NovelToon NovelToon
Akhirnya Mencintaimu Secara Ugal-Ugalan

Akhirnya Mencintaimu Secara Ugal-Ugalan

Status: sedang berlangsung
Genre:Percintaan Konglomerat / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Identitas Tersembunyi
Popularitas:2.2k
Nilai: 5
Nama Author: tuina 24

Dalam novel ini menceritakan tentang cinta dan kehidupan yang dilalui oleh karakter utama wanita bernama Erina Johnson yang menjadi Queen Bee di kampusnya namun ia juga memiliki banyak kebiasaan buruk dan juga menjadi pimpinan sebuah geng yang suka membully mahasiswa lainnya. Sedangkan karakter utama pria adalah Julius Nathan Alexander yang memperkenalkan dirinya sebagai Jonathan, ia menjadi mahasiswa pindahan dari luar negeri yang ternyata menyimpan banyak sekali rahasia dalam hidupnya termasuk berbagai kemampuan khusus yang tidak dimiliki oleh manusia pada umumnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon tuina 24, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mahasiswa Pindahan

    Erina Johnson adalah seorang Queen Bee di kampusnya dan ia juga merupakan putri tunggal dari salah satu keluarga konglomerat negara ini sekaligus pemilik kampus ini. The Johnson adalah salah satu keluarga konglomerat yang membentangkan sayapnya pada berbagai bidang bisnis hingga menjadi sangat terkenal di dunia perbisnisan. Salah satunya adalah universitas terkenal ini, berbagai mall besar dan banyak gedung perkantoran di sekitarnya.

    Erina memiliki banyak lingkaran pertemanan dengan anak orang kaya lainnya, diantaranya ada Eric dan Rayhan yang tergila-gila padanya, mereka terus mencoba untuk mendekati dan merayunya agar Erina mau memberikan kesempatan untuk mereka menjadi pacarnya, tapi Erina tidak pernah mau memberikan kesempatan pada mereka hingga saat ini. Namun meskipun demikian mereka tidak pernah menyerah untuk mengejarnya. Erina yang cantik, sexy, manis dan memiliki latar belakang keluarga yang sangat bagus hampir bisa dibilang sempurna ini memiliki sifat yang buruk. ia dan teman-temannya suka membully mahasiswa baru maupun para mahasiswa biasa yang menarik perhatian mereka. Tidak ada yang berani melawan mereka selain para profesor di kampus ini, oleh karena itu mereka bisa dibilang selalu melakukan apapun yang mereka inginkan di kampus ini.

Hari ini jam pelajaran pertama,

Profesor mengajak seorang mahasiswa baru yang terlihat memakai kacamata, masker dan topi meskipun ia sudah berada di ruangan kelas ber-ac ini.

"Selamat pagi semuanya, hari ini kita kedatangan seorang mahasiswa baru, ia mahasiswa pindahan dari kampus di luar negeri. Silahkan perkenalkan dirimu di depan teman sekelasmu" ujar profesor dari podium tempatnya mengajar seperti biasanya.

"Selamat pagi, perkenalkan namaku Jonathan kalian bisa memanggilku Jo" ujar mahasiswa baru bernama Jonathan ini yang langsung kembali diam tanpa kata setelah benar-benar hanya memperkenalkan dirinya saja tanpa mengutarakan kalimat basa-basi apapun lagi.

"Oke, kamu bisa duduk di samping nona Hanna, dia peringkat teratas di kelas jadi kamu bisa menanyakan apapun padanya nanti. Nona Hanna tolong angkat tanganmu" ujar sang Profesor memberikan arahannya.

Sementara itu,

di pojokan kelas Erina dan teman-temannya tampak menyeringai senang karena telah menemukan target baru mereka. Dari sudut pandang mereka mahasiswa baru itu terlihat seperti seorang kutu buku yang sangat sederhana dan akan sangat pas unduk jadi target bully mereka selanjutnya.

"Anak baru ini akan menjadi mainanku selanjutnya, ugh dia terlihat seperti seorang kutu buku yang sangat jelek! dia pasti menutupi wajahnya karena hal itu" ujar Rayhan mengejek sambil tersenyum simpul

"Dia targetku, kalian tidak boleh melakukan apapun sebelum aku mulai, mengerti?" ujar Erina memberikan perintahnya pada gengnya itu,

"Ini akan menyenangkan" ujarnya lagi sambil tersenyum penuh makna saat melihat mahasiswa baru itu berjalan ke arah tempat duduk yang telah disarankan oleh profesor mereka itu.

Semua mahasiswa tahu kalau Erina dan kawan-kawan akan membully setiap mahasiswa baru yang datang ke kampus ini, jadi sudah jelas bahwa tidak akan ada yang bisa lolos dari bidikan geng anak-anak kaya nakal ini karena semua ini sudah seperti tradisi bagi mereka untuk membully pendatang baru.

Setelah jam pelajaran berakhir,

Di Lobi kampus tempat loker pribadi masing-masing mahasiswa. Jonathan tampak berjalan menyusuri lobi itu untuk menemukan dimana lokasi loker pribadinya, namun tiba-tiba saja ada seseorang yang dengan sengaja mendorongnya hingga ia terjatuh ke lantai keramik lobi itu.

"Ini adalah lokerku, dasar kutu buku" ujar orang itu yang tidak lain adalah Erina yang kemudian dengan sengaja menginjak tas Jonathan, lalu ia menuangkan susu yang diminum oleh salah satu temannya itu ke atas tas selempang milik Jonathan yang baru saja ia injak di lantai.

"Jangan pernah berani-beraninya kamu berjalan tanpa membungkuk dihadapanku" ujar Erina lagi dengan sombong dan penuh percaya diri seperti biasanya.

Semua geng berandalan kaya itu tertawa melihat apa yang sedang terjadi di depan mereka seolah ini adalah tontonan terbaik yang bisa mereka lihat.

Jonathan merasa kesal sekaligus marah karena apa yang barusan dilakukan oleh gadis ini sudah benar-benar diluar batas wajar. Namun dengan segala upaya ia berusaha keras untuk menahan emosinya agar tidak kalah oleh apa yang dilakukan oleh para pembully ini lakukan.

"Berlututlah di depanku lalu buka maskermu!" ujar Erina berteriak di hadapan semua orang yang menyaksikan perbuatannya itu

Jonathan hanya menatapnya dengan tenang tanpa sedikitpun terintimidasi atas apa yang sudah ia lalui sampai saat ini. Matanya terfokus menatap mata Erina seolah ia sedang berusaha melakukan sesuatu hanya dengan tatapannya itu.

"Berani sekali kau menatapnya seperti itu, dasar kurang ajar!" ujar Rayhan sambil mencoba memukul Jonathan namun dihentikan oleh Erina

"Mundur Ray, jangan ikut campur" ujar Erina lalu ia berdiri di depan pria kutu buku yang sedang ia bully ini dan berkata,

"Beraninya kamu menatapku seperti itu" ujar Erina sambil memelototi kutu buku itu, namun tanpa sadar ia terus menatap mata si kutu buku itu.

    Ada beberapa perasaan samar yang begitu familiar ia rasakan, seolah ini bukan pertama kalinya ia menatap mata coklat yang begitu jernih ini. Orang-orang disekitarnya menyadari keanehan ini karena untuk pertama kalinya mereka melihat Queen Bee kampus mereka itu menatap seorang mahasiswa baru begitu lama dan tanpa melanjutkan kegiatan bullyingnya. Ini benar-benar pertama kalinya ini terjadi. Sampai salah seorang temannya mengintrupsinya,

"Aku bilang cepat lepaskan masker yang kamu gunakan itu, jika tidak mau maka bersiaplah untuk merasakan neraka mulai dari sekarang..." ujar Erina penuh dengan ancaman

"Tidak, Aku tidak akan melakukannya" sahut Jonathan dengan dinginnya tanpa mengalihkan sedikitpun pandangannya dari Erina, namun saat ia hendak pergi,

"Beraninya kamu berkata tidak padaku. Apa kamu tahu siapa aku? Aku adalah pemilik tempat ini" ujar Erina sedikit tercengang pada awalnya karena untuk pertama kalinya ada orang yang berani menentangnya secara terang-terangan selain para profesor kampus ini.

Saat Jonathan berdiri Eric dan Rayhan mencoba untuk menyerangnya karena berani melawan perintah dari Erina, namun dengan sangat cepat Jonathan menghindar dan mundur satu langkah, lalu sebelum mereka bisa menyerangnya lagi seorang profesor datang dan memarahi mereka.

"Apa yang sedang terjadi?!" teriak profesor itu sambil menatap para berandalan kaya pembuat onar itu.

"Jika saya melihat hal ini lagi maka saya akan langsung mengajukan keluhan dan peringatan kepada orang tua kalian" ujar profesor itu memberikan peringatan tegas pada mereka semua karena ia sudah sangat paham bagaimana kebiasaan buruk geng ini yang suka membully para mahasiswa baru, akan tetapi pihak kampus tidak bisa memberikan tindakan tegas pada mereka. Semua itu karena Erina adalah putri dari pemilik kampus ini dan teman-teman nakalnya yang lainnya juga memiliki background keluarga yang berpengaruh juga baik di bidang politik dan sosial.

Mendengar apa yang profesor itu katakan, Erina hanya bisa memutar bola matanya kesal lalu pergi bersama dengan gengnya sambil memelototi si kutu buku itu. Sementara Jonathan memilih untuk segera pulang ke apartemennya, dan hari pun berganti malam...

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!