NovelToon NovelToon
Gadis Nakal Kesayangan Om Mafia

Gadis Nakal Kesayangan Om Mafia

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / Mafia / Romansa / Roman-Angst Mafia
Popularitas:801.1k
Nilai: 4.7
Nama Author: sendi andriyani

King Jayden Wiratama, seorang mafia berdarah dingin yang memiliki wajah tampan bak malaikat. Namun, di balik ketampanan nya itu tersimpan sesuatu yang tak di ketahui orang.


Ayyara Marshka Anggita, seorang gadis yang tak sengaja masuk dan terjebak dalam kehidupan seorang Jayden, membuat nyawa nya terancam bahaya karena musuh menjadikan Ayyara sebagai target untuk membalaskan dendam pada Jayden.


Bisakah Jayden melindungi gadis yang dia cintai itu dengan aman?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon sendi andriyani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 18 - Kedatangan Rendy

"Ayyara nya ada, Tante?" Tanya seorang pria yang Agnes kenali sebagai Rendy. Kekasih putri nya yang selama ini dia ketahui kalau dia menempuh pendidikan di luar negeri. Tapi, sekarang dia sudah pulang? Sedangkan putri nya entah kemana saat ini.

"A-ada kok."

"Boleh di panggilan, Tante?" Tanya Rendy membuat Agnes gelagapan. Harusnya dia mengatakan kalau putri nya tak ada saja. 

"Emmm, sebaiknya masuk dulu." Rendy pun tersenyum lalu masuk ke dalam rumah. Pemuda itu duduk dengan nyaman di sofa ruang tamu. 

"Sebentar ya, Tante bikinin minum dulu." 

"Iya, Tan." Jawab nya. Rendy pun mengedarkan pandangan nya ke seluruh penjuru ruangan. Seketika senyuman nya tersungging.

"Masih sama, tidak ada yang berubah sama sekali. Bahkan foto Ayyara kecil masih terpajang disini." Gumam Rendy. Dia tak melihat adanya perubahan di rumah ini, tak ada sama sekali. Semua nya sama seperti beberapa tahun lalu, sebelum dia memutuskan untuk melanjutkan study nya di Australia.

"Ini teh manis nya, Nak Rendy."

"Makasih, Tan." Jawab Rendy. Dia pun segera meminum nya dengan perlahan, karena teh nya masih panas.

"Kapan pulang kesini?"

"Kemarin malam, Tante. Udah kangen sama Ayya, jadinya pas selesai wisuda langsung kesini." Jawab Rendy, pria bermata sipit dan berhidung bangir itu tersenyum manis hingga mata nya menutup.

"Ohh, sebentar ya." 

Baru saja, Agnes hendak beranjak dari duduknya, pintu utama terbuka. Ayyara masuk dengan wajah datar nya, gadis itu berjalan seolah tak melihat apapun. Seperti nya, dia tidak menyadari keberadaan Rendy disana.

"Ayya.." Panggil Rendy, barulah Ayyara menoleh ke arah nya. Gadis itu nampak sangat cantik dengan balutan dress selutut berwarna hitam, rambut nya di biarkan tergerai begitu saja, menambah kecantikan seorang Ayyara di mata Rendy. 

Gadis itu terkejut saat melihat sahabat plus kekasih nya berdiri sambil tersenyum ke arah nya. Tentu saja, gadis itu langsung menghambur memeluk Rendy. 

"Aaaaa Rendy.." Pekik gadis itu sambil memeluk Rendy, pemuda itu tersenyum lalu memutar-mutar tubuh sang gadis tanpa ragu, seperti yang dulu sering mereka lakukan.

"Apa kabar? Kenapa gak ngabarin kalo mau balik?" Tanya Ayyara setelah Rendy menurunkan nya dari pangkuan. 

"Sengaja, biar surprise." Jawab Rendy membuat bibir Ayyara mencebik sebal. Gadis itu mencubit perut Rendy, tapi bukan nya kesakitan, pria itu malah tergelak. Ternyata, Ayyara nya belum berubah. Dia masih Ayyara yang dulu, Ayyara yang sama kalau dia kesal akan mencubit perut nya. 

"Sebel deh."

"Iya iya, maaf ya, sayang?"

"Gapapa, ayo ke kamar aku biar ngobrol nya enak." Ayyara menarik tangan Rendy ke kamar nya, Agnes juga tak melarang karena kedua nya sudah dekat sejak lama. Bahkan masuk ke kamar satu sama lain sudah biasa bagi kedua nya, tapi untuk hubungan yang lebih jauh, seperti nya tidak. Karena dia tahu benar bagaimana putri nya dan dia juga tahu Rendy. 

Ayyara membuka pintu kamar nya lalu masuk di ikuti oleh Rendy, pria itu tertawa saat melihat keadaan kamar Ayyara. Dari dulu, kebiasaan nya tidak berubah sama sekali. Kamar nya selalu berantakan, seperti kapal pecah.

"Astaga, ini kamar anak gadis?"

"Diem lah." Ketus Ayyara, dia membuka gordeng dan sekaligus dengan jendela nya agar udara segar bebas masuk ke dalam kamar. 

"Seru disana, Babe?" Tanya Ayyara sambil duduk di pangkuan Rendy. 

"Hmmm, lumayan. Tapi tidak terlalu, karena gak ada kamu, sayang." Jawab Rendy, dia memeluk pinggang Ayyara dengan posesif. 

"Sejak kapan kamu pinter gombal hmm?"

"Siapa yang gombal, aku enggak tuh." Jawab Rendy, membuat Ayyara terkekeh. 

"Jadi, kamu pulang kesini karena sudah selesai?"

"Ya, aku sudah selesai disana. Jadi aku akan tinggal disini sekarang."

"Rencana ke depan nya mau gimana, Bby?"

"Rencana sih mau bikin usaha aja, sesuai apa yang aku bisa." Jawab Rendy sambil mengelus pelan pundak Ayyara yang terbuka. Meskipun Rendy terlihat baik, tapi dia juga pria normal. Jika di hadapkan dengan hal seperti ini, maka insting kelelakian nya akan bereaksi. 

"Ohh gitu, baguslah jadi gak perlu LDR lagi."

"Iya, kamu sendiri kuliah nya gimana?" Tanya Rendy, tangan nya merayap nakal ke tengkuk Ayyara. Tapi, sejauh ini Ayyara tidak menunjukkan respon apapun. Tidak menolak, malah justru terlihat membiarkan.

"Lancar-lancar aja kok, cuman ya masih beberapa semester lagi sampai aku lulus." Jawab Ayyara. 

"Gapapa, aku tunggu kok." Jawab Rendy.

"Hmmm, gimana kalo semisal kita gak jodoh, Ren?"

"Maksud kamu?"

"Ya aku cuma nanya aja sih, soalnya jodoh kan gak ada yang tahu. Bisa aja sekarang kita sama-sama kayak gini, besok lusa bisa aja salah satu di antara kita berpaling pada orang lain." Jawab Ayyara yang membuat Rendy memeluk nya lebih erat.

"Hal itu gak bakalan terjadi, sayang."

"Mungkin itu kamu, tapi aku gak tahu kedepan nya bakalan gimana." 

"Kita jalani aja dulu, Bby. Gak usah mikirin hal yang belum tentu terjadi, sayang." Jawab Rendy, Ayyara menatap pria di depan nya. 

Benar, hati nya mulai bercabang. Di sisi lain dia bahagia karena Rendy sudah kembali, setidaknya dia takkan merasa kesepian lagi. Tapi, hati nya kini juga berpaut pada sosok Jayden. Pria misterius yang berhasil mendapatkan mahkota berharga nya. 

"Jangan melamun, sayang."

"Hmmm, tidak kok. Siapa yang ngelamun sih?"

"Dih, gak mau ngaku. Padahal kamu yang bengong tadi." 

"Enggak deh, cuma bentaran doang bengong nya." Jawab Ayyara yang membuat Rendy tertawa. 

"Kamu masih belum berubah, sayang."

"Berubah dong, tentu aku berubah."

"Apa? Di mataku, kamu masih Ayyara yang dulu. Menggemaskan sekali, hanya saja sekarang kamu terlihat jauh lebih cantik." Jawab Rendy, Ayyara hanya terkekeh.

"Ya, aku memang cantik." Bangga Ayyara, Rendy merasa gemas, dia mengecup pipi kanan Ayyara lalu memegang tengkuk belakang gadis itu dan mencium bibir gadis itu. 

Ayyara memejamkan mata nya, mencoba menikmati ciuman pria itu, tapi rasa nya benar-benar berbeda dengan ciuman Jayden. Bahkan cara nya melumaat pun berbeda jauh, Jayden punya tekhnik tersendiri untuk mencumbu nya dengan penuh gairaah.

Gadis itu kembali mencoba mengimbangi ciuman Rendy, tapi saat dia mencoba nya bayangan Jayden muncul dalam benak nya. Membuat Ayyara langsung melepaskan ciuman Rendy, membuat kening pria itu keheranan.

"Kenapa, sayang?"

"T-tidak kok."

"Aku kangen, sayang. Boleh ya?" Tanya Rendy, Ayyara menelan ludah nya kepayahan. Alasan apa yang harus dia berikan? 

"Boleh apa?"

"Cium bibir kamu atau nyusu kayak biasa nya, tenang aja aku gak bakalan minta itu sebelum kita menikah. Aku ingin menikmati nya disaat kita sudah resmi menyandang status suami istri." Jelas Rendy, membuat Ayyara terkejut. Bagaimana ini? Sedangkan dia sudah tidak mempunyai hal itu untuk di banggakan, untuk di persembahkan pada Rendy nanti karena Jayden telah merenggut nya. 

"Sayang, bengong mulu. Mikirin apa sih?" Tanya Rendy.

"Enggak kok, Ren."

"Aku mau nanya deh, Bby."

"Nanya apa?" Tanya Ayyara pelan sambil menatap wajah tampan pemuda itu.

"Apa kamu punya pria lain di belakang ku, sayang?"

Deg…

......

🌻🌻🌻🌻🌻

1
Wani Ihwani
ayya kapok la kamu
KaylaKesya
hahahahaha thor🤣
KaylaKesya
hahahahaha..adui jack jujur nih.jay pun mengaku juga jdi pelakor nya🤣
KaylaKesya
hahhaha..ayya🤣 sempat mengiranya.
SmaiLlingMiQ
Luar biasa
anfi rucs
gak salah lagi emang dia
aysah comel 🦋
sempurna💯✨
Anugerah cikal Arkana
lanjuttt lagi donk.....
Elma Hilma
Luar biasa
Rhenii RA
Lelet
Rhenii RA
Papa apa ayah?😑
Zelaria Aida Varela
bagus banget kk cerita nya, lanjut ya kk season 2 ny 😊
Rhenii RA
Saran aja Thor, kalau bisa bahasanya pakai yang baku supaya yang baca jadi nyaman aja soalnya ini latar belakang ceritanya juga Mafia jadi lebih enak pakai bahasa baku☺️
Rhenii RA
Cepatnya, arahnya. Jangan dispasi thor
Yuliana Dewi in
cerita arsen spt keluarga ruben hehehe
Nelin YusWandi Abrarlabib
Ayyana Ayyana kenapa nasibmu ini,,, cari mangsa langsung predator utama,,, taruhan yang menegangkan
Rose 19
nyimak dulu thor
Reni Anjarwani
keren
𝑳𝒊𝒏𝒅𝒂
Kak aku yg deg deg kn ya🙈
de~javu. {° ~ °}
mampir Thor
Istrinya Jungkook🌻: makasih kak☺️
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!