NovelToon NovelToon
Menjadi Istri Duda Anak Kembar

Menjadi Istri Duda Anak Kembar

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikahmuda / Ibu Tiri
Popularitas:6k
Nilai: 5
Nama Author: editta

Hanna yang dijodohkan oleh orang tuanya dengan CEO tempat dia bekerja, CEO tersebut mempunyai sikap yang baik dan menuntun Hanna dalam pernikahan,tapi yang membuat Hanna terkejut, CEO tersebut sudah memiliki anak kembar!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon editta, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

8

Hanna merasa kewalahan dengan tugas mengurus bayinya yang baru lahir. Meskipun dia mencintai Aurora dengan sepenuh hati, dia merasa kesusahan dalam merawat dan mengurusnya. Untuk mengatasi rasa cemas dan kelelahan itu, Hanna memutuskan untuk meminta bantuan orang tuanya.

Beberapa hari kemudian, orang tua Hanna tiba di rumah mereka dengan senyum hangat di wajah mereka. Hanna menyambut mereka dengan bahagia dan bersyukur atas kehadiran mereka. Mereka duduk bersama di ruang keluarga, menikmati secangkir teh hangat.

Mama Hanna, dengan kelembutan dalam suaranya, berkata, "Nak, aku bisa melihat bahwa kamu merasa kesusahan dalam merawat Aurora. Jangan khawatir, kita di sini untuk membantu dan memberikan nasihat yang berguna."

Hanna menghela nafas lega. "Terima kasih, Mama. Aku benar-benar merasa kewalahan dengan tanggung jawab menjadi seorang ibu. Aku butuh bantuan dan nasihatmu."

Mama Hanna tersenyum dan meletakkan tangannya di tangan Hanna dengan lembut. "Tidak ada yang salah dengan merasa kesusahan, sayang. Merawat bayi adalah tugas yang besar, dan kita semua pernah mengalaminya. Aku akan memberikan beberapa tips dan saran yang mungkin dapat membantumu."

Hanna mendengarkan dengan seksama saat Mama Hanna menjelaskan tentang perawatan bayi. Dia memberikan tips tentang mengganti popok dengan hati-hati, memberi makan bayi dengan benar, dan mengatasi tangisan bayi. Mama Hanna juga berbagi pengalaman pribadinya dalam merawat Hanna dan saudara-saudaranya.

Sementara itu, Papa Hanna duduk di samping Daren, suami Hanna, dan berbicara dengan lembut. "Daren, sebagai seorang ayah, kamu juga memiliki peran penting dalam merawat Aurora. Jangan ragu untuk terlibat dalam kehidupannya sehari-hari. Bermain dan menghabiskan waktu bersama bayi adalah cara yang baik untuk membentuk ikatan yang kuat."

Daren mengangguk dan tersenyum. "Terima kasih, Papa. Aku berjanji akan menjadi ayah yang terlibat dan peduli. Aku ingin memberikan yang terbaik untuk Aurora."

Setelah percakapan yang bermanfaat, Mama Hanna bangkit dari tempat duduknya dan menghampiri Hanna. Dia memeluk Hanna dengan lembut. "Sayang, kamu melakukan pekerjaan yang luar biasa sebagai seorang ibu. Jangan terlalu keras pada dirimu sendiri. Ingatlah bahwa setiap ibu menghadapi tantangan yang sama. Kamu tidak sendirian."

Hanna tersenyum dan mencium pipi Mama Hanna. "Terima kasih, Mama. Aku beruntung memiliki ibu seperti kamu yang selalu ada untukku."

Mama Hanna tersenyum dan mengelus pipi Aurora yang sedang tertidur. "Aurora adalah anugerah yang indah, dan kamu adalah ibu yang luar biasa baginya. Kalian berdua akan tumbuh bersama-sama dan saling belajar satu sama lain."

Hanna merasa lega dan terinspirasi setelah mendapatkan nasihat dan dukungan dari orang tuanya. Dia tahu bahwa peran sebagai seorang ibu adalah tugas yang besar, tetapi dengan cinta dan dukungan keluarga, dia akan mampu menghadapinya.

Beberapa minggu kemudian, Hanna merasa lebih percaya diri dan lebih mampu dalam merawat Aurora. Dia mengaplikasikan saran-saran yang diberikan oleh Mama Hanna dan merasakan perbedaan yang positif dalam hubungannya dengan bayinya.

Beberapa bulan telah berlalu sejak kelahiran Aurora, dan bayi perempuan itu mulai menunjukkan tanda-tanda perkembangan. Aurora sudah mulai merangkak dan mengeksplorasi dunia di sekitarnya. Hanna merasa senang dan bangga melihat perkembangan anaknya yang cepat.

Namun, di sisi lain, Jayren, abang Aurora, merasa sedikit cemburu. Dia merasa bahwa Hanna lebih banyak menghabiskan waktu dan perhatian dengan adiknya daripada dengan dirinya atau Jayson, saudara laki-lakinya.

Suatu sore, ketika Hanna sedang bermain dengan Aurora di ruang keluarga, Jayren duduk di samping mereka dengan wajah yang sedih. Hanna merasa ada yang tidak beres dan memutuskan untuk bertanya.

"Hai, Jayren. Apa yang sedang kamu pikirkan?" tanya Hanna dengan suara lembut.

Jayren menghela nafas dan menatap lantai. "Ibu, aku merasa sedikit cemburu. Aku merasa kamu lebih banyak menghabiskan waktu dengan Aurora daripada dengan kami, kakak-kakaknya."

Hanna merasa sedih mendengar perasaan Jayren. Dia mengerti bahwa perubahan dalam keluarga bisa sulit bagi anak-anak. Hanna duduk di samping Jayren dan memeluknya dengan lembut.

"Sayang, aku minta maaf jika kamu merasa seperti itu. Aku mencintai kamu dan Jayson dengan sepenuh hati. Tapi kamu harus mengerti bahwa Aurora masih bayi dan membutuhkan perhatian dan perawatan ekstra dari kami sebagai orang tuanya," jelas Hanna dengan lembut.

Jayren menatap Hanna dengan mata penuh harap. "Tapi ibu, aku juga butuh perhatianmu. Aku merindukan momen-momen bersama kita sebelum Aurora lahir."

Hanna mengusap punggung Jayren dengan lembut. "Kamu benar, sayang. Aku juga merindukan momen-momen itu. Tapi sebagai seorang ibu, aku harus membagi waktu dan perhatianku dengan semua anak-anakku. Aku berjanji akan mencoba lebih seimbang dalam memberikan perhatian kepada kalian semua."

Jayson, yang mendengarkan percakapan mereka dari sudut ruangan, bergabung dalam percakapan. "Ibu, aku juga merasa sedikit cemburu. Tapi aku tahu bahwa Aurora masih bayi dan butuh perhatian khusus. Aku akan mencoba untuk lebih memahami itu."

Hanna tersenyum bangga melihat kedewasaan Jayson. "Terima kasih, Jayson. Aku tahu kamu adalah kakak yang hebat. Kita semua sedang belajar tentang peran baru dalam keluarga ini, dan aku yakin kita akan menemukan keseimbangan yang tepat."

Mereka bertiga duduk bersama, saling berbagi perasaan dan mendengarkan satu sama lain. Hanna menjelaskan bahwa cinta ibu tidak terbatas dan dapat diberikan kepada semua anak-anaknya. Dia berjanji akan mencari cara untuk menghabiskan waktu bersama-sama dan menciptakan momen-momen yang berharga bersama keluarga.

Beberapa minggu kemudian, Hanna dan anak-anaknya duduk bersama di ruang keluarga, menikmati waktu berkualitas bersama. Hanna memutuskan untuk mengadakan "waktu khusus" bersama setiap anak, di mana mereka dapat melakukan kegiatan yang mereka sukai dan berbagi momen bersama.

Mereka mulai merencanakan kegiatan seperti bermain game, bersepeda, atau sekadar mengobrol satu sama lain. Hanna berusaha memberikan perhatian yang setara kepada setiap anaknya, memastikan bahwa mereka semua merasa dicintai dan dihargai.

Perlahan tapi pasti, Jayren dan Jayson mulai merasa lebih dihargai dan mendapatkan perhatian yang mereka butuhkan dari Hanna. Mereka tumbuh dalam pemahaman bahwa cinta seorang ibu adalah tanpa batas, dan mereka dapat saling mendukung dan mencintai satu sama lain sebagai keluarga.

Hanna duduk di taman depan rumahnya, memandangi keluarganya yang sedang bermain bersama di halaman. Jayson, Jayren, dan Aurora tertawa dan berlari dengan riang gembira. Hanna merasa hatinya penuh dengan kebahagiaan dan rasa syukur. Dia berharap momen ini akan bertahan selamanya.

Daren duduk di sebelah Hanna dan merangkulnya dengan lembut. "Sayang, kita memiliki keluarga yang indah. Aku merasa sangat beruntung memiliki kalian semua di hidupku."

Hanna tersenyum dan memandangi Daren dengan mata penuh cinta. "Aku juga merasa sama, Daren. Kita telah melewati begitu banyak perjalanan bersama, dan aku berharap momen ini akan selamanya."

Mereka berdua duduk di bawah sinar matahari yang hangat, menikmati keindahan keluarga mereka. Mereka membagi cerita dan tawa bersama, menciptakan kenangan yang tak terlupakan.

Beberapa minggu kemudian, keluarga itu pergi berlibur ke pantai. Mereka bermain di pasir, berenang di laut, dan menikmati matahari terbenam bersama. Momen itu penuh dengan kebahagiaan dan kehangatan, dan Hanna berharap momen itu akan terus teringat dalam ingatan mereka sepanjang hidup.

Suatu malam, setelah anak-anak tidur, Hanna dan Daren duduk di teras rumah mereka. Mereka memandang langit yang penuh dengan bintang dan bulan. Hanna merasa begitu terhubung dengan alam dan kehidupan di sekitarnya.

"Daren, aku merasa begitu bahagia dengan keluarga kita. Aku berharap momen ini akan selamanya," ucap Hanna dengan suara lembut.

Daren menggenggam tangan Hanna dengan erat. "Aku juga merasa sama, sayang. Kita telah melewati banyak hal bersama, baik suka maupun duka. Aku berharap kita bisa terus bersama dalam kebahagiaan dan cinta."

Hanna menatap Daren dengan mata penuh harap. "Kita harus berusaha untuk menjaga momen ini, Daren. Kita harus selalu saling mendukung, menghargai, dan mencintai satu sama lain. Keluarga adalah hal yang paling berharga dalam hidup kita."

Daren mengangguk setuju. "Keluarga adalah tempat di mana kita merasa aman dan dicintai. Aku berjanji akan selalu berada di sampingmu, Hanna, dan anak-anak kita. Kita akan menciptakan momen-momen indah bersama dan menjaga cinta kita tetap berkobar."

Hanna dan Daren duduk berdampingan, menikmati keheningan malam yang tenang. Mereka tahu bahwa hidup tidak selalu mudah, tetapi mereka siap menghadapinya dengan kekuatan dan cinta yang mereka miliki.

Momen ini mengajarkan kita tentang pentingnya menghargai dan merawat keluarga kita. Meskipun hidup penuh dengan perubahan dan tantangan, kita dapat menciptakan momen kebahagiaan yang tak terlupakan dengan saling mendukung dan mencintai satu sama lain. Keluarga adalah tempat di mana kita bisa menjadi diri kita yang sejati dan merasakan kehangatan yang tak tergantikan.

Hanna dan Daren berjanji untuk menjaga momen kebahagiaan ini dalam ingatan mereka dan terus berusaha untuk menciptakan momen-momen indah bersama. Mereka tahu bahwa dengan cinta dan kebersamaan, keluarga mereka akan tetap kuat dan bahagia selamanya.

1
Juana Herlina
lanjut thor cerita nya menarik untuk di bacq/Smile/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!