NovelToon NovelToon
Jejak seram yang memikat hati

Jejak seram yang memikat hati

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama
Popularitas:2.7k
Nilai: 5
Nama Author: khokujan

Di tengah pesta yang belum selesai mereka memutuskan untuk pulang saja. namun tiba-tiba hujan turun dengan derasnya, bersamaan dengan itu pandangan dara tertuju pada tasnya,
"ma, mawar itu.." ia terkejut sampai hanya diam dengan mata yang terbelalak melihat bunga itu.
"ting! ting!" suara notif pesan di ponsel dara yang membuatnya makin terkejut, vira yang mendengar itu segera ikut melihat layar ponsel dara.
"i, ini kan.." mereka saling menatap.
tiba-tiba terdengar suara petir menggelegar bersamaan dengan itu semua lampu juga ikut padam.
"ting! ting! ting!" bunyi notif lagi.
dara dan vira melihat isi pesan yang masuk itu,
"kita harus pulang dara!" ucap vira sambil menarik tangan dara mencari arah keluar dari gedung pesta itu dalam kegelapan ditengah hujan derai yang masih belum juga berhenti.
Apakah isi pesan di ponsel dara? kenapa vira sampai mendesak ingin pulang? ikuti kisah lengkapnya di cerita ini!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon khokujan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 10 Pesta 1

Dara mengangguk sambil makan,

"duduklah.. akan aku ceritakan.."

ucap dara sambil menghadap ke arah Vira.

Dara menceritakan semuanya dari awal dia tutup toko dan datang ke taman kota,

"Begitulah.. ceritanya.." jelas dara sambil beranjak dari duduknya untuk mandi.

Vira ternganga mendengar apa yang di alami dara,

"Hebat... sepertinya akan ada pertemuan sebentar lagi antara kau dan si pengirim mawar ini dara.. aku sangat tidak sabar...!" dengan semangat Vira membersihkan meja.

Vira merebahkan tubuhnya di tempat tidur setelah selesai dengan kegiatan bersih-bersihnya, melihat dara yang sedang mengeringkan rambut di depan meja rias.

"Apa kau kecewa karena hal ini dara?" sela Vira sambil menatap ponselnya.

Dara rebahan di sebelah Vira,

"benar sekali.. aku kecewa karena tidak bisa tahu siapa pengirim Bunga-bunga ini.."

jawab dara sambil memejamkan matanya.

Vira yang melihat itu sedikit menerka bahwa temannya sudah merasakan hal yang berbeda.

"ah iya.. buah apelmu aku taruh di lemari es.. dan..." dara mengeluarkan bingkisan dari dalam tasnya dan memberikannya ke Vira.

"ini dari jordi.. untukmu.." ucap dara dan kembali rebahan.

"ayo buka.." desak dara sambil mencubit-cubit perut temannya itu.

Vira segera membuka bingkisan itu,

"apa ini!?" Vira menunjuk sebuah kalung dengan liontin es yang sangat cantik.

"uuu..." dara mulai menggoda Vira.

"sweet sekali.. uuu..." goda dara sambil menyenggol tangan Vira.

Vira memasukkan kalung itu kembali ke bingkisannya dan menaruhnya di laci.

dara heran dan bertanya,

"Kenapa? kau tidak suka? bukankah itu cantik.." dara duduk dan melihat wajah Vira.

"Aku tidak bisa memakainya.. aku merasa aku tidak pantas.." jawab Vira kemudian merebahkan tubuhnya.

"Kau taukan.. jordi sangat menyebalkan dan aku tidak suka itu.. bagaimana bisa aku menerima benda itu.." jelas vira.

dara menepuk-nepuk punggung vira sambil memejamkan mata, mereka pun tertidur dengan lelapnya.

...----------------...

Beberapa hari berlalu setelah kejadian itu, dara dan Vira yang sedang duduk menikmati Hari libur di sebuah caffe.

"Aku masih tidak menyangka.. Steven akan menikah.." ucap vira dengan wajah yang datar.

dara terkekeh melihat vira yang memikirkan hal itu,

"biarkan saja.. lagipula itu bagus untuk mereka kan.." jawab dara dengan santai.

Vira menganggukkan kepalanya dan pergi berjalan ke kasir, lalu kembali lagi mengambil tas dan menarik dara keluar dari caffe itu.

"ayo.. ayo... masuklah ke mobil.." Vira membukakan pintu mobil untuk dara.

lalu, Vira melajukan mobilnya tanpa memberi tahu dara kemana tujuan mereka.

dara hanya diam dan menatap keluar jendela selalu sama setiap harinya.

Vira memikirkan mobilnya dan mengajak dara turun,

"jeng.. jeng... hari ini kita harus tampil cantik untuk pergi ke pernikahan Steven nanti malam.." jelas Vira dengan semangat.

"Ta, tapi aku.. Vira.. kenapa kita kesini.. aku mau pulang saja.." rengek dara karena dia malas sekali pergi shopping dan ke salon.

Vira memaksanya masuk dan akhirnya perlawanan dara harus pupus karena Vira terus menariknya ke dalam.

mereka berjalan menyusuri mall itu, mencari pakaian yang cocok untuk pesta malam ini.

mereka masuk ke sebuah toko pakaian yang cukup mewah,

"ayo dara lihat saja dulu siapa tahu ada yang cocok.." ucap Vira bersemangat keliling melihat pakaian di toko itu.

dara melihat sebuah dress di ujung dekat kaca besar,

"waw.."

batinnya berbicaranya.

"Bagaimana dara? sudah dapat?" ucap Vira menepuk pundak dara.

dara menarik Vira untuk melihat dress itu,

"coba lihat.. apakah ini akan cocok untukku?" tanya dara sambil berdiri di sebelah dress itu.

Vira segera berjalan mengambil dress itu dan menunjukkan beberapa dress lain yang sudah ia pilihkan untuk dara.

"sekarang kau duduk disini, dan aku akan mencoba semua dress yang aku pilih untukku.. kau lihat ya mana yang cocok.." ucap Vira kepada dara.

dara hanya mengangguk dan duduk di sofa menunggu Vira mencoba dress-dress pilihannya, seperti fashion show Vira keluar masuk berulang kali berganti pakaian menunjukkannya kepada dara. Hingga terhenti pada satu dress berwarna ocean blue yang cantik,

"stop.. ini sangat cantik dan cocok sekali.. perfect!" ucap dara sambil berdiri dan tepuk tangan.

Vira berkaca di cermin besar dan mengganti pakaiannya lagi lalu bergantian dengan dara,

"sekarang kau coba ini semua dress bagianmu ya.."

ucap Vira sambil mendorong dara masuk ke ruang ganti.

dara mencoba satu per satu dress yang dipilih Vira untuknya, hingga fashion show itu terhenti pada satu dress berwarna rose gold yang menawan, Vira berdiri memutar tubuh dara dan melihat lagi dari kejauhan.

"ini dia! perfect!"

ucap Vira sambil bertepuk tangan.

Mereka pun pergi ke kasir untuk membayar, lalu keluar lanjut berbelanja lagi sepatu, tas dan pakaian-pakaian lainnya.

Mereka istrahat sejenak dan masuk ke restoran untuk makan,

"Vira.. apa kita sudah selesai? aku lelah.." keluh dara sambil melihat Vira dengan wajah lesu.

Vira menggelengkan kepalanya,

"em... belum.. masih ada satu tempat lagi yang harus kita datangi.. sekarang makan dulu aku lapar.." jawab Vira sambil menunjukkan menunya kepada dara.

Mereka memesan makanan dan minuman tidak lupa dessert juga. saat makan Vira melihat seorang pria yang tampan berdiri di sebelahnya,

ia bersiul dan menyapanya.

"Hai tampan... sedang menunggu seseorang?" sapa Vira kepada pria itu.

pria itu melihat Vira dan melipat tangannya,

"ihh... tampan.. tampan.. aku ini centong kayak song he kyo tau.. sembarangan yeay..!"

jawab pria itu sambil buang muka dan pergi meninggalkan Vira.

Vira terkejut melihat itu,

"apa itu barusan.. alien?" ucap Vira sambil memegang kepalanya yang tidak pusing.

Dara yang melihat itu hanya bisa tertawa geli, sambil menunjuk Vira karena menggoda seorang banci. tidak berselang lama makanan yang mereka pesan pun datang,

"sudah.. sudah.. jangan cemberut terus.. ayo makan dulu.." ucap dara sambil membelai dagu sahabatnya itu.

Vira pun tersenyum dan segera memakan makanannya,

"dara.. aku penasaran apakah banci seperti itu punya nafsu.. atau tidak ada sama sekali.. iw.. geli.." ucap Vira sambil menggoyangkan tubuhnya karena geli.

dara hanya menggeleng kan kepala sambil menahan tawa melihat Vira yang kegelian karena banci tadi.

setelah selesai makan, Vira mengajak dara ke salon tempat biasa ia make-up untuk ke pesta,

"ini dia tempat terakhir yang kita tuju.. ayo duduk disini.. sebentar.." Vira berjalan menghampiri wanita cantik dan membawanya ke dekat Vira.

"ini dia teman baikku.. tolong buat dia secantik putri malam ini.." ucap Vira lalu duduk juga di sebelah dara untuk make-up juga.

Sentuhan dan polesan make-up seperti beradu dengan terangnya lampu di dalam tempat itu, membuat kecantikan baru terlihat jelas memancar dari dua teman baik ini.

"tuk tuk tuk!" mereka keluar dengan memakai dress dan sepatu yang cantik.

berjalan menuju mobil untuk pergi ke pesta pernikahan Steven dan monica.

Vira dan dara tancap gas menuju gedung pesta..

1
iron angel
suara apa itu/Doubt/
Khokujan: suara apa ya.. 😅🤭

halo kak.. 🥰
ikutin terus update ceritanya nya 🤗
total 1 replies
Bridget
Nangis deh 😭
Khokujan: halo kak..🥰
aduh kenapa nangis..😅🤭

#ikutin terus update ceritanya ya🤗
total 1 replies
mr.browniie
Ngakak terus pas baca cerita ini, thor keren banget deh!
Khokujan: halo kak🥰 makasih hihi 🤭
ikutin terus update ceritanya ya🤗
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!