NovelToon NovelToon
VRASKARA KESAYANGAN OSIS

VRASKARA KESAYANGAN OSIS

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Playboy / Anak Genius / Murid Genius / Cinta Seiring Waktu / Karir
Popularitas:1.1k
Nilai: 5
Nama Author: uck infl

mohon maaf jika ada kesamaan pada nama pemeran dan lain lain

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon uck infl, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

S1 - 10 PENCARIAN KENANGAN

Beberapa bulan setelah reuni besar di SMA Adinanta Perwira, Bela merasa terpanggil untuk mengumpulkan kenangan-kennangan indah masa lalunya. Meskipun hidupnya kini diwarnai dengan kesibukan karir yang semakin membesar, hasrat untuk mengingat kembali momen-momen berharga di masa remajanya terus menggelora di dalam dirinya.

Bela duduk di ruang kerjanya yang cerah di apartemennya di Jakarta. Di atas meja kayu yang luas, terhampar beberapa foto lama dari masa SMA-nya bersama Zaza, Gabriel, dan Nafa. Dia tersenyum melihat wajah-wajah ceria mereka di dalam foto-foto itu, mengingat kembali petualangan mereka, tawa mereka yang riang, dan juga tantangan yang mereka hadapi bersama.

"Dahulu kala, kita begitu bebas dan penuh semangat," gumam Bela sambil mengambil salah satu foto dari tumpukan. Foto itu adalah saat mereka merayakan kelulusan mereka di taman sekolah, semua tersenyum lebar dengan seragam putih-abu-abu mereka.

Sambil menelusuri album foto-foto lainnya, Bela teringat pada sebuah rencana yang terpendam dalam dirinya sejak beberapa waktu terakhir. Dia ingin membuat buku kenangan dari masa SMA mereka bersama. Sebuah proyek yang tidak hanya akan mengingatkan mereka tentang masa lalu yang indah, tetapi juga akan menjadi hadiah untuk persahabatan mereka yang tak tergantikan.

Bela segera menghubungi Zaza, Gabriel, dan Nafa melalui grup chat mereka. "Hai semua, apa kalian punya waktu untuk bertemu akhir pekan ini? Aku punya ide untuk sebuah proyek yang menurutku akan sangat spesial untuk kita semua."

Tidak butuh waktu lama bagi mereka untuk merespons dengan antusias. Setelah menyusun jadwal yang sesuai, akhirnya mereka sepakat untuk bertemu di salah satu kafe favorit mereka di tengah Kota Jakarta pada hari Sabtu mendatang.

***

Pada hari Sabtu pagi, kafe itu penuh dengan aroma kopi yang harum dan cahaya matahari yang menyenangkan masuk melalui jendela besar. Bela, Zaza, Gabriel, dan Nafa duduk bersama di sudut kafe yang tenang, dikelilingi oleh dekorasi vintage dan suasana yang hangat.

"Jadi, apa ide proyeknya, Bela?" tanya Zaza dengan mata berbinar-binar.

Bela tersenyum. "Aku pikir kita bisa membuat buku kenangan dari masa SMA kita bersama. Kumpulkan foto-foto, cerita-cerita lucu, momen-momen istimewa, semua yang membuat kita tertawa dan merasa nostalgia."

Gabriel mengangguk setuju. "Itu ide yang bagus. Kita bisa menambahkan kutipan-kutipan dari kita masing-masing, bagaimana kita memandang satu sama lain saat itu, impian-impian kita, dan apa yang kita rasakan saat melangkah keluar dari SMA."

Nafa tersenyum lebar. "Aku sangat setuju dengan ide ini! Kita bisa membuatnya semacam scrapbook yang indah, dengan menghiasi setiap halaman dengan kenangan-kenangan kita."

Mereka semua terlibat dalam diskusi yang semakin dalam tentang bagaimana mereka akan melaksanakan proyek ini. Mereka sepakat untuk mulai mengumpulkan foto-foto lama dan konten-konten lainnya dari media sosial dan album pribadi mereka. Zaza menawarkan untuk menulis beberapa cerita lucu yang akan dimasukkan ke dalam buku kenangan itu, sementara Gabriel berjanji untuk merancang layout buku yang menarik.

Setelah beberapa jam berdiskusi dan tertawa, mereka menyimpulkan pertemuan mereka dengan rasa semangat dan antusias yang besar. Mereka merencanakan pertemuan berikutnya di apartemen Bela untuk mulai mengumpulkan materi dan merancang bagian pertama dari buku kenangan mereka.

***

Minggu demi minggu berlalu dengan cepat, dan proyek buku kenangan mereka semakin membesar. Mereka menghabiskan akhir pekan bersama di apartemen Bela, dikelilingi oleh stapel foto-foto, buku tahunan, dan catatan pribadi mereka. Mereka tertawa melihat gambar-gambar lama mereka yang lucu dan mengingat kembali momen-momen tertentu yang terlewatkan.

"Ingat saat kita melakukan perjalanan studi ke Jogja?" tanya Nafa sambil memegang foto di mana mereka berempat terlihat mengenakan kaos berwarna-warni di depan Candi Prambanan.

Gabriel mengangguk sambil tersenyum. "Itu salah satu momen terbaik dalam hidupku. Rasanya seperti semalam kita sedang bermimpi, bukan?"

Zaza menambahkan dengan senyum lebar, "Aku rindu malam-malam kita begadang di kamar asrama, bercanda sampai larut malam tanpa memikirkan ujian besok paginya."

Bela mengangguk setuju. "SMA kita memberikan kita tidak hanya kenangan yang indah, tetapi juga sahabat-sahabat sejati. Aku merasa sangat bersyukur bisa memiliki kalian dalam hidupku."

Setiap kali mereka bertemu, mereka menghabiskan waktu untuk tidak hanya bekerja pada buku kenangan mereka, tetapi juga untuk saling membagikan cerita-cerita terbaru dari kehidupan mereka. Mereka mendukung satu sama lain dalam segala hal, dari pencapaian karir hingga tantangan pribadi yang mereka hadapi.

***

Saat mereka mendekati akhir proyek buku kenangan mereka, Bela merasa terharu dengan kebersamaan dan cinta yang mereka bagikan satu sama lain. Mereka tidak hanya membuat buku untuk mengingat kembali kenangan mereka, tetapi mereka juga membangun kembali ikatan persahabatan mereka yang tak tergantikan.

Akhirnya, saat buku kenangan mereka selesai, mereka mengatur sebuah acara kecil di Jakarta untuk merayakan pencapaian mereka. Mereka mengundang beberapa teman dekat dan keluarga untuk bergabung dengan mereka dalam merayakan persahabatan yang telah bertahan begitu lama.

Di tengah canda tawa dan kehangatan, mereka menandatangani setiap salinan buku kenangan mereka dan saling memberikan ucapan terima kasih atas dukungan dan cinta yang telah mereka bagikan selama bertahun-tahun.

Bela merasa begitu beruntung dan bersyukur karena memiliki sahabat-sahabat seperti Zaza, Gabriel, dan Nafa dalam hidupnya. Mereka adalah bukti nyata bahwa persahabatan sejati tidak mengenal batas waktu atau jarak, tetapi selalu hadir dalam hati dan jiwa.

Dengan hati penuh cinta dan kebahagiaan, mereka merayakan keberhasilan mereka dan bersiap untuk menghadapi petualangan baru yang menanti di masa depan.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!