Mantan Suami

Sepeninggal sang Asisten nya Putra, ruang yang mendominasi warna Ungu lavender merupakan warna cat tembok yang bagus untuk membuat ruangan gelap tampak lebih terang khas pria.

Hampir lima belas menit, ruang tempat kerja milik Arkana Charles mendadak hening hanya terdengar detak jarum jam dinding tersebut.

Ehkem

Arka berdehem sebelum mengeluarkan suara nya beberapa waktu.

''Kamu boleh duduk dulu, sebelum kita membahas Profesor yang akan membimbing mu di Rumah Sakit ini.''

''Terima kasih, Pak. '' Ucap Yolla seraya duduk di depan Arkana Charles mantan suami nya sendiri.

''Yollanda Amber, Dokter muda yang sedang menjalani koas di Rumah Sakit K'S.'' Membuat Yolla menganggukkan kepala cepat.

''Asisten ku tadi bilang, Dokter Yolla belum mendapatkan Profesor untuk membimbing Dokter Yolla yang sedang menjalani koas sekarang ini, Apa benar begitu. ?'' Tanya Arka mencoba basa-basi lebih dulu, sebelum bekerja secara profesional. Setelah itu dia bisa membahas soal pribadi.

Bekerja keras adalah mereka yang dapat bekerja dan menyelesaikan urusannya dengan efektif dan efisien. Umumnya, seorang profesional cenderung memiliki citra positif di mata bawahan maupun relasi sekitarnya.

''Benar Pak, saya belum mendapatkan Profesor untuk membimbing saya menjalani koas di Rumah Sakit sini,'' Ucap Yolla menundukkan kepala nya ke bawah.

''Ok, mulai hari ini, saya yang akan menjadi Profesor kamu Dokter Yolla.''

''Apa tidak ada Profesor yang lain, selain anda Profesor____''

''Panggil aja saya Profesor Arka Dokter Yolla. dan tidak akan ada Profesor yang lain, selain diri ku aku jamin itu.'' Jawab Arka cepat.

''Ok, baiklah Prof. apa kita bisa memulai nya sekarang juga. ?''

''Bisa, tetapi jawab dulu pertanyaan saya. Apa yang di bicarakan oleh Mama tadi pagi, ? Apa benar uang tunjangan perceraian kita akan di cabut. ?'' Tanya Arka mengintimidasi Yolla.

''Aku yakin Prof Arka yang terhormat sudah mengetahui nya. ? Tidak perlu pura-pura bertanya ke padaku lagi.'' Cibir Yolla.

Arka mengusap wajah nya dengan kasar. ''Bagaimana dengan tawaran aku kemarin, ?''

''Tawaran, tawaran menikah dengan kamu itu? Kalau iya, aku tidak berminat sama sekali.'' Tolak Yolla cepat.

''Benarkah,'' Arka memicingkan sebelah mata nya. ''Ayolah Yolla, kamu akan mendapatkan uang dari mana untuk membiayai kuliah kamu. ? Kuliah kamu masih 2 tahun. Tidak cukup dengan uang gaji mu sebagai model saja. Apa lagi, dengan ada nya koas ini, ? Aku yakin, kamu sudah menolak beberapa job hari ini. ?''

'''Menikah lah denganku, kita rujuk. Aku yang akan menanggung semua kebutuhan mu termasuk uang kuliah kamu. Kalau kamu takut Mama akan mengetahui nya, kita menikah di belakang mereka, bagaiman.?''

''Bilang aja mau menjadikan aku istri simpanan kamu, Profesor Arkana Charles.'' Sindir Yollanda tepat sasaran.

Membuat Arka tertawa ringan, ''Ya bisa di bilang begitu Yollanda Amber.''

''Terserah apa yang kamu bilang,? Namun aku tidak ada niatan sedikit pun seperti itu. '' Batin Arka.

''Aku kasih waktu sehari lagi untuk memikirkan nya, aku tunggu sampai besok siang jam istirahat. Aku tidak mau ada kata tolak dari kamu.'' Ucap Arka tegas tak terbantahkan.

''Kalau gitu kita bisa memulai koas nya sekarang juga. Taruh dulu barang-barang mu di loker yang sudah di sediakan.''

''Aku tunggu di ruang VVIP lima menit lagi, '' Ucap nya, kemudian dia membuka pintu ruang kerja nya dan meninggalkan Yolla sendirian.

Yolla pun menganga, dia tadi belum sempat menaruh barang-barang nya karena terburu-buru di panggil oleh asisten nya tadi. Belum jarak antara ruangan nya dengan ruang VVIP cukup jauh. Akhir nya Yolla berlari agar tidak terlambat.

''kayak gitu kok mau jadi suami aku lagi, '' Gumam Yolla sambil berlari.

Tiba di ruangan, Yolla buru-buru menaruh tas nya ke dalam loker dan mengambil perlengkapan pratek nya.

Sebagai Dokter muda, Yolla belum memiliki ruangan sendiri. Sehingga dia hanya bisa menaruh barang-barang milik nya di loker yang ada di ruangan Dokter baru.

Setelah siap, Yolla segera mengunci loker nya dan berlari ke arah ruangan VVIP yang berada di lantai lima. sedangkan ruangan Yolla ada di lantai tiga.