NovelToon NovelToon
Astoria Adventure

Astoria Adventure

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Dikelilingi wanita cantik
Popularitas:7k
Nilai: 5
Nama Author: MRG pratama

seorang profesor Penelitian, diburu oleh sekelompok tentara bayaran dan ia tewas secara mengenaskan, akan tetapi dewa Yama memberikan nya kesempatan sekali lagi, dengan memindahkan jiwa nya ke tubuh tubuh seorang raja idiot ,yang hanya bisa bersenang senang yang tidak memikirkan rakyatnya,Pergilah! kami tidak akan mempercayai raja yang bodoh seperti dirimu!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon MRG pratama, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Sakit sang raja

Suasana hening memenuhi ruangan ketika orang-orang berkumpul di sekitarnya, napas tegang mereka menciptakan aura cemas yang terpancar dari tatapan yang terpaku. Dengan gesit, Caspian membawa tubuh tak berdaya Vincent ke ruang medis Ny. Ava di istana, langkah terburu-buru kecilnya mencerminkan kekhawatiran dan kegelisahan yang mendalam yang merayap di dalam dirinya."

Mereka tiba di ruang medis Ava dengan langkah terhuyung-huyung, disusul oleh yang lain yang menunjukkan ekspresi keprihatinan yang sama. Namun, sebelum mereka mencapai tujuan mereka, jenderal elang hitam dengan gelisah memanggil Ny. Ava dengan suara yang penuh ketidak sabaran.

" Ny. Ava! tolong obati yang mulia!" Teriakannya penuh kekhawatiran, dengan raut wajah yang mencerminkan kecemasan yang mendalam.

Ava, yang sedang sibuk dengan pekerjaannya dan tidak sempat mengikuti perayaan tersebut, terkejut mendengar teriakan dari luar kamar. Tanpa menunda, Caspian bergegas masuk ke dalam kamar Ava, membaringkan tubuh Vincent yang pucat dan lemah.

Ava mendekati tubuh yang berkeringat dingin itu dengan hati-hati. Dengan penuh perhatian, ia memeriksa setiap detail tubuh Vincent, mengambil obat-obatan dari meja kecil di samping tempat tidur dengan cepat dan berulang-ulang.

Tidak sanggup menahan tangisnya, air mata pun mulai mengalir di pipi Ava saat ia menangani Vincent yang sakit. Memori masa lalu pun menghantuinya, mengingat bagaimana ia telah lama mengenal Vincent. Ava merasa Vincent seperti anak sendiri baginya, karena pernah membesarkan dan mengasuhnya ketika masih kecil. Saat raja Dylan Grey Darkmoon masih hidup, Vincent kecil sering bermain bersama Ava di taman istana. Namun, setelah kematian mendadak sang raja, tahta kerajaan Astoria pun jatuh pada Vincent.Ia tak pernah menyalahkan semua perbuatan Vincent yang hanya tau bersenang-senang,karena dirinya belum waktu nya memimpin sebuah keraajan dengan umur nya yang masih begitu muda.

Tahta terpaksa di wariskan kepada Vincent yang saat itu masih berumur 15 tahun.

Semua saudara nya memilih membagi kerajaan ketika Dylan meninggal,daripada membangun kembali kerajaan yang hampir hancur ini.Dengan perasaan sedih, air mata mulai berjatuhan daei mata Ava,ia mengelus kepala Vincent yang tengah pingsan dengan halus.

"Aku sudah mengira kau tidak akan tahan berdiri cukup lama di podium itu," ucap Ava sambil mengelap air mata di pipinya. "Sebelum aku menyampaikan nasihatku, kamu malah berkata bahwa kau hanya butuh istirahat sebentar saja. Sungguh, aku ingin melarangmu untuk terus maju dan memerintahkanmu untuk beristirahat. Namun, kamu adalah seorang raja, Vincent. Aku akan merasa sangat bersalah jika aku menghalangimu untuk memberikan kebebasan kepada rakyatmu."

Dipenuhi dengan campuran emosi, antara kegembiraan meraih kemenangan atas sistem feodalisme yang sudah runtuh dan kesedihan yang melingkupi kondisi tak sadarkan diri Vincent, suasana menjadi tegang dan penuh pertimbangan. Mereka tidak mampu sepenuhnya merayakan keberhasilan mereka, karena dilema moral yang menghantui pikiran mereka.

Saat Caspian menyaksikan adegan yang menggugah hati ini, gelombang penyesalan melanda dirinya. Dalam keheningan ruangan yang dipenuhi dengan campuran emosi, antara kegembiraan meraih kemenangan atas sistem feodalisme yang sudah runtuh dan kesedihan yang melingkupi kondisi tak sadarkan diri Vincent, suasana menjadi tegang dan penuh pertimbangan. Mereka tidak mampu sepenuhnya merayakan keberhasilan mereka, karena dilema moral yang menghantui pikiran mereka.

Ava memilih untuk menjaga rahasia mengenai kondisi sebenarnya Vincent, dengan harapan dapat memelihara semangat dan kepercayaan rakyat, agar keyakinan pada sang raja terus terjaga. Kabar mengenai proklamasi hukum baru yang dikeluarkan oleh Vincent dalam kondisi sakit mulai menyebar luas, menarik ribuan warga untuk memenuhi istana dengan membawa doa-doa terbaik untuk kesembuhan sang raja.

Di tengah keramaian yang memenuhi halaman istana, seorang pemuda berusia 23 tahun bergegas masuk dari luar kerajaan. Nafasnya tersengal-sengal saat ia mendengar kabar bahwa raja mereka jatuh sakit. Tiba di depan istana, wajahnya terpancar kebingungan yang mendalam. Ia mencoba menatap kerumunan di depan istana, di mana ribuan orang berkumpul dengan raut wajah yang beragam. Pemuda itu adalah David, sahabat dekat Rama yang tak sanggup menyembunyikan kekhawatiran yang melanda hatinya, menyaksikan situasi yang semakin memburuk.

Karena tinggi tubuhnya hanya 150 Cm,ia mengalami kesulitan melihat kedepan ribuan orang tersebut, tak habis akal ia pun memanjat pohon di dekat tembok istana.

"Duh, kenapa aku harus sependek ini!" keluh David sambil meronta, sementara ia masih berusaha memanjat pohon tersebut untuk mencapai ketinggian yang lebih baik.

Sementara kerumunan akhirnya mulai beranjak setelah mendengar kabar bahwa raja butuh istirahat, Caspian merasa bersyukur atas dukungan yang diberikan oleh masyarakat. Dengan hati penuh terima kasih, ia meninggalkan istana untuk menyampaikan rasa syukur atas doa dan dukungan yang telah diberikan.

Seiring matahari mulai tenggelam di ufuk barat, Caspian, Thomas, William, dan Hana tetap bertahan di dalam kamar tersebut, menunggu saat Vincent kembali sadar. Thomas terlihat gelisah dan penuh kebingungan, sementara ia terus berkeliling di kamar tersebut dalam pencarian tak henti atas solusi untuk penyakit yang menimpa raja. Postur tubuh tinggi Thomas yang mencapai 200 cm menimbulkan rasa risih sedikit dalam diri Caspian, yang merasa sedikit terganggu oleh gerak-gerik Thomas.

""Hei brewok,berhentilah mondar mandir,kepalaku sakit melihatmu mondar mandir begitu" tegur Caspian yang duduk sambil membaca sebuah buku.

"Daripada kamu, hanya membaca buku dari tadi,Ngomong-ngomong buku apa yang kamu pegang? " balas thomas yang tertegun.

"oh.. ini Novel Astoria Adventure,novel ini sudah lumayan lama beredar" jawab Caspian yang melihat sampul buku yang ia baca.

Percakapan antara Caspian dan Thomas terhenti ketika William tiba di kamar itu. Dengan postur tubuh yang gagah, William masuk ke dalam ruangan dengan jubah putih yang dipakainya. Tinggi hampir 190 cm, William memberikan kesan yang gagah dan kuat. Kehadirannya membawa semangat baru di antara mereka yang sedang menunggu keadaan Vincent. Dengan wajah serius, William menatap ke arah mereka.Ia sampai dengan nafas yang terengah-engah.

Tampak ia telah berlari sangat jauh,dan ia mulai mengatakan sesuatu.

"Caspian.. hah.. hah... ada seorang penyihir yang mempunyai sihir penyembuhan di depan istana,aku rasa kita bisa mencoba nya pada yang mulia" ujar William yang mengambil nafas terengah-engah.

Mendengar hal itu, mereka yang di ruangan itu ikut terkejut,dengan apa yang dikatakan oleh William.

Caspian dan Hana, memutuskan untuk menghampiri perempuan tersebut, mereka berjalan menyusuri lorong istana,menuju ke depan istana tempat penyihir itu berada.

Sekian lama berjalan,mereka pun tiba di depan pintu istana.Mereka bertemu tiga gadis penyihir remaja yang usia nya tak sampai 20 tahun.Mereka bertiga memakai jubah hitam lengkap dengan penutup kepala nya.Mereka tampak sangat misterius, hal ini juga membuat Caspian sedikit Ragu.

"Elysia, Nova, dan Luna, kami butuh bantuan kalian untuk menyembuhkan Raja Vincent yang sedang sakit," ujar Caspian dengan tegas, sambil menjelaskan situasi yang sedang terjadi di istana. Ketiga gadis penyihir remaja tersebut tampak mendengarkan dengan serius, dan mereka pun bersedia untuk membantu untuk menyelamatkan sang raja dari penyakitnya.

"Apa kamu benar-benar bisa menyembuhkan raja?" tanya Vincent yang penasaran.

Ketiga gadis penyihir itu pun terkejut,ketika mereka tak menyadari bahwa di samping pria yang sedang berbicara dengan ny adalah seorang gadis elf.

"Kenapa seorang elf berada disini? bukankah ras manusia membenci ras lain?"tanya Elysia.

Menanggapi hal tersebut Caspian menjawab" Oh kalau dulu memang ras lain selain manusia tak diperbolehkan masuk ke kerajaan kami, tapi hari ini raja kami telah memproklamirkan kebebasan ras untuk hidup di kerajaan ini,dan ia jatuh sakit ketika selesai memproklamirkan kebebasan itu"jelas Caspian.

Mendengar perkataan Caspian,ketiga penyihir itu tertegun.Mereka mulai mengetahui penyebab sakit nya Vincent.

"Raja kalian telah melanggar hukum ras dunia ini,ia terkena kutukan dewa,karena ingin menyatukan semua ras di dunia"

Mendengar perkataan itu Caspian mulai menyipitkan mata nya"Terserah kutukan dewa atau apa,yang penting rajaku sembuh dan bangun dulu dari dari sakit nya"ucap nya yang tak perduli.

"Tapi kami meminta bayaran 300 koin emas atas jasa kami" tutur Ellysia.

"Ya.. ya baiklah" Jawab Vincent.

Caspian berpikir kesehatan Vincent adalah yang terpenting, jika harus menjual aset nya,Caspian mampu melakukan itu untuk kesembuhan Vincent.

1
Caca Caa
sensei ku paling sangat hebat😎
Caca Caa
udah sensei😎
Xiao Elhalim
specles sih aku,ada pengetahuan kayak gtu,pantes menyandang gelar profesor penelitian /Determined//Determined//Determined//Determined//Determined//Determined//Determined//Determined//Determined//Determined//Determined/
ǫᴇɪᴛʜ ᴇʟ ᴠᴏɪᴢ
Vincent amimir
Cassius Felix
/NosePick/
Adi Saputra
cpettt woyy sensei cpettt
Queen Naya
lanjut min
Queen Naya
buset penjelasan kimia/Facepalm/
Sabrina Aya
bau-bau adegan... nih/Chuckle/
Sabrina Aya
gimana kalau bab kedepan nya nanti kasih sedikit narasi pengetahuan kyak sains dan teknologi 😁
Sabrina Aya
keren sih klo diskriminasi di jatuhin kek gtu/Proud/
Gehrman
Saran dariku di chapter ini, perbaiki terlebih dahulu struktur alur ceritanya.

Untuk tulisan sudah rapih cuman hapus kutip dua yg ada di narasi.

Fokus ke membangun atmosfer atw feelnya terlebih dahulu jangan buru dan cepet bnget gtu.
Xiang Yuan: ya aku juga setuju pendapat mu.
total 1 replies
Gehrman
Kembali, jangan langsung mendeskripsikan keadaan negerinya.

Fokus dlu terhadap kondisi MC mnurutku
Gehrman
Lebih baik jangan dijelaskan langsung seperti ini menurutku.

Misal jelasin dlu kesan Maidnya melihat si MC ini terlihat kebingungan atau kok tiba-tiba nanyain pertanyaan aneh.

Ini Pendapatku aja sih
Gehrman
Sama kaya bayangan tadi, menurutku sebaiknya di deskripsikan terlebih dahulu siapa wanita dan bayangan tadi sebelum pakai dialog tag seperti ini.

Misal.

"Tuan, apakah kamu ingin makan sesuatu pagi ini?" tanya seorang perempuan berpakaian maid.
Gehrman
kutip duanya hilangkan
Gehrman
Ini bayangan mana tiba2 muncul dan berbicara 🤔
Gehrman
Kutip duanya ilangin thor
Aththar
hrus harus di bnuh smua yang keparat itu hahaha/Proud/
Aththar
keren
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!