NovelToon NovelToon
Amanah Cinta Yang Ternoda

Amanah Cinta Yang Ternoda

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Konflik etika / Selingkuh
Popularitas:5.1k
Nilai: 5
Nama Author: FR Nursy

Naya seorang istri yang sedang hamil harus menerima takdir ditinggal suaminya karena kecelakaan. Pada saat sedang dalam perjalanan ke kampung halaman, suaminya yang bernama Ammar jatuh dari Bus antar kota yang ugal-ugalan.

Sebelum Ammar tewas, dia sempat ditolong oleh sahabatnya yang kebetulan mobilnya melintas di jalan tol. Tak disangka Ammar menitipkan amanah cinta kepada sahabatnya bernama Dikara yang berprofesi sebagai dokter.

Padahal saat itu Dikara sudah bertunangan dengan seorang wanita yang berprofesi sama dengannya.

Akahkah Dika menjalani amanah yang diberikan sahabatnya? Atau dia akan tetap menikahi tunangannya?

Apakah Naya bersedia menerima Dikara sebagai pengganti Ammar?

Cinta adalah amanah yang diberikan Allah SWT terhadap pasangan. Namun bagaimana jadinya jika amanah itu dinodai oleh pengkhianatan?

Yuk lah kita baca selengkapnya kisah ini!

Happy reading!💕

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon FR Nursy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 10 Empati Amanda

Dokter Irwan memarkirkan mobilnya di pelataran rumah sakit. Dikara mengikuti dr. Irwan keluar dari mobil, dan mereka berdua berjalan menuju ke arah rumah sakit.

Saat mereka berjalan, Dikara tidak bisa tidak memandang ke arah mobil polisi yang terparkir di pelataran rumah sakit. Ia merasa bahwa kehadiran polisi tersebut pasti terkait dengan kecelakaan yang menimpa Ammar.

Saat mereka memasuki rumah sakit, Dikara melihat Amanda sedang berbicara dengan beberapa perawat di dekat resepsionis.

Amanda terlihat cantik dan profesional dengan seragam dokter yang rapi, tapi Dikara bisa melihat kesedihan di matanya. Ia merasa bahwa Amanda pasti sudah mengetahui tentang kecelakaan yang menimpa Ammar.

"Dokter Dikara, aku turut berduka cita atas meninggalnya sahabatmu. Aku tidak bisa membayangkan kesedihan dari orang yang terdekat," Amanda mendekati kekasihnya, kalau saja sudah halal bisa dipastikan ia memeluknya saat itu juga untuk menenangkan Dikara.

Dokter Dikara menatap Amanda dengan mata yang sedih dan lelah. Ia merasa terharu oleh kata-kata Amanda yang penuh empati.

Ia merasa bahwa Amanda benar-benar memahami kesedihannya dan berusaha untuk memberikan dukungan. Dikara menarik napas dalam-dalam, berusaha untuk mengendalikan emosinya.

"Terima kasih, Amanda," kata Dikara dengan suara yang lembut.

"Aku masih belum bisa mempercayai bahwa Ammar sudah tidak ada lagi. Kami sudah bersahabat sejak lama, dan aku merasa seperti kehilangan sebagian dari diriku sendiri," matanya menatap langit -langit berusaha agar tidak menumpahkan air mata.

"Kamu yang tenang ya dok. Ada aku dan dr. Irwan yang akan terus mensupport kamu," ujar Amanda mengusap bahu kekasihnya dengan sedih.

Dokter Dikara tersenyum sedikit dan mengangguk.

"Terima kasih, Amanda. Kamu dan dr. Irwan adalah teman yang sangat berarti bagiku. Aku merasa lebih tenang dengan dukungan kalian," katanya lembut.

Ia kemudian menarik napas dalam-dalam dan melanjutkan, "Aku harus kuat dan tenang. Untuk keluarga sahabatku yang meninggal, aku ingin membantu mereka melewati masa sulit ini."

Dikara menatap Amanda dengan mata yang sayu. Kekasihnya itu tidak pernah memperlihatkan kemesraan di rumah sakit. Sehingga pihak rumah sakit tidak ada yang tahu kalau mereka adalah pasangan kekasih, kecuali dr. Irwan.

"Jenazah Ammar ada di ruang jenazah. Istrinya sudah diberitahu. Kasihan sekali, istrinya begitu terpukul. Apalagi ia sedang hamil besar," jelas Amanda memberitahu. Dikara yang menunduk lesu.

Dokter Dikara menatap Amanda lalu menghela napas dalam-dalam, merasa sedih dan prihatin.

"Ya Allah, kasihan sekali keluarga Ammar. Istrinya yang sedang hamil besar harus menghadapi kesulitan ini. Aku harus segera menemui keluarganya dan memberikan dukungan," katanya dengan nada serius.

Dikara merasa terpukul mendengar kata-kata Amanda tentang istri Ammar yang sedang hamil besar. Ia merasa bahwa kehilangan Ammar bukan hanya kehilangan bagi dirinya, tapi juga bagi keluarga Ammar yang masih sangat membutuhkan dukungan dan perawatan.

"Aku harus menemui istrinya," kata Dikara dengan suara yang lembut.

Ia kemudian berjalan menuju ruang jenazah, yang diikuti Amanda.

"Aku ingin memberikan dukungan dan bantuan apa pun yang bisa aku berikan,"

Dikara merasa bahwa ia harus melakukan sesuatu untuk membantu keluarga Ammar, terutama istri Ammar yang sedang hamil besar.

"Dok tunggu! Kau tidak perlu ke sana. Karena istri Ammar sudah dipindahkan ke ruang operasi," cegah Amanda yang berhasil menghentikan langkah Dikara.

"Kalau perlu kamu yang ambil alih dokter Meila untuk membantu persalinannya. Sepertinya memang harus ada tindakan SC. Karena tadi istri Ammar pingsan," ucapnya lagi.

Dikara membalikkan badannya, ia terkejut mendengar kabar tersebut. Ia tidak menyangka bahwa keadaan istri Ammar begitu parah.

"Baik, aku akan mengambil alih," kata Dikara dengan tegas.

"Aku akan memastikan bahwa persalinan berjalan lancar dan aman." Dikara merasa bahwa ia harus bertindak cepat dan profesional untuk menyelamatkan nyawa ibu dan bayinya.

Ia langsung mengambil tindakan dan bergerak cepat menuju ruang dr. Meila untuk mengetahui keadaan yang sebenarnya mengenai kondisi Naya, sekaligus mengambil alih tugas persalinan Naya.

Saat tiba di ruang dr. Meila, Dokter Dikara langsung bertanya tentang kondisi Naya.

"Dok, bagaimana kondisi Naya? Dokter Amanda bilang Naya sudah berada di ruang operasi?"

Dokter Meila menatap Dokter Dikara dengan wajah yang sedikit lelah.

"Dok, kondisi Naya cukup memprihatinkan. Ia mengalami pendarahan yang cukup banyak dan tekanan darahnya turun. Sebelumnya ketubannya sudah pecah, kami sudah melakukan semua yang kami bisa, tapi..." Dokter Meila berhenti sejenak, sebelum melanjutkan,

"Tapi saya rasa kita harus siap untuk melakukan operasi cesar jika kondisinya tidak membaik."

Dokter Dikara mengernyitkan dahi, khawatir dengan kondisi Naya.

"Baik, dok. Saya akan ambil alih tugas dokter. Saya segera memeriksa Naya dan memantau kondisinya. Tolong siapkan semua peralatan yang dibutuhkan untuk operasi cesar, jaga-jaga jika kita harus melakukan operasi darurat," kata Dikara mantap.

Dia berjalan menuju ruang operasi, siap untuk mengambil alih tugas persalinan Naya dan memastikan keselamatan ibu dan bayinya.

1
Ney Maniez
waduhhh gagabah😌
Ney Maniez
manaa add clon suami mau nikah, trs berpaling,,, siapa yg memahami 😂😂
Ney Maniez
ini kok jadi beban hidup oranggg...
Dika klo milih naya,, cinta ma Amanda nya cuma secuil
Ney Maniez
klo pake logika yaa mn mauu nikah inn,, yaa gak🤭😂
Ney Maniez
klo di rl gk bkal mauu tuhh nanggung amanah 🤭🤭
Ney Maniez
egois lahh, klo mutusin amannda gt ajj
Ney Maniez
kampung ibuku
◌ᷟ⑅⃝ͩ● Marlina Bachtiar ●⑅⃝ᷟ◌ͩ
Itu bukan Ammar bubtapi menantumu yg baru 🤭
𓆉︎ᵐᵈˡMurni𝐀⃝🥀
waduh Naya bisa bisanya mengatakan kalau Dika adalah calon suaminya padahal orang tuanya tau Naya adalah istri Amar🤭🙉
◌ᷟ⑅⃝ͩ● Marlina Bachtiar ●⑅⃝ᷟ◌ͩ
Alhamdulillah,semoga ini jalan terbaik untuk Naya dan anaknya 🤲
🏠⃟🌻͜͡ᴀs🍁Bila❣️💋🅚🅙🅢👻ᴸᴷ
Pesan buat Amanda. Terima kenyataan bahwa tidak semua orang yang kita temui di takdirkan untuk bersama kita selamanya. Sebagian hanya hadir untuk memberikan pelajaran atau pengalaman. Meskipun kadang meninggalkan jejak menyakitkan.
🏠⃟🌻͜͡ᴀs🍁Bila❣️💋🅚🅙🅢👻ᴸᴷ: Aamiin ya rabbal alamiin 🤲🤲. kadang yang menurut kita baik belum tentu Allah menakdirkan untuk kita. lebih baik menerima takdirnya saja karena yang maha kuasa lah yang lebih mengetahuinya
Ñůŕšý: Semoga Amanda bisa menerima kenyataan hidupnya
total 2 replies
🏠⃟🌻͜͡ᴀs🍁Bila❣️💋🅚🅙🅢👻ᴸᴷ
Terkadang air mata menjadi pilihan terbaik. Disaat rasa sedih tak bisa di jelaskan dengan kata-kata. Ada saatnya kita tak punya pilihan lain. Selain terdiam dan mencoba menerima keadaan. Karena inilah yang namanya kehidupan.. semangat terus Naya karena semua orang tak mau juga di berikan cobaan secara mendadak tapi yang namanya takdir tidak ada yang tau. jadi harus menerima dengan lapang dada dan sabar ikhlas atas semuanya.
Ney Maniez
yaa knp lose contact,,, slh sendiri,, yg paling penting itu komunikasi
Ney Maniez
move on
Ney Maniez
mungkin salah paham
Ney Maniez
wahhh masa lalu blm selsai
Ney Maniez
yaa gakk lahhh,, gk se simple ituuu/Grimace/
◌ᷟ⑅⃝ͩ● Marlina Bachtiar ●⑅⃝ᷟ◌ͩ
Kamu memang wanita beruntung Naya 😄
◌ᷟ⑅⃝ͩ● Marlina Bachtiar ●⑅⃝ᷟ◌ͩ
Dika jd suami dan ayah pengganti 🤭
𓆉︎ᵐᵈˡMurni𝐀⃝🥀
moga aja Naya mau menerima cinta Dikara untuk menggantikan Amar sebagai suaminya.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!