Tuan Renzo yang terkenal dingin dan sangat Arogan itu sekarang lagi di landa keresahan karena seorang gadis muda yang dia liat sesaat.
Seika gadis muda yang berhasil memikat hati tuan muda Renzo
Mereka di pertemukan dan menikah dalam keadaan terpaksa karena sesuatu hal yang mengharuskan Seika menerima pernikahan ini
Apakah pernikahan mereka bisa di pertahankan atau jalan perpisahan yang harus mereka tempuh?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mande Qita, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB - 6
Seika sudah 6 bulan bekerja di perusahaan ini dan dia sudah diangkat bukan lagi karyawan kontrak karena kerja yang bagus membuat dia diangkat jadi karyawan tetap
Seika dan orangtuanya sangat bersyukur dengan keadaan itu, sedikit banyak nya perekonomian mereka terbantu.
"Sei besok adik mu bayar uang sekolah apa kamu punya simpanan uang nak?" tanya buk yati
"ada buk, sebentar Sei ambil.dulu uang nya" jawab Seika berjalan ke lemari dimana dia menyimpan uangnya.
"ini buk Sei punya uang yang sudah Sei sisihkan, ini ada 3 amplop ibuk pegang saja untuk keperluan yang lain" ucap Seika sambil memberikan amplop itu pada ibu nya.
"uang sekolah saja nak yang lain nya kamu pegang saja, ibuk masih punya sedikit simpanan uangnya" tolak buk yati.
"tidak apa-apa Bu ini pegang saja masih ada kok" ucap Seika
"beneran nak kamu masih ada simpanannya" tanya buk yati lagi
"Iya Bu masih ada" jawab Seika
Begitulah hari hari yang dilalui Seika mereka bertahan hidup dengan gaji Seika yang pas pasan ditambah dagangan buk yati.
walau rumah nya jauh dari perusahaan tempatnya bekerja Seika tetap semangat untuk berangkat kerja disaat teman sebayanya sibuk dengan kuliah nya tapi Seika membantu keluarganya untuk bertahan hidup.
"buk jumat besok Sei mau menginap di kosan teman kantor ya buk, karena ada acara ulang tahun kantor pusat kita semua di undang" terang Seika pada buk yati
"apa tidak merepotkan temannya Sei?" tanya buk yati
"kita ramai kok buk ada 5 orang dari perusahaan cabang yang di undang" jawab Seika
"ya sudah Sei kalau ramai yang datang ya tidak apa apa, nanti kamu izin sama ayah juga ya Sei" ucap buk yati
"iya buk nanti Sei bicara sama ayah" balas Seika
"ayah bagaimana kesehatannya buk?" tanya Seika pada ibu nya yang sedang memasak
"kesehatan ayah bagus Sei, makan obatnya rutin tidak boleh lupa" jawab buk yati
"bukan nya besok jadwal ayah ke rumah sakit buk?" tanya Seika lagi
"oh iya ibuk lupa untung kamu ingatkan nak" sahut buk yati
Besok pagi seperti biasa Seika berangkat ke kantor pagi pagi sekali dengan membawa baju untuk menginap dirumah temannya.
Setelah semalam berpamitan dengan ibu dan ayahnya untuk menginap
"ayah Sei berangkat ya..." pamit Seika
"hati hati nak kalau menginap di rumah orang jaga sikap" nasehat pak ilham ayahnya Seika
"iya yah Sei mengerti" balas Seika lalu dia pun mencium tangan dan kedua pipi ayahnya itu
"ayah sehat sehat ya, nanti kerumah sakit sama ibuk yah" pesan Seika
"iya nak, doakan ayah semoga sehat sehat selalu" balas pak ilham
"amin..Sei berangkat yah" pamit Seika lagi lalu dia berjalan menghampiri ibu nya yang sedang sibuk menata dagangan nya.
hari ini bu yati memasak sedikit dagangannya karena mau kerumah sakit.
"buk Sei berangkat ya" pamit Seika sambil mencium tangan dan pipi ibu nya
"iya Sei hati hati ya" sahut bu yati, Seika pun berangkat kerja
Setelah Seika berangkat kerja bu yati mulai melayani para pembeli
Sesampai di kantor Seika langsung masuk keruangan nya lalu membereskan meja kerjanya, karena hari masih pagi belum banyak karyawan yang datang.
Seika mengambil sarapan yang dia bawa dari rumah tadi, Seika selalu membawa sarapan dan makan siang jarang sekali dia jajan di kantor
Selesai sarapan Seika membawa tempat makan kotornya ke dapur yang ada di lantai divisi Seika bekerja.
Setelah mencucinya Seika kembali ke ruangannya disana sudah ada mbak Dian dan kiki yang sudah datang.
"bagaimana Sei kamu jadikan ikut ke acara ulang tahun kantor malam nanti?" tanya mbak Dian
"jadi mbak dian, kan tidak boleh menolak karena kita perwakilan dari cabang perusahaan Adinata" jawab Seika
"tiap tahun yang di undang giliran Sei, tahun ini giliran kita, dan kamu beruntung Sei baru masuk sudah datang ke acara ulang tahun kantor, aku baru 2 tahun bisa kesana" terang Kiki
"iya kah..?" tanya Seika lagi
"iya Sei kalau mbak dian sudah 2 kali kesana" jawab Kiki
"mbak dian nanti yang datang ramai ya?" tanya Kiki
"ramai Ki nantinya kita akan ada acara ada penampilan dari masing masing perusahaan cabang dan nanti ada pemenang nya" jelas mbak Dian
"siap mbak dian, nanti hadiahnya bagi bagi ya" ucap kiki
"hadiah buat masing masing KI kalau ada hadiah uang tunai baru kita pergi makan makan oke" balas mbak Dian
"oke..." ucap kita serentak sambil tertawa.
"nanti kalian jadi menginap dirumah mbak kan?" tanya Dian
"iya mbak dian kita numpang ya..." ucap Kiki
"iya kiki, Seika malam ini kalian nginap di rumah mbak" balas mbak dian
Karyawan kantor sudah banyak yang datang dan mereka pun membubarkan diri lalu duduk di meja kerja masing masing.
mereka pun mengerjakan tugas masing masing, tidak terasa hari sudah sore sebentar lagi mereka akan siap siap untuk berangkat ke acara ulang tahun kantor.
"ayo Seika kita ganti baju dulu di toilet dandannya kita disini saja" ajak kiki
"yang lainnya sudah pada dandan tuh" balas mbak Dian
Sebagian karyawan sudah banyak yang pulang yang masih di kantor adalah karyawan yang ikut ke acara ulang tahun kantor
Sesampai di toilet mereka berganti pakaian untuk ke pesta ulang tahun kantor Adinata
"kalian cantik cantik sekali sih" ucap mbak Dian
"mbak juga" balas Seika lalu mereka balik lagi ke ruangan kerja untuk berdandan
"apa kalian sudah selesai? ayo kita berangkat yang lainnya sudah pada di lobby" ucap mbak dian yang barusan mendapat telpon dari teman divisi yang lain.
"sudah mbak, ayo kita jalan" jawab Seika dan mereka jalan turun ke lobby perusahaan disana sudah ada beberapa orang
Sekarang mereka sedang menuju hotel keluarga Adinata, sesampai disana sudah banyak yang datang dan keadaan ramai sekali
"mbak dian, perusahaan Adinata sebesar apa? Banyak sekali yang datang" tanya Seika
"Perusahaan Adinata termasuk perusahaan besar cabang nya ada banyak, ini yang datang kurang dari setengah yang bekerja di perusahaan Adinata" jawab mbak Dian
Kiki dan Seika mengangguk kan kepalanya tanda dia mengerti apa yang dikatakan senior mereka tadi.
"katanya kedua anak Tuan Adinata akan datang juga Tuan Renzo dan Tuan Reino dan istrinya nona Kimi" ucap mbak Dian
"Beruntung sekali yang menjadi istri Tuan Reino pastinya nona Kimi sangat cantik" sahut kiki
"nona Kimi cantik dan baik , dia sangat lembut makanya Tuan Reino jatuh cinta pada nona Kimi" balas mbak Dian