NovelToon NovelToon
Tersisih Dari Nagari Minang

Tersisih Dari Nagari Minang

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Konflik etika / Cinta Paksa / Mengubah Takdir / Kontras Takdir
Popularitas:9.4k
Nilai: 5
Nama Author: Spino29

Seorang Pemuda bernama Miko yang tinggal di ranah minang Bukittinggi nan jauh dari kata sederhana. namun kekurangan itu tak membuat ia mengeluh sedikitpun akan kehidupannya. rajin beribadah dan juga apapun pekerjaan ia lakukan dengan ikhlas dan sepenuh hati. sampai pada akhirnya disuatu malam, ia dijebak oleh beberapa orang yang tidak menyukai dirinya sehingga ia diusir dari kampung halamannya. akankah Miko dapat melanjutkan kehidupannya dengan baik di kampung antah berantah...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Spino29, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 10 : rekan kerja baru Silvia

***

seorang wanita cantik yang masih muda tengah menunggu di ruangan tamu kantor sambil memegang berkas lamaran.ya! dia adalah wanita yang sempat miko lihat di kemarin pagi. dengan memegangi berkas yang telah ia siapkan dari kemarin, ia duduk dan menunggu waktu interview berikutnya. wanita itu berpakaian rapi dan riasan wajahnya terlihat sederhana namun tetap cantik sehingga beberapa staff melirik dirinya.

Willy mengajak wanita itu menemui pak Maurice untuk melakukan interview. wanita itu diterima bekerja di perusahaan LGC oleh pak Maurice dan berencana memposisikan wanita itu sebagai rekan kerja miko. ia berharap wanita itu akan membantu miko selama bekerja dilapangan nantinya.

kebiasaan buruk miko yang telat bangun seringkali membuatnya repot. ia berlarian memasuki kantor dan segera menuju meja kerjanya. semua karyawan telah terbiasa akan kebiasaan miko tersebut.

"telat bangun lagi?? " tanya pak willy yang menghampiri miko

"ah pak willy... Hehehe tampaknya kebiasaan itu sangat susah dihilangkan ketika selama berada dikota ini. Ngomong-ngomong ada perlu apa pak willy datang menemui saya? " tanya miko yang kembali mengalihkan arah pembicaraan.

"tuan miko, saya kemari ingin memberitahukan dan sekaligus ingin memperkenalkan rekan kerja anda mulai hari ini. kemarilah dan perkenalkan dirimu. " ucap willy sambil menyuruh seseorang masuk untuk memperkenalkan diri.

ketika orang itu masuk, miko begitu terkejut melihatnya dan tidak asing lagi dengan wajahnya. ya! dia adalah wanita yang ia lihat didepan swalayan kemarin pagi. wanita itu tampak sedikit tidak menyangka kalau dia akan bertemu lagi dengan miko untuk kedua kalinya. iapun langsung memperkenalkan diri dengan lembut.

"perkenalkan nama saya Silvia... saya baru saja direkrut oleh perusahaan pagi ini. dan juga kedepannya, saya akan menjadi partner anda dalam hal bernegosiasi kontrak investasi perusahaan. mohon bimbingan dan kerjasama nya tuan miko... " ucap wanita itu yang bernama Silvia.

"a... aku miko. senang berkenalan dengan anda. semoga kedepannya bisa menjadi rekan kerja yang baik untuk perusahaan... "

tak banyak yang diucapkan oleh miko karena merasakan sedikit grogi dihadapan Silvia.setelah sesi perkenalan, willy kembali melakukan pekerjaannya dan Silvia duduk disamping meja kerja sebelah miko memulai pekerjaan pertamanya. karena karyawan baru, Silvia sesekali bertanya kepada miko akan beberapa yang belum dimengerti. yang menjadi pertanyaan miko adalah wajah Silvia yang terlihat ceria seolah-olah menyimpan kesedihan. entah apa yang terjadi pada Silvia gumam miko.

Jam siang pun tiba dan beberapa karyawan lain menyapa miko saat lewat untuk mengajaknya makan siang. miko melihat Silvia yang menghela nafasnya sambil mencari-cari sesuatu di dalam tasnya.

"ada apa? "tanya miko sambil menghampiri Silvia.

"aaahhh itu...bekal makan siang dan dompetku tertinggal karena terburu-buru tadi pagi. " ucap Silvia mengeluh.

"ya sudah kalau begitu, bagaimana kalau kita makan siang bersama... hari ini biar aku yang traktir. "

"aku sungguh merasa tidak enak telah merepotkanmu... "

"aiihh jangan sungkan... kita ini rekan kerja jadi lain kali mungkin kamu akan mentraktir aku makan siang. "

Mendengar hal itu, Silvia pun tersenyum dan pergi bersama miko ke restoran biasa diseberang jalan. mereka berdua sangat menikmati waktu istirahat kerja itu dengan makan bersama.

Tiba-tiba ponsel miko berdering menandakan adanya telpon dari seseorang. dengan segera ia menjawab panggilan itu dan melakukan beberapa ucapan. ketika telpon ditutup, miko tersenyum menatap Silvia.

"kebetulan sekali, sore ini kita akan menemui seorang pengusaha perhiasan emas yang ingin mengajukan kontrak dengan perusahaan kita. apakah kamu mau ikut pergi bersamaku? " tanya miko.

"oke.aku juga akan pergi bersamamu nanti sore sekaligus kali pertamanya aku akan belajar bagaimana caranya bernegosiasi yang benar... " jawab Silvia yang menyetujui ajakan miko.

Silvia dan miko akhirnya menyelesaikan jam istirahat siangnya lalu kembali bekerja ke kantor. dari raut wajah Silvia, terlihat sedikit memerah ketika miko menintin tangannya menyebrangi jalan. jantungnya terasa berdebar-debar tak menentu sehingga membuat dirinya menjadi salah tingkah ketika ditanya miko apa yang ia suka..

"apakah ini yang namanya jatuh cinta. padahal kami baru saja saling mengenal. kenapa hatiku terasa nyaman dan berdetak tak menentu... " gumam Silvia sembari menatap punggung miko....

***

Sore itu semua pekerjaan telah selesai dilakukan miko. tak lupa ia juga telah menyiapkan berkas transaksi dengan pengusaha emas nanti sepulang dari kantor yang ditemani Silvia.mereka memesan taksi dan segera pergi menuju lokasi yang telah diberikan oleh pengusaha emas siang tadi di telepon. tempatnya lumayan karena berada di pinggiran kota kuala lumpur. butuh beberapa jam untuk tiba disana dan tepat berada disana hari sudah gelap. tampaknya hari ini akan menjadi kerja lembur bagi miko dan Silvia.

Mereka pun tiba di lokasi dan bertemu pengusaha emas yang menyambut mereka dengan ramah. meskipun terletak di pinggir kota, hal itu tak menjadikan toko emas ini sepi akan pelanggan. karena merasa sama-sama diuntungkan, akhirnya kontrak kerjasama pun terjalin dengan baik.

"emmm Silvia... tampaknya sebelum pulang kerumah kita akan mampir ke restoran yang direkomendasikan oleh pengusaha emas tadi, bagaimana menurutmu? "tanya miko yang sudah merasa lapar.

"apapun itu, aku akan menyetujuinya tuan miko. " jawab Silvia.

"tolong jangan panggil aku tuan... panggil nama saja. "

"baik"

keputusan telah disepakati. Silvia dan miko pergi menuju restoran yang disarankan. sembari menunggu makanan yang dipesan, tiba-tiba seseorang datang menemui miko.

"ehh, bukankah kamu miko anaknya bunda Rani dari Bukittinggi? ".tanya sang wanita yang tampaknya mengenal miko.

Miko sekilas mengingat wajah wanita itu yang terasa familiar.

"Apakah kamu Melissa anaknya dato' anwar?" ucap miko memastikan.

"iya benar sekali...syukurlah kalau kamu masih mengingat ku. bagaimana kabar orang di desa? ayah dan ibuku baik-baik saja kan? ".

" alhamdulillah semua baik-baik saja begitupun dengan ayah dan ibu mu... oh iya bagaimana dengan bisnis toko kue mu? ".

"ahhh soal itu... "

Miko ingat kalau dato' Anwar bercerita kalau anaknya sukses mendirikan toko kue yang ia impikan sejak kecil. namun, mendengar ucapan miko Melissa tertunduk dan raut wajahnya menjadi murung. miko yang melihat raut wajah Melissa langsung tahu kalau ada sesuatu yang disembunyikan oleh Melissa mengenai toko kue nya. ketika miko hendak bertanya lebih jauh, tiba-tiba seorang pria gendut memanggil Melissa.

"ternyata Melissa ku disini... siapa mereka? " tanya pria gendut itu sambil merangkul paksa Melissa.

"anu...arjun dia adalah sahabat ku di desa. namanya miko...miko dia adalah arjun".ucap Melissa sambil mencoba melepaskan rangkulan arjun.

"wah wah wah... apakah semua penduduk desa bisa makan direstoran mewah ini? dan wanita cantik itu apakah kekasihnya? sungguh sangat disayangkan harus berpacaran dengan orang desa seperti dia. " cemooh arjun dan menatap tidak senonoh kepada Silvia.

"arjun jaga mulutmu... tidak seharusnya kamu berbicara seperti itu. " tegas Melissa.

"hooo... ternyata gadisku bisa marah seperti ini yaa.. menakutkan sekali.. hahaha apa kamu tidak ingin toko kecilmu itu tutup?. " ancam arjun.

mendengar ancaman itu, Melissa terdiam dan matanya berkaca-kaca. miko yang sedari tadi melihat dan menahan emosi terhadap arjun seketika tahu kalau keadaan Melissa kini sedang tidak baik. arjun pun meneruskan ucapannya yang dengan pikiran jahat terhadap Melissa.

"kali ini, kau membuat mood ku menjadi buruk dan juga kau berani memarahiku didepan teman desamu ini... jika kamu tidak ingin tokomu ditutup sebaiknya berikan pelayan terbaikmu malam ini...oh iya dan juga aku ingin kamu membawa wanita temanmu ini sekalian untuk melayaniku..." ucap arjun yang sudah berpikiran kotor terhadap Melissa dan juga Silvia.

Silvia yang mendengar ucapan yang penuh nafsu dari arjun yang menatapnya dengan tidak senonoh seketika membuat dirinya dilanda rasa takut. tiba-tiba entah mengapa gelang arjun kembali mengeluarkan cahaya biru dan bersamaan dengan hal itu miko dapat mendengar pikiran Melissa.

"tolong aku... miko"

BAMMM!

seketika miko langsung berdiri dan langsung melempar botol air mineral dimeja dan telak mengenai kepala arjun hingga membuatnya terjatuh.

"kurang ajar!!! beraninya kau melempar sesuatu kepadaku orang desa!! aku pastikan akan menghabisimu hari ini.! jangan harap kau bisa keluar dengan selamat! " ucap arjun yang sangat marah.

Segera arjun berlari dan melayangkan pukulannya ke kepala miko namun dengan sigap miko menangkap tangannya dan menghempaskan arjun ke lantai dengan keras. terlihat jelas perbedaan kekuatan miko jauh dari arjun. merasa tidak dapat mengalahkan miko, arjun menoleh kepada Melissa.

"Melissa!... karena kamu telah mempermalukan aku ditengah keramaian malam ini, jangan salahkan aku jika toko kecilmu itu besok akan ditutup! aku peringatkan kamu! jika besok kamu tidak bisa melunasi hutang-hutang mu, jangan harap kau bisa hidup tenang dikota ini!... " ucap arjun sambil menunjuk marah kepada Melissa lalu kemudian pergi meninggalkan restoran.

Melissa yang mendengar seketika terduduk lemas dan menangis. ia tidak tahu harus bagaimana untuk melunasi hutang nya kepada arjun. melihat hal itu, miko segera menghampiri Melissa dan menenangkannya. merekapun duduk bertiga di meja restoran. miko yang penasaran dengan Melissa langsung mengutarakan rasa penasaran nya itu.

"sebenarnya apa yang terjadi??? " tanya miko yang bingung.

"semua ini bermula ketika beberapa bulan toko kue ku dibuka... entah kenapa, dari yang awalnya berjalan lancar tiba-tiba menjadi sepi pembeli. lalu demi terus mempertahankan toko, aku kesana kemari mencari pinjaman modal untuk membayar biaya staff dan sewa gedungnya. hingga datanglah arjun yang menawarkanku pinjaman uang. namun, karena kecerobohan ku yang terburu-buru menandatangani perjanjian yang dibuat arjun akupun tidak sadar kalau bunganya tiga kali lipat dari uang yang kupinjam. setelah itu semakin lama aku semakin tak sanggup membayarnya. "jelas Melissa sembari menangis.

"kenapa kamu tidak mengatakan hal ini kepada dato' Anwar? " .

"aku tidak ingin membuat mereka khawatir dengan diriku. seandainya saja aku tidak mengikuti kemauan egois ku... besok mungkin toko kue ku akan ditutup dan aku hanya bisa pulang ke desa... "

"dasar bajingan yang hanya memiliki otak mesum.! " ucap Silvia dengan kesal.

"tenanglah, aku akan membantumu melunasi hutang itu... aku juga harus membalas budi kebaikan dato' Anwar selama aku tinggal di desa. "

"miko... hutangku bukanlah jumlah yang kecil... aku tidak ingin merepotkan dirimu... lagipula kamu juga tidak akan bisa membayar hutang itu dengan gajimu selama dua tahun kerja... "

"tidak tidak... harusnya akulah yang berterima kasih kepadamu karena bisa mengenal dato' Anwar dari dirimu... tenang saja kamu tidak perlu khawatir denganku... aku pasti bisa membantumu membayar hutang kepada arjun. oh ya dan kebetulan sekali aku bekerja di perusahaan LGC. jika kamu mau kita bisa bekerjasama dan menginvestasikan toko kue impianmu. "

mendengar hal itu, mendadak Melissa terkejut dan segera mengusap air matanya.

"laurens group Corporation?!... beberapa hari yang lalu sebenarnya aku ingin mengajukan kerjasama. namun hal itu tidak dibiarkan oleh arjun. jikalau itu benar, dengan senang hati aku mendengarnya. terimakasih atas bantuannya... " ucap Melissa yang terharu.

"baiklah sudah diputuskan... besok aku akan menguruskan berkasnya bersama rekan kerjaku Silvia. dan besok kita akan melunasi semua hutangmu dengan arjun. "

suasana pun berubah kembali ceria malam itu. sebelum pulang, Melissa dan miko sempat bertukar kontak dan memberikan alamat toko kue Melissa. miko pun akan mampir kesana stelah semua pekerjaan di kantor telah selesai. iapun bersama Silvia pulang dengan taksi dan Melissa pun juga beranjak pergi...

***

"berhenti diperempatan saja pak. " ucap Silvia kepada sopir taksi untuk berhenti.

Miko yang heran dengan Silvia yang tidak mau diantar sampai ke depan rumah dan memilih untuk turun diperempatan jalan. Silvia beralasan kalau rumahnya harus melewati gang sempit dan tidak bisa dilewati oleh mobil. tanpa menaruh rasa penasaran kepada Silvia, miko pun melanjutkan perjalanan pulangnya.

taksi yang membawa miko kini menghilang dari pandangan Silvia. ia merasa menyesal karena telah membohongi miko selaku rekan kerjanya. Silvia pun pergi melanjutkan perjalanannya menuju rumah.

"maafkan aku karena telah membohongimu miko... aku tidak ingin kamu mengetahui keadaanku yang menyedihkan ini... maafkan aku... "

.....

1
Lita Pujiastuti
sebenarnya di awal tertarik dg judulnya, tapi setelah membaca jadi tidak suka dg karakter Miko yg plin plan dg perasaan. jika dr awal marah dg Elya, hrsnya jgn kirim kalung berlian ke Elya. jd seolah memberi harapan. ketika pulang kampung jd cuek lh asyik dg melisa. itu sm jg egois...dan menikahi 2 gadiz sekaligus...ku gk suka.
jadi maaf tdk lanjut baca novel ini...🙏
GOD EMPEROR DARKNESS
di tunggu lah update novel lain nya.dari Banjar KalSel
IR WANTO
jadi ngaco ceritanya..jadi gak nyambung...😫😫😫😫😫😤😤😤😤😤 hapussss..gak jelasss
IR WANTO
kok ceritanya jadi gak nyambung..
gadis semeru
semangat ya kak
cerita sangat menarik
gadis semeru
semangat kak 😘😘😘😘
Zikriendri Endri
Biasa
Zikriendri Endri
Kecewa
anggita
miko.. sivia, makan bareng"🤭
anggita
oke 👌thor, terus berkarya tulis. semoga novelnya sukses.. 🤲
anggita
elya.. cincin💍, miko... gelang
anggita
like👍+☝iklan utk novel berlatar daerah Minang sumatra barat👌.
anggita
Elya..💞..Miko👏👏👏
Waspray Aja
kurang sreg melissa tinggal di rumah miko, karena mereka bukan muhrim, apalagi di sini miko sebagai tokoh cerita yg berperan sebagai orang yg taat agama yg mesti paham hukum syariah islam yg melarang pria wanita tinggal serumah walaupun itu sahabat paling istimewa sekalipun karena akan timbul fitnah, gitu thor..
Waspray Aja
buruk sangka itu suudzon, kalau husnudzon orasangabaik 🙏
Seki kun
sangat menarik untuk dibaca,. disini juga bisa belajar salah satu budaya melayu juga sih yang ada di sumbar
Waspray Aja
miko itu guru ngaji ya thor waktu dikampung ya thor? kok hobinya bangun kesiangan? berarti nggak pernah sholat subuh dong thor, terus katanya cinta setengah mati elya tapi terpikat sama melisa, wah miko playboy katrok dong?
Rdn Medy: kebiasaan miko selalu terlambat bangun jika dirinya sendiri. miko sholat subuh pasti dibangunkan oleh amak dan orang yang pernah tinggal bersama dirinya.
Rdn Medy: miko bukan guru ngaji ya kak 😇
dia hanya menyukai anak-anak dan sekedar meberikan ilmu mengaji pada anak-anak... untuk masalah cinta, masih belum bisa saya jelaskan seiring berjalannya update chapter
total 2 replies
Seki kun
dua nggk tuh😸
cloud blue
hayo gimana ntu tanggoan si amak wkwkw
Octavia
makin sulit ditebak aj alur certany😌
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!