Harga Diri dari seorang Pria tidak akan bisa dibeli dengan Harta apapun. Kisah ini menceritakan perjalanan Xiao Yuan yang merupakan seorang sampah yang cacat mencapai Puncak Dunia.
Nasib Buruk dirubah menjadi keberuntungan dan menciptakan segala macam peluang untuk masa depanya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dimas upss, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 10 - Prasangka Buruk
Lei Li tersenyum dan dapat menebak apa yang terjadi ditempat ini, sedangkan Wanita disampingnya adalah Kakaknya yang bernama Lei Yunting dengan Kultivasi Tingkat Bumi Lapisan ketiga.
Lei Yunting ini sangat terkenal didalam Sekte Langit dan merupakan salah satu dari Murid Elit Peringkat kedua. Akan tetapi dia sama sekali tidak tertarik dengan peringkat dan berhenti dinomor dua, bahkan elit pertama Sekte Langit belum tentu bisa dibandingkan denganya.
Xiao Yuan membungkuk dan memberi salam dan Lei Yunting membalas dengan sopan. Menurutnya Xiao Yuan ini sangat pandai dalam menarik simpati orang dan dirinya tidak akan peduli dengan hal semacam ini.
"Xiao Yuan bukan... sebelumnya aku sangat berterimakasih karena kau menyelamatkan Adik dan teman-temanya. Aku berhutang budi padamu, katakan saja apa yang kau inginkan dan aku akan memberikannya untukmu !" Lei Yunting berkata dengan dingin dan meminta Xiao Yuan untuk mengajukan permintaan.
"Huh... aku datang kemari bukan untuk mengemis balas budi seseorang dan memanfaatkanya. Aku menolong karena aku ingin dan tidak membutuhkan apapun." Xiao Yuan berkata dengan tegas.
"Terserah apa pendapatmu... ajukan permintaan dan aku akan memberikan apapun yang kau minta sebagai rasa terimakasihku." Lei Yunting berkata dengan dingin.
"Kalau begitu aku tidak akan bersikap sopan !" Xiao Yuan sedikit kesal dan menunjuk Lei Yunting, "Aku menginginkan dirimu !"
"Kau ?" Aura membunuh Lei Yunting keluar dari tubuhnya dan tidak berharap kalau Xiao Yuan akan menjadi Pria yang tidak tahu malu.
Lei Li sangat terkejut dengan permintaan Xiao Yuan yang sembarang. Kakaknya adalah Murid Elit urutan kedua dan perbedaan kekuatan mereka terlalu besar, tempramen Kakaknya ini selalu dingin dan para Pria hanya berani mengagumi dan sedikit orang yang berani mendekatinya.
Semua Pria yang mendekatinya selalu ditolak dengan kejam dan yang paling menjengkelkan adalah para penggemarnya yang setiap hari mengirimkan hadiah untuk menyenangkan hati Lei Yunting.
Tetapi Xiao Yuan terlalu percaya diri dan langsung meminta Kakaknya untuk menjadi kekasihnya, Lei Li tidak tahu apakah ini hal baik atau buruk untuk Xiao Yuan dengan menyinggung Kakaknya.
"Kau !" Lei Yunting bergerak maju dengan kemarahan dimatanya.
"Ada apa Nona... kau tidak bisa melakukanya... maka lupakanlah. Dunia ini memang tidak menyimpan hal yang baik, waspada itu dibutuhkan tetapi terkadang kita harus menjaga perasaan orang lain." Xiao Yuan berkata dengan santai.
Xiao Yuan melanjutkan, "Lupakan saja perkataanku sebelumnya dan aku meminta maaf... aku menolong Saudara Lei Li karena kita sesama Murid Sekte Langit, jadi mari kita akhiri pertemuan kita sampai disini dan anggap saja aku sebagai orang yang lewat !"
Lei Yunting meredam amarahnya dan menghela nafas, Xiao Yuan menelangkupkan tinjunya kepada Lei Li dan berjalan pulang.
Lei Li melihat Kakaknya dan berkata, "Kakak... apakah aku harus memanggilnya Kakak Ipar mulai dari sekarang ?"
Lei Yunting mengerutkan keningnya dan menampar Lei Li dengan keras, "Katakan lagi dan aku akan menampar wajahmu sampai mati !"
Mendengar hal ini Lei Li segera berdiri dan kabur, ini adalah kali pertama Kakaknya menunjukan kekesalan seperti ini. Biasanya dia hanya dingin dan tidak akan menunjukan ekspresi apapun, tapi hanya sedikit pertengkaran dengan Xiao Yuan membuat Kakaknya sangat marah.
Setelah ini Lei Li akan berguru kepada Xiao Yuan dan belajar tentang bagaimana cara berdebat dengan Kakaknya itu.
Setengah hari sudah terlewati dan Xiao Yuan sampai di Sekte Langit pada malam hari, dia bergegas pergi ketempatnya dan duduk di ranjang miliknya.
*Brak.*
Xiao Yuan mendengar suara yang keras dan seseorang melempar pintu rumahnya menggunakan batu. Xiao Yuan berdiri dari tempatnya dan segera keluar untuk menemui orang itu.
Didekat sungai seorang Wanita cantik duduk ditepian melihat bulan purnama, kecantikan yang dimilikinya dapat disetarakan dengan Lei Yunting.
Xiao Yuan duduk dengan santai dalam jarak satu meter disamping Wanita itu, "Apakah kau harus melempar sebuah batu untuk memanggilku, aku bukan seekor anjing dan tidak bisakah kau mengetuknya dengan cara yang benar Ling San !"
Wanita itu adalah Murid Elit Peringkat kelima yaitu Ling San, dia merupakan teman masa kecil Xiao Yuan dan statusnya merupakan salah satu Keluarga besar dari Benua Tian Xuan.
Xiao Yuan sendiri juga berasal dari Keluarga besar di Ibukota Pusat. Xiao Yuan dan Ling San bukan hanya sekedar teman masa kecil, tetapi mereka berdua juga bertunangan.
"Hah... aku kesini ingin berbicara serius kepadamu. Seperti yang kau tahu kita sudah bertunangan dan aku mengikutimu sampai disini karena perintah dari Ayahku, kau dan aku berteman sejak kita masih kecil dan setelah dewasa aku menyadari sesuatu yang sangat penting." Ling San berkata dengan tenang.
Xiao Yuan hanya diam dan melihat kearah Ling San dengan tenang, saat ini dia akan mendengarkan semuanya apa yang ingin Ling San bicarakan denganya.
Ling San melanjutkan, "Seperti yang kau tahu kita dijodohkan bukan karena perasaan. Aku juga harus memikirkan masa depan Keluarga Ling dan jarak antara kau dan aku terlalu jauh, mari kita batalkan pertunangan kita karena aku memiliki orang yang aku suka !"
Xiao Yuan sangat terkejut akan tetapi mencoba untuk tetap tenang didepan Ling San, dia tahu kalau hari ini akan tiba akan tetapi hatinya tidak sanggup untuk menerimanya.
makasih thor /Pray/
selamat berjuaang
n
baanzaaayy /Joyful//Determined//Determined//Determined/