Follow Instagram aku ya gaes @ ghina3137
Novel ini adalah sekuel dari novel yang berjudul KEKASIHKU DRIVER OJEK ONLINE
Menceritakan kehiduppan ke empat kembar yang berjenis kelamin 3 laki-laki dan 1 perempuan.
Yang memiliki sikap dan sifat berbeda-beda, namun kerukunan mereka tetap terjaga.
Ke empat anak kembar yang baru merasakan kehidupan bebas di luar sana, namun harus di jaga ketat oleh sang ayah.
"Adnan, Adrian, Aidan, Arfin, ingat!!!!!! kalian papa larang untuk pacar-pacaran,!" sekolah yang benar, jangan bikin papa dan mama malu.
Yang penasaran bagaimana kelanjuttan nya jalan cerita nya simak yang benar ya 🤗🤗
Cerita ini berjalan dengan santai ya, harap sabar karena aku masih menjalankan dua cerita juga. 🙏🙏🙏
Jangan lupa mampir ke cerita ku yang berjudul
•KEKASIHKU DRIVER OJEK ONLINE
•PERCAYALAH AKU MASIH PERJAKA
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ghina Gita Sari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Manja Nya Adel
Keesokan hari nya, seperti biasa selalu ada-ada saja drama di pagi hari.
Namun di pagi ini, Arin terlihat sangat bahagia, senyum nya yang selalu mekar dan indah untuk di pandang oleh orang yang selalu melihatnya.
"Pagi Mamah, Papah," ucap Arin yang mencium ke dua orang tua nya.
"Pagi juga sayang," jawab Adi dan Lisa.
"Nenek mana Pah? kok sudah pagi-pagi tidak ada?"
"Nenek pagi sekali di jemput Dimas, sayang," kata nya ada kegiatan di kebun teh.
"Oh begitu ya Pah."
Setelah itu mereka ber 6 menyantap sarapan mereka dan menghabiskan sampai tidak tersisa.
Setelah itu ke empat kembar berpamitan kepada Adi dan Lisa.
Seperti biasa nya, Arin selalu berangkat bersama Aidan, kakak ke 3 Arin.
Setelah sampai di sekolah, seperti biasa nya mereka ber 4 menjadi tatapan kagum oleh para laki-laki dan perempuan.
Namun berbeda dengan tatapan ke 3 murid baru itu, siapa lagi jika bukan Adel, Amanda, dan Aruna.
Mereka ber 3 merasa tersaingi, saat pandangan mata para laki-laki tertuju kepada Arin, apalagi ke 3 laki-laki yang Amanda, dan Aruna sukai sangat dekat bahkan datang bersama Arin.
Tidak jauh dari Adel, Amanda, dan Aruna.
Ke 2 teman Arin, siapa lagi jika bukan Indah dan Desi.
"Hei lama banget sih, darimana saja?" ucap Indah.
"Dari rumah lah! habis nya darimana?" jawab Arin.
"Kirain dari rumah Pak Gani hahahaha," ucap Indah dan Desi tertawa bersama.
Setelah masuk ke dalam kelas, ternyata semua murid sudah ada di dalam kelas, termasuk Adel, Amanda, dan Aruna.
Tatapan mereka ber 3 menghunus ke arah Arin.
Tidak lama setelah itu, guru yang sudah mereka tunggu akhirnya datang juga.
Dengan berjalan penuh wibawa dan gagah, membuat semua mata terpana dengan ketampanan Pak Gani.
Apa lagi ke empat mata anak manusia itu, tidak pernah berkedip walau sesaat, siapa lagi jika bukan Adel dan Arin.
"Selamat pagi anak-anak." ucap Pak Gani.
"Pagi Pak," jawab semua murid.
Seperti biasa Pak Gani selalu memberikan ulangan mendadak, membuat semua murid pada ketar, ketir karena tidak mempersiapkan diri untuk ulangan tersebut.
"Yahh bapak! kenapa tidak bilang-bilang sih bahwa mau ulangan!" ucap Adel dengan suara khas manja.
Sedangkan Arin yang melihat sikap Adel, merasa jengah.
Karena Arin sungguh tidak suka, jika laki-laki yang dia inginkan, di sukai orang lain.
Sedangkan Gani, masih diam dengan sikap cuek nya.
"Jika ada yang tidak paham dan mengerti, bisa di tanyakan! dan silahkan maju ke depan." ucap Pak Gani.
Baru selesai bicara, Adel langsung maju ke depan tanpa ada rasa malu kepada murid-murid lainnya.
"Pak saya tidak mengerti dengan bagian ini," ucap Adel dengan gaya khas manja dan menggoda.
Sedangkan Arin sudah sangat muak dan ingin sekali marah, namun Arin harus menahan agar tidak terlihat buruk di mata Arga.
"Tolong geser sedikit Adel! biar saya lebih enak untuk menjelaskan," jawab Arga.
"Baik Pak," jawab Adel dengan muka jutek nya.
Sedangkan Arin, merasa menang karena melihat muka Adel seperti menahan marah dan kesal.
Saat Pak Gani menjelaskan pertanyaan yang tidak mengerti oleh Adel.
Tiba-tiba handphone Gani berbunyi, pertanda ada seseorang di seberang sana yang sedang menghubungi Gani.
"Assalmu Alaikum Sayang," ucap Gani kepada Ara.
Tanpa menjawab salam, tiba-tiba
"Huuuuuuu, Ayah, Ayah," jawab Ara dengan suara tangisan terisak di seberang sana.
"Iya kenapa sayang? kenapa prinses ayah menangis?"
Sedangkan Adel mulai ingin merencanakan sesuatu, ingin mendekatkan diri nya kepada anak Gani.
'Ini kesempatan sekali,' batin Adel.
"Ayah, Ayah, mau Mommy," ucap Ara kepada Gani.
Saat Ara mengucapkan kata Mommy, mata Gani langsung tertuju kepada Arin.
Dan tatapan mereka saling bertemu.
Untung nya saat Gani memandang Arin, Adel tidak melihat hal itu.
"Nanti ya sayang! Mommy nya mungkin lagi sibuk," nanti kalo ada waktu kita ketemu Mommy lagi.
Degggggggg
Jantung Adel seketika berhenti berdetak, saat mendengar bahwa Gani mengucapkan kata Mommy dan ingin bertemu Mommy.
'Siapa perempuan itu? apakah dia juga seorang guru di sini? apakah lebih cantik dia dari aku?' batin Adel.
'Pak Arga, juga memanggil ku dengan sebutan Mommy, dan mereka ingin bertemu dengan aku Omo, apakah aku bermimpi,' batin Arin.
"Ehh kenapa lu senyam-senyum?" ucap Indah.
"Ehhh coba deh cubit aku!"
"Kenapa?"
"Cubit saja, ayo cepat!" jawab Arin.
Saat Indah mencubi lengan Arin, tiba-tiba Arin berteriak sehingga semua murid pada menatap ke arah Arin.
"Au," ucap Arin.
Semua mata menatap ke arah Arin.
"Arin, kamu kenapa?" ucap Pak Gani.
Hai gaes mampir yuk di cerita author yang sudah lama lumutan 😅😅
Jangan lupa Like, Komen, Hadiah, Vote 😘😘😘
DRAMA WIFE
Karya dari RIMA JUNIA ERMOLINA
☺️☺️
visual nya keren²😍👍🏻👍🏻
jgn berhenti tgh jl loh... 🙏🙏🙏
blm pernah kena ke bar baran nya Rin ya Adel,,,
kayak nya anak Adi dan lisa semua nikah muda dehhh,,,,