NovelToon NovelToon
Wanita Tangguh-Ku

Wanita Tangguh-Ku

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat
Popularitas:1.9M
Nilai: 4.7
Nama Author: Hnislstiwti.

Kehidupan Weni semakin memburuk semenjak dia menikah dengan Aldi Wijaya. Weni mengira dia akan bahagia dengan pernikahan nya dengan Aldi, tetapi semua nya salah.

Hingga Weni memutuskan untuk pergi karena sudah lelah dengan semua nya.

"Maaf aku menyerah, dan aku akan pergi sesuai keinginan kamu"

Weni Widjadja.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hnislstiwti., isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Lauren Morasya

Setelah jam pulang tiba, Weni memutuskan untuk pulang dengan segera mungkin. Ia merasa sangat lelah dengan hari ini.

Setelah kepergian Weni, semua karyawan berkumpul untuk menikmati camilan.

"Em Mbak Hana, apa tadi lihat pipi Bu Weni?" tanya Dise

"Iyaa Dis, Mbak lihat itu bekas tangan walaupun sudah di samarkan tetapi tetap saja terlihat" jawab Hana sendu.

"Ada apa ya, Mbak? Kelihatan juga bahwa Mbak Weni itu banyak pikiran" timpal Diki

"Coba Mbak dekati saja, kasihan pasti dia menanggung nya sendiri" ucap Vio

"Iyaa besok akan Mbak coba dekati" balas Hana.

"Eh kita masih ada kan nomor karyawan lam? Dan apa kalian ada kenalan Koki?" tanya Hana kembali

"Ada Mbak di buku , kalau Koki aku gak tahu" jawab Vio

"Aku ada kenalan Koki, tapi masih belajar" ucap Dise.

"Gak papa malahan itu bagus, jadi Mbak Weni bisa mengajari nya" balas Hana.

"Besok suruh kesini ya, Se" ucap Hana

Dise menganggukan kepala, lalu mereka kembali berbincang dengan hangat dan penuh tawa.

🌸

Sedangkan Weni baru saja tiba di depan gedung Apartemen yang sangat mewah dan menjulang tinggi.

Weni berpasan dengan Aldi di lift, ia menatap nya tetapi Aldi membuang muka dan langsung pergi begitu saja.

"Kami sepasang suami istri tetapi kami seperti dua orang asing" batin Weni miris.

Lalu Weni memencet tombol yang akan membawa nya ke Apartemennya.

"Mungkin benar kata Lauren, bahwa aku ini hanya pembantu nya saja" gumam Weni tersenyum kecut.

Ting.

Lift terbuka dan Weni langsung saja berjalan ke arah Apart nya. Ia langsung masuk karena sudah sangat ingin istirahat.

Weni tercengang saat masuk ke dalam Apartemen, disana banyak sekali sampah bekas snack dan cucian piring banyak.

"Apa yang mereka lakukan disini, ya ampun ini banyak sekali" ucap Weni dengan geram.

Weni membiarkan begitu saja karena ia juga lelah dan ingin istirahat.

Ceklek.

Lauren masuk dengan gaya angkuh nya, ia melihat banyak sampah yang belum di bereskan.

"Weniiiiii" teriak Lauren dengan lantang.

Tetapi Weni tidak kunjung datang juga dan membuat Lauren sangat kesal.

Lalu Lauren menghampiri kamar Weni, ia mengetuk nya dengan keras tetapi tidak juga ada balasan.

Brak.

"Hei babu, bereskan di ruang tamu" teriak Lauren dengan geram.

Weni menatap nya dengan malas, ia bangun dan duduk di kasur tipis nya.

"Saya bukan babu anda, dan saya juga tidak pernah membuat ruang tamu ini kotor" ucap Weni dengan jengah.

"Silahkan anda keluar karena saya ingin istirahat" ucap nya kembali dengan merebahkan tubuh nya.

"Heh ya kau istirahat saja, karena kau pasti lelah selepas melayani om-om" ledek Lauren.

"Itu kau tahu" balas Weni acuh.

Brak.

Lauren menutup pintu kamar Weni dengan keras, Lauren sangat geram dengan tingkah Weni yang berani melawannya

Saat sampai di ruang tamu, ia menemukan ide yang sangat bagus.

Lauren langsung meringsekan tatanan rambut, baju dan juga tampilannya. Bahkan ia sendiri menampar pipi nya dengan keras.

Lalu Lauren memakai tetes air mata agar terlihat menangis, ia tahu bahwa Aldi saat ini sedang di jalan menuju ke Apartemen.

Setelah sempurna , Lauren lalu membersihkan sampah dengan pura-pura terisak. Dia terus saja membersihkan dan juga menyapun.

Hingga terdengar pintu Apartemen terbuka dan munculah Aldi dengan wajah kusut nya.

Lauren pura-pura tidak melihat dan terus saja terisak.

"Ya ampun , sayang" ucap Aldi dengan kaget.

Lalu ia melangkah kan kaki nya dengan cepat ke arah Lauren, ia bingung dengan keadaan sang kekasih.

"Sayang, Hiks" ucap Lauren dengan menangis pilu.

"Kenapa kamu jadi begini, sayang? Kenapa kamu berantakan bahkan membersihkan sampah?" tanya Aldi panik.

"Hiks, Istri ka kamu yang melakukannya. Dia tidak terima saat aku mengajak-Nya untuk membersihkan Apartemen ini" jawab Lauren dengan terisak.

"Weniiii, dimana dia sekarang?" tanya Aldi penuh emosi.

"Di kamar nya, Mas" jawab Lauren.

Aldi langsung saja berjalan dengan tergesa ke kamar Weni, ia lalu membuka nya dengan sangat kasar.

Sedangkan Lauren, dia tersenyum tipis dan kembali lagi terisak.

"Weni" bentak Aldi dengan nada tinggi.

Tetapi Weni tidak bangun sama sekali, lalu Aldi membawa air dalam gelas dan langsung saja di tumpahkan di muka Weni.

Byurr

"Ahhhh" teriak Weni dengan kaget.

"Bangun kau" bentak Aldi dan menyeret tubuh Weni ke ruang tamu.

Lauren hanya mengikuti nya dari belakang saja.

Bugh.

"Bereskan semua ini dan jangan menyentuh atau menyuruh Lauren lagi. Apalagi sampai kau menyakiti nya" ucap Aldi dengan lantang.

"Dan ingat ini, kau itu pembantu di Apartemen ini dan jangan sok jadi Nyonya. Karena Nyonya disini hanya Lauren Morasya bukan kau wanita j*l*ng" tegas Aldi dengan pergi dari sana.

Lauren mendekat dan melihat wajah Weni yang sudah penuh dengan air mata.

"Ingat itu BABU, aku adalah Nyonya Lauren Morasya Wijaya" ucap Lauren tersenyum menang.

"Kau akan mendapatkan balasannya" balas Weni dengan geram.

Plak

"Jaga omongan mu itu, Babu" bentak Lauren.

"Aku akan membuat Aldi secepat nya memceraikan mu" ucap nya dengan tegas.

"Silahkan, aku akan menunggu nya" tantang Weni.

Lauren pergi dengan wajah memerah menahan marah, ia akan mengadu kembali pada Aldi.

Weni kembali meneteskan air mata nya, ia sudah tidak tahan. Ini baru 5 hari pernikahannya tetapi semuanya sudah begini.

Ingin rasanya ia pergi dari semua ini tetapi ia tidak tahu harus kemana dan bagaimana.

Weni membersihkan semua nya dengan air mata yang terus saja menetes, hati nya kembali sakit dan sesak dengan perkataan Aldi.

Hinaan dan Cacian tersebut sangat membekas di benak nya. Ia akan selalu tegar di hadapan orang lain, agar mereka menganggap nya wanita kuat, padahal dia adalah wanita yang sangat rapuh.

Sedangkan di dalam kamar, Lauren terus saja membujuk dan merayu Aldi agar cepat-cepat menceraikan Weni.

Aldi menunggu sampai 3 bulan, setelah itu dia akan menceraikan Weni. Dia sudah memikirkan alasannya pada sang Ayah dan Bunda nya.

"Jangan panggil aku Lauren Morasya jika tidak bisa mendapatkan yang aku mau. Dan kau Weni, kau akan segera di usir dari sini karena disini aku adalah Nyonya nya" batin Lauren dengan tersenyum senang.

Setelah itu Lauren dan Aldi langsung saja tidur dengan saling berpelukan dan memberikan kehangatan.

Aldi begitu menyayangi Lauren karena dia adalah cinta pertama nya dan Lauren juga yang selalu mensuport Aldi.

Sedangkan Orangtua Aldi tidak menyukai nya karena Lauren sangat angkuh dan arrogant.

Bahkan Bunda nya Aldi sangat membenci Lauren karena selalu memarkeun aurat nya.

.

.

.

1
Yashinta
manusia seperti aldi dan lauren hrsnya dimasukkan kandang singa biar jd santapannya
Yashinta
semangat wen kamu pasti bisa
Nabila Al Adibah
Luar biasa
Faris Fahmi
Lauren baik Surya baik, bagi Mia
yg gak baik itu bram sama Weni dan keluarga nya

kalo orang jahat pasti saling mendukung sesama penjahat
Faris Fahmi
Maldives
Ros Yusmiasih
wah seru nih ceritanya .....🙏🏻🙏🏻
Jetty Eva
lauren n aldi serta ibux aman sentausa..
Jetty Eva
Dise bermimpi jd org kaya..dia akan dapat harta dr pamanx😁😁😁sekarang benar" mendapat harta terpendam bersama buaya...🤣🤣🤣🤣
Jetty Eva
si Reni ditinggalin malah hilang kontak..
Jetty Eva
Luar biasa
sarah arami
bagus ceritanya tdk bertele tele
G** Bp
gimana Surya kejutan dari herman tentang fakta klu Lauren adalah anak hsl selingkuh an istrimu...2 kejutan utkmu...
G** Bp
untung ga copot jantung Surya cs...
G** Bp
ternyata yg lain lebih maju selangkah dari pada kamu Surya...jadi org kok serakah banget....
G** Bp
sandiwara yg sangat bagus sehingga membuat Surya yg serakah kayak org dungu...
G** Bp
ini baru suami ga tergoda dgn ulat keket
G** Bp
ada ulat keket baru..ayo Weni hajar....
G** Bp
ga nyangka kukira Bram baik ga taunya licik...
G** Bp
dlm satu hari berbagai macam kejadian ada bahagia sekaligus kesedihan Krn khlgan org tua..
G** Bp
bawa aja kedesa si mia itu pak Bram,blg kedua klu perusahaan udah bangkrut jadi mereka hrs pindah dan tggl didesa..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!