NovelToon NovelToon
Terpaksa Menikahi Duda

Terpaksa Menikahi Duda

Status: sedang berlangsung
Genre:Duda / Nikah Kontrak / Pernikahan Kilat / Cinta Paksa / Romansa
Popularitas:4.2k
Nilai: 5
Nama Author: Aylop

Karena kejadian di malam itu, Malika Zahra terpaksa harus menikah dengan pria yang tidak dicintainya.

"Argh! kenapa aku harus menikah dengan bocah bau kencur!" gerutu seorang pria.

"Argh! kenapa aku harus menikah dengan pak tua!" Lika membalas gerutuan pria itu. "Sudah tua, duda, bau tanah, hidup lagi!"

"Malik! mulutmu itu!"

"Namaku Lika, bukan Malik!"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aylop, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Puaskan Dia

Lika duduk di ruang tamu sambil menggerutu. Ia melihat sinis pada pintu kamar.

Evan akan mengantarnya sampai ke bawah, katanya pria itu akan cuci muka dulu. Tapi sudah setengah jam berlalu tidak keluar-keluar juga.

"Dasar pak tua lelet!" kesalnya.

Sementara di dalam kamar, Evan keluar dari kamar mandi dengan handuk terlilit di pinggang. Tadi niatnya hanya mencuci muka saja tapi tubuhnya terasa lengket dan memilih mandi.

"Om, cepat dong!" Lika menggedor pintu. Sudah mencoba bersabar, ternyata kesabarannya setipis tisu.

"Astaga, bocah itu!" dengus Evan kesal. Apartemennya yang biasa tenang dan damai, kini seperti berada di konser.

Si Malik teriak-teriak saja tahu.

"Om, kenapa lama- akhhh!" teriak Lika ketika membuka pintu. Ia melihat pemandangan yang mengotori mata sucinya.

Lika pun segera keluar dari kamar dan menutup pintu dengan kuat.

Bughhhh, suara pintu pun menggema.

Wanita itu membuang nafasnya berkali-kali. Ia merinding melihat setengah badan tanpa busana.

Dan Evan di dalam kamar, "Apa dosaku Tuhan?"

\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=

"Malik!" bisik Evan saat berada di lift.

Begitu masuk lift, Lika terus menyembunyikan wajah di tubuhnya. Ia merasa tidak nyaman dengan posisi ini.

Lika memang sengaja menyembunyikan wajah di tubuh Evan, karena saat masuk lift sudah ada orang di dalam. Jadi ia mencari aman saja.

Dan tak lama mereka sampai di lantai bawah, mata Lika tertuju ke arah tempat sampah.

"Tasku!" ia mengutip tas di tempat sampah tersebut. Membukanya dan ternyata dompet beserta ponselnya masih ada.

Pasti tasnya dibuang David. Tapi syukurlah, pria itu tidak mendatangi rumahnya.

Lika mengembalikan kartu atm pada Evan. Dompetnya sudah kembali jadi ia sudah punya uang.

"Ini, om. Aku tidak butuh lagi!" ucap Lika.

"Pegang saja!" Evan menolak dikembalikan. Meski terpaksa menikah, si Malik itu istrinya sekarang. Jadi harus menafkahinya.

"Aku tidak mau!" tolak Lika. Tidak mau diberi itu.

"Pegang saja. Aku tidak mau menambah dosa jika tidak menafkahimu!" pria itu meletakkan kartu atm di tangan Lika.

Setelah mengatakan itu, ia pun melangkah pergi.

'Menafkahiku?' Lika merasa aneh mendengar kata tersebut.

"Ayo pergi!" ucap Evan. Ia menarik kerah baju belakang Lika, agar wanita itu mengikutinya.

"Om, lepas!" Lika menghempas tangan Evan. Ia memelototi pria tua yang menyebalkan.

"Mengantarnya sampai di sini saja. Bye!" Lika mengangkat satu tangan tanda berpisah.

"Aku akan mengantarmu!" Evan menahan Lika. Kembali menarik kerah baju belakang.

"Tidak usah!"

"Kamu mau menemui temanmu itu, jika terjadi sesuatu padamu apa yang akan kukatakan pada orang tuamu?!" ucap Evan sambil menggeret Lika ke parkiran mobil.

Lika berencana akan menemui Ratna, teman yang tega menjual teman sendiri. Jika menemuinya sendiri, entah apa yang akan terjadi.

Evan bukan khawatir pada Lika, hanya saja ia tidak mau ribet nantinya. Jika terjadi sesuatu pada si Malik, pasti ia yang dipertanyakan.

"Om!" ucap Lika kesal.

Pria itu mendorongnya dan terpaksa Lika masuk ke dalam mobil.

"Di mana rumahnya?" tanya Evan. Ia kini sudah berada di dalam mobil juga.

Lika memberitahu alamat kost-an Ratna. Dan,

"Om, jangan ngebut-ngebut dong!" teriak Lika. Evan langsung tancap gas saja. Ia belum memasang sabuk pengaman.

Dan tak lama kemudian,

"Apa?" ucap Lika saat ibu kost mengatakan Ratna sudah tidak kost di tempatnya lagi.

Lika mencoba menghubungi, tapi nomor Ratna tidak aktif. Temannya itu sudah melarikan diri.

Lika menghentak-hentak kakinya, ia kesal sekali. Semua ini karena Ratna, kehidupannya berubah drastis.

"Ayo pulang!" ajak Evan. Orang yang dicari sudah pergi. Lagian dicari pun percuma, tidak ada yang berubah juga. Mereka tetap terikat pernikahan

\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=

"Beraninya kamu menipuku, Ratna!" maki David saat nomor Ratna tidak bisa dihubungi.

Ia membuang tas Lika ke tong sampah dan menghubungi seseorang.

"Cari Ratna dan bawa dia padaku!" pinta David sambil tersenyum smirk.

Dan kini di sebuah hotel, beberapa pria bertubuh besar membawa Ratna.

"Mau kabur?" tanya David dengan tatapan mengintimidasi.

Ia mendengar dari anak buahnya jika Ratna akan melarikan diri. Beraninya melarikan diri setelah membawa uangnya.

David sudah membayar mahal, tapi tidak mendapatkan apa yang dia mau. Lika malah kabur.

"Aku akan membawa dia kembali padamu!" ucap Ratna dengan raut wajah pucat.

"Cih, aku sudah tidak berminat padanya!" ucap David dengan senyuman smirk.

Lika itu sangat kasar, wanita itu menendang aset berharganya. Jika Ratna membawanya kembali, asetnya bisa-bisa ditendang lagi. Ia tidak suka wanita yang tidak menurut.

"Kau harus menggantikannya!" ucap David. Ia harus mendapat apa yang sudah dibayarnya. "Ikat dia!"

"David, lepaskan aku! Tolong lepaskan aku!" mohon Ratna berusaha melepaskan ikatan itu.

"David, lepaskan aku!" Ratna memohon sambil menangis.

"Wah, kamu nikmat sekali!" ucap David seraya menghentak-hentakkan kejantanannya. Perawan memang nikmat.

Ratna mengusap air matanya, kenapa ia yang harus mengalami ini. Seharusnya Lika yang berada di sini.

David sudah menuntaskan hasratnya dan meraih jubah. Ia duduk di kursi sambil melihat Ratna yang terbaring lemah di tempat tidur.

Pria itu meraih ponsel dan tidak lama pria berbadan kekar masuk.

"Kalian boleh mencicipinya!" ucap David. Ia akan berbagi dengan anak buahnya.

"David, ku mohon! Jangan!" mohon Ratna saat seorang pria pria membuka baju.

David hanya tersenyum sinis. Ia akan menunjukkan pada Ratna untuk tidak bermain-main dengannya, apalagi sampai menipunya.

"Puaskan dia!"

Setelah mengatakan itu, David pun pergi melangkah. Ia tidak peduli, Ratna memakinya.

"David bajiii ngan!"

.

.

.

1
Miss Typo
plis Van, selidiki tentang Boni, cari semua bukti Boni yg hanya manfaatin Lika doang. biar Lika sadar tuh Boni gak sebaik yg dia pikir
Adinda
Aku malas sama sifat malika ini, sudah ada suami masih mau dibodohi mokondo, pastikan si boni sudah ada istri
Adinda
perempuan gak tau diri kau malika
Adinda
malika kamu itu harus sopan sama suami kamu bukan kurang ajar,evan diambil orang baru tau rasa kamu, emang pacar mokondo kamu itu tulus sama kamu,aku yakin pacar mokondomu itu ada simpananan
Adinda
malik malik ada ada saja kamu,harusnya kamu senang malika dapat duda hot kaya raya
Adinda
lika lika tipe mokondo seperti ini mau kamu pertahankan kalau bisa kamu tendang
Miss Typo
dari awal baca dah ketawa ngakak aku, apa yg dipikirkan Lika beda dgn yg dipikirkan Evan 🤣
gmn hayo Lika, jadi gak minjem uang ke Evan untuk transfer Boni? 😁
Lanjar Lestari
salah tangĝap kan Malik bukan gitu malik layani suami maksud suamimu layani di atas ranjang berhubungan badan nah kan pas dijelaskan malah teriak Malik🤦‍♀️
Lanjar Lestari
Nah gitu Evan kasih Syarat buat malik agar tak macam"suruh tu Malik layani km biar g minta cerai dan buat Malik hamil dan sadar kl km suaminya
Miss Typo
nah itu biar Lika segera hamil Evan junior hehe
Van, tolong selidiki tuh Boni, kalau ada bukti yg akurat kan Lika biar sadar tuh Boni hanya memanfaatkan dan membodohi nya doang
Lanjar Lestari
Malik oh malik mudah sekali km di Boni dia tlpn km kl ada maunya demi Boni pinjam Suami istri macam apa km malik egois amat sih km g sabar ingin lihat penyesalan malik krn sdh di tipu Boni dan tah akan kebusukan Boni yg sdh punya kekasih baru selingkuh atau bahkan istri serta telah menikah dg wanita lain dan boni sdh punya anak
Miss Typo
kapan Lika tau kebusukan Boni Bonita itu, geram bgt aku Likaaaaa kamu bo doh banget sih, Boni tlpn karna minta uang doang, kalau gak perlu uangmu gak bakalan tlpn. dah geram bgt deh aku bacanya gregetan 😤
Lanjar Lestari
malik oh malik maunya masih harapkan Boni yg sdh menipumu Malik sampai kapan km bodoh dg cinta butamu sm Boni g mau balas krn sdh menikah dg perempuan lain ya Malik Binomu itu sdh selingkuh dan bodohnya km percaya dg mentranfers semua uangmu ke Boni. malah km yg biayai pernikahan Boni dg wanita lain, mungkin Boni selingkuh dan milik menikah dg wanita lain krn km masih labil dan kekanak kanakan Malik.
Miss Typo
kapan Lika akan tau bagaimana sifat Boni yg sebenarnya, biar Lika sadar selama ini hanya dibodohi oleh Boni
Miss Typo
eh suami dateng dah dah lama nyariin mlh di usir tuh 🤣
Lanjar Lestari
mau muter muter cari ya g ketemu Evan istri kecilmu pulang kerumah orangntuanya kabur dr supermarket takut sm ular cobramu eh malah di jemput sm Suami Malik itu di nasihat iya iya aja sih masih mikirin Boni aja
Miss Typo
Ya Allah,,, lucu kali berambem berdebat dgn cara bisik² 🤣
makanya jangan perang dunia trs, romantis dikit kek sebagai pasutri 😁
Lanjar Lestari
lucu juga kl bertengkar dan berdebat bisikan bisikan kan jd tertawa kl keras keras ganggu tetangga sebelah 🤣🤣cantik juga kan Evan su Malik Om Evan tampan kan mungkin kl Om Evan di gangguan pelakor pasti Mplik akan cemburu dan trantum panas g terima nih jd malah g akan cerai.kmn Boni Malik g bls pesan mu jangan" kabur bawa uangmu sm cewek atau malah menikah dg cewek lain pakai uangmu.
Miss Typo
nah kan Evan tersepona dgn kecantikan Malik saat menggunakan gaun pengantin 🤣
Lanjar Lestari
terkejut kan Deg deg deg jantungnya tak beraturan Om Evan terpesona,kalian ini g capek apa tiap hari ribut pagi sayang sore mlm selalu ribut ada aja yg di rebutan g ada yg mau ngalah Malik oh malik labil bocah tengil bener.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!