NovelToon NovelToon
Gadis Manja Masuk Kedalam Novel

Gadis Manja Masuk Kedalam Novel

Status: tamat
Genre:Tamat / Time Travel / Transmigrasi
Popularitas:3M
Nilai: 4.8
Nama Author: Zakiya el Fahira

Tamat


Dea Ananta seorang gadis yang sejak lahir sudah makan memakai sendok emas , membuatnya hidup dengan selalu di layani . dan apa lagi kedua orang tuanya selalu memanjakannya yang semakin membuatnya hidup seperti seorang pricess saja yang tak bisa melakukan apa apa selain berfoya foya.

Tapi suatu hari Dea mengalami kecelakaan yang mana membuatnya masuk ke dalam novel yang berjudul " Kekasihku suami adikku " yang dimana di dalam novel itu menceritakan seorang kakak yang rela mengorbankan cintanya untuk adikknya.

Dan sialnya Dea masuk menjadi si antagonis Flower Anderson.Yang menjebak kekasih kakanya hingga membuat kekasih kakaknya terpaksa menikahinya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Zakiya el Fahira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 8

Seorang wanita cantik dengan wajah angkuhnya melangkah masuk ke dalam mansion. Semua para pelayan yang melihatnya di buat terheran heran juga sedikit merasa takut.

" Selamat datang Nona Flower " sambut sang kepala pelayan.

Flower kini sedang berkunjung ke mansion tempat dimana dirinya menyimpan kenangan yang menyakitkan.

" Flo "

Flower menoleh ke arah sumber suara , dan melihat seorang wanita yang lebih tua darinya sedang berdiri memakai tongkat.

'' kamu datang ?'' tanya wanita itu yang tak lain adalah Bella kakak kandung Flower.

'' Hem ,, ''

Bella terkejut melihat respon adiknya yang menurutnya sangat dingin dan datar.Tapi itu tak berlangsung lama.

'' Kamu datang sama siapa ?'' tanya Bella clingak clinguk ke belakang Flower.

'' Aku sendiri '' jawab Flower ketus , dirinya tahu jika Bella sedang mencari keberadaan suaminya.

'' Ethan tidak mengantarmu ,tega sekali dia membiarkan istrinya pulang sendirian '' cecar Bella sok perhatian , padahal Flower sudah tahu jelas dengan maksud perkataan Bella yang mengejeknya.

'' Sekarang dia sedang sibuk , tapi nanti dia akan menjemputku pulang '' timpal Flower santai.

'' Kamu yakin ? '' Bella menahan tawanya , karna mengingat setelah adiknya menjadi istri kekasihnya belum pernah sama sekali melihat Ethan mau mengantar atau menjemput Flower ,dan Bella tahu jika Ethan membenci adiknya , dan sampai sekarang Bella masih beranggapan seperti itu.

'' Kakak tidak percaya ? '' tanya Flower acuh.

'' Gimana kakak mau percaya , sedangkan kakak tahu jelas jika Ethan sangat membencimu '' jawab Bella mencibir menunjukkan sifat aslinya.

'' Mungkin dulu iya , tapi apakah kakak percaya jika sekarang Kak Ethan sudah berubah '' sahut Flower benar adanya , karna setalah kejadian dirinya sakit suaminya itu tiba tiba berubah 360 drajat , suaminya itu selalu beraikap lembut padanya dan sangat memanjakannya.

'' Itu tidak mungkin terjadi , aku tahu Ethan orang seperti apa , dia akan memperlakukan orang dengan buruk jika berani mengusik hidupnya , contohnya seperti yang kamu alami sekarang '' sangkal Bella yang sama sekali tidak percaya jika Ethan sudah berubah.

'' Kakak yakin sekali '' timpal Flower.

Saat akan menjawab perkataan Flower , tiba tiba netra kedua mata Bella tak sengaja menangkap siluit tubuh tegap Ethan yang melangkah masuk ke dalam mansion , dan seketika membuatnya tersenyum penuh makna .Lalu Bella melangkah mendekati Flower , dan sengaja mengambil sebelah tangan Flower dan di genggamnya.

'' Hiks,, Flow maafin kakak , kakak memang salah '' ucap Bella pura pura terisak.Sedangkan Flower mengerutkan dahinya heran melihat perubahan sang kakak yang tiba tiba.

Melihat Ethan yang semakin berjalan mendekat ke arah mereka beruda berada ,Bella seketika menjatuhkan tubuhnya ,Flower yang awalnya terkejut tiba tiba menyadari sesuatu.

'' Hem ,,,, ternyata ada yang datang , kalau gitu sekalian aja gue ajak main main nih cewek , gue juga ingin tahu rasanya bully anak orang '' batin Flower terkekeh , dirinya juga sadar kalo di lihat dari belakang memang seperti dirinya mendorong Bella dengan sengaja.

'' Aduhh,,,, '' Bella pura pura kesakitan sembari melirik pada Ethan yang berdiri tegap tak jauh dari tempat mereka berada , Bella semakin tersenyum dalam hatinya ketika melihat wajah Ethan yang seperti menahan amarah , dirinya yakin jika sebentar lagi pasti adiknya ini akan mendapatkan amukan dari Ethan , karna sudah berani melukai orang yang di cintainya.

'' Flow, kenapa kamu dorong kakak , kakak tahu jika kakak salah karna tak sengaja menjatuhkan foto pernikahan kalian hiks....." Bella masih pura pura berakting dirinya berharap jika Ethan akan membantunya dan membelanya.

Flower perlahan berjongkok di depan Bella , lalu mencapit dagu Bella dan mendekatkan bibirnya ke telinga Bella.

'' kau fikir aku tidak tahu jika kamu sedang berakting kakaku yang cantik '' bisik Flower yang mana membuat Bella tiba tiba merasa takut.

'' A,,, apa maksudmu Flo , ok kakak minta maaf , hiks,,,, kakak akan melakukan apapun agar kamu mau maafin kakak Flow '' ucap Bella yang masih berusaha berakting.

'' Ck ,'' decak Flower melemparkan dagu kakaknya ke samping dengan keras.

'' Ok , karna kakak ingin maaf dariku , maka sekarang letakkan telapak tangan kakak di atas lantai '' pinta Flower menyeringai.

Sedangkan dua pria yang berdiri tak jauh dari sana masih tetap tak bergerak dari tempatnya , Ethan dan Alex masih memperhatikan apa yang ingin di lakukan oleh Flower pada Bella.

'' Untuk apa Flow , ?'' tanya Bella yang tiba tiba di landa rasa takut , apa lagi ketika melihat seringai yang di tunjukkan oleh Flower padanya.

'' Apa kakak keberatan ? , bukankah kakak ingin maaf dariku ?'' tanya Flower.

Dengan ragu ragu akhrinya Bella meletakkan telapak tangan kanannya di atas lantai , dirinya berharap jika Flower berani mencelakainya maka Ethan akan membalasnya.

'' Kelamaan '' Flower langsung menarik tangan Bella dan...

'' Ahkkkkhhhhhhh ,,,,, !!" Bella menjerit dengan keras ketika Flower tanpa belas kasihan menginjak telapak tangannya menggunakan kakinya yang memakai sepatu snikers.

Ethan dan Alex melihat apa yang di lakukan oleh Flower pada Bella langsung mlongo, bahakn juga bergidik ngeri , tapi kedua pria itu tetap dengan posisinya tak ada niatan untuk menolong Bella ataupun menghentikan tindakan kekerasan yang di lakukan oleh Flower.

'' Astaga! apa yang kamu lakukan pada kakakmu Flower " pekik Ny. Anderson terkejut .

Saat mendengar triakan putri sulungnya Ny. Anderson segera turun dari lantai dua dengan panik , begitu juga dengan Tuan Anderson yang juga mengikuti di belakang istrinya.

" Momy, Dady , tolongin Bella , ini sakit sekali hikss " kini Bella benar benar menangis karna punggung tangannya yang terasa amat sakit.

'' Diam !" bentak Flower.

'' Apa kamu tidak ingin jujur pada mereka semua , tentang apa yang sebenarnya terjadi di tangga waktu itu ?'' tanya Flower tanpa memindahkan kakinya dari atas tangan Bella.

'' Jujur tentang apa maksud kamu Flower ?'' tanya Ny. Anderson berjalan mendekat ke arah kedua putrinya.

'' Diam kau sialan! '' bentak Flower pada ibunya yang mana membuat Tuan Anderson marah besar karna Flower berani membentak ibunya.

" Jangan kurang ajar kamu Flower , dimana sopan santunmu pada wanita yang melahirkanmu '' bentak Tuan Anderson.

'' Heh,,, aku pikir kalian sudah tidak perlu lagi mendapatkan sopan santun dariku '' cibir Flower.

'' Kamu ,,,, ''

'' Cukup,,!! Aku tak ada urusan dengan kalian berdua , jadi kalian diamlah '' sambar Flower.

Tuan Anderson dan Ny. Anderso menggeram marah , mereka tak tega melihat putri sulungnya yang merintih kesakitan di bawah kaki putri keduanya , mereka tidak tahu apa yang terjadi dengan putri keduanya yang tiba tiba berubah kejam , apa ini efek amnesia pikir mereka.

'' Kakaku yang cantik , apa kamu benar benar tak ingin mengatakan yang sebenarnya ?'' tanya Flower beralih pada Bella.

''Hiks,,,, hiks,,, memangnya aku harus mengatakan apa Flow '' elak Bella.

'' Ok , jika kamu tidak mau mengatakannya '' Flower seketika berjongkok dan..

Srettttt

'' Akhhhhkkkk,,, sakit '' pekik Bella saat Flower kini bukan hanya menginjak tangannya tapi juga menarik rambutnya.

'' Berhenti di situ ! '' sentak Flower yang mana membuat Ethan dan Alex yang berjalan mendekat seketika berhenti , keduanya tidak menyangka jika ternyata Flower sudah tahu keberadaannya , apa mungkin dari tadi Flower pura pura tidak tahu pikir mereka.

Tuan Anderson dan Ny. Anderson pun juga baru menyadari jika menantu dan asisitennya juga berada di mansionnya.

Flower kembali menarik rambut Bella hingga membuat Bella mendongakkan wajahnya dan menatap ke wajah Flower yang terlihat menyeramkan.

'' Kau benar benar tak ingin mengatakan pada mereka , jangan pikir karna aku amnesia aku lupa apa yang terjadi sebenarnya " ucap Flower yang mana membuat Ethan dan yang lainnya penasaran dengan apa yang sebenarnya terjadi.

" Apa maksudmu Flow " ucap Bella sembari menahan sakit di tangan jiga kepalanya.

" ck...kalau begitu biar aku yang mengatakan kejadian yang sebenarnya , kalo kita jatuh dari tangga bukan karna kita bertengkar tapi karna kamu sengaja mendorongku , tapi untung saja aku masih bisa meraihmu dan berakhir kita jatuh bersama , tapi sayang tidak ada cctv di tempat itu '' ucap Flower yang seketika membuat Ethan dan yang lainnya terkejut.

'' Jangan asal bicara kamu Flow , mana mungkin kaka tega mendorongmu '' sangkal Bella gugup karna rahasianya terbongkar , yang mana membuatnya ketakutan.

'' Ck ,tapi itu kenyataannya '' ucap Flower berdiri dan sedikit memundurkan tubuhnya melepaskan injakkan kakinya dari tangan Bella.

'' Tidak , apa yang di katakan Flower itu bohong , aku sama sekali tidak mendorong Flower '' ucap Bella membela diri.

'' Flow , tidak mungkin kakakmu tega melakukan apa yang kamu tuduhkan '' ucap Ny. Anderson membantu putri sulungnya berdiri lalu mendekap sang putri yang masih menangis.

'' Aku sudah tahu apa tanggapan Momy dengan apa yang aku katakan , jadi aku tak butuh Momy atau Dedy percaya padaku '' timpal Flower bersedekap dada.

'' Hiks ,,,,Ethan , apa kamu percaya dengan apa yang di katakan oleh Flower ?kamu tau kan aku wanita seperti apa , aku tak mungkin tega melukai adikku '' jelas Bella karna tak ingin Ethan sampai percaya pada ucapan Flower , tapi itu sudah pasti tidak mungkin karna Flower tak punya bukti sama sekali.

Melihat Ethan hanya diam saja dengan wajah datar dan terkesan dingin , Flower melangkah mendekati Ethan.

'' Aku juga tidak butuh kamu percaya padaku , karna sekarang yang penting bagiku adalah bisa membalaskan pada orang yang sudah membuatku amnesia itu sudah cukup , Ops.... Tapi sepertinya masih aku lanjutkan kapan kapan '' ucap Flower terkekeh lalu pergi begitu saja.

Ethan segera berbalik dan mengejar istrinya yang sudah hampir sampai di pintu utama ,begitu juga dengan Alex yang juga mengikuti Tuannya.

'' Tuan Anderson , Ny.Anderson maaf kami pergi dulu , segeralah obati putri sulung kalian '' pamit Aelx sebeluma pergi mengejar Tuan dan Nyonyanya.

Melihat Ethan mengejar Flower tiba tiab Bella merasa senang , dan berpikir jika Ethan pasti ingin menghukum adik kurang ajarnya itu yang sudah membuat telapak tangan kanannya terluka.Apa lagi Bella melihat wajah Ethan yang seperti menahan amarah.

🌺 Tampilan Flower ketika menghajar si Bella 🌺

1
Elsa Devika
Luar biasa
Nurlita Raja
fisual Bella cantik bget kyak cwe Badas keren
Astrid Rico
Luar biasa
Amelya Ratulangi
maaf nihh Thor kn seharusnx umurnx udh 23 THN kn dia meninggal THN 2019 umur 18 Thn truss transmigrasi jiwa di THN 2024
Anonymous
n
ana azizah
dimana letak manja nya
kebanyakan prolog ga sesuai sma alur cerita yg berjalan
xlaresia
I like it
Lina Octavianti
Luar biasa
fiendry🇵🇸
ternyata begitu
fiendry🇵🇸
aku suka ceritanya
fiendry🇵🇸
Luar biasa
fiendry🇵🇸
makin seru...
fiendry🇵🇸
aku suka ceritanya...
fiendry🇵🇸
bagus, semoga sampai akhir nanti cerita nya makin bagus ya...
fiendry🇵🇸
masih nyimak, seperti nya bagus...
Rindy Alengka
ceritanya keren thor.../Applaud//Applaud//Applaud/
Aurora79
KEREN ceritanya 👍👍👍
Erny Kadu
Luar biasa
Aurora79
👣👣👣👣
Mega Sinaga
mantul
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!