NovelToon NovelToon
CEO BUCIN

CEO BUCIN

Status: tamat
Genre:Tamat / Perjodohan / Balas Dendam / Romansa / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:5.6M
Nilai: 4.7
Nama Author: Isti Shaburu

Aberlie adalah seorang gadis yang menutupi kecantikan wajahnya dengan make up yang tebal karena paksaan dari ibu dan adik tirinya. Dijodohkan dengan tuan muda Hanoraga dari keluarga terkaya di kotanya. Namun, Aliva adik tirinya ternyata menyukai pria yang dijodohkan dengannya.

Saat malam pertunangannya Aberlie diberi obat oleh Aliva dan ia pun melarikan diri dari pertunangan tersebut. Namun nasibnya sungguh beruntung, mobil yang ia temui dan ia naiki di parkiran hotel ternyata adalah mobil pria yang akan bertunangan dengannya. Mahkotanya pun akhirnya hilang oleh tunangannya sendiri.

Saat pulang di waktu hujan ia bertemu dengan Aron adik tiri dari tunangannya dan menabraknya saat make upnya telah luntur. Aron mengira Aberlie adalah sang bidadari yang turun dari kayangan untuk dirinya. Berbagai cara dilakukan Aliva dan Aron untuk merebut Aberlie dan Bram agar mereka tak bersama.

Bagaimana kehidupan yang dijalani oleh Aberlie selama ini dengan topengnya? Dan pakah Aliva dan Aron akan berhasil memisahkan Aberlie dan Bram?

Follow IG: istikomah50651
Follow Fb: ISTI

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Isti Shaburu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

episode 10

Sementara di lorong rumah sakit Haris tengah sibuk menelfon seseorang.

"Aku ingin tahu bagaimana dengan tugas yang ku berikan,?"

tanya Haris pada orang di sebrang telfon itu.

"Baiklah, malam ini aku ingin laporan itu segera"

jelas Haris dan langsung menutup talfonnya, Haris kembali ke dalam kamar rawat Aberlie.

"Tuan, apakah anda memerlukan sesuatu?"

tanya Haris pada Bram.

"Ya, tolong kau atur agar Aberlie di pindahkan ke ruangan VIP, aku merasa tidak nyaman disini"

pinta Bram pada Haris.

"Baik tuan muda"

"Tunggu"

Aberlie menghentikan Haris yang hendak keluar ruangan itu.

"Ada apa nona muda?" jawab Haris.

"Bisakah saya tetap berada di ruangan ini, jika tuan muda merasa tak nyaman tuan muda bisa pulang, saya tak apa apa sendirian" pinta Aberlie.

"Apakah kau mengusir ku?"

dengan ekspresi datar 😑.

"Tidak, bukan seperti itu maksud saya..."

"Haris cepat lakukan apa yang ku minta"

Bram langsung memerintahkan Haris sebelum Aberlie selesai bicara.

"Baik tuan muda"

Haris bergegas keluar meninggalkan ruangan Aberlie menuju meja recepsionis.

"Apakah ini tidak berlebihan tuan?"

"Tidak, sebagai seorang calon tunangan dari Bram Hanoraga itu tidak berlebihan"

jawab Bram cepat.

"Tapi...."

Aberlie langsung menutup mulutnya di kala tatapan tajam sudah tertuju padanya.

entah apa yang dia mau sebenarnya, Aberlie bergumam sendiri dalam hati.

Tak berapa lama Haris datang dengan membawa kursi roda dan memberi tahu Bram bahwa kamar untuk Aberlie sudah siap.

"Kamar untuk nona muda sudah siap tuan, mari saya antar untuk menuju kamarnya"

ucap Haris sambil mendorong kursi roda mendekati brangkar Aberlie.

Aberlie tidak ingin berdebat dengan Bram lebih lama karna ia tahu pasti tak akan menang dari nya.

Di saat Aberlie ingin bangun dari brangkar pasiennya tiba tiba Bram menggendongnya.

"Tuan muda apa yang anda lakukan, saya bisa sendiri"

reflek tangan Aberlie merangkul ke leher Bram karena terkejut.

Kemudian Bram meletakan Aberlie di kursi roda yang di bawa oleh Haris,

dan Haris pun mendorong kursi roda itu menuju kamar yang diminta Bram dengan di ikuti Bram di sampingnya.

Saat sampai di dalam kamar VIP Bram akan menggendong kembali namun Aberlie menolaknya.

"Saya bisa sendiri tuan muda"

Namun bukan Bram namanya kalau menuruti perintah orang,

tanpa menghiraukan ucapan Aberlie Bram langsung menggendong Aberlie kembali dan meletakkannya di kasur pasien yang lebih besar dari brangkar yang tadi.

Ya tuhan ini terlalu dekat, rasanya jantung ini mau loncat keluar, batin Aberlie

"Bawakan baju ganti untukku, malam ini aku akan tidur disini"

"Baik tuan muda"

Haris langsung pergi untuk menyiapkan kebutuhan tuan mudanya.

Tanpa Bram harus bilang apa saja yang di butuhkannya Haris sudah paham apa yang harus ia lakukan.

"Mengapa kau begitu perduli padaku, bukankah kau tidak menyukai ku, bukankah aku bukan tipe gadis yang kau sukai"

Aberlie membuka pembicaraan setelah Haris pergi.

"Aku melakukan ini bukan karena aku menyukai mu, tapi karena nenek menyayangi mu" Bram.

"Oh, saya paham, tak mungkin pria sempurna seperti mu yang di puja puja oleh banyak wanita cantik menyukai gadis seperti ku yang buruk rupa ini" Aberlie.

"Cantik seorang wanita itu relatif, jika wajah cantik tapi hati busuk buat apa, di luaran sana banyak tak terhitung jumblahnya, namun wanita yang cantik hatinya itu jarang dan sulit untuk di dapat, jadi aku tak peduli wajah mu cantik atau tidak selagi kau tulus menyayangi nenek aku tak keberatan, justru aku akan bersikap baik padamu, bahkan mungkin aku bisa saja jatuh cinta padamu karena kecantikan hatimu"

jelas Bram panjang lebar yang sudah duduk di sofa.

"Tidurlah, aku akan menjaga mu disini malam ini"

sambungnya lagi dan Aberlie pun menganggukan kepala lalu berbaring dan memejamkan matanya.

Haris tiba saat malam telah menyongsong

Haris datang dengan membawa pakaian ganti untuk Bram

Juga tidak lupa Haris membawa makan malam dan buah buahan untuk Bram dan Aberlie makan malam.

Aberlie masih terlelap dalam tidurnya, sedangkan Bram bergegas membersihkan diri setelah Haris memberikan pakaian ganti untuknya.

Haris langsung sibuk menyiapkan makan malam untuk Bram dan Aberlie.

Terdengar ada suara dari arah meja Aberlie terbangun,

dia mengusap matanya yang masih terasa berat untuk di buka.

"Asisten Haris, kau sedang apa?"

"Maaf nona saya membangunkan tidur anda"

"Di mana tuan muda"

Aberlie bangun dari tidurnya dan duduk bersandar.

"Tuan muda sedang membersihkan diri nona, apakah ada yang anda butuhkan nona?" tanya Haris.

"Tidak Haris makasih" balas Aberlie.

Tak berapa lama Bram keluar dari kamar mandi sudah mengenakan piyama tidurnya.

"Kau sudah bangun, apa kau mau kekamar kecil, biar ku bantu"

Bram langsung mendekat ke arah Aberlie hendak menggendongnya namun Aberlie menolaknya.

"Tidak perlu tuan muda saya bisa sendiri"

"Bram"

"Yah" Aberlie terkejut.

"Panggil aku Bram mulai sekarang"

"Tapi, tuan muda,apa itu pantas" Aberlie gugup.

"Pantas ! kau adalah calon tunangan sekaligus calon istri masa depanku, jadi pantas saja jika kau memanggilku seperti itu" tegas Bram

"Lagi pula kupingku sakit mendengar mu memanggilku tuan mida tuan muda terus" sambungnya lagi.

"Ah ba.. baik tuan muda eh Bram"

suara Aberlie masih terdengar gugup, dia tak menyangka kalau dia harus memanggil laki laki dingin itu dengan sebutan namanya.

Tuan muda, es dalam hati anda mulai mencair. Haris

Aberlie turun dari kasur dengan di pegangi oleh Bram.

"Saya bisa sendiri tuan muda"

"Bram"

"Ah iya maksud saya Bram, saya bisa berjalan sendiri Bram"

rasa gugup masih menyelimuti Aberlie.

"Biar aku memegangmu, aku tak mau ada apa apa dengan mu atau nanti nenek akan sedih" balas Bram.

Haris yang berdiri di dekat sofa hanya mematung menonton adegan drama yang menurutnya jarang terjadi pada tuannya.

Kalau boleh di abadikan ingin sekali rasanya Haris merekam adegan mereka ini 🤭.

Banyak gadis cantik dari berbagai kalangan mencari perhatian kepada anda tuan muda, namun kau tak pernah melirik mereka, tetapi bila dengan nona muda sikap mu begitu hangat, apakah kau telah membuka sedikit hatimu untuk nona Aberlie tuan muda. Haris

Setelah keluar dari kamar mandi Aberlie pun langsung di tuntun kembali oleh Bram menuju kasurnya.

"Tuan muda makan malam anda dan nona muda sudah siap, apa saya harus membawa makanan nona muda ke kasurnya" Haris

"Tidak perlu Haris, kau boleh pulang, beristirahatlah, biar Aberlie aku yang urus, terima kasih untuk hari ini" balas Bram.

"Baik tuan muda, jika anda memerlukan sesuatu anda bisa menelfon saya kapanpun, saya permisi dulu, selamat malam,!"

Haris membungkukan badannya memberi hormat pada Bram dan Aberlie.

*****

Hai kakak terimakasih yang udah mau mampir di karya receh ku ini,

salam kenal semua yah kakak aku ISTI SHABURU dari JAWA TENGAH, kalau kalian dari mana ajah nih kakak😊

maaf jika masih ada penulisan dan kata kata yang masih berantakan yah kakak karna saya baru belajar menulis novel,

semoga kakak kakak semua suka sama karya imajinasi saya ini,

mohon bantuannya yah kakak jangan lupa tinggalkan jejak kakak sekalian

mohon like, favorite, vote n komennya yah kak

terimakasih banyak kakal salam hangat dari saya 🙏🤗😊

1
elis farisna
Luar biasa
Venny Merliana
nice visual
Venny Merliana
nice strory 🤗🌹🤍
Febri Ana
ha ha ha
Febri Ana
mantaapp
Febri Ana
ha ha lanjuutt
Ma'rifa Iip
Kecewa
Ma'rifa Iip
Buruk
Mey Jun Susy Tpb
Luar biasa
Popocupcup
ngakak astaga hahahhaa
Popocupcup
katanya pintar tapi kenapa di telan wkwk konyol
Niafitriani Nia
Luar biasa
Lena Wong
👍👍👍👍👍👍👍👍
aya
orang jahat dan iri dengki kyak Alifah ini mendingan kasih ke om2 hidung belang saja
Venylia -
sangat bagus ceritanya keren 🙏
Susi Susilawati
Luar biasa
宣宣
hai Thor Salam kenal saya dari negara tetangga🇲🇾 .... meskipun ada sikit typo tapi ceritanya sangat menarik ......saya baru menemukan nya di beranda...
宣宣: sama2 Thor ☺️☺️☺️
Isti Shaburu: terima kasih akak sudah berkenan mampir🙏😊🤗
total 2 replies
Eve Vs
thor kok ga ada cerita dokter agam aku cek
Isti Shaburu: ada kok kak, judulnya romansa dokter ganteng dan pelayan cafe
total 1 replies
Samsia Chia Bahir
🤔🤔🤔😄😄😄😄😄
Samsia Chia Bahir
Bgitulah org2 yg hax melihat penampiln azzz, jdi masalahkaannn 🤔😝😝😝
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!