NovelToon NovelToon
Perjodohan Masa SMA

Perjodohan Masa SMA

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Tunangan Sejak Bayi / Dijodohkan Orang Tua / Pihak Ketiga / Bad Boy / Idola sekolah
Popularitas:1.2k
Nilai: 5
Nama Author: Alfiyah Mubarokah

Dijodohkan? Kedengarannya kayak cerita jaman kerajaan dulu. Di tahun yang sudah berbeda ini, masih ada aja orang tua yang mikir jodoh-jodohan itu ide bagus? Bener-bener di luar nalar, apalagi buat dua orang yang bahkan gak saling kenal kayak El dan Alvyna.

Elvario Kael Reynard — cowok paling terkenal di SMA Bintara. Badboy, stylish, dan punya pesona yang bikin cewek-cewek sampai bikin fanbase gak resmi. Tapi hidupnya yang bebas dan santai itu langsung kejungkal waktu orang tuanya nge-drop bomb: dia harus menikah sama cewek pilihan mereka.

Dan cewek itu adalah Alvyna Rae Damaris — siswi cuek yang lebih suka diem di pojokan kelas sambil dengerin musik dari pada ngurusin drama sekolah. Meskipun dingin dan kelihatan jutek, bukan berarti Alvyna gak punya penggemar. Banyak juga cowok yang berani nembak dia, tapi jawabannya? Dingin banget.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Alfiyah Mubarokah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 10 Putus?

"AKU GAK MAU TAU! KALO KAMU GAK DATANG SEKARANG AKU BAKAL NGAMBEK SERIUS!!" suara Lyra kembali terdengar dari ponsel, cukup keras hingga terdengar samar oleh Alvyna. Ia menaikkan satu alisnya sambil menyeringai.

"Heh, ternyata dia yang teriak dari tadi? Cih udah kayak speaker masjid aja volumenya!" batinnya.

"Maaf banget Lyra. Tapi gue beneran capek, pengen banget istirahat," sahut El lesu kedua matanya masih tertutup.

Bukan alasan semata, seharian ini walau hanya menikah diam-diam tetap saja melelahkan. Baru sore tadi dia bisa benar-benar menyentuh tempat tidur. Ah, ralat kasur kw tepatnya tubuh Alvyna. Lembut dan nyaman ternyata.

Alvyna kembali menaikkan alis, kali ini lebih tinggi dari sebelumnya. "Gue?" gumamnya dalam hati.

"Aku gak terima alasan kayak gitu El! Kalo kamu gak datang sekarang, aku bakal benar-benar marah! Sekali ini aja ngerti aku bisa gak sih?"

"Lyra plis gue capek banget. Lo...."

"Oh jadi nyalahin aku sekarang? Kurang ngerti gimana coba aku sama kamu? Kamu lebih milih mama kamu terus, dan aku masih bertahan! Tapi kalo kayak gini, mending kita udah...."

"Putus? Fine! Tapi jangan nyesel nanti ya!" potong El cepat nadanya tajam. Sudah cukup ia mendengar kalimat itu berulang kali.

Tut...

Tanpa pikir panjang, El langsung menutup panggilan. Bahkan ponselnya langsung dimatikan dan dilempar ke sisi tempat tidur. Tak mau ambil pusing untuk malam ini besok urusan lain. Ia hanya ingin tidur. Tapi kenapa Lyra selalu gagal memahami itu? Kenapa selalu cowok yang harus ngerti ceweknya tapi gak berlaku sebaliknya?

"Putus? Gak terlalu buru-buru tuh?" pikir Alvyna sambil melirik El.

"Gue aja belum mulai perang kok dia udah nyerah duluan."

"Yang barusan itu pacar lo ya?" tanya Alvyna akhirnya, memecah keheningan.

El masih dengan mata terpejam menjawab pelan, "hmm lo cemburu?"

Alvyna langsung melotot. "Dih! Emang gue siapa sampe harus cemburu?!"

"Suami lo," jawab El tenang.

Alvyna terdiam. Benar juga. Mereka sudah sah menjadi suami istri walau secara diam-diam dan terpaksa. "Lebih tepatnya suami dadakan dan penuh paksaan," ralatnya.

"Apapun itu lo tetep kudu nurut sama gue. Suami lo ini!" sahut El sok bijak, padahal aslinya mah jauh dari bijak.

Alvyna mendecak. "Ck gaya lo kayak ustadz dadakan!"

"Minggir deh lo berat. Gak nyadar ya badan lo segede gaban!" sambil mendorong tubuh besar El yang menindihnya.

Alih-alih minggir, El justru menarik Alvyna ke pelukannya seperti guling. Wajahnya merapat ke leher Alvyna.

Grep...

Alvyna menahan napas kaget bukan main. Seluruh tubuhnya mendadak menggigil, semacam campuran antara panas dingin dan rasa canggung takut.

"El minggir deh gue...."

"Diem Ra. Gue ngantuk banget mau tidur!"

Alvyna mematung. 'Ra'? Itu tadi dia manggil gue 'Ra'? Apa dia mengigau?

Penasaran Alvyna nekat bertanya. "Nama gue Alvyna deh kenapa lo panggil Ra? Lo ngira gue orang lain?"

"Gak. Rae itu lebih bagus, lebih cewek. Alvyna kek cowok." jawab El setengah tidur.

Alvyna sempat bengong. Tapi begitu sadar, ia langsung nyolot, "Apanya yang kek cowok! Enak aja!"

"Alvy," gumam El pelan.

"Ada Na-nya bego! Mau gue timpuk pake bantal?"

"Sama aja. Beda tipis kayak cinta sama benci," sahut El sambil nyengir.

"Makanya jangan terlalu benci, entar malah klepek-klepek. Gue tuh ngangenin."

Alvyna langsung manyun. "Amit-amit gue gak bakal suka sama cowok narsis kek lo."

"Lo bahkan belum nyoba, siapa tau gue setia?"

"Yakin? Cowok setia mana yang mau nikahin cewek lain pas dia udah punya pacar?" Alvyna menatap tajam.

El terdiam sebentar, lalu mengangkat badannya dari tubuh Alvyna. "Kalau gitu lo juga gak setia, kan lo juga punya pacar."

Alvyna melengos, "Gue gak percaya sama cinta."

El terkekeh pelan. "Gak percaya cinta tapi punya pacar? Udah ah mending tidur dari pada dengerin omong kosong lo."

Alvyna kembali merengut. "Lo berat tau! Masih banyak tempat tidur kosong kenapa harus gue sih!"

El malah berdecak, "Ck yaudah lo aja yang di atas."

Sett...

"AAAAA!!!" Alvyna berteriak kaget saat tubuh mereka tiba-tiba dibalik oleh El, hingga kini posisi Alvyna di atas.

"Gimana? Udah gak berat kan? Udah diem gue mau tidur."

"Lo gila ya? Gimana bisa tidur dalam posisi kayak gini?!"

"Kenapa? Takut dosa? Bukannya pahala? Gue suami lo inget!"

Alvyna mendengus, apalagi saat El nyentil keningnya. 'Sok alim banget ini anak!'

"Masih inget kata Mama Sarena tadi? Nurut, patuh, hormat sama suami! Lo mau mama lo mikir keras gara-gara lo bandel sama suami sendiri?"

Alvyna mendelik, tapi tetap diam. Dia tau, menyangkut mama, dia pasti lemah.

Melihat Alvyna yang tak bersuara, El menyeringai kecil. 'Dugaan gue bener. Jinak juga dia ternyata.'

"Udahlah jangan kebanyakan mikir. Peluk aja gue, entar juga ketagihan!" katanya sambil menarik Alvyna ke dadanya.

Alvyna terdiam mulutnya mungkin bungkam, tapi dalam hati sudah hujan makian.

'El sialan! Suami macam apa coba yang narsis dan ngeselin banget kek gini!'

 

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!