicara sama kamu". marah bu luna pada kedua gadis itu, sedangkan kedua gadis itu hanya santai, barclay pun ikut memakan pilus milik camila tanpa rasa takut,bu luna pun mengelus dadanya.
sabar jika ingin tetap bekerja di sini, batinnya ia pun menarik nafasnya dalam².
"Jika kamu tidak curang , kerjakan soal di depan." teriak bu luna pada aubrey .
"Oke... jangan teriak juga dong bu,sakit tau kuping saya." ucap aubrey, aubrey pun berjalan menuju papan tulis , ia pun mengambil spidol, tetapi ia menghentikan tangannya saat ingin menjawab soal tersebut.
"Kenapa berhenti, gk bisakan ?? pasti kamu curang,anak bandel kaya kamu mana bisa mengerjakan soal ini." ucap bu luna tersenyum sinis,aubrey pun ikut tersenyum.
Aubrey pun menjawab 5 soal di papan tulis dengan yakin, dalam waktu satu menit ia sudah berhasil menjawab 5 soal itu.
"Udah bu, tadi saya hanya bingung , kenapa ibu kasih saya soal yang sangat mudah". aubrey pun tersenyum saat bisa membuat bu luna terdiam.
"Coba saya periksa." bu luna pun memeriksa jawaban aubrey dengan teliti, siswa-siswi yang berada di situ pun ikut penasaran,apakah jawaban dari sang badgirl benar ??
"Ba..bagaimana bisa." ucap bu luna terbata tak percaya.
"Kenapa? ". tanya aubrey tersenyum jahil.
"Bagaimana bisa jawaban kamu benar?." Bingung bu luna dengan tak percaya.
"Saya tidak curang, kalau ibu masih tidak percaya,ibu bisa geledah saya." ucap aubrey merentangkan tangannya.
"Tapi bagaimana bisa jawaban kamu benar, kamu itu sering tidur dan bolos tapi kenapa kamu berhasil menjawab?". tanya bu luna tak percaya, Bahkan murid kutu buku sekali pun akan sulit mengerjakan soal itu.
"Saya hanya mengikuti prinsip yang di buat oleh papah saya."ucap Aubrey dengan bangga.
"Prinsip? ."Heran bu luna
"Iya...saya boleh Nakal, tetapi saya tidak boleh bodoh dan membuat harga diri saya turun." ucap aubrey dengan bangga, semua orang yg mendengar pun tertegun,sebenarnya siapa orang tua dari badgirl ini ??
Bu luna pun berfikir,sepertinya ia pernah mendengar kalimat itu, tetapi dimana, ia pun berfikir dan mencoba mengingat.
Jangan lupa like dan komen yah kalo suka sama ceritanya.