NovelToon NovelToon
Cinta Dalam Doa

Cinta Dalam Doa

Status: sedang berlangsung
Genre:cintapertama / CEO / Cinta Paksa / Teen Angst / Diam-Diam Cinta / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:9.4k
Nilai: 5
Nama Author: mommy de

Lula Azkadina,gadis cantik berumur 18 tahun yang menyukai seseorang di hatinya.namun dia tidak berani mengungkapkan perasaan nya,karena suatu keadaan.Dia hanya bisa mencintai laki-laki tesebut dalam doa.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mommy de, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Penyesalan Raka

Sedangkan di luar sana,Raka sedang menuju apartemen milik diana.dia sudah bisa menebak,kalau Diana pasti berada di apartemen miliknya.

Raka berjalan mendekati pintu apartemen milik Diana,karena dia sudah hafal pin untuk membuka pintunya.Raka perlahan berjalan masuk,tetapi keadaan sangat sepi.di meja terlihat banyak botol dan sampah berserakan.

Raka perlahan mendekati kamar Diana,tetapi Raka mendengar suara desahan dari dalam kamar tersebut.

" Ayo sayang terus,aku sangat merindukan gayamu ini.tidak seperti Raka,payah.bahkan tidur bersama pun dia tidak mau " ucap Diana sambil bermain dengan seseorang

Kebetulan pintu sedikit terbuka,membuat Raka perlahan mengintip mereka.

" Lalu bagaimana dengan rencana kita sayang,aku sudah tidak sabar lagi untuk menghancurkan dia.aku ingin dia jadi gembel,kamu harus rebut semua hartanya " ucap seseorang tersebut

" Sabar my baby,setelah kembali dari sini aku akan meminta dia untuk menikahi aku.agar aku lebih mudah mengambil seluruh hartanya " Diana berbicara sambil mendesah

" Dia itu cinta mati sama aku,kemarin aku sengaja pergi meninggalkan dia di hari pernikahan kita.dia pasti sangat malu sekali, karena pernikahannya di batalkan.sedangkan acaranya sangat mewah " ucap Diana tersenyum licik

" Pasti Adiguna dan Raka sangat malu,akan di taruh di mana mukanya.semua rekan bisnisnya pasti hadir dan menyaksikan wajah tegang mereka...hhhaha " ucap Danil

Raka yang mendengar semua pembicaraan tersebut, mengepalkan tangannya.

" Kurang ajar kamu diana.ternyata kamu orang yang licik " ucap Raka menggebu-gebu

" Ternyata kamu pintar sayang,sandiwaramu sempurna " lelaki itu terus mengecup bibir Diana

" Ternyata kamu Danil dan Diana!! Kalian memang pasangan yang serasi, sama-sama licik " Raka menatap kedua insan di dalam sana

Raka langsung pergi dari sana,dia tidak ingin berlama-lama mendengar dan menyaksikan hal yang sangat menyakitkan.

Raka berjalan keluar dari apartemen milik Diana.dia akan segera pulang ke Indonesia.

" Ya tuhan,aku sudah meninggalkan Lula di rumah itu sendirian " Raka langsung bergegas mencari taksi menuju bandara

Dia ingin segera pulang ke Indonesia menemui Lula dan meminta maaf padanya.

Di dalam pesawat,pikiran Raka terus tertuju pada Lula.

" Maafkan aku Lula,aku sudah menyakiti kamu.aku tau kamu begitu mencintai aku " ucap Raka menatap keluar jendela melihat ke bawah

Raka memang tau perasaan Lula.saat itu,Raka tidak sengaja menemukan buku diary milik Lula dan membukanya.ternyata Lula mencurahkan semua isi hatinya di buku itu.Raka yang tidak menyukai Lula tambah membencinya,dia pikir Lula anak yang manja dan bodoh.

" Lula,aku berharap kamu bisa memaafkan kesalahan ku padamu " Raka menutupi seluruh wajahnya

Setelah menempuh perjalanan yang lumayan lama,kini Raka sudah sampai di bandara di Indonesia.

Dia langsung bergegas mencari taksi untuk segera kembali ke rumah tempat ia meninggalkan Lula

Raka langsung turun dari taksi.karena keadaan sudah malam,Raka langsung berjalan menuju pintu rumah nya.

Rumah terlihat sangat gelap,tidak ada satupun lampu yang menyala.

" Kok rumah dalam keadaan gelap begini,apa Lula sudah mematikan semua lampunya.tapi,kenapa lampu depan juga tidak dinyalakan " ucap Raka menyalakan ponsel miliknya

Raka perlahan memutar kenop pintu yang tidak terkunci.

" pintunya tidak di kunci " Raka masuk dan berjalan mencari saklar lampu.dia menyalakan semua lampu di rumah itu,dan dia berjalan menuju kamar Lula

" Kamarnya juga gelap " Raka membuka pintu kamar Lula

" Lula...Lula kamu di mana " ucap Raka menyalakan lampu kamar

Dia celingukan mencari keberadaan Lula,tapi kosong.

" Sepi,apa mungkin Lula pergi dari rumah ini " ucap Raka menatap sekeliling

Raka membuka lemari,siapa tau disana ada pakaian milik lula.tapi ternyata lemari itu kosong

" Ya tuhan,ternyata Lula pergi meninggalkan rumah ini.pasti dia kecewa padaku " Raka terduduk di lantai

Raka menyesali perbuatannya pada Lula

" Atau jangan-jangan Lula kembali ke rumah papa.iya...pasti dia kembali ke sana " Raka langsung bangkit dan berjalan keluar menuju mobilnya.

Raka mengemudikan mobilnya dengan kecepatan tinggi,dia ingin segera bertemu dengan istrinya itu.

" Aku harus minta maaf sama papa,mama dan juga Lula.aku sudah salah meninggalkan dia " Raka mengusap wajahnya kasar

Setelah sampai di rumah papanya,rak langsung turun dan mengeruk pintu rumah pak Adiguna.

Tok..tok...tok..." papa,Mah,Lula buka pintunya " Raka berteriak

Bi Darsih yang sedang istirahat merasa terganggu dengan teriakan Raka,pak Adiguna juga akhirnya terbangun dan turun mendekati pintu depan

Bi Darsih membuka pintu dan terlihat Raka yang sedang berdiri di depan

" Ya ampun mas Raka?! Ada apa mas malam-malam begini?? " ucap bi Darsih

" Bi,mana Lula bi?? " ucap Raka pada bi Darsih

" Neng Lula " ucapan bi Darsih menggantung

Belum sempat dia berbicara, tiba-tiba pak Adiguna sudah dulu berbicara pada Raka

" Lula sudah pergi jauh dari kota ini " ucap pak Adiguna berdiri di dekat tangga

Deg.." pergi?! Maksud papa apa?? " ucap Raka menatap papanya

" Lebih baik mas Raka masuk dulu,ini sudah larut malam " ucap bi Darsih

Akhirnya Raka dan pak Adiguna duduk di ruang tamu.

" Coba jelaskan pa,apa yang terjadi pada Lula " ucap Raka meminta penjelasan

" Seharusnya papa yang tanya begitu,kenapa kamu pergi meninggalkan Lula sendiri di rumah itu.apa kamu tidak memikirkan akibatnya Raka!!! " pak Adiguna menatap tajam Raka

" Maafkan aku pah,aku memang salah " ucap Raka menunduk

" Terlambat!! sekarang Lula sudah pergi jauh.dan gara-gara ulahmu itu,Mama Mayang juga marah sama papa " ucap pak Adiguna marah

" Maksud papa?! " Raka melebarkan matanya

" Iya...Mama Mayang marah dan pergi meninggalkan rumah ini.mama Mayang kecewa padamu dan papa " ucap pak Adiguna sedih

" Ya ampun,mama.maafkan aku pah,aku memang bodoh sudah meninggalkan Lula dan menyakitinya.aku akan mencari Lula pah,aku ingin mengajak dia kembali lagi kerumah ini " ucap Raka

" Terserah kamu,papa sudah berusaha mencari Mama Mayang dan Lula.tapi belum juga menemukan mereka " ucap pak Adiguna sendu

" Ya tuhan.aku menyesal telah menyia-nyiakan Lula " Raka menghela nafas panjangnya

" Sekarang sudah malam,lebih baik kamu istirahat dulu.kira cari Lula dan Mama Mayang besok lagi " ucap pak Adiguna membujuk Raka

Raka menganggukkan kepalanya,dia berjalan menuju kamarnya.

Raka melewati kamar milik Lula,dia berhenti sejenak menatap pintu kamar itu.ada rasa sesak di hatinya.

Maafkan aku Lula,maafkan aku istriku " Raka meneteskan airmata

Raka lalu berjalan masuk ke kamarnya.dia istirahat karena memang sudah jam satu malam

1
Uswatul Khasana
lanjut
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!