Perjalanan Cinta Kembar Empat

Perjalanan Cinta Kembar Empat

Visual

Abdul Gani, kerap di panggil Gani.

Seorang guru di sekolah dasar menengah atas SMA.

Berusia 30 tahun, seorang duda di tinggal istri berselingkuh, karena tidak memiliki apa-apa.

Memiliki satu anak perempuan yang berumur 4 tahun.

Adnan anak pertama dari Adi dan Lisa.

Berumur 18 tahun, memiliki sikap baik, ceria, suka berteman dan rajin menolong

Adrian anak ke dua Adi dan Lisa. yang berumur 18 tahun, memiliki sikap ceria, suka berteman, baik, suka usil.

Aidan anak ke tiga Adi dan Lisa.

Berumur 18 tahun, memiliki sikap dingin, pendiam, kurang suka berteman, tapi penyayang jika menyangkut keluarga nya.

Arfin anak ke empat Adi dan Lisa.

Berusia 18 tahun, memiliki sikap periang, suka berteman, manja, bawel, bar-bar dan penyayang.

Dimas, anak pertama Lukman dan Nury, berusia 20 tahun.

Mengelola kebun teh milik kakek nya.

Keira anak ke dua Nury dan Lukman.

berusia 17 tahun, sekolah dasar menengah SMP.

Indah teman atau sahabat Arfin

Desi teman atau sahabat Arfin

Tiara umur 4 tahun, anak dari pak guru Gani

Di kediaman Adi Prasetyo.

Mentari menyinari seisi alam semesta.

Membangunkan para manusia-manusia yang ada di bumi.

Namun berbeda dengan si cantik Arfin, anak ke empat Adi dan Lisa.

Setiap pagi nya ada-ada saja drama pertengkaran ibu dan anak.

Karena Afrin, atau kerap di panggil Arin.

Suka tidur sampai larut malam, karena menonton filem drakor kesayangan nya itu.

"Kenapa lagi sayang,?" ucap Adi kepada Lisa.

"Itu loh mas, Arin susah sekali di bangunin."

"Biar saja mah, paling terlambat lagi masuk sekolah," ucap Adrian.

"Mana boleh seperti itu sayang, biar nanti papah yang bangunin," jawab Adi.

Adi sudah sampai di kamar Arin, kamar yang bernuansa serba ke pink, karena Arin anak yang sangat manja, apa lagi jika itu dengan Adi.

"Sayang bangun yuk, nanti telat lagi sekolah nya,!" ucap Adi dengan suara lemah lembut.

"Sebentar papah, Arin masih ngantuk nih."

"Bangun ayo cepat Arin, kalo tidak mau bangun uang jajan nya papah potong loh," ucap Adi.

Mendengar ancaman dari Adi, kalo uang jajan nya akan di potong, maka Arin cepat-cepat bangun dan lari ke kamar mandi.

Seperti biasa Arin pasti melupakan mebawa handuk nya.

'Kebiasaan anak ini,' ucap Adi sambil mengambilkan handuk dan menggantung di belakang pintu.

Tidak lama setelah itu, mereka semua berkumpul untuk makan siang.

"Mah, pah, aku berangkat sama kak Adnan saja," ucap Adrian.

"Tumben ikut gue memang nya kenapa,?" jawab Adnan.

"Tidak papa, ayo kita berangkat,!" ucap Adrian.

Setelah Adnan dan Adrian berpamittan.

Aidan juga berpamittan kepada mamah dan papah nya.

"Dek kamu ikut kakak atau bawa motor sendiri,?" ucap Aidan.

"Ikut kakak saja," jawab Arin.

Aidan dan Arin juga berangkat, karena Arin lebih dekat dengan kakak ke tiga nya itu daripada kakak pertama dan ke dua.

Tinggallah Adi, Lisa, dan ibu Adi saja di rumah.

"Sayang kamu hari ini ke toko atau ke mana,?" ucap Adi kepada Lisa.

"Aku di rumah saja mas, mungkin siang nanti aku sama ibu mau cek ke toko saja," jawab Lisa.

"Baiklah mas berangkat dulu," ucap Adi mencium kening Lisa dan bersaliman kepada ibu nya, untuk pergi men cek bengkel nya yang semakin hari semakin ramai saja.

Sedangkan di sekolahan.

Semua murid laki-laki dan perempuan pada berkumpul di lapangan, sedang mengadakan upacara bendera merah putih.

Selesai upacara bendera merah putih, semua murid laki-laki dan perempuan pada masuk kelas mereka masing-masing.

Sedangkan Arin berbeda kelas dengan ke tiga kakak kembar nya.

Adnan dan Aidan satu kelas dan sama jurusan.

Sedangkan Adrian dan Arin sama-sama berbeda jurusan.

"Rin aku lihat kamu seperti kurang tidur deh, mata loe seperti kantong mata panda," ucap Desi sahabat Arin.

"Iya nih gaes, biasa lah tadi malam nonton filem drakor kesukaan," sampai lupa tidur deh, jawab Arin sambil nyengir

"Wahh parah loe rin, emang nya tidak ketahuan kakak-kakak loe ya,?" ucap Indah yang juga ikut bertanya kepada Arin.

"Ya tidak lah, kalo kakak-kakak aku pada tahu," bisa-bisa bahaya, apa lagi kak Adrian yang super bawel nya, jawab Arin.

Tidak lama setelah itu datanglah guru kelas yang akan mengajar kelas Arin.

"Selamat pagi anak-anak," sapa ibu Rini wali kelas Arin.

"Pagi bu guru," jawab semua murid.

"Anak-anak hari ini kalian ada kedatangan guru baru," guru baru berasal dari kota xxx, beliau akan mengajari kalian mata pelajaran matematika dan ipa, ucap bu Rini.

Tidak lama setelah itu datanglah seorang laki-laki yang bertubuh tinggi, badan sixpack, tersenyum ke semua murid-murid yang ada di kelas tersebut.

Sedangkan Arin dan ke dua teman-teman nya sudah melotot kan mata nya karena melihat guru yang akan mengajar mereka sangat tampan dan gagah.

"Wahhhh Rin, Des, ini mah bikin gue semangat belajar kalo guru nya seperti ini," ucap indah.

"Iya oy tampan sekali guru nya, lebih tampan daripada oppa-oppa yang ada di filem drakor kesukaan aku loh," ucap Arin.

"Ehemmmm, perkenalkan nama saya Abdul Gani, bisa kalian panggil pak Gani,!" saya akan mengajarkan pelajaran matematika dan ipa di kelas ini.

"Apakah ada yang kalian semua pertanyakan,?" ucap pak Gani.

"Saya pak, apakah bapak sudah memiliki pacar,?" ucap Arin yang di teriakki oleh semua teman-teman yang ada di kelas nya.

Huuuuuuuuuuuuuuuuuuuu

"Arin, jaga sopan santun kamu,!" ucap bu Rini, yang mengetahui kalo pak Gani adalah seorang Duda.

Bu Rini sebenar nya juga menaruh hati kepada pak Gani, maka dari itu ketika Arin bertanya muka bu Rini tidak suka dan marah.

"Tidak apa-apa bu Rini," saya akan menjawab pertanyaan kamu, ucap pak Gani.

"Siapa nama kamu,?" ucap pak Gani bertanya kepada Arin.

"Nama saya Afrin pak, bisa bapak panggil Arin," jawab Arin tersenyum semanis mungkin kepada pak Gani.

Pak Gani berjalan ke arah Arin, dan ketika pak Gani dan Arin saling berhadapan, pak Gani menjawab pertanyaan dari Arin.

"Kenalkan nama saya Abdul Gani, saya guru yang akan mengajar di kelas ini," dan saya adalah seorang duda yang memiliki anak berusia empat tahun, ucap pak Gani dengan suara lantang di hadapan Arin.

"Ya ampun gaes pak guru kita selain tampan, dia juga seorang duda," ucap Arin yang berbicara kepada kendua teman-teman nya namun mata nya masih memandang arah pak Gani.

"Huuuuuuuuuuuuuuuu," semua teman-teman Arin bersorak mendengar kata-kata dari Arin.

Ikutin terus gaes karya aku yang ke 3, sekuel dari KEKASIHKU DRIVER OJEK ONLINE.

Jangan Lupa Like, Komen, Hadiah, Vote 🥰🥰🥰

Terpopuler

Comments

⃟✬۞🧚‍♀️ᗩᑘᒪᓰᗩ ᘔᗩ ⍣⃝﷽ ❤💚༄㉿ᶻ⋆☪︎

⃟✬۞🧚‍♀️ᗩᑘᒪᓰᗩ ᘔᗩ ⍣⃝﷽ ❤💚༄㉿ᶻ⋆☪︎

aku bru bca Author nyimak dulu
visual nya keren²😍👍🏻👍🏻

2022-09-28

3

Cintami fiah Margaretha

Cintami fiah Margaretha

disini tentang jenjang sekolah salah ya, SMP sekolah menengah pertama. 🙏

2022-09-14

1

▀▄▀▄🪱CACING ALASKA🪱▄▀▄▀

▀▄▀▄🪱CACING ALASKA🪱▄▀▄▀

Serius kak, aku kaget. Ceritanya hampir nyaris sama dengan novel ku yang membahas tentang anak kembar. Bedanya di sini kembar 4, sedangkan di novel ku 3 anak kembar laki-laki dan adik perempuannya. Boleh di baca juga kak.

2022-09-14

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!