NovelToon NovelToon
Kakak Angkat I Love You

Kakak Angkat I Love You

Status: sedang berlangsung
Genre:Percintaan Konglomerat / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:20.6k
Nilai: 5
Nama Author: Tri Ani

Siena yang jatuh cinta pada kakak angkatnya! waw...., kok bisa?
Bisa dong! Bagaimana tidak, Vino seorang pria mapan, ganteng nggak ketulungan, bikin para gadis siap mengantri untuk jadi pacarnya meskipun dia sudah punya seorang pacar tentunya. lalu bagaimana nasib Siena Ya? apa dia akan dapatkan cinta Vino, sang kakak angkat?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tri Ani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Masa Lalu Vino

Siena tidur di pangkuan Vino dengan manja, menikmati kehangatan yang diberikan oleh kakak angkatnya. Di teras rumah besar mereka, mereka duduk berdua sambil menikmati coklat hangat. Udara malam yang dingin dan suara gemericik air dari kolam ikan di sampingnya menambah suasana tenang di sekitar mereka.

"Siena, apa yang sedang kamu pikirkan?" tanya Vino sambil mengusap rambut adiknya.

Siena mengangkat kepalanya dan menoleh pada vino, "Kakak penasaran nggak sama ibunya Keisa?"

"Kenapa kamu tanya seperti itu?"

"Ibunya Keisa sakit-sakitan, kak. Makanya Keisa harus bekerja keras untuk biaya berobat ibunya, untung Keisa mendapat beasiswa karena dia pintar. Coba kalau aku."

Vino mengerutkan keningnya, "Benarkah?"

Siena mengangguk pelan. "Keisa ambil kerjaan paruh waktu di kafe."

Vino tersenyum dan menyesap coklat hangatnya. "Bukankah rumahnya besar? Kenapa mereka tidak menjual rumahnya saja di mencari rumah yang lebih kecil?"

"Rumah itu lima bulan lagi di sita bank, kak. Oleh kakaknya sudah di gadaikan ke bank. kalau rentenir aja nggak bisa bayar, apalagi bank."

"Oh, harusnya Keisa meninggalkan kakaknya saja." ucap vino masih begitu santai.

Siena tidak lagi bicara, ia memilih mengusap lengan kekar kakaknya dan sesekali memejamkan matanya meresapi keharuman tubuh maskulin sang kakak.

Setelah beberapa saat hening, Siena mengangkat wajahnya sedikit dan mulai berbicara lagi. "Kak, aku khawatir sama ibunya Keisa. Beliau sakit, tapi Keisa selalu menolak saat aku menawarkan bantuan untuk biaya berobat."

Vino menghela napas panjang. "Mungkin Keisa tidak ingin merepotkan kamu, jadi kamu juga harus bisa menghargai keputusannya."

"Tapi, Kak... Ibu Keisa butuh bantuan. Aku nggak mungkin diam saya, Keisa sahabat aku, aku harus melakukan sesuatu."

Vino memandang Siena dengan penuh kasih. "Kamu benar, Siena. Apa yang kamu pikirkan memang baik, tapi jangan sampai apa yang akan kamu lakukan malah menyinggung Keisa. Jika kamu benar-benar ingin membantunya, kamu harus melakukannya dengan cara yang tidak membuat Keisa merasa terhina."

Siena mengangguk. "Aku setuju dengan yang kakak katakan, Kak. Tapi bagaimana caranya?"

Vino berpikir sejenak. "Mungkin kamu bisa mencari cara lain untuk membantu. Misalnya, kamu bisa berbicara dengan dokter yang merawat ibu Keisa dan mencari tahu apakah ada cara untuk membayar biaya pengobatan secara bertahap. Atau kamu bisa mencari pekerjaan tambahan untuk Keisa yang tidak terlalu memberatkan."

Siena tersenyum, merasa sedikit lega. "Itu ide bagus, Kak. Aku akan melakukan hal itu, terimakasih banyak kak, kakak memang yang terbaik pokoknya."

Vino mengangguk dan mencium kening Siena. "Kamu benar-benar adik yang baik, Siena. Kakak bangga memiliki kamu."

Siena memeluk Vino erat. "Terima kasih, Kak. Aku juga bangga punya kakak seperti kak Vino."

"Sudah malam, segeralah tidur." perintah vino kemudian.

"Besok hari libur kak, agak malam sedikit nggak pa pa kan kak." protes Siena.

"Siena." jika sudah seperti itu, itu artinya vino tidak ingin di bantah.

"Baiklah. Selamat malam, kak." seru Siena sembari meninggalkan kecupan di pipi Vino.

"Mimpi indah, ya. Good night."

Setalah Siena pergi tidur, Vino memilih untuk tetap duduk sendirian di teras rumah, membiarkan angin malam menyapu wajahnya. Dia menatap langit yang dipenuhi bintang-bintang, merenungkan segala peristiwa yang baru saja terjadi. Pikirannya melayang kembali ke rumah keisa.

Pikirannya kembali tertuju pada sebuah foto yang menggantung di salah satu sisi dinding rumah itu yang tanpa sengaja ia lihat. Foto yang menunjukkan sebuah keluarga bahagia, orang tua dan kedua anaknya, lengkap seorang putra dan seorang putri.

Tapi bukan itu yang ia pikirkan kini, meskipun foto itu terlihat usam dan sedikit memudar tapi masih terlihat jelas wajah-wajah yang ada di foto itu.

Vino kembali mengingat wajah wanita paruh baya di foto itu. Cantik dan familiar.

"Apakah itu wajah yang sama!?" gumamnya tampak frustasi.

"Tapi tidak mungkin." gumamnya lagi.

Flashback on

Ingatan Vino melayang kembali ke 20 tahun yang lalu. Saat itu, dia baru berusia 5 tahun dan seorang adik bayi yang mungil yang baru saja di lahirkan oleh ibunya, dunianya penuh dengan kepolosan dan kebahagiaan seorang anak kecil. Namun, kebahagiaan itu terenggut ketika kedatang seorang pria yang hendak menikahi ibunya karena ayahnya yang baru meninggal dalam kecelakaan.

Vino ingat jelas bagaimana pria itu akan menikahi ibunya dengan syarat akan menerima adik perempuanjya saja dan tidak ingin merawatnya juga. Pria itu menganggap Vino sebagai beban. Keputusan itu membuat ibunya melakukan sesuatu yang tak termaafkan di mata Vino kecil: meninggalkannya di panti asuhan.

Hari itu terasa seperti kemarin. Vino bisa mengingat dengan jelas wajah ibunya yang penuh dengan kecemasan dan air mata saat mereka tiba di panti asuhan. Dia tidak mengerti mengapa ibunya harus pergi, mengapa dia tidak bisa ikut bersamanya. Pria itu berdiri di belakang ibunya dengan wajah tanpa ekspresi, seolah Vino adalah benda yang tidak berharga.

Saat ibunya berbalik dan pergi, Vino merasa dunianya runtuh. Dia berlari mengejar, menangis dan memohon agar ibunya tidak meninggalkannya. Tapi langkah ibunya tidak berhenti, dan Vino hanya bisa melihat punggungnya menjauh, semakin jauh hingga akhirnya hilang dari pandangan.

Di panti asuhan, Vino merasakan kesepian yang mendalam. Malam-malam dilalui dengan menangis di tempat tidur kecilnya, berharap ibunya akan kembali untuknya. Namun, harapan itu tidak pernah terwujud. Waktu berlalu, dan dia mulai menerima kenyataan pahit bahwa dia telah ditinggalkan.

Ketika Siena dan orang tuanya mengadopsi Vino, hidupnya mulai berubah. Keluarga baru itu memberinya cinta dan perhatian yang tidak pernah dia dapatkan sebelumnya. Namun, luka dari masa lalu tetap ada, mengingatkannya akan rasa sakit dan kehilangan yang pernah dia rasakan.

Flashback off

Kini, saat dia menatap bintang-bintang di langit malam, Vino merasa bahwa meskipun masa lalu tidak bisa diubah, dia bisa menciptakan masa depan yang lebih baik untuk dirinya dan orang-orang yang dicintainya.

Saat ini, dia merasa bertanggung jawab untuk melindungi Siena, adik angkatnya, dari segala sesuatu yang bisa membuatnya terluka.

Vino menyadari bahwa perasaannya terhadap Siena sudah berubah seiring berjalannya waktu. Dia tidak hanya melihat Siena sebagai adik kecil yang perlu dilindungi, tapi juga sebagai teman dekat yang selalu ada untuknya. Dia ingin melindungi dan merawatnya, tapi dia juga ingin melihatnya tumbuh menjadi wanita tangguh yang bisa menghadapi tantangan hidup.

Bersambung

Happy reading

1
Reni Anjarwani
doubel up thor
Dwi Winarni Wina
akhirnya vino perfi meninggalkan keluarga angkatnya demi kebaikan bersama,,,,
kasian sena pasti sangat sedih vino pergi tapi klo berjodoh gak lari kemana...
Dwi Winarni Wina
Sena dan vino berusaha meluluhkan hati kedua orgtuanya agar dpt restu,,,
Reni Anjarwani
doubel up thor
Tri ani: siap kak
total 1 replies
Reni Anjarwani
doubel up
Tri ani: siap kak
total 1 replies
Reni Anjarwani
doubel up thor
Sry C'cipit Tea
vino bego
Reni Anjarwani
yg goblok itu vino kayaknya keisa jatuh cinta dg vino harusnya vino bilang kalau kesisa adik kandungnys sblm terlambat
🌷💚SITI.R💚🌷
msh main rahasia dan yg terjadi ya prasannngka..di sini semuay salah
Sry C'cipit Tea
kata nya k'key adik kandung nya...apa susah nya jujur n biar key juga ga berharap perhatian vino d salah artikan

..
sandi Gelau
takut nnti seina kecewa dgn vino..kalau vino tk memberitahu siapa keysa
🌷💚SITI.R💚🌷
walau berat kamu hrs trs terang sm ortu kamu vino tentang hubungan kamu sm airin dan perasaan kamu sm siena,walau pasti berat resiko..
Reni Anjarwani
lanjut
🌷💚SITI.R💚🌷
i i baru urusan keputusan vino membatalkan pertentangan sm airin..gmn nanti klu terungkap kebenaran klu vino sm siena sama2 saling menyukai lbh dr saudara..apakn cinta mereka akan lbh dapat tantangan yg lbh keras dr orang tuay..
🌷💚SITI.R💚🌷
cobalah vino kamu terbuka biar bebant ga terlalu berat..
🌷💚SITI.R💚🌷
vino seharusnya trs terang sm kisah biar ga ada salah paham dan nambah masalah yg lbh rumit lg
Aurora
Luar biasa
𝕸𝖆𝖗𝖞𝖆𝖒🌹🌹💐💐
Vino bilang saja yang sejujurnya sama Siena..
🌷💚SITI.R💚🌷
jujur aja vino sblm ada konflik yg ga di inginkn
Sry C'cipit Tea
knpha vino ga jujur za biar key ga berharap
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!