Cerita ini diawali dengan seorang bocah umur empat belas tahun yang di campakan klan nya. Anak yang telah kehilangan kedua orang tuanya ini dulu adalah seorang tuan muda sebuah klan elite di kekaisaran
Anak yang bernama Long Tian, telah kehilangan kedua orang tuanya ketika dia masih berumur dua belas tahun.
Karena peperangan melawan klan dari kekaisaran lain.
Anak ini kemudian tinggal diklan, kebetulan tubuh anak ini sangat tidak berbakat, anak yang telah berumur empat belas tahun, tapi belum dapat berkultivasi.
Sampai pada akhirnya, anak ini di usir dari klan. Di luar klan ini lah, anak tersebut bertemu dengan banyak keberuntungan.
yang akan menjadi penyelamat dunia
dari manusia serakah...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon MR.QUINZ, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
RACUN MEMATIKAN
Long Tian yang baru saja membunuh salah satu praktisi paling disegani di kota Kam Cia ini menatap tamu yang dari awal tadi mengejeknya.
Sedangkan tamu yang saat ini duduk dimejanya kembali karena ketakutan, sedang menundukan wajahnya.
Tamu itu tidak berani melihat kekanan dan kiri meja lain.
Long Tian yang melihat hal itu segera berbalik dan pergi dari sana.
"Hufff... Untung nyawa ku masih lengket dengan tubuh ku?"
Pria tersebut bergumam dalam hati, wajahnya masih pucat, bahkan setelah Long Tian pergi.
Long Tian berjalan menelusuri kota Kam Cia dengan tenang, dia mencari rumah penginapan yang biasanya ayahnya nginap.
Didepan sebuah penginapan yang bernama penginapan Kenangan.
Kebetulan nama penginapan itu kenangan, di penginapan inilah dulu Ayahnya membawa Long Tian dan ibunya menginap.
Long Tian segera menuju meja penerima tamu dan menyewa satu kamar yang bernomer delapan, yang kebetulan saat ini kosong.
Segera salah satu pelayan penginapan mengantarkan Long Tian ke kamar yang akan digunakan Long Tian.
Setelah memasuki kamar ini, Long Tian menatap sekeliling kamar, terbayang semua adegan dia dan kedua orang tuanya menginap di kamar ini.
Long Tian duduk ditepian ranjang dan mengelus tempat yang ditiduri Ibunya juga Ayahnya.
Setelah itu Long Tian meletakan tubuhnya diranjang dan tertidur dengan pulas.
Keesokan harinya Long Tian dengan cepat sudah bangun, air bersih untuk mencuci muka juga telah tersedia didepan kamarnya.
Long Tian segera membersihkan wajahnya dan keluar dari penginapan.
Setelah keluar, Long Tian kembali kerumah makan Sederhana dan memesan makanan paling mewah.
Pelayan yang semalam melihat Long Tian segera membawa Long Tian kemeja semalam sekalian dia membersihkan meja yang masih kilat itu.
Pelayan segera pergi menyiapkan makan Long Tian.
Ternyata pagi ini tidak banyak tamu yang makan, hanya ada lima meja bersama dengan Long Tian.
Empat meja lainnya berisikan beberapa praktisi kultivator yang memiiliki ranah tertinggi Pertapa Agung level awal.
Ada beberapa praktisi wanita yang lumayan kuat juga ikut makan, mereka berisikan empat orang dalam satu meja, wanita semua.
Dengan pakaian berwarna warni, wanita dengan umur dua puluhan ini terlihat tidak canggung dengan keadaan di rumah makan ini.
Beberapa praktisi pria mencoba menggoda para wanita itu, tapi yang mengenal siapa wanita itu segera menasihati temannya dan memberitahukan siapa wanita itu.
Setelah mengetahui siapa wanita wanita cantik itu, beberapa praktisi malah menghindar.
Ya, wanita wanita ini dari sekte iblis yang sangat kejam, bila ada yang berani memprovokasi mereka maka akan tewas mengenaskan.
Long Tian juga tadi sekilas mendengar apa yang di bicarakan beberapa praktisi itu,
Long Tian memperhatikan wanita wanita itu sekilas Jan mendapati, salah satu wanita menjentikan jarinya,sesuatu dari kuku wanita itu terbang dan masuk keminuman praktisi yang menggoda mereka tadi.
Tapi tidak ada satupun dari semua praktisi itu menyadari jentikan jari wanita yang berumur seperti dua puluh lima tahun itu.
Beberapa saat kemudian, praktisi itu meminum arak yang telah terkena sesuatu dari jentikan jari wanita itu.
Tiba tiba saja praktisi itu menjerit dan sibuk memegangi seluruh tubuhnya dan merasa kesakitan.
"Arrrggghhhh..... Arrrggghhh... Tolong...!"
Hanya itu kata katanya, dalam beberapa detik saja, tubuh praktisi itu langsung lumer dan menjadi cairan.
Hanya tersisa pakaiannya saja.
Sedangkan praktisi teman nya sangat shock, dan wajahnya pucat pasi.
Praktisi temannya menunjuk wanita wanita itu dan memaki mereka.
"Keparat, wanita biadab, pasti kalian pelakunya, aku akan melaporkan perbuatan kalian kepada atasan kami!"
Praktisi yang berpakaian biru tua, sama dengan praktisi yang telah tewas itu juga berasal dari sekte kegelapan.
Memang saat ini terjadi perang dingin diantara kedua sekte memperebutkan sebuah alam yang berisikan banyak racun dan hewan beracun lainnya.
Semua jenis racun sangat penting bagi kedua sekte.
Sekte iblis merupakan sekte yang beranggotakan delapan puluh persennya adalah wanita, dan ketuanya juga adalah wanita.
Sekte ini mempelajari tentang racun dan penggunannya untuk menyerang.
Sedangkan sekte kegelapan adalah sekte yang menitik beratkan pada mistik dan racun. Kedua sekte selalu bersaing dalam keilmuan mereka.
Praktisi yang melihat temannya tewas mengenaskan segera berlari keluar, dia merasa tidak akan sanggup bertempur dengan para wanita itu.
Ketika praktisi itu berlari keluar, salah satu wanita itu kembali menjentikan jarinya.
Sesuatu keluar dari jari wanita itu dan mengenai tengkuk praktisi yang akan keluar dari rumah makan itu.
"Wess.... Tuk... Brugghh...!"
Tanpa bersambat, praktisi itu jatuh dan langsung tewas, beberapa saat kemudian, tubuh praktisi itu mengeluarkan asap dan hanya beberapa detik kemudian, tubuh praktisi itu meleleh dan hilang.
Long Tian yang melihat hal itu terkejut, dia perlahan dan hanya tampak sekilas memperhatikan jari wanita itu.
Ternyata semua wanita itu memiliki kuku yang panjang dan tajam.
Kuku-kuku mereka juga berwarna hitam dan mengerikan.
Long Tian yang tidak ingin terlibat dalam keributan hanya diam dan makan dengan nikmat.
Beberapa pengunjung segera meninggalkan rumah makan itu.
Long Tian yang belum selesai makan, diam saja dan terus menikmati makanannya.
Beberapa saat kemudian, Long Tian melihat sesuatu yang terbang kearah makannnya.
Long Tian segera menarik makannya agar tidak tersentuh sesuatu yang terbang ke piringnya.
"Seettt.... Tik...!"
Sesuatu itu jatuh dimejanya, hanya setengah detik, meja Long Tian segera berasap.
Asap yang tercium sangat bau dan menjijikan.
Long Tian menjadi kehilangan selera makan.
Dia menatap wanita wanita itu dengan dingin, tapi dia malas membalas, akhirnya dia memanggil pelayan dan membayar.
Tapi pelayan menolak bayaran Long Tian.
"Maaf tuan muda, hari ini biarlah aku yang membayarkan untuk tuan muda, uang semalam juga masih luar biasa lebihnya, Silahkan Tuan muda, aku sudah membayarnya kepada bos aku?"
Long Tian tersenyum ramah, dan mengucapkan terima kasih.
Setelah itu Long Tian segera berlalu keluar dari rumah makan itu dengan berjalan santai.
Wanita wanita yang menyerang Long Tian terkejut,
"Bagaimana bocah itu dapat menghindari racun ilusi yang aku luncurkan?"
Teman temannya juga heran, biasanya racun ilusi tidak akan terlihat saat di lemparkan menggunakan jari.
Tapi ketika wanita itu melemparkan racunnya, Long Tian dapat mengelaknya, hal ini membuat wanita itu terkejut.
Dan ketika Long Tian keluar, salah satunya kembali menyerang Long Tian, seperti mereka tadi menyerang salah satu praktisi dari sekte kegelapan.
Tapi Long Tian yang mengetahui, segera pura pura menjatuhkan sesuatu kebawah dan dia berjongkok,
Tepat sebelum racun yang menyerangnya sampai ditengkuknya.
Wanita wanita itu masih belum menyadari kalau Long Tian sebenarnya mengelak dari serangan mereka.
Mereka pikir Long Tian hanya kebetulan jongkok karena menjatuhkan sesuatu kebawah.
Salah satunya kemudian segera menyerang kembali.
Tapi Long Tian yang mulai kehilangan kesabaran, segera bergerak dan menyambar baju keempat wanita itu dan menarik mereka keluar dari rumah makan itu.
"Wusss...... Greeebbb...... Brugghhh....!"
"Ahhh...... Ahhh.... Ahhh... Ahhh....!"
Para wanita itu terkejut, karena ada seseorang yang menarik baju mereka dan tanpa dapat mereka hindari.
Mereka segera berjatuhan di depan rumah makan itu.
"Apa maksud kalian menyerang ku sampai tiga kali, apakah aku berbuat salah kepada kalian!"
Salah satu wanita tertua mengedikan kepalanya dan menatap Long Tian ganas.
"Itu karena kau tidak menghormati kami sebagai sekte iblis yang ditakuti oleh semua orang di benua hijau ini!"
Memang dibenua hijau, sekte mereka adalah sekte yang paling di takuti, karena mereka menguasai segala jenis racun.
Biarpun ketua sekte hanya memiliki basis kultivasi Kekosongan Agung tahap lima,
Tapi untuk menghadapi praktisi basis kultivasi tahap akhir, ketua sekte tidak pernah kalah karena racun mereka yang ganas.
Maka itu sekte Iblis merupakan sekte yang paling ditakuti karena racun.
Sekte iblis bagaikan momok bagi semua praktisi di benua hijau ini.
Makanya setiap anggota sekte iblis memiliki sifat arogan dan menganggap semua praktisi wajib menghormati mereka.
Sekte iblis hanya memiliki satu pesaing yaitu sekte kegelapan yang sama sama menguasai racun.
Tapi racun dari sekte Iblis lebih mengerikan bila dibandingkan dengan sekte kegelapan.
sekalian kalah kan tung pe
hahahhahah